Anda di halaman 1dari 29

Lampiran 1

FORMULIR
UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK)

Nama panelis :
Umur :
Jenis kelamin :
Tlp/HP :
Peminatan :
Instruksi
1. Ciciplah sampel satu persatu.

2. Pada kolom kode sampel berikan penilaian anda dengan cara memasukan
nomor (lihat keterangan yang ada di bawah tabel) berdasarkan tingkat
kesukaan.
3. Netralkan indera pengecap anda dengan air putih setelah selesai mencicipi
satu sampel.
4. Jangan membandingkan tingkat kesukaan antar sampel.

5. Setelah selesai berikan komentar anda dalam ruang yang telah disediakan.

Indikator Kode Sampel


P1 P2 P3
Warna
Aroma
Rasa
Tekstur
Keterangan :
− Suka :3
− Kurang suka : 2
− Tidak suka :1

Komentar :

Terima kasih

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 2
Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik Panelis Terhadap Warna Mi Basah
dengan Penambahan Tepung Biji Durian
No Jenis Umur Perlakuan Total Panelis
Panelis Kelamin (Tahun) P1 P2 P3 Yi ΣY2ij (Yi)2
1 P 22 1 2 3 6 14 36
2 P 21 3 2 1 6 14 36
3 L 21 2 2 2 6 12 36
4 L 23 3 3 2 8 22 64
5 P 23 3 2 1 6 14 36
6 P 21 2 2 2 6 12 36
7 L 22 2 3 1 6 14 36
8 L 25 2 3 2 7 17 49
9 L 19 2 1 1 4 6 16
10 P 21 2 3 2 7 17 49
11 P 20 2 1 1 4 6 16
12 L 19 2 2 2 6 12 36
13 L 19 2 2 1 5 9 25
14 L 19 3 2 1 6 14 36
15 P 19 3 3 1 7 19 49
16 P 22 1 1 1 3 3 9
17 P 21 3 3 2 8 22 64
18 L 23 3 3 2 8 22 64
19 L 22 3 3 2 8 22 64
20 P 19 3 2 1 6 14 36
21 L 23 3 2 2 7 17 49
22 L 21 3 2 2 7 17 49
23 P 22 2 2 1 5 9 25
24 P 22 2 3 2 7 17 49
25 L 22 3 2 1 6 14 36
26 L 20 3 3 2 8 22 64
27 P 23 3 3 1 7 19 49
28 P 23 2 2 1 5 9 25
29 L 23 3 2 1 6 14 36
30 P 21 3 2 2 7 17 49
Yi 74 68 46 188
ΣY ij
2
194 166 80 440
2
(Yi) 5476 4624 2116 12216
Rata-rata 2,47 2,27 1,53

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 3
a. Varians

b. Varians Total

= 0,377

c. Uji Barlett

Ho = σ12 = σ22 = σ32

Ha = sekurang-kurangnya ada 2 varians populasi (σ2) yang tidak sama

= 0,9942

= 0,9325

Ternyata bH (0,9942) > bc (0,9325) → Ho diterima, hal ini menjelaskan bahwa varians ketiga

populasi darimana sampel ditarik sesungguhnya homogen (sama) sehingga dapat dilanjutkan

dengan Uji Anova.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 4

Analisa Sidik Ragam Skor Hasil Uji Organoleptik Panelis Terhadap Warna Mi basah
dengan Penambahan Tepung biji durian

1. Derajat Bebas (db)

a. db perlakuan = 3– 1 =2

b. db galat = (3 x 30 – 1) – (3 – 1) = 87

c. db jumlah = (3 x 30) 89

2. Faktor Koreksi (FK)

Faktor koreksi =

= 392,71

3. Jumlah Kuadrat (JK)

a. Jumlah kuadrat total = 440 – 392,71

= 47,29

b. Jumlah kuadrat perlakuan = – 392,71

= 407,2 – 392,71

= 14,49

c. Jumlah kuadrat galat = 47,29 14,49

= 32,8

Universitas Sumatera Utara


4. Kuadrat Total (KT)

a. Kuadrat total perlakuan =

= 7,24

b. Kuadrat total galat =

= 0,38

5. F hitung

Fhitung =
= 19,21
Sumber Ftabel Keterangan
db JK KT Fhitung
Keragaman 0,05
Perlakuan 2 14,49 7,24 Ada Perbedaan
19,21 3,15
Galat 87 32,80 0,38
Total 89 47,29

Berdasarkan tabel analisa sidik ragam di atas, dapat dilihat bahwa Fhitung > Ftabel

sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan warna pada setiap perlakuan.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 5

Uji Ganda Duncan (Duncan’s Multiple Range Test) Terhadap Hasil Analisa Sidik Ragam
Skor Hasil Uji Organoleptik Panelis Terhadap Warna Mi Basah

1. Standar Error Rata-rata (S )

Standar Error Rata-rata (S ) =

=
= 0,112

2. Least Significant Ranges (LSR)


p 2 3
Range 2,80 2,95
Least Significant Ranges (LSR) 0,314 0,330
Keterangan :
P = Banyaknya nilai tengah dalam wilayah yang diuji
Range = Harga nisbah terendah untuk Uji Kurun Ganda Duncan pada beda nyata pada tingkat
5% dengan derajat bebas galat = 87 ~ 100
LSR = Range x Standar Error Rata-rata

3. Hasil Uji Ganda Duncan Terhadap Warna Mi basah


Perlakuan P3 P2 P1
Rata-rata 1,53 2,27 2,47

P1 – P2 = 2,47 – 2,27 = 0,20 < 0,297 Jadi P1 = P2


P1 – P3 = 2,47 – 1,53 = 0,94 > 0,313 Jadi P1 ≠ P3
P2 – P3 = 2,27 – 1,53 = 0,74 > 0,297 Jadi P2 ≠ P3

Berdasarkan tabel uji Duncan di atas, dapat disimpulkan bahwa tingkat kesukaan panelis

terhadap warna mi basah P1 (15%) sama dengan warna mi basah P2 (20%), namun warna mi

basah P3 (25%) berbeda dengan kedua mi basah yang lain. Hal itu berarti bahwa warna mi basah

P3 (25%) kurang disukai oleh panelis bila dibandingkan dengan warna mi basah P1 dan P2 karena

mi basah P3 (25%) mempunyai penilaian yang paling rendah (1,70), dimana semakin rendah

tingkat penilaian maka warna mi basah akan semakin tidak disukai.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 6

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik Panelis Terhadap Aroma Mi Basah
dengan Penambahan Tepung Biji Durian

No Jenis Umur Rata-rata Total Panelis


Panelis Kelamin (Tahun) P1 P2 P3 Yi ΣY2ij (Yi)2
1 P 22 1 2 2 5 9 25
2 P 21 3 2 1 6 14 36
3 L 21 2 2 2 6 12 36
4 P 23 2 3 2 7 17 49
5 P 23 1 2 2 5 9 25
6 P 21 3 2 2 7 17 49
7 L 22 2 3 1 6 14 36
8 L 25 2 2 2 6 12 36
9 L 19 2 2 1 5 9 25
10 P 21 2 2 2 6 12 36
11 P 20 1 2 2 5 9 25
12 L 19 2 2 2 6 12 36
13 P 19 2 2 2 6 12 36
14 L 19 2 2 2 6 12 36
15 P 19 2 2 2 6 12 36
16 P 22 1 2 2 5 9 25
17 P 21 3 3 3 9 27 81
18 L 23 2 3 3 8 22 64
19 L 22 2 3 3 8 22 64
20 P 19 2 2 2 6 12 36
21 P 23 3 2 3 8 22 64
22 P 21 3 3 2 8 22 64
23 P 22 2 2 2 6 12 36
24 P 22 1 2 2 5 9 25
25 P 22 2 2 3 7 17 49
26 L 20 3 2 3 8 22 64
27 P 23 2 2 2 6 12 36
28 P 23 2 3 2 7 17 49
29 P 23 2 2 2 6 12 36
30 P 21 2 2 2 6 12 36
Yi 61 67 63 191
ΣY2ij 135 155 141 431
(Yi)2 3721 4489 3969 12179
Rata-rata 2,03 2,23 2,10

