Anda di halaman 1dari 12

Pressure Point

Gambar 1 Lokasi pressure point

Tabel 1 Ketinggian pressure point


Posisi A B C D E F G H
Ketinggian (cm) 14 97 105 78 82 40 15 8.5
Grid Independece Test

Tabel 2 Hasil grid independence test


Pressure (Pa) Recirculating
Mesh
A B C D E F G H Rate kg/s
100000 101400 101380 101340 101350 101380 101510 101460 101410 0.00476
150000 101720 101470 101340 101360 101370 101380 104260 101850 0.03533
200000 101630 101460 101340 101360 101370 101380 104470 101710 0.06352
250000 101710 101480 101340 101360 101370 101370 103910 101800 0.06719

105000
104500
104000
103500
Pressure (Pa)

103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 2 Tekanan di titik A dengan mesh yang divariasikan


105000
104500
104000
103500
Pressure (Pa)

103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 3 Tekanan di titik B dengan mesh yang divariasikan


105000
104500
104000
103500

Pressure (Pa)
103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 4 Tekanan di titik C dengan mesh yang divariasikan


105000
104500
104000
103500
Pressure (Pa)

103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 5 Tekanan di titik D dengan mesh yang divariasikan


105000
104500
104000
103500
Pressure (Pa)

103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 6 Tekanan di titik E dengan mesh yang divariasikan


105000
104500
104000
103500

Pressure (Pa)
103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 7 Tekanan di titik F dengan mesh yang divariasikan

110000
109000
108000
107000
Pressure (Pa)

106000
105000
104000
103000
102000
101000
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 8 Tekanan di titik G dengan mesh yang divariasikan


105000
104500
104000
103500
Pressure (Pa)

103000
102500
102000
101500
101000
100500
100000
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 9 Tekanan di titik H dengan mesh yang divariasikan


0.2
0.18

Recirculating rate (kg/s)


0.16
0.14
0.12
0.1
0.08
0.06
0.04
0.02
0
50000 100000 150000 200000 250000 300000
Mesh

Gambar 10 Pengaruh variasi mesh terhadap laju resirkulasi bed

Dari produsen software Barracuda VR sendiri memberikan saran untuk menggunakan


software ini dengan batasan mesh dari 50000 - 300000 dan jumlah partikel dari 500000 –
5000000 . Oleh karena itu dilakukan pengujian grid dengan jumlah 100000, 150000, 200000,
dan 250000, untuk mengetahui jumlah grid yang sesuai untuk kondisi simulasi ini. Kemudian
pengujian grid independence test telah dilakukan, didapatkan hasil seperti data dan grafik di
atas. Berdasarkan data pressure di beberapa titik dan data laju resirkulasi bed material,
perubahan data dari mesh 100000, 150000 dan 200000 masih cukup besar. Sedangkan dari mesh
200000 ke 250000 mulai didapatkan data yang hampir mendekati sama. Oleh karena itu, dari
hasil pengujian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa mesh 200000 sudah dapat mewakili untuk
dilakukan pengambilan data yang mendekati data aktualnya. Selain itu, terdapat pertimbangan
lain seperti waktu simulasi dan ukuran file yang akan diproduksi.
Pengaruh Kecepatan Riser terhadap Distribusi Tekanan

Tabel 3 Distribusi tekanan pada kecepatan gasifier 0.31 m/s


Kecepatan riser P (kPa)
(m/s) A B C D E F G H
5 0.785 0.245 0.015 0.035 0.045 0.055 2.625 0.995
5.5 0.455 0.135 0.015 0.035 0.045 0.055 2.895 0.625
6 0.305 0.135 0.015 0.035 0.045 0.055 3.135 0.385
6.5 0.285 0.135 0.015 0.035 0.045 0.055 3.205 0.345
7 0.295 0.155 0.015 0.035 0.045 0.055 3.255 0.355

Tabel 4 Distribusi tekanan pada kecepatan gasifier 0.372 m/s


Kecepatan riser P (kPa)
(m/s) A B C D E F G H
5 0.835 0.225 0.015 0.045 0.065 0.075 2.745 2.035
5.5 0.625 0.215 0.015 0.045 0.065 0.075 3.145 1.055
6 0.385 0.145 0.015 0.045 0.065 0.075 3.045 0.505
6.5 0.375 0.145 0.015 0.045 0.065 0.065 3.155 0.625
7 0.315 0.165 0.015 0.035 0.065 0.065 3.175 0.365

120
C Riser
100 Velocity
B
E (m/s)
80
D 5
H (cm)

5.5
60
6

40 6.5
F
7
20 A
G
H
0
0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5
P (kPa)

Gambar 11 Distribusi tekanan dