PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN

KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif evaluatif. Penelitian ini dapat
dilaksanakan berdasarkan kondisi eksisting di tempat yang telah disurvei untuk
kemudian dianalisis terhadap standar-standar berdasarkan standar yang berlaku. Setelah
melalui proses tersebut, dilanjutkan oleh merancang perencanaan yang dapat diterapkan
di daerah tersebut sesuai dengan peruntukkan dan kebutuhannya. Pendeskripsian objek
yang dilakukan dapat berupa pendeskripsian terhadap perumahan, sarana, prasarana,
hingga kependudukan di kelurahan tersebut.

3.2 Jenis Data

Jenis-jenis data dapat dibagi berdasarkan sifatnya, sumbernya, cara
memperolehnya, dan waktu pengumpulannya. Menurut cara memperolehnya, jenis-jenis
data yaitu:
3.2.1 Data Primer
Data primer adalah data yang dapat diperoleh langsung dari narasumber tanpa
melalui perantara. Dataprimer dapat berupa opini dari masyarakat, hasil observasi
terhadap suatu objek, dan data yang berasal dari pengujian sesuatu. Metode yang
digunakan untuk mendapatkan data primer adalah observasi dan wawancara.
3.2.2 Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang dapat diperoleh secara tidak langsung. Data
sekunder tersebut disediakan oleh media-media perantara seperti instansi terkait atau
pengambilan data dari sumber-sumber data valid yang tersedia.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan
teknik pengumpulan data primer dan teknik pengumpulan data sekunder.
3.3.1 Metode Pengumpulan Data Primer
Teknik pengumpulan data primer adalah pengumpulan data yang diperoleh
secara langsung (dari tangan pertama) oleh peneliti dari sumber data di lapangan tanpa
melalui perantara. Data primer dapat berupa data-data yang bersifat kuantitatif juga

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-1
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
kualitatif seperti opini dari seseorang maupun dari suatu kelompok, hasil observasi
terhadap suatu benda secara fisik, hasil perhiyungan dan hasil pengujian. Metode yang
digunakan untuk mendapatkan data primer dalam penelitian ini adalah survei dan
observasi.
3.3.2 Metode Pengumpulan Data Sekunder
Teknik pengumpulan data sekunder adalah pengumpulan data yang diperoleh
dari berbagai sumber yang telah ada (peneliti sebagai tangan kedua). Data sekunder
umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip
yang dipublikasikan maupun tidak.

3.4 Metode Analisis Data

Metode analisis data adalah metode yang dipakai dalam sebuah penelitian untuk
mengolah infomasi yang didapatkan secara primer dan sekunder menjadi data yang
valid.
3.4.1 Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif ditujukan untuk mendapatkan informasi tentang berbagai
kondisi lapangan atau kondisi eksisting di wilayah studi. Metode analisis deskriptif
dilakukan dengan pengamatan langsung terhadap karakteristik dan potensi masalah.
3.4.2 Analisis Evaluatif
Analisis evaluatif dilakukan dengan membandingkan data mengenai kondisi
lapangan tiap sektor dengan kondisi yang terdapat pada studi literatur.
3.4.3 Analisis Preskriptif
Analisis preskriptif dilakukan dengan mencari saran-saran untuk memecahkan
masalah yang ada di wilayah studi.

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-2
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
3.5 Desain Survei
Desai survei merupakan cakupan dari semua kegiatan yang diperlukan dalam survei. Desain survei berisikan megenai tujuan, variabel,
sub variabel, data yang dibutuhkan, sumber data, meode pengambilan data, metode analisis, dan output.
Tabel 3.1 Desain Survei
METODE
SUB DATA YANG SUMBER METODE
No. TUJUAN VARIABEL PENGAMBILAN OUTPUT
VARIABEL DIBUTUHKAN DATA ANALISIS
DATA
1. Mengidentif Jenis-Jenis Sarana Data Primer Data primer Survei primer Analisis Karakteristik jenis-jenis sarana yang ada
ikasi Sarana Pemerintahan 1. Nama sarana 1. Hasil 1. Observasi deskriptif : di Kelurahan Bakalankrajan Kecamatan
karakteristik dan Pelayanan 2. Jenis kegiatan observasi secara - Analisis Sukun Kota Malang
sarana yang Umum 3. Status lapangan langsung jenis-jenis
ada di Sarana kepemilikan 2. Hasil mengenai sarana
Kelurahan Pendidikan wawancara sarana yang - Analisis
Bakalan Data Sekunder dengan ada di ketersediaa
Sarana
Krajan Batas administrasi penduduk Kelurahan n sarana
Kesehatan
Kecamatan wilayah 3. Menyebar Bakalankrajan
Sukun Kota Sarana Kelurahan kuisioner Kecamatan
Malang Peribadatan Bakalan Krajan Data Sekunder Sukun Kota
1. Monografi Malang
Sarana
Kelurahan 2. Wawancara
Perdagangan
Bakalankraj secara bebas
dan Jasa
an terpimpin
Sarana
2. SNI 03- kepada
Kebudayaan
1733-2004 masyarakat di
dan Rekreasi
tentang Tata Kelurahan
Sarana Ruang
Cara Bakalankrajan
Terbuka dan
Perencanaa Kecamatan
Olahraga
n Sukun Kota
Sarana Lingkungan Malang
Pemakaman Perumahan
Sarana di Survei sekunder
Keamanan Perkotaan 1. Pengumpulan