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 7
a. Varians

b. Varians Total

= 0,287

c. Uji Barlett

Ho = σ12 = σ22 = σ32

Ha = sekurang-kurangnya ada 2 varians populasi (σ2) yang tidak sama

= 0,9620

= 0,9325

Ternyata bH (0,9674) > bc (0,9325) → Ho diterima, hal ini menjelaskan bahwa varians ketiga

populasi darimana sampel ditarik sesungguhnya homogen (sama) sehingga dapat dilanjutkan

dengan Uji Anova.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 8
Analisa Sidik Ragam Skor Hasil Uji Organoleptik Panelis Terhadap Aroma Mi basah
dengan Penambahan Tepung Biji Durian
1. Derajat Bebas (db)

a. db perlakuan = 3– 1 =2

b. db galat = (3 x 30 – 1) – (3 – 1) = 87

c. db jumlah = (3 x 30) 89

2. Faktor Koreksi (FK)

Faktor koreksi =

= 405,34

3. Jumlah Kuadrat (JK)

a. Jumlah kuadrat total = 431 – 405,34

= 25,66

b. Jumlah kuadrat perlakuan = – 405,34

= 405,97 – 405,34

= 0,62

c. Jumlah kuadrat galat = 25,66 – 0,62

= 25,04

4. Kuadrat Total (KT)

a. Kuadrat total perlakuan =

= 0,31

Universitas Sumatera Utara


b. Kuadrat total galat =

= 0,29

5. F hitung

Fhitung =

= 1,08

Sumber Ftabel Keterangan


Db JK KT Fhitung
Keragaman 0,05
Perlakuan 2 0,62 0,31 Tidak ada
1,08 3,15
Galat 87 25,04 0,229 Perbedaan
Total 89 25,66

Berdasarkan tabel analisa sidik ragam di atas, dapat dilihat bahwa Fhitung < Ftabel

sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan aroma pada setiap perlakuan.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 9
Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik Panelis Terhadap Rasa Mi Basah
dengan Penambahan Tepung Biji Durian
No Jenis Umur Rata-rata Total Panelis
Panelis Kelamin (Tahun) P1 P2 P3 Yi ΣY2ij (Yi)2
1 P 22 1 2 3 6 14 36
2 P 21 1 2 3 6 14 36
3 L 21 3 3 3 9 27 81
4 P 23 3 3 2 8 22 64
5 P 23 2 2 2 6 12 36
6 P 21 2 2 3 7 17 49
7 L 22 2 3 2 7 17 49
8 L 25 2 2 3 7 17 49
9 L 19 3 2 2 7 17 49
10 P 21 1 1 1 3 3 9
11 P 20 2 2 2 6 12 36
12 L 19 2 2 3 7 17 49
13 P 19 2 2 2 6 12 36
14 L 19 3 2 2 7 17 49
15 P 19 2 2 1 5 9 25
16 P 22 2 2 2 6 12 36
17 P 21 2 3 2 7 17 49
18 L 23 1 2 3 6 14 36
19 L 22 1 2 3 6 14 36
20 P 19 2 3 3 8 22 64
21 P 23 2 3 3 8 22 64
22 P 21 3 3 2 8 22 64
23 P 22 2 2 3 7 17 49
24 P 22 1 2 3 6 14 36
25 P 22 3 3 3 9 27 81
26 L 20 3 3 2 8 22 64
27 P 23 2 2 3 7 17 49
28 P 23 1 1 1 3 3 9
29 P 23 3 3 2 8 22 64
30 P 21 3 2 3 8 22 64
Yi 62 68 72 202
ΣY ij
2
144 164 186 494

