Alsintan Padi
Alsintan Padi
Kegiatan penanaman bibit memerlukan sekitar 25% dari seluruh kebutuhantenaga kerja budi
daya padi.Pada musim tanam dan penjadwalan air pun sangatmemerlukan tenaga kerja yang
lebih besar lagi. Untuk mengatasi keterbatasantenaga kerja, alat dan mesin dapat membantu
petani melaksanakan kegiatanpenyediaan dan penanaman bibit tepat waktu
Cara penggunaan:1. Mesin perendam dan pemeram benih, berfungsi sebagai alat sortasi benih
dantempat untuk merendam benih selama 24 jam serta memeram selama 12 jam.Mesin ini terdiri
atas drum tahan karat/ plastik dan pompa tahan karat. Kapasitas 100kg benih dengan penggerak
pompa air dengan daya 150 watt debit 40 liter/menit,
(a) Gunakan benih bersertifikat,
(b) Posisikan mesin dalam keadaan “on”
agar dapat memompa air ke dalamdrum.(c) Air ditambah garam sedikit demi sedikit, sehingga
dengan berat jenislarutan 1,1 –1,13 yang dideteksi dengan mencelupkan telur ayam
kedalamlarutan sampai mengapung.(d) Benih dituang ke dalam larutan garam, dan benih yang
mengapungdibuang.
e) Benih yang tenggelam dicuci dengan air sampai bersih.(f) Selanjutnya benih direndam dengan
air bersih di dalam salah satu drumperendam selama 24 jam kemudian air dibuang dan benih
diperam selama 12 jam.(g) Setelah diperam benih dianginanginkan, diratakan di alas koran
atauplastik.(h) Benih siap digunakan dan dimasukkan kedalam hopper/penampung mesinpenakar
benih
Penghalus tanah, berfungsi untuk menghancurkan bongkah tanah menjadipartikel tanah
yang berukuran maksimum 3 mm. Kapasitas alat ini sebesar 600kg/jam, penggerak motor listrik
1 Hp/ 1450 rpm. Saringan lubang pengeluaranberukuran 3 mm.
- Tanah diambil dari tanah sawah lapisan olah (kurang lebih 15 cm) dandijemur sampai kering.
Tanah yang halus kemudian diangkut dengan Feeding Elevator lalu dituangke dalam corong
penampung penabur tanah. Peletakan dan penempatanunit-unit mesin Hammer Mill, Feeding
Elevator dan alat penabur tanah danbenih disusun sejajar satu dengan yang lain
Feeding Elevator, adalah alat pengangkut tanah ke penampung tanah yang
akandituangkan/ditakar ke mesin penabur tanah dan benih. Mesin berkapasitas 300kg/jam
digerakkan oleh motor listrik 0,5 Hp/1450 rpm. Cara pengoperasian alat:(a) Aliran daya listrik
dihubungkan.(b) Setelah mesin berjalan, tanah halus dari mesin penghalus dimasukkan kedalam
penampung tanah pada Feeding Elevator.(c) Elevator mengangkut tanah dan menuangkan ke
dalam penampung tanahpada penabur tanah untuk ditakar/dituang ke kotak bibit
Mesin penabur tanah dan benih, merupakan mesin angkut/pembawa kotak bibitdan
penuang serta penakar tanah dan benih untuk diisikan ke dalam kotak bibit.Kapasitas mesin
sebesar 100 kotak/ jam dengan penggerak motor listrik ½ HP/1.450rpm.
a) Conveyor Belt : Berfungsi sebagai alat angkut/ pembawa kotak bibit yangakan diisi tanah dan
benih. Bergerak dengan kecepatan tertentu sehinggakotak berisi tanah dan benih sesuai dengan
jumlah yang diinginkan, dan
b) Penuang dan penakar tanah dasar : Berfungsi menakar dan menuangkantanah ke dalam kotak
bibit sesuai jumlah yang diinginkan dengan hasiltaburan yang seragam dan merata. Mekanisme
kerja mesin: menggunakanroll penakar. Sistem penjatuhan tanah dasar: - diameter roll penakar
90 mm,putaran 22,4 rpm, pada ketebalan tanah 2 cm (2 kg/kotak bibit)
Kotak persemaian atau dapok, digunakan sebagai tempat pemeliharaanpersemaian
sistem kering untuk padi dengan ukuran/dimensi 30 cm x 60 cm x 3 cmdengan standar
penanaman secara mekanis. Dapok terbuat dari bahan plastik atauPVC atau bahan lainnya
dengan alas berlubang-lubang untuk drainase air. Caraoperasional alat:(a) Sebelum kotak
persemaian diisi tanah dan benih, diberi alas kertas koranuntuk mempermudah saat
pengangkatan atau pencabutan bibit setelah siaptanam dan(b) Kotak kemudian diletakkan di atas
conveyor belt untuk kemudian siap diisidengan tanah dan benih
-Dua arah: 0,037 ha/jam (27 jam/ha)Kecepatan jalan: 2-2,5 km/jamLebar kerja: 2 baris x 20 cm
atau 2 baris x 25 cmDimensi- Panjang: 1.550 mm- Lebar: 620 mm- Tinggi: 960 mm- Bobot: 21
kg