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-3
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
SUB DATA YANG SUMBER METODE
No. TUJUAN VARIABEL PENGAMBILAN OUTPUT
VARIABEL DIBUTUHKAN DATA ANALISIS
DATA
Sarana Industri 3. Peraturan data SNI, UU,
dan Daerah Peraturan
Pergudangan Kota penataan
Malang ruang, literatur,
Nomor 4 jurnal, buku
Tahun 2011 terkait sarana.
tentang 2. Pengumpulan
Rencana data dari kantor
Tata Ruang Kelurahan
Wilayah Bakalan Krajan
Kota dan Kecamatan
Malang Sukun.
Tahun
2010-2030
Kondisi fisik Kondisi fisik Data Primer Data primer Survei primer Analisis Karakteristik kondisi fisik sarana yang
dan nonfisik 1. Luas lantai 1. Hasil 1. Observasi deskriptif : ada di Kelurahan Bakalankrajan
bangunan observasi secara Analisis kondisi Kecamatan Sukun Kota Malang
2. Luas lahan lapangan langsung fisik sarana
3. Jumlah lantai 2. Hasil mengenai
4. GSS wawancar sarana yang
5. Kondisi a dengan ada di
kelayakan penduduk Kelurahan
3. Menyebar Bakalankraja
Data Sekunder kuisioner n Kecamatan
Batas-batas Data Sekunder Sukun Kota
wilayah 1. Monograf Malang
Kelurahan i 2. Wawancara
Bakalan Krajan Kelurahan secara bebas
Bakalan terpimpin
Kondisi Data Primer Krajan kepada Analisis Karakteristik kondisi nonfisik sarana
nonfisik 1. Daya 2. SNI 03- masyarakat di deskriptif : yang ada di Kelurahan Bakalankrajan
Tampung 1733- Kelurahan Analisis kondisi Kecamatan Sukun Kota Malang

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-4
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
SUB DATA YANG SUMBER METODE
No. TUJUAN VARIABEL PENGAMBILAN OUTPUT
VARIABEL DIBUTUHKAN DATA ANALISIS
DATA
2. Jumlah 2004 Bakalankraja nonfisik sarana
Tenaga Kerja tentang n Kecamatan
3. Jangka Waktu Tata Cara Sukun Kota
Pelayanan Perencana Malang
4. Jenis Kegiatan an
5. Status Lingkung Survei sekunder
Kepemilikan an 1. Pengumpulan
Perumaha data SNI,
Data Sekunder n di UU,
Batas-batas Perkotaan Peraturan
wilayah 3. Peraturan penataan
Kelurahan Daerah ruang,
Bakalan Krajan Kota literatur,
Malang jurnal, buku
Nomor 4 terkait sarana.
Tahun 2. Pengumpulan
2011 data dari
tentang kantor
Rencana Kelurahan
Tata Bakalankraja
Ruang n dan
Wilayah Kecamatan
Kota Sukun.
Malang
Tahun
2010-
2030

