A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayat dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktf) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektf dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalamilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
1
6) Menyebutkan tentang dua cara berfikir kausalitas dalam memahami
peristwa sejarah
7) Mennyimpulkan hasil kajian dalam bentuk laporan mengenai
kronologis dan periodesasi , kausalitas,diakronik dan sinkronik.
8) Menugaskan siswa untuk membawa sumber sejarah yang
berhubungan dengan data diri siswa untuk contoh penulisan sejarah
otobiografi peserta didik secara kronologi dan periodesasi.
Pertemuan ke 7 dan 8
Indikator
1) Menyusun otobiografi peserta didik sesuai dengan berfikir
sejarah secara kronologi, periodesasi.
2) Siswa membacakan hasil penulisan otobiografi secara kronologi
dan periodesasi
3) Membuat laporan hasil penulisan otobiografi peserta didik secara
kronologi dan periodesasi
4.5 Menerapkan cara berpikir sejarah dalam mengkaji peristwa-peristwa
yang dipelajarainya dalam berbagai bentuk presentasi.
Indikator:
1) Membuat hasil kajian secara tertulis dalam berbagai bentuk
presantasi tentang berpikir kronologis, periodisasi kausalitas,
diakronik dan sinkronik.
2) Mengamat kegiatan secara tertulis peserta didik dalam proses
mengumpulkan data, analisis data dan pembuatan laporan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
- SIKAP
1. Pesera didik mampu menunjukkan rasa bersyukur atas proses kelahiran manusia
Indonesia dengan diberikan kesempatan untuk mengamat dan membaca tulisan sejarah
mengenai proses kelahiran manusia Indonesia.
2. Peserta didik mampu mengubah perilaku dengan mengikut keteladanan para pemimpin
dalam mengamalkan ajaran agama setelah diberikan kesempatan untuk mengamat
perilaku pemimpin dalam mengamalkan ajaran agama.
3. Peserta didik dapat menunjukkan ketekunan dan bertanggung jawab secara individu
dalam mengumpulkan data dan membuat laporan tentang berpikir sejarah secara
kronologis, periodesasi, kausalitas, diakronik dan sinkronik secara berkelompok
4. Peserta didik mampu menolak untuk mencontek dan memberi contekan kepada teman
pada saat evaluasi.
- PENGETAHUAN
1. Peserta didik menganalisis buku teks tentang berpikir sejarah secara kronologis,
periodesasi, kausalitas, diakronik dan sinkronik setelah ditunjukkan buku mana yang
dapat menjadi referensi
2. Peserta didik mampu mengumpulkan informasi mengenai berpikir sejarah secara
kronologis, periodesasi, kausalitas, diakronik dan sinkronik setelah ditunjukkan buku-
buku yang terkait dengan berpikir sejarah dan tautan-tautan di internet yang dapat
diunduh.
3. Peserta didik dapat menjelaskan tentang berpikir sejarah secara kronologis, periodesasi,
kausalitas, diakronik dan sinkronik setelah ditunjukkan buku-buku yang terkait dengan
berpikir sejarah dan tautan-tautan di internet yang dapat diunduh .
4. Peserta didik mampu menjelaskan perbedaan cara berpikir sejarah secara kronologis,
periodesasi, kausalitas, diakronik dan sinkronik
5. Peserta didik mampu menjelaskan persamaan cara berpikir sejarah secara kronologis,
periodesasi, kausalitas, diakronik dan sinkronik
2
6. Peserta didik mampu menyimpulkan perbedaan dan persamaan cara berpikir sejarah
secara kronologis, periodesasi, kausalitas, diakronik dan sinkronik
- KETRAMPILAN
1. Peserta didik dapat menampilkan laporan sederhana hasil mengklasifikasi tentang
cara berpikir sejarah secara kronologis, periodesasi, kausalitas, diakronik dan
sinkronik
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific Learning
Model : Problem Based Learning
Metode : diskusi , Tanya jawab dan Penugasan
1. Media
a. Laptop, LCD
b. Gambar-gambar atau peristwa yang terkait dengan berpikir kronologis, periodisasi,
kausalitas, sinkronik dan diakronik dalam bentuk power point.
c. Cuplikan film dokumenter
d. Manual pembuatan laporan (tentang riwayat hidup siswa secara kronologi dan
periodesasi)
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 6
1. Pendahuluan (15 menit)
a. Memberikan salam dan dilanjutkan dengan doa.
b. Mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar
(Kebersihan ruang kelas, kerapian pakaian peserta didik, absensi, menyiapkan media
dan alat serta buku yang diperlukan)
3
c. Menyampaikan topic pembelajaran
d. Memotvasi peserta didik untuk lebih menghargai orang yang lebih tua dan
memanfaatkan waktu.
e. Peserta didik diberitahu tentang tujuan yang diharapkan atau garis besar materi
yang akan dipelajari serta alternatf kegiatan pembelajaran.
f. Apersepsi: meminta tanggapan peserta didik mengenai materi yang akan
disampaikan (materi kronologi, periodisasi, kausalita, diakronik dan sinkronik ) dan
mengkaitkan dengan materi yang akan dibahas.
g. Membagi peserkta dididalam kelompok (5- 6 siswa/kelompok) serta mendistribusikan
alat dan bahan kepada masing-masing kelompok
Menanya
- Membimbing kelompok untuk merumuskan pertanyaan, apakah pengertan kronologi,
periodisasi, kausalita, diakronik dan sinkronik
Mengeksplorasi
- Membimbing kelompok untuk mengumpulkan data dan menemukan persamaan antara
kronologi, periodisasi, kausalita, diakronik dan sinkronik kemudian merumuskan jawaban
sementara
Mengasosiasi
- Membimbing kelompok untuk dapat menganalisis informasi yang didapat dengan
mengelompokkannya ke dalam kronologi, periodisasi, kausalita, diakronik dan sinkronik
Mengomunikasi
- Memberi kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan hasilnya dan ditanggapi
oleh kelompok lain serta menemukan simpulan bersama mengenai pengertan dan
persamaan kronologi, periodisasi, kausalita, diakronik dan sinkronik
4
PERTEMUAN 7 dan 8
Menanya
- Membuat laporan penulisan otobiografi peserta didik secara kronologi dan periodisasi
berdasarkan data diri siswa.
Mengeksplorasi
- Mengumpulkan hasil kerja individu untuk penilaian
Mengasosiasi
- Membimbing peserta didik untuk dapat menganalisis data diri siswa yang dibawa untuk
penulisan otobiografi secara berfikir sejarah kronologi, periodisasi
Mengomunikasi
- Memberi kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan hasilnya dan ditanggapi
oleh kelompok lain serta menemukan simpulan bersama mengenai pengertan dan
persamaan kronologi, periodisasi, kausalita, diakronik dan sinkronik
5
H. PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Tes Unjuk Kerja Lembar observasi
Tes Tertulis Tes Uraian dan Pilihan
Portofolio Panduan Penyusunan Portofolio
6
LAMPIRAN
a. Lembar Pengamatan Sikap
No Aspek yang dinilai 1 2 3 Keterangan
1 Menunjukkan rasa bersyukur atas proses kelahiran
manusia Indonesia
2 Mengubah perilaku dengan mengikut keteladanan
para pemimpin dalam mengamalkan ajaran agama.
3 Menunjukkan sikap dan tndakan cinta damai,
responsif dan pro aktf yang ditunjukkan oleh
tokoh sejarah dalam mengatasi masalah sosial dan
lingkungannya.
4 Menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab
dalam belajar dan bekerja baik secara individu
maupun berkelompok
5 Menolak mencontek dan memberi contekan
kepada teman
Skor nilai
- 1 : 80-100 ( Baik )
- 2 : 60-70 ( Sedang )
- 3 : < 59 ( Kurang )
7
B Mengolah informasi
4 Berpikir dan bernalar
A Menganalisis masalah
B Membuat kesimpulan
Keterangan :
B : baik
C : cukup
K : kurang
8
Soal Uraian
1. Menyebutkan jenis-jenis berfikir sejarah
2. Menjelaskan pengertan mengenai berpikir sejarah secara kronologis, priodesasi
3. Menjelaskan pengertan berpikir sejarah secara ,diakronik dan sinkronik.
4. Menyebutkan tentang dua cara berfikir kausalitas dalam memahami peristwa sejarah
5. Mengapa peristwa sejarah harus ditulis secara kronologis
Kunci jawaban
1. Berfikir kronologis, periodisasi, kausalitas, diakronis dan sinkronik
2. a. Kronologi adalah peristwa berdasarkan urutan kejadian
b. periodesasi adalah pembabakan peristwa sejarah yang panjang menjadi
beberapa jaman.
c, kausalitas adalah hubungan sebab akibat antara dua atau lebih peristwa.
3. a, diakronis adalah kemampuan memahami peristwadengan melakukan
penelusuran pada masa lalu.
b. sinkronik adalah memperluas ruang dalam peristwa
4. Monokausalitas dan multkausalitas
5. Karena kronologi memberikan gambaran waktu yang bersifat linier yang bergerak dari
belakang ke depan, dari kiri ke kanan, dari ttk awal ke ttk akhir
Cara Penilaian.
1. Untuk setap soal yang menjawab benar skor nilai 20
2. Untuk setap soal yang menjawab mendekat benar nilai 15
3. Untuk setap soal yang menjawab tdak sesuai dengan pertanyaan nilai 5
4. Skor total 100
Lampiran materi
Cara berpikir Sejarah berbeda dengan cara berpikir di dalam ilmu pengetahuan alam :
Cara berpikir sejarah berusaha membangun suatu rekontruksi yang cerdas dari masa lampau.
Ciri ini menandai bahwa merupakan suatu cabang pengetahuan sendiri
Cara berpikir di dalam Ilmu Pengetahuan Alam adalah mengenal dunia di sekeliling kita
mendasarkan tahapan berpikir ilmu pengetahuan
Sebaliknya sejarah adalah mengenal waktu lampau , dengan demikian maka tanggapan
ingatan merupakan suatu bagian dan bahan pokok yang secara mutlak harus ada
Sejarah mencatat tdak saja apa yang diperbuat dan diderita manusia, tetapi juga
mempelejari peristwa alam jaman dahulu misalkan : banjir, erupsi gunung berapi, gempa
bumi.
9
Di dalam kronik hanya merupakan pencatan urutan peristwa tanpa mempedulikan keterkaitan antar
peristwa pertama dengan peristwa selanjutnya
Kronologis merupakan gambaran waktu yang bersifat linier bergerak dari depan ke belakang ke
depan atau begerak dari ttk awal ke ttk akhir
Gerakan waktu yang bersifat Progresif karena memandang gerakan waktu sebagai proses perjalanan
yang terus berkembang menuju kemajuan
10