Anda di halaman 1dari 3

E-FILLING

Perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih telah membuat pemerintah


mau tidak mau harus mengembangkan inovasi diberbagai bidang, tidak terkecuali dalam bidang
perpajakan. Latar belakangnya sudah tentu peningkatan pelayanan perpajakan kepada wajib
pajak sehingga memudahkan wajib pajak melaksanakan hak dan kewajiban perpajakan.

Inovasi yang gencar disosialisasikan oleh Direktorat Jenderal Pajak beberapa tahun
terakhir ini adalah layanan e-SPT dan E-filling. E-SPT adalah data SPT wajib pajak dalam
bentuk elektronik yang dibuat oleh wajib pajak dengan menggunakan aplikasi e-SPT yang
disediakan dengan cara gratis oleh Direktorat Jenderal Pajak. Wajib pajak dapat mendowload
aplikasi e-SPT di situs www.pajak.go.id. Sedangkan e-filling adalah suatau cara penyampaian
SPT atau pemberitahuan perpanjangan SPT tahunan yang dilakukan secara online yang real time
melalui Aplication Service Provider (ASP) atau penyedia jasa aplikasi ( Herry Purwono,2010 :
36).

PENYEDIA JASA APLIKASI

Menurut Djoko Muljono (2008;71-74) Penyedia aplikasi atau application service


provider (ASP) adalah perusahaan penyedia jasa aplikasi (ASP) yang telah ditunjukkan oleh
Direktorat Jenderal Pajak sebagai perusahaan yang dapat menyalurkan penyampaian SPT secara
elektronik ke Direktorat Jenderal Pajak.

Perusahaan penyedia jasa aplikasi (ASP) harus memenuhi beberapa syarat sebagai
berikut ;

a. Berbentuk badan
b. Memiliki izin usaha penyedia jasa aplikasi (ASP)
c. Mempunyai NPWP dan telah dikukuhkan sebagai PKP,dan
d. Menandatangani perjanjian dengan Direktorat Jenderal Pajak.
SYARAT UNTUK DAPAT MELAKUKAN E-FILLING

Efilling dapat berupa surat pemberitahuan masa atau tahunan yang berbentuk elektronik
dengan media komputer. Wajib pajak yang akan menyampaikan SPT dengan e-SPT harus
memenuhi syarat berikut ;

a. Memiliki electrinoc filling identification number (e-Fin).


b. Memperoleh sertifikat (digital certificate) dari Direktorat Jenderal Pajak.

MEMILIKI ELECTONIC FILLING IDENTIFICATION NUMBER

Electrinoc filling identification number (e-FIN) adalah nomor identitas yang diberikan
kantor pelayanan pajak tempat wajib pajak mendaftar kepada wajib pajak yang mengajukan
permohonan untuk menyampaikan surat pemberitahuan secara elektronik (efilling).

TATA CARA EFILLING

Penyampaian SPT secara elektronik dapat dilakukan selama 24 jam sehari dan 7 hari
seminggu dengan standar WIB. SPT yang disampaikan secara elektronik pada akhir batas waktu
penyampaian SPT yang jatuh pada hari libur, dianggap disampainkan tepat waktu.

Tatacara pelaporan dengan menggunakan E-filling dilakukan oleh wajib pajak seperti
berikut ini;

1. SPT yang telah diisi secara benar, jelas dan lengkap disampaikan secara elektronik
melalui suatu perusahaan ASP oleh WP ke Direktorat Jenderal Pajak.
2. Atas ASP yang disampaikn secara elektronik melalui perusahaan ASP yang telah
ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Pajak diberikan bukti penerimaan secra elektronik
aplikasi SPT telah lengkap.
3. SPT yang tidak lengkap, oleh kepala KPP diberitahukan kepada WP secara elektronik.

KERAHASIAAN DATA WP

Perusahaan ASP wajib memberikan jaminan kepada WP bahwa SPT beserta lampirannya
yang disampaikan secara elektronik dijamin kerahasiaanya, dan diterima di Direktorat Jenderal
Pajak. Secara lengkap, real time serta diakui oleh pihak WP dan Direktorat Jenderal Pajak.
E-SPT

e-SPT adalah SPT secra elektronik dengan menggunakan media elektronik seperti disket
dan sejensny, yang programnya telah dibuat oleh Direktorat Jenderal Pajak. Isis e-SPT sama
dengan SPT dengan menggunakan media kertas yang harus disampaikan secara langsung ke
KPP, KP2KP atau lewat perusahaan jasa pengiriman termasuk kantor pos.

yang membedakan antara e-SPT dengan SPT dalam media kertas adalah data yang
terdapat pada e-SPT tinggal dipindahkan kedalam Master File WP, tanpa harus merekam lagi
seperti pada SPT media kertas. Istilah e-SPT juga digunakan dalam SPT pada e-Filling, bedanya
pada e-Filling harus menggunkan media internet dan memakai jasa perusahaan ASP.

Anda mungkin juga menyukai