Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
OLEH :
KELOMPOK 1
FAKULTAS FARMASI
JURUSAN FARMASI
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2014
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Makalah ini disusun dengan maksud untuk membantu kita didalam pembelajaran
Mikrobiologi Farmasi. Selain itu, penyusunan makalah ini juga dimaksudkan untuk membekali
kita agar pengetahuan, sikap dan ketrampilan kita terus bertambah dan berkembang. Makalah ini
disusun dari berbagai sumber seperti buku-buku dan internet. Hal ini dilakukan agar pembaca
lebih mudah mengerti serta memahami tentang pokok-pokok bahasan yang akan dikaji didalam
makalah ini.
Didalam makalah ini, dibahas tentang Protozoa dan Virus. Dimana kita sebagai orang-
orang yang berkecimpung didalam dunia kesehatan terutama Farmasi, harus mengetahui dan
memahami tentang apa saja ciri, sifat, habitat, dan bagaimana sebenarnya peran Protozoa dan
Virus dalam bidang kesehatan.
Dalam penyusunan makalah ini tidak terlepas dari peran serta berbagai pihak yang telah
memberikan saran maupun masukan-masukan yang membangun guna penyempurnaan makalah
ini.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Inframerah
Inframerah adalah radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih
panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio.
Dari bahasa Latin infra, artinya "bawah", dan merah merupakan warna dari
cahaya tampak dengan gelombang terpanjang. Radiasi inframerah memiliki
jangkauan tiga "order" dan memiliki panjang gelombang antara 700 nm dan 1mm.
Sinar infra merah merupakan cahaya yang tidak tampak. Jika dilihat dengan
dengan spektroskop cahaya maka radiasi cahaya infra merah akan nampak pada
spectrum elektromagnet dengan panjang gelombang di atas panjang gelombang
cahaya merah. Dengan panjang gelombang ini maka cahaya infra merah ini akan
tidak tampak oleh mata namun radiasi panas yang ditimbulkannya masih terasa
atau dideteksi.
Sinar inframerah dihasilkan oleh getaran atom-atom dalam suatu
molekul.Getaran atom dalam suatu molekul akan memancarkan gelombang
elektomagnetik pada frekuensi-frekuensi yang khas dalam daerah inframerah.
Oleh karena itu, spektroskopi inframerah dapat digunakan sebagai salah satu cara
untuk mempelajari struktur molekul. Inframerah ditemukan secara tidak sengaja
oleh Sir William Herschell, astronom kerajaan Inggris ketika ia sedang
mengadakan penelitian mencari bahan penyaring optik yang akan digunakan
untuk mengurangi kecerahan gambar matahari dalam tata surya teleskop.
C. Manfaat Inframerah
2. Komunikasi data ini hanya bersifat satu arah dan hanya terjadi pada 2 device
sehingga keamanan data lebih terjamin karena hacker atau penguping harus
secara langsung memotong cahaya itu guna mendapatkan akses ke informasi
yang sedang ditransfer.
1. Setiap devices harus terarah dan “bertatap muka” langsung karena infrared
menggunakan sinyal terarah dan biasanya hanya 30 derajat.
2. Teknologi yang cukup tua, kecepatan yang sangat terbatas jika dibandingkan
dengan komunikasi data melalui Bluetooth.
6. Komunikasi data secara infrared tidak dapat digunakan di luar ruangan karena
akan terganggu oleh cahaya matahari.
1. Kesehatan
2. Bidang komunikasi
3. Bidang keruangan
4. Bidang Industri
BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
Seharusnya pelajaran tentang sinar inframerah tidak hanya dilakukan denganteori saja
tetapi harus dipraktekkan sehingga semua siswa dapat mengetahuikeuntungan dan
kerugian dari penggunaan sinar inframerah