Universitas Sumatera Utara


(Yi)2 3844 4624 5184 13652
Rata-rata 2,07 2,27 2,40

Lampiran 10
a. Varians

b. Varians Total

= 0,447

c. Uji Barlett

Ho = σ12 = σ22 = σ32

Ha = sekurang-kurangnya ada 2 varians populasi (σ2) yang tidak sama

= 0,9810

= 0,9325

Ternyata bH (0,9923) > bc (0,9325) → Ho diterima, hal ini menjelaskan bahwa varians ketiga

populasi darimana sampel ditarik sesungguhnya homogen (sama) sehingga dapat dilanjutkan

dengan Uji Anova.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 11
Analisa Sidik Ragam Skor Hasil Uji Organoleptik Panelis Terhadap Rasa Mi basah
dengan Penambahan Tepung biji durian
1. Derajat Bebas (db)

a. db perlakuan = 3– 1 =2

b. db galat = (3 x 30 – 1) – (3 – 1) = 87

c. db jumlah = (3 x 30) 89

2. Faktor Koreksi (FK)

Faktor koreksi =

= 453,38

3. Jumlah Kuadrat (JK)

a. Jumlah kuadrat total = 494 – 453,38

= 40,62

b. Jumlah kuadrat perlakuan = – 453,38

= 455,07 – 453,38

= 1,69

c. Jumlah kuadrat galat = 40,62 – 1,69

= 38,93

4. Kuadrat Total (KT)

a. Kuadrat total perlakuan =

Universitas Sumatera Utara


= 0,85

b. Kuadrat total galat =

= 0,45

5. F hitung

Fhitung =

= 1,89

Sumber Ftabel Keterangan


db JK KT Fhitung
Keragaman 0,05
Perlakuan 2 7,75 3,87 Tidak Ada
1,89 3,15
Galat 87 34,87 0,40 Perbedaan
Total 89 42,62

Berdasarkan tabel analisa sidik ragam di atas, dapat dilihat bahwa Fhitung < Ftabel

sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan rasa pada setiap perlakuan.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 12

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik Panelis Terhadap Tekstur Mi Basah
dengan Penambahan Tepung Biji Durian
Jenis Rata-rata Total Panelis
No Umur
Kelami
Panelis
n
(Tahun) P1 P2 P3 Yi ΣY2ij (Yi)2
1 P 22 1 3 3 7 19 49
2 P 21 1 3 3 7 19 49
3 L 21 3 3 3 9 27 81
4 P 23 3 2 3 8 22 64
5 P 23 3 3 3 9 27 81
6 P 21 3 2 3 8 22 64
7 L 22 3 3 2 8 22 64
8 L 25 2 3 3 8 22 64
9 L 19 3 2 2 7 17 49
10 P 21 3 3 3 9 27 81
11 P 20 2 1 1 4 6 16
12 L 19 2 2 2 6 12 36
13 P 19 3 3 3 9 27 81
14 L 19 3 2 1 6 14 36
15 P 19 3 3 1 7 19 49
16 P 22 1 2 3 6 14 36
17 P 21 2 2 3 7 17 49
18 L 23 2 2 3 7 17 49
19 L 22 2 2 3 7 17 49
20 P 19 2 3 3 8 22 64
21 P 23 2 3 3 8 22 64
22 P 21 3 3 2 8 22 64
23 P 22 2 2 3 7 17 49
24 P 22 2 3 3 8 22 64
25 P 22 3 3 2 8 22 64
26 L 20 3 2 3 8 22 64
27 P 23 2 2 3 7 17 49
28 P 23 2 3 2 7 17 49
29 P 23 3 3 1 7 19 49

Universitas Sumatera Utara


30 P 21 3 3 2 8 22 64
Yi 72 76 75 223
ΣY2ij 186 202 203 591
(Yi)2 5184 5776 5625 16585
Rata-rata 2,40 2,53 2,50
Lampiran 13
a. Varians

b. Varians Total

= 0,439

c. Uji Barlett

Ho = σ12 = σ22 = σ32

Ha = sekurang-kurangnya ada 2 varians populasi (σ2) yang tidak sama

= 0,9783

= 0,9325

Universitas Sumatera Utara


Ternyata bH (0,9783) > bc (0,9325) → Ho diterima, hal ini menjelaskan bahwa varians ketiga

populasi darimana sampel ditarik sesungguhnya homogen (sama) sehingga dapat dilanjutkan

dengan Uji Anova.

Lampiran 14
Analisa Sidik Ragam Skor Hasil Uji Organoleptik Panelis Terhadap Tekstur Mi Basah
dengan Penambahan Tepung biji durian
1. Derajat Bebas (db)

a. db perlakuan = 3–1=2

b. db galat = (3 x 30 – 1) – (3 – 1) = 87

c. db jumlah = (3 x 30) 89

2. Faktor Koreksi (FK)

Faktor koreksi =

= 552,,54

3. Jumlah Kuadrat (JK)

a. Jumlah kuadrat total = 591 – 552,54

= 38,45

b. Jumlah kuadrat perlakuan = – 552,54

= 552,83 – 552,54

= 0,29

c. Jumlah kuadrat galat = 38,45 – 0,29

Universitas Sumatera Utara


= 38,16

4. Kuadrat Total (KT)

a. Kuadrat total perlakuan =

= 0,14

b. Kuadrat total galat =

= 0,44

5. F hitung

Fhitung =

= 0,33

Sumber Ftabel Keterangan


Db JK KT Fhitung
Keragaman 0,05
Perlakuan 2 0,29 0,14 Tidak ada
0,33 3,15
Galat 87 38,16 0,44 Perbedaan
Total 89 38,45

Berdasarkan tabel analisa sidik ragam di atas, dapat dilihat bahwa Fhitung < Ftabel

sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan tekstur pada setiap perlakuan.

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 15

Perhitungan Zat Gizi Mi Basah dengan Penambahan Tepung Biji Durian


dengan Berbagai Variasi Penambahan Tepung Biji Durian yang Dihitung
Berdasarkan DKBM (Daftar Komposisi Bahan Makanan)

Cara Perhitungan:

Dari setiap 1 kg (1000 gr) biji durian segar menghasilkan 400 gr tepung biji durian.

Sehingga dapat diketahui bahwa berat kering yang dihasilkan (tepung biji durian)

adalah 40% dari berat basahnya (biji durian). Pembuatan mi basah menggunakan 100

gram bahan dasar yang terdiri dari campuran tepung terigu dengan beberapa variasi

penambahan tepung biji durian dan bahan lainnya seperti telur dan minyak goreng.

Jadi, perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dengan penambahan tepung biji

durian dengan berbagai variasi penambahan tepung biji durian yaitu sebagai berikut:

1. Perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dengan penambahan tepung
biji durian 15% per 100 gram bahan

Mi basah
(100 gr)

Tepung terigu Tepung biji durian


(85 gr) (15 gr)

15 gr tepung biji durian setara dengan 37,5 gr biji durian segar. Jadi,

kandungan gizinya yaitu:

Universitas Sumatera Utara


Tepung terigu 85 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Telur 20 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Universitas Sumatera Utara


Minyak goreng 30 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Hasil gabungan perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dapat dilihat pada

tabel 1 sebagai berikut:

Tabel 1. Perhitungan Zat Gizi Mi Basah dengan Penambahan Tepung Biji


Durian 15% Per 100 Gram Bahan
Bahan Jumlah Energi KH Protein Lemak Serat Ca Fosfor Fe Vit. A Vit. B1
(gr) (kkal) (gr) (gr) (gr) (gr) (mg) (mg) (mg) (mg) (mg)
Tepung 15 60,35 11,25 3,67 0,075 0,405 101,25 337,5 - - -
Biji
Durian
Tepung 85 310,25 65,70 7,56 1,10 - 13,60 90,10 1,02 - 0,10
Terigu
Telur 20 29,16 0,13 2,30 2,07 - 9,72 32,40 0,49 162 0,02

Minyak 30 270,60 - - - - - - - 18000 -


Goreng
Total 670,36 77,08 13,53 3,24 0,405 124,57 460 1,51 18162 0,12

2. Perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dengan penambahan tepung
biji durian 20% per 100 gram bahan

Mi basah
(100 gr)

Tepung terigu Tepung biji durian


(80 gr) (20 gr)

20 gr tepung biji durian setara dengan 50 gr biji durian segar. Jadi, kandungan

gizinya yaitu:

Universitas Sumatera Utara


Tepung terigu 80 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Telur 20 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Universitas Sumatera Utara


Minyak goreng 30 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Hasil gabungan perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dapat dilihat pada

tabel 2 sebagai berikut:

Tabel 2. Perhitungan Zat Gizi Mi Basah dengan Penambahan Tepung Biji


Durian 20% Per 100 Gram Bahan
Bahan Jumlah Energi KH Protein Lemak Serat Ca Fosfor Fe Vit. A Vit. B1
(gr) (kkal) (gr) (gr) (gr) (gr) (mg) (mg) (mg) (mg) (mg)
Tepung 20 80,46 15 4,89 0,1 0,54 135 450 - - -
Biji
Durian
Tepung 80 292,00 61,84 7,12 1,04 - 12,80 84,80 0,96 - 0,09
Terigu
Telur 20 29,16 0,13 2,30 2,07 - 9,72 32,40 0,49 162 0,02

Minyak 30 270,60 - - - - - - - 18000 -


Goreng
Total 672,22 76,97 14,31 3,21 0,54 157,5 567,2 1,45 18162 0,11
2

3. Perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dengan penambahan tepung
biji durian 25% per 100 gram bahan

Mi basah
(100 gr)

Tepung terigu Tepung biji durian


(75 gr) (25 gr)

Universitas Sumatera Utara


25 gr tepung biji durian setara dengan 62,5 gr biji durian segar. Jadi,

kandungan gizinya yaitu:

Tepung terigu 75 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Telur 20 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Universitas Sumatera Utara


Minyak goreng 30 gr, jadi kandungan gizinya yaitu:

Universitas Sumatera Utara


Hasil gabungan perhitungan zat gizi mi basah dari bahan dasar dapat dilihat pada
tabel 3 sebagai berikut:
Tabel 3. Perhitungan Zat Gizi Mi Basah dengan Penambahan Tepung Biji
Durian 25% Per 100 Gram Bahan
Bahan Jumlah Energi KH Protein Lemak Serat Ca Fosfor Fe Vit. A Vit. B1
(gram) (kkal) (gr) (gr) (gr) (gr) (mg) (mg) (mg) (mg) (mg)
Tepung 25 99,88 18,75 6,12 0,125 0,67 168,75 562,5 - - -
Biji
Durian
Tepung 75 273,75 57,97 6,67 0,97 - 12,00 79,50 0,90 - 0,09
Terigu
Telur 20 29,16 0,13 2,30 2,07 - 9,72 32,40 0,49 162 0,02

Minyak 30 270,60 - - - - - - - 18000 -


Goreng
Total 673,39 76,85 15,09 3,16 0,67 190,47 674,4 1,39 18162 0,11

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 16
DOKUMENTASI PENELITIAN

Gambar 1. Biji durian Gambar 2. Biji durian yang sudah


dikupas kulit arinya

Gambar 3. Irisan biji durian Gambar 4. Biji durian yang sudah


dikeringkan

Gambar 5. Proses penghalusan biji durian Gambar 6. Proses pengayakan


kering

Universitas Sumatera Utara


Gambar 7. Tepung biji durian Gambar 8. Adonan mi basah dengan
tepung biji durian 15%

Gambar 9. Adonan mi basah dengan Gambar 10. Adonan mi basah dengan


tepung biji durian 20% tepung biji durian 25%

15% 20% 25%

Gambar 11. Mi basah dengan penambahan tepung biji durian

Universitas Sumatera Utara


UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK)

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai