3(2)
ABSTRAK
Nyeri adalah suatu rasa yang tidak nyaman, baik ringan maupun berat. Nyeri didefinisikan sebagai
suatu keadaan yang mempengaruhi seseorang, pembedahan appendiktomi itu memberikan efek
nyeri.teknik distraksi akan mengalihkan perasaan pasien terhadap nyeri yg di rasakan, atau
dengan cara memfokuskan pasien dengan mendengarkan music yg di sukai. Tujuan penelitian ini
adalah mengidentifikasi intensitas nyeri sebelum dan sesudah teknik distraksi, Serta adanya
pengaruh teknik distraksi sebelum dan sesudah pada pasien post operasi appendiksitis terhadap
penurunan intensitas nyeri. Desain penelitian ini one group pretest-postest,Jumlah sampel
sebanyak 30 respondenpengambilan sampel dengan teknik total sampel. Penelitiaan ini di lakukan
di Ruang OK Rumah Sakit Pancaran Kasih Manado. Penelitian ini di lakukan bulan februari-maret
2016. Hasil analisa bivariat pada pengaruh teknik distraksi pada penurunan intensitas nyeri pasien
post operasi appendiksitis menunjukan tingkat pengaruh dengan koefisien korelasi dengan nilai
signifikasi dari uji wilcoxon tersebut adalah sebesar 0.000 yang berarti lebih kecil dari 0.05 (α<0.05)
Hasil analisa Pengaruh Teknik Distraksi Pada Pasien Post Operasi Appendiksitis Di RS Pancaran
Kasih Manado dengan uji statistic dengan taraf yang di gunakan 0,05. Dengan demikian Ho di
tolak Ha di terima atau ada PengaruhTeknik Distraksi Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Pada
Pasien Post Operasi Appendiksitis Di RS Pancaran Kasih Manado
Kata Kunci: Intensitas Nyeri, Teknik Distraksi
ABSTRACT
Pain is an uncomfortable feeling, whether mild or severe. Pain is defined as a condition that affects
a person, pain surgery appendicitis is the effect of pain. Distraction is to shift attention to another
client so it can reduce awareness of pain, and even increases tolerance to pain distraction
techniques will transfer to the patient feeling pain in the mouth feel. The purpose of this study is to
identify the intensity of pain before and after the distraction techniques, as well as the effect of
techniques and distraction techniques before and after the post-op patient appendectomy toward
reduction in pain intensity. The study design was one group pretest-posttest, Total sample of 30
respondents sampling technique total sample. Penelitiaan is done at room OK Beam Hospital
Kasih Manado. The research was conducted in February-March 2016. The results of the bivariate
analysis on the effects of techniques distraction techniques to the reduction in pain intensity post
operasi patient appendecitis shows the degree of influence the correlation coefficient with a
significance value of the Wilcoxon test was 0.000 which is smaller than 0.05 (α> 0.05) Results of
analysis of distraction techniques to patients in the hospital post-operasion appendecitis Beam of
Love Manado with statistical test with a level that is in use 0.05. Thus rejected Ho Ha received or
There Effect Of Mechanical Distraction Techniques To Decrease Pain Intensity In Patient Post
Operation Appendicitis Hospital Pancaran Kasih Manado
Keywords : Intensity pain, Technique Distraction
PENDAHULUAN
Appendiksitis adalah peradangan akibat infeksi bertambah parah, usus buntu itu bisa
infeksi pada usus buntu atau umbai cacing. pecah. Dalam mengatasi masalah ini, perlu
Infeksi ini bisa mengakibatkan pernanahan. Bila dilakukan pembedahan (Jitowiyono, 2010).
