Anda di halaman 1dari 7

BAB IV

METODE PENILITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik

dengan case control.

B. Tempat Dan Waktu Penelitian

a. Tempat Penelitian

Tempat penelitian dilakukan di Kecematan Hato-Udo Kabupaten Ainaro.

b. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan april 2017.

C. Populasi, Besar Sampel Dan Teknik Sampling

a. Populasi

Masyarakat menginang di Kecematan Hato-Udo Kabupaten Ainaro.

b. Besar Sampel

Masyarakat 30 orang menginang di Kecematan Hato-Udo Kabupaten Ainaro.

c. Teknik Sampling

Total Sampling
D. Kriteri Sampel

a. Kriteri Inklusi

1. Pasien wanita dengan kebiasaan menginang.

2. Bersedia menjadi responden dengan mendatangani surat persetujuan .

3. Pasien 15 orang menginang

b. Kriteri Esklusi

1. Pasien mengalami gangguan fungsi kesadaran.

2. Pasien mempunyai riwayat penyakit sistemik.

3. Pasien mengkomsumsi obat-obatan yang dapat mempengaruhi hasil

penelitian.

4. pasien 15 orang tidak menginang.

E. Teknik Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling

F. Variavel Penelitian

a. Variavel Bebas

Variavel bebas dalam penelitian ini adalah kadar pH, dan volume saliva.
b. Variavel Terikat

Variavel terikat dalam penelitian ini adalaah indeks karies gigi masyarakat

menginang.

G. Definisi Operasional

Saliva adalah suatu cairan oral yang kompleks dan tidak berwarna yang

terdiri atas campuran sekresi dari kelenjar ludah besar dan kecil yang ada

pada mukosa oral.

pH Saliva adalah keasaman dapat diukur dengan satuan pH.

Saliva mempengaruhi proses terjadinya karies karena saliva selalu

membasahi gigi geligi sehingga mempengaruhi lingkungan dalam rongga

mulut. Faktor-faktor yang mempengaruhi komposisi dan konsentrasi saliva

antara lain laju aliran saliva, volume, pH dan kapasitas buffer. Keadaan

pH dan buffer saliva mempengaruhi keberadaan karies di dalam rongga

mulut. Semakin rendah pH saliva, maka karies cenderung tinggi.

H. Alat Dan Bahan Penelitian

a. Alat Penelitian

1. Alat diagnostik dasar (kaca mulut, sonde halfmoon,eskavator dan pinset

dental).

2. Wadah untuk berkumur

3. Nierbeken
4. senter

5. Gelas ukur

6. Tissue

7. pH meter

8. Stopwacth

9. Masker dan handscoon

b. Bahan

1. Check list data anamnesia

2. Informed consent

3. Lembar indeks DMF-T

4. Alat tulis

I. Cara Kerja

1. Permohonan izin penelitian kepada kepala Kecematan Hato-Udo.

2. Pelakasanan penelitian indeks karies pada masyarakat Kecematan Hato-

Udo Kabupaten Ainaro.

3. Menyapkan dan mensterilkan alat-alat pemeriksaan.

4. Pengisian informed consent bagi sampel yang bersedia.


5. Pemeriksaan subyek dilakukan di bawah sinar, dilakukan secara visual

dengan bantuan kaca mulut.

6. Pemeriksaan dilakukan pada seluruh gigi yang ada di dalam rongga mulut,

sampel dan hasilnya dicacat sesuai dengan krteria pengukuran indeks

DMF-T.

7. Pengelolahan data dan penulisan penelitian.

J. Pengelolahan Dan Analisa Data

a. Pengelolahan Data

Hasil pengematan karakteristik yang diamati pada responden dalam

penelitian ini yaitu mengenai hubungan kadar pH dan volume saliva

terhadap indeks karies pada masyarakat menginang. Akan dianlisa secara

statistik Chi- Square.

b. Analisa Data

Analisa data pada penelitian ini menggunakan uji Chi-Square dan uji

alternatif Kolmogorov-Smirnov untuk melihat perbedaan pH, volume

saliva masyarakat.
L. Alur Penelitian

Tahap Persiapan

Menperoleh Surat Ijin FKG IIK Bhakti Wiyata Kediri


UniLambung

Mencari Sampel

Memenuhi Kriteria Inklusi

Sampel Telah Disetujui

Menandatangi Inform Konsen

Pengukuran DMF - T

Mengisi Kusioner

Pengelolahan Analisa Data

Anda mungkin juga menyukai