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-5
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
VARIAB SUB DATA YANG METODE
No. TUJUAN SUMBER DATA PENGAMBILAN OUTPUT
EL VARIABEL DIBUTUHKAN ANALISIS
DATA
2. Mengidentifi Kondisi Potensi Data Primer Data primer Survei primer Analisis evaluatif Potensi kodisi fisik
kasi potensi fisik dan kondisi fisik 1. KDB 1. Hasil observasi 1. Observasi secara : sarana yang ada di
dan masalah nonfisik sarana 2. KLB lapangan langsung 1. Analisis Kelurahan Bakalankrajan
sarana yang 3. GSS 2. Hasil wawancara mengenai sarana kebijakan Kecamatan Sukun Kota
ada di 4. Kondisi dengan penduduk yang ada di 2. Analisis Malang
Kelurahan Masalah kelayakan 3. Menyebar Kelurahan kapasitas Masalah kondisi fisik
Bakalan kondisi fisik kuisioner Bakalankrajan pelayanan sarana yang ada di
Krajan sarana 2. ecara bebas sarana Kelurahan Bakalankrajan
Kecamatan Data Sekunder Data Sekunder terpimpin kepada 3. Analisis Kecamatan Sukun Kota
Sukun Kota Batas-batas 1. Monografi masyarakat di potensi dan Malang
Malang wilayah Kelurahan Bakalan Kelurahan masalah
Kelurahan Krajan Bakalan Krajan 4. Analisis akar
Bakalan Krajan 2. SNI 03-1733-2004 Kecamatan masalah
tentang Tata Cara Sukun Kota
Potensi Data Primer Perencanaan Malang Potensi kondisi nonfisik
kondisi 1. Daya Lingkungan sarana yang ada di
nonfisik Tampung Perumahan di Survei sekunder Kelurahan Bakalankrajan
sarana 2. Jumlah Perkotaan 1. Pengumpulan Kecamatan Sukun Kota
Tenaga Kerja 3. Peraturan Daerah data SNI, UU, Malang
Masalah 3. Jangka Waktu Kota Malang Nomor Peraturan Masalah kondisi nonfisik
kondisi Pelayanan 4 Tahun 2011 penataan ruang, sarana yang ada di
nonfisik 4. Jenis tentang Rencana Tata literatur, jurnal, Kelurahan Bakalankrajan
sarana Kegiatan Ruang Wilayah Kota buku terkait Kecamatan Sukun Kota
5. Status Malang Tahun 2010- sarana. Malang
Kepemilikan 2030 2. Pengumpulan
data dari kantor
Data Sekunder Kelurahan
Batas-batas Bakalan Krajan
wilayah dan Kecamatan
Kelurahan Sukun.
Bakalankrajan

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-6
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
VARIAB SUB DATA YANG METODE
No. TUJUAN SUMBER DATA PENGAMBILAN OUTPUT
EL VARIABEL DIBUTUHKAN ANALISIS
DATA
3. Menidentifik Kondisi Kondisi fisik Data Primer Data primer Survei primer Analisi deskriptif: Kondisi fisik skala
asi Skala Fisik dan skala 1. Radius 1. Hasil observasi 1. Observasi secara - Analisi Skala pelayanan di Kelurahan
pelayanan, Nonfisik pelayanan Pelayanan lapangan langsung mengenai Pelayanan Bakalankrajan
jangkauan Sarana 2. Jumlah Sarana 2. Hasil wawancara sarana yang ada di - Analisis Kecamatan Sukun Kota
pelayanan dengan penduduk Kelurahan Orientasi Malang,
dan orientasi Bakalankrajan Masyarakat
masyarakat Data Sekunder Data Sekunder Kecamatan Sukun
di Kelurahan Batas-batas 1. Monografi Kelurahan Kota Malang
Bakalankraja wilayah Bakalankrajan 2. Wawancara secara
n Kecamatan Kelurahan 2. SNI 03-1733-2004 bebas terpimpin
Sukun Kota Bakalnkrajan tentang Tata Cara kepada masyarakat
Malang, Perencanaan di Kelurahan
Lingkungan Bakalankrajan
Perumahan di Kecamatan Sukun
Perkotaan Kota Malang
3. Peraturan Daerah
Kota Malang Nomor Survei sekunder
4 Tahun 2011 tentang 1. Pengumpulan data
Rencana Tata Ruang SNI, UU, Peraturan
Wilayah Kota penataan ruang,
Malang Tahun 2010- literatur, jurnal,
2030 buku terkait sarana.
Kondisi Non Data Primer Data primer 2. Pengumpulan data Kondisi nonfisik
Fisik 1. Daya 1. Hasil observasi dari kantor terhadap orientasi
Orientasi Tampung lapangan Kelurahan masyarakat di Kelurahan
Masyarakat 2. Jumlah 2. Hasil wawancara Bakalankrajan dan Bakalankrajan
Tenaga Kerja dengan penduduk Kecamatan Sukun. Kecamatan Sukun Kota
3. Jangka Waktu 3. Menyebar kuisioner Malang,
Pelayanan Data Sekunder
4. Jenis Kegiatan 1. Monografi Kelurahan
5. Status Bakalankrajan
Kepemilikan 2. SNI 03-1733-2004
Data Sekunder tentang Tata Cara