1
E-Jurnal Sariputra, Juni 2016 Vol. 3(2)
Pembedahan atau operasi adalah semua Respon nyeri yang dirasakan oleh pasien
tindakan pengobatan yang menggunakan cara merupakan efek samping yang timbul setelah
invasif dengan membuka atau menampilkan menjalani suatu operasi.
bagian tubuh yang akan ditangani dan pada Nyeri yang disebabkan oleh operasi biasanya
umumnya dilakukan dengan membuat sayatan membuat para pasien merasa kesakitan.
serta diakhiri dengan penutupan dan penjahitan Ketidaknyamanan atau nyeri bagaimanapun
luka.Sayatan atau luka yang dihasilkan keadaanya harus diatasi dengan managemen
merupakan suatu trauma bagi penderita dan ini nyeri, karena kenyamanan merupakan
bisa menimbulkan berbagai keluhan dan gejala. kebutuhan dasar manusia (Patasik, 2013).
Bedah atau operasi merupakan tindakan Beberapa penelitian telah menunjukkan
pembedahan cara dokter untuk mengobati bahwa Teknik distrsksi dengan cara
kondisi yang sulit atau tidak mungkin mendengarkan music sangat efektif dalam
disembuhkan hanya dengan obat-obatan Menurunkan nyeri pasca operasi (Brunner dan
sederhana. Apendiktomi merupakan Suddart,2012). Penelitian Tunner dan
pembedahan mengangkat apendiks yang Jansen(2005), Almatsierdkk(2005) dalam
dilakukan untuk menurunkan resiko perforasi Brunner dan Suddarth,(2002), Pascaoperasi,
(Jitowiyono, 2010). Pembedahan itu pasien ditempatkan pada posisi senyaman
memberikan efek nyeri pada pasien sehingga mungkin, posisi ini mengurangi ketegangan
memerlukan penanganan khusus. pada insisi organ abdomenyang mengurangi
Kondisi yang menyebabkan ketidak nyeri, Penelitian Lorenzi(2005) Miller dan
nyamanan klien salah satunya adalah nyeri. Perry,(2015) dalam Brunner dan
Nyeri merupakan sensasi ketidak nyamanan Suddarth,(2005). Telah menunjukkan bahwa
yang bersifat individual. Klien merespons teknik distraksi dapat menurunkan nyeri pasca
terhadap nyeri yang dialaminya dengan cara, operasi dengan efektif,hal ini terjadi karena
misalnya berteriak, meringis dan lain-lain relative kecilnya peran otot-otot skeletal dalam
(Patasik dan Chandra, 2013).). ResponNyeri nyeri pasca operasi atau Kebutuhan pasien
sebagai suatu sensori subjektif dan untuk melakukan teknik distraksi agar efektif.
pengalaman emosional yang tidak (Brunner,2012). Teknik Distraksi adalah
menyenangkan berkaitan dengan kerusakan mengalihkan perhatian klien ke hal yang
jaringan yang aktual atau potensial atau yang lainsehingga dapat menurunkan kewaspadaan
dirasakan dalam kejadian-kejadian dimana terhadap nyeri, bahkan meningkatkan toleransi.
terjadi kerusakan. (Perry & Potter, 2013). Teknik pereda nyeri non farmakologis biasanya
WHO memperkirakan insidens appendiksitis di mempunyai resiko yang sangat rendah.
dunia tahun 2007 mencapai 7% dari Meskipun tindakan tersebut bukan merupakan
keseluruhan jumlah penduduk dunia. Di pengganti untuk obat–obatan, tindakan tesebut
Amerika, kejadian appendiksitis dikatakan 7% mugkin diperlukan atau sesuai untuk
dari seluruh populasi dengan insiden 1,1 kasus mempersingkat episode nyeri yang
per 1000 penduduk pertahun. Usia 20-30 tahun berlangsung hanya beberapa detik atau menit.
adalah usia yang paling sering mengalami Berdasarkan uraian diatas maka
appendiksitis. Sementara untuk Indonesia peneliti tertarik untuk meneliti bagaimana
sendiri appendiksitis merupakan penyakit Pengaruh TeknikDistraksi Terhadap Penurunan
dengan urutan keempat terbanyak pada tahun Intensitas Nyeri Pada Pasien Post Operasi
2006. Appendiksitis di RS Pancaran Kasih Manado.
METODE PENELITIAN
Desain atau rancangan penelitian adalah penelitian one group pretest-postest,
merupakan kerangka acuan bagi peneliti untuk rancangan penelitian ini tidak ada kelompok
mengkaji pengaruh antar variabel dalam suatu perbandingan (control) teteapi paling tidak
penelitian. Desain penelitian dapat menjadi sudah dilakukan observasi pertama (pretest)
petunjuk bagi peneliti untuk mencapai tujuan yang memungkinkan peneliti dapat menguji
penelitian dan juga sebagai penuntun bagi perubahan yang terjadi setelah adanya
peneliti dalam seluruh proses penelitian eksperimen (Setiadi, 2007). Rancangan pretest
(Riyanto, 2011). dan postest bertujuan untuk mengetahui
Desain penelitian adalah rencana teknikdistraksi terhadap penurunan intensitas
penelitian yang disusun sedemikian rupa nyeri pada pasien post operasi appendiksitis.
sehingga peneliti dapat memperoleh jawaban Populasi dalam penelitian ini adalah 30
terhadap pertanyaan penelitian (Setiadi, 2007). responden pasien post operasi Appendiksitis dii
Desain yang digunaan dalam penelitian ini Rumah Sakit Pancaran Kasih Manado.
2
E-Jurnal Sariputra, Juni 2016 Vol. 3(2)
HASIL PENELITIAN
1. Analisa Univariat
3
E-Jurnal Sariputra, Juni 2016 Vol. 3(2)
n % n %
Nyeri Ringan 0 0 19 63,3%
Nyeri Sedang 17 56,7% 11 36,7%
Nyeri Berat 13 43,3% 0 0
Total 30 100% 30 100%
signifikan (p-value) 0.000
Z -5.324
Berdasarkan tabel 1 di atas pada bulan februari menunjukan paling banyak nyeri sedang 17
– maret 2016 di ruang OK di RS GMIM Pancaran orang ( 56,7%) setelah di lakukan teknik
Kasih Manado menunjukan dari 30 responden distraksi terjadi penurunan intensitas nyeri
berdasarkan Pre Teknik Distraksi turun ke nyeri ringan menjadi 19 orang (63,3%)
2. Analisa Bivariat
TEKNIK DISTRAKSI
Pre Post
Skala Nyeri Distraksi Distraksi
n % n %
Nyeri Ringan 0 0 19 63,3%
Nyeri Sedang 17 56,7% 11 36,7%
Nyeri Berat 13 43,3% 0 0
Total 30 100% 30 100%
signifikan (pvalue) 0.000
Z -5.324
Dari hasil tabel 1 tabulasi silang pengaruh sebesar 0.000 yang berarti lebih kecil dari 0.05
teknik sebelum di lakukan teknik distraksi nyeri (α<0.05). Dengan demikian Ho di tolak dan Ha
sedang ada 17 responden (56,7%), Setelah di di terima atau ada Pengaruh Teknik Distraksi
lakukan teknik distraksi nyeri responden turun Terhadap Penurunan Intensitas NyeriPada
ke nyeri ringan menjadi 19 responden (63,3%). Pasien Post Operasi Appendiksitis DiRumah
Nilai signifikasi dari uji wilcoxon tersebut adalah Sakit GMIM Pancaran Kasih Manado.
PEMBAHASAN
4
E-Jurnal Sariputra, Juni 2016 Vol. 3(2)
Bahwa Teknik Distraksi Memberikan Pengaruh
Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Pada
Pasien Post Operasi Appendiksitis Di Rumah
Sakit Pancaran Kasih Manado nilai signifikansi
yang menunjukan adalah (p) =0,000 lebih kecil
5
E-Jurnal Sariputra, Juni 2016 Vol. 3(2)
6
E-Jurnal Sariputra, Juni 2016 Vol. 3(2)
tempo 60 ketukan permenit yang memberikan telah terbukti bisa mengurangi nyeri yang
efek rileks,”Beberapa studi kasus praktek dirasakan oleh seseorang (Potter & Perry,
dokter gigi di Eropa terapi mendengarkan musik 2005).
SIMPULAN
1. Intensitas nyeri sebelum di lakukan teknik Kasih Manado menunjukan responen dalam
distraksi pada pasien post operasi kategori nyeri ringan
appendiksitis di ruang OK RS Pancaran 3. Ada pengaruh teknik distraksi pada pasien
Kasih Manado menunjukan responden post operasi appendiksitis di ruang OK RS
dalam kategori nyeri berat Pancaran Kasih Manado sebelum dan
2. Intensitas nyeri sesudah di lakukan teknik sesudah di lakukan teknik distraksi terhadap
distraksi pada pasien post operasi respon nyeri pasien
appendiksitis di ruang OK RS Pancaran
SARAN
1. Dapat menjelaskan adanya pengaruh teknik 3. Memberikan perubahan pada praktik
distraksi pada pasien terhadap penurunan keperawatan tentang pentingnya teknik
intensitas nyeri post operasi appendiksitis. distraksi pada pasien post operasi dan
2. Dapat bermanfaat bagi pasien dengan post diharapkan bermanfaat bagi perawat agar di
operasi appendiksitis melalui partisipasi dan jadikan pedoman dalam melakukan tindakan
keterlibatan pasien dalam mengikuti mandiri keperawatan berupa teknik distraksi
panduan teknik distraksi yang diberikan, pada pasien post operasi appendiksitis di
sehingga pasien akan merasakan RS Pancaran kasih Manado
perubahan dan penurunan nyeri pasca
operasi.
DAFTAR PUSTAKA
Agung, Suryobroto. 2013 Sarana Dan Nyeri Pada Pasien Post Operasi
Prasarana Teknik Distraksi. Jakarta : Sectio Caesare di Irina D BLU RSUP
Nuha Medika Prof. Dr. R. D. Kandau Manado.
Universitas Sam Ratulangi Program
Dewi, Rita. 2011. Pengaruh Teknik Hipnoterapi Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Terhadap Nyeri Klien Post Operasi Kedokteran Manado.
Apendictomy di Ruang Rawat Inap
RSUD Raden Mattaher Jambi. Penelitian Keperawatan Jitowiyono, S.dkk.
2010. Asuhan Keperawatan Post
Mansjoer, Arief. 2010. Kapita Selekta Operasi. Yogyakarta : Nuha Medika.
Kedokteran. Jakarta : Media
Euculapcius UI. Potter and Perry, 2011, Buku Ajar Fundamental
Keperawatan : Konsep, Proses
Morison. 2014. Manajemen Luka. Alih Bahasa danPraktek, Volume 2, Edisi 4, EGC,
Tyasmono AF. Jakarta: EGC. Jakarta. Price
Nursalam, 2008, Konsep & Penerapan Qittun, 2008. Teknik Distraksi, Terdapat pada :
Metodelogi Penelitian Ilmu http://qittun.blogspot.h tml. Diambil 25
Keperawatan, Salemba Medika, Desember 2009
Jakarta.
Sodikin, 2011. Asuhan Keperawatan Gangguan
Patasik,chandra Kristanto. 2013. Efektifitas Sistem Gastrointestinal. Jakarta :
Teknik Relaksasi Nafas Dalam dan Salemba Medika.
Guided Imagery Terhadap Penurunan
Dengan Mendengarkan Music Klasik,
Tamsuri, 2014 Pengaruh Teknik Distraksi Yogyakarta : Nuha Medika
Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri