1. Definisi Data ?

Data (penelitian) merupakan segala fakta dan angka yang dapat di jadikan bahan untuk
menyusun suatu informasi (Suharsimi Arikunto, 2002 : 96)

2. Berdasarkan penelitian tersebut, menggunakan skala data apa saja? Berikan alasan, contoh,
dan definisi !
Berdasarkan penelitian “HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG
KESELAMATAN PASIEN DENGAN KEPATUHAN DALAM PELAKSANAAN STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL PENCAMPURAN OBAT INJEKSI DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADYAH
SURAKARTA” pertama menggunakan skala data Ordinal, alasanya karena data yang di
inginkan peneliti tersebut adalah tingkatan dari pengetahuan perawat dari yang terendah
sampai yang tertinggi, contohnya dalam penelitian ini peneliti sudah menentukan dengan
kuesioner nilai tingkatan mulai dari nilai terendah (>56%), nilai sedang (≥56 – 75 %), nilai
tertinggi (≥76 – 100%), Data Ordinal, adalah data yang penomoran objeknya atau
kategorinya di susun menurut besarnya, dari tingkat terendah ke tingkat tertinggi atau
sebaliknya, jarak atau rentang data tidak harus sama. Kedua peneliti juga menggunakan
skala data Nominal, alasanya karena peneliti ingin mengkategorikan kepatuhan perawat
dalam SPO pencampuran obat injeksi, contohnya dalam penelitian ini peneliti sudah
memberikan kategori dengan lembar observasi bila perawat patuh nilainya ≥ 12, dan bila
tidak ≤ 12, definisi Data nominal, adalah data yang di berikan pada objek atau kategori yang
tidak menggambarkan kedudukan suatu objek atau kategori tersebut terhadap objek atau
kategori lainya.

3. Berdasarkan penelitian tersebut, menggunakan teknik pengumpulan data apa saja? Berikan
alasan, contoh, dan definisi !
Berdasarkan penelitian “HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG
KESELAMATAN PASIEN DENGAN KEPATUHAN DALAM PELAKSANAAN STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL PENCAMPURAN OBAT INJEKSI DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADYAH
SURAKARTA” pertama peneliti menggunakan teknik Kuesioner dengan alasan untuk
mengumpulkan data bertingkat dengan penilaian atau skor, tingkat pengetahuan, peneliti
juga dapat efisiensi waktu, biaya, tenaga, hasil yang di dapat bisa segera di umumkan, dan
dapat menjangkau daerah yang luas dan populasi yang banyak, contohnya dalam pemilihan
peserta yang mengisi kuesioner, responden yang di pilih peneliti adalah semua perawat
ruangan Abu Bakar Ash. Shidiq RS PKU Muhammadyah Surakarta yang berjumlah 30 orang,
definisi Kuesioner (Angket) adalah suatu teknik pengumpulan data secara tidak langsung
(peneliti tidak langsung bertanya dengan reponden). Kedua peneliti menggunakan Observasi
alasanya untuk mengumpulkan data yang dikategorikan atau dikelompokan dengan patuh
dan tidak patuh pada peserta dapat dilakaukan secara serempak, dengan observer lebih dari
satu, peserta yang sibuk biasanya tidak keberatan untuk diamati, contohnya dalam
penelitian ini observer terbagi menjadi 3 tim agar menghemat waktu, dan berjalanya
observasi yang dilakukan tanpa mengganggu proses pencampuran obat saat peserta
bekerja, Observasi (disi menggukan non partisipan) merupakan suatu proses pengamatan
observer tanpa ikut dalam proses kegiatan orang yang di observasi dan secara terpisah
berkedudukan sebagai pengamat.
4. Berdasarkan penelitian tersebut, termasuk jenis penelitian?
Peneliti menggunkan jenis penelitian terapan, alasannya :
 Memberikan solusi atas permasalahan tertentu secara praktis
 Penelitian tidak berfokus pada pengembangan sebuah ide, teori, atau gagasan,
tetapi berfokus pada penerapan penelitian tersebut dalam kehidupan sehari – hari
 Ciri utama dari penelitian ini adalah tingkat abstraksi yang rendah, manfaat atau
dampaknya dapat dirasakan secara langsung, contoh : peneliti ingin pelaksanaan
SPO pencampuran obat injeksi sesuai (patuh) dan peneliti juga mencari nilainya
dengan tingkat pengetahuan keselamatan pasien dengan penerapan obat injeksi

5. Sebutkan jenis – jenis data?

1) Data Nominal, adalah data yang di berikan pada objek atau kategori yang tidak
menggambarkan kedudukan suatu objek atau kategori tersebut terhadap objek atau
kategori lainya.
2) Data Ordinal, adalah data yang penomoran objeknya atau kategorinya di susun
menurut besarnya, dari tingkat terendah ke tingkat tertinggi atau sebaliknya, jarak
atau rentang data tidak harus sama.
3) Data Interval, merupakan data dimana objek atau kategori dapat diurutkan
berdasarkan suatu atribut yang memberikan informasi tentang interval antara tiap
objek atau kategori sama
4) Data Rasio, data rasio memiliki sifat – sifat data nominal, data ordinal, dan data
interval dengan titik nol absolut