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-7
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
VARIAB SUB DATA YANG METODE
No. TUJUAN SUMBER DATA PENGAMBILAN OUTPUT
EL VARIABEL DIBUTUHKAN ANALISIS
DATA
1. Batas-batas Perencanaan
wilayah Lingkungan
Kelurahan Perumahan di
Bakalankrajan Perkotaan
2. Standar
Sarana
Persebaran Jangkauan Data Primer Data primer Aksesbilitas jangkauan
Saran Pelayanan 1. Jumlah Sarana 1. Hasil observasi sarana di Kelurahan
2. Jangka Waktu lapangan Bakalankrajan
Pelayanan 2. Hasil wawancara Kecamatan Sukun Kota
3. Jenis Kegiatan dengan penduduk Malang,
4. Status
Kepemilikan Data Sekunder
5. Radius 1. Monografi Kelurahan
pelayanan Bakalankrajan
2. SNI 03-1733-2004
Data Sekunder tentang Tata Cara
1. Batas-batas Perencanaan
wilayah Lingkungan
Kelurahan Perumahan di
Bakalankrajan Perkotaan
2. Standar 3. Peraturan Daerah
Sarana Kota Malang Nomor
4 Tahun 2011 tentang
Rencana Tata Ruang
Wilayah Kota
Malang Tahun 2010-
2030
4. Menyusun Kondisi Kondisi Data Primer Data primer Survei primer Analisis Pengembangan kondisi
arahan Fisik dan Fisik 1. Luas lantai 3. Hasil observasi 1. Observasi Development : fisik sarana di Kelurahan
pengembang Nonfisik bangunan lapangan secara - Analisis Bakalankrajan
an sarana di 2. Luas lahan 4. Hasil wawancara langsung proyeksi Kecamatan Sukun Kota

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-8
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
VARIAB SUB DATA YANG METODE
No. TUJUAN SUMBER DATA PENGAMBILAN OUTPUT
EL VARIABEL DIBUTUHKAN ANALISIS
DATA
Kelurahan 3. Jumlah lantai dengan penduduk mengenai kebutuhan Malang
Bakalankraja 4. GSS sarana yang sarana
n Kecamatan 5. Kondisi Data Sekunder ada di
Sukun Kota kelayakan 4. Monografi Kelurahan Kelurahan
Malang. 6. KDB Bakalankrajan Bakalankrajan
7. KLB 5. SNI 03-1733-2004 Kecamatan
8. Radius tentang Tata Cara Sukun Kota
Pelayanan Perencanaan Malang
Lingkungan 2. Wawancara
Data Sekunder Perumahan di secara bebas
1. Batas-batas Perkotaan terpimpin
wilayah 6. Peraturan Daerah kepada
Kelurahan Kota Malang Nomor masyarakat di
Bakalankrajan 4 Tahun 2011 tentang Kelurahan
2. Standar sarana Rencana Tata Ruang Bakalankrajan
Wilayah Kota Kecamatan
Kondisi Data Primer Malang Tahun 2010- Sukun Kota Pengembangan kondisi
Nonfisik 1. Jumlah Sarana 2030 Malang nonfisik sarana di
2. Jangka Waktu Kelurahan Bakalankrajan
Pelayanan Survei sekunder Kecamatan Sukun Kota
3. Jumlah 1. Pengumpulan Malang
Tenaga Kerja data SNI, UU,
4. Jenis Kegiatan Peraturan
5. Status penataan
Kepemilikan ruang, literatur,
jurnal, buku
Data Sekunder terkait sarana.
1. Batas-batas 2. Pengumpulan
wilayah data dari kantor
Kelurahan Kelurahan
Bakalankrajan Bakalankrajan
2. Standar dan Kecamatan
Sarana Sukun.

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-9
 PERMUKIMAN KOTA 2015 KELURAHAN BAKALAN KRAJAN
KECAMATAN SUKUN
KOTA MALANG
METODE
VARIAB SUB DATA YANG METODE
No. TUJUAN SUMBER DATA PENGAMBILAN OUTPUT
EL VARIABEL DIBUTUHKAN ANALISIS
DATA
Persebaran Aksesbilitas Data Primer Data primer Pengembangan
Sarana 1. Jumlah sarana 1. Hasil observasi Persebaran sarana di
2. Jenis kegiatan lapangan Kelurahan Bakalankrajan
3. Jangkauan 2. Hasil wawancara Kecamatan Sukun Kota
waktu dengan penduduk Malang
pelayanan 3. Menyebar kuisioner
4. Status Data Sekunder
kepemilikan 1. Monografi Kelurahan
5. Kondisi Bakalankrajan
kelayakan 2. SNI 03-1733-2004
6. DayaTampung tentang Tata Cara
7. Radius Perencanaan
Pelayanan Lingkungan
Perumahan di
Data Sekunder Perkotaan
1. Batas-batas 3. Peraturan Daerah
wilayah Kota Malang Nomor
Kelurahan 4 Tahun 2011 tentang
Bakalankrajan Rencana Tata Ruang
2. Standar sarana Wilayah Kota
Malang Tahun 2010-
2030
Sumber: Hasil Survei Primer (2015)

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH & KOTA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA III-10