Tat
Tat
Studi Pustaka
Jenis-Jenis Tumbuhan
Semanggen (Semanggi Gunung)
paying kecil-kecil. Buah kotak, berbentuk lonjong, dan bagian ujungnya seperti
paruh. Buah matang berwarna cokelat merah. Ukuran biji kecil dan berwarna
hitam. Memiliki akar tunggang dan pulih kekuningan (Utami, 2016).
Habitat :
Tanaman ini biasanya tumbuh dan hidup secara liar di pinggir jalan
maupun di tempat-tempat lembab yang teduh ataupun terbuka. Tumbuh baik pada
ketinggian mencapai 1300 m dpl (Utami, 2016).
Kekerabatan :
Tanaman ini digolongkan pada Divisi Magnoliophyta, dapat dilihat dari
banyaknya petal pada bunganya yang kecil. Bunga kecil tersebut berpetal 5,
salah satu cirri dari Divisi Magnoliophyta. Namun, ketika kita perhatikan
daunnya, sama-sekali tidak bisa digolngkan sebagai daun yang bertipe menjari,
menyirip dan sebagainya. sebagai ciri khas Divisi Magnoliophyta. Inilah salah
satu keunikan yang dimiliki oleh tumbuhan semanggi ini. Daunnya merupakan
daun majemuk dengan bentuk mirip petal bunga, pangkal daun tidak begitu
terlihat dan memiliki simetris radial.
Perkembangbiakan :
Habitat :
Daun sendok tumbuh baik pada daerah yang agak lembab. Tumbuhan ini
berasal dari daratan Asia dan Eropa dapat ditemukan dari daratan rendah sampai
ketinggian 3.300 m dpl. Daun sendok tumbuh pada ketinggian 5-3.300 m dpl,
5
kebanyakan di atas 700 m dpl, di tepi jalan, parit, padang rumput, ladang
pertanian, halaman (Sholihah, 2008).
Kekerabatan :
Perkembangbiakan :
dari permukaan putik akan muncul biji-biji lotus. Satu bunga biasanya
menghasilkan 5-10 biji (Agromedia, 2008).
Habitat :
Kekerabatan :
Perkembangbiakan :
Seroja dapat diperbanyak melalui akar rimpang atau biji (Magandhi, 2015).
Habitat :
7
Teratai tumbuh di tempat yang tergenang air seperti rawa, danau, selokan
dan kolam. Teratai berasal dari Mesir, Afrika Tengah dan Afrika Barat kemudian
menyebar ke hampir seluruh daerah tropika dan sub tropika (Magandhi, 2015).
Kekerabatan :
Teratai atau nama ilmiah Nymphaea lotus termasuk dalam family
Nymphaeaceae, ordo Nymphaeales (Magandhi, 2015).
Perkembangbiakan :
Dapat berkembangbiak dengan biji yang sudah tua, berkembangbiak
dengan umbi dilakukan dengan memisahkan anakan umbi yang menempel
disekitar umbi indukan. Perbanyakan dengan tunas dan tunas daun, dan
berkembangbiak dengan akar rimpang (Agromedia, 2008).
Habitat :
Sebagai tumbuhan liar jenis ini tumbuh di banyak tempat seperti tepian
jalan raya, jalan setapak, galengan sawah, tepian sungai, danau, lahan-lahan tak
terurus di sekitar kampung serta di daerah tebing-tebing yang curang dan curam.
Jenis ini paling mudah ditemui tumbuh di galengan sawah atau di tepian saluran
irigasi. Jenis ini tumbuh dari daerah pantai hingga datarang tinggi 1—1000 meter
di atas permukaan laut.
Kekerabatan :
Salah satu tanaman perdu pendek yang masih dalam kelompok dan
keluarga suku polong – polongan dari famili Fabaceae yang mudah dikenal
dengan tanaman yang menutup daun – daunnya secara cepat dengan sendirinya
saat disentuh (http://fredikurniawan.com/klasifikasi-dan-morfologi-tumbuhan-
putri-malu/).
Perkembangbiakan :
Sikejut berkembang biak dengan cara generatif atau melalui penyerbukan
pada bunga putri malu dengan bertemunya sel kelamin betina (putik) dan jantan
(benang sari).
9
Habitat :
S. grossus pada umumnya hidup di lahan basah (daerah berair), namun
dapat pula ditemukan di daerah tanah yang subur dengan sirkulasi yang baik.
Kekerabatan :
Mensiang atau wlingi (Actinoscirpus grossus) adalah sejenis rumput
anggota suku teki-tekian (Cyperaceae).
Perkembangbiakan :
S. grossus, termasuk gulma tahunan yaitu gulma yang umurnya lebih dari
2 tahun. Gulma ini umumnya berkembang biak secara vegetatif dan generatif.
Memiliki organ perkembangbiakan berupa stolon / rimpang yaitu batang yang
menjalar dalam tanah, pada setiap buku / ruas dapat tumbuh tunas dan akar
menjadi individu baru. Pemotongan organ-organ tersebut biasanya terjadi saat
10
BAHAN REFERENSI
JENIS-JENIS TUMBUHAN
Oleh :
Devi Septiani 140302010
Siti Qamarurrizki Mungkur 140302026
Agnes Denni Simanullang 140302034
Eddy Kurniawan Marbun 140302043
Astrid Indah Sari Nainggolan 140302047
Reni Yunita Rambe 140302056
Yonas Afrianto Tarigan 140302078
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
paper yang berjudul “Jenis-Jenis Tumbuhan”.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada dosen pengampuh mata kuliah
Tumbuhan Air Terapan bapak Indra Lesmana, S.Pi, M.Si yang telah membantu
dan membimbing penulis dalam penyusunan paper ini.
Demikian paper ini dibuat semoga paper ini dapat memberikan wawasan
yang lebih luas dan menjadi sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya
mahasiswa Manajemen Sumberdaya Perairan. Akhir kata penulis ucapkan terima
kasih.
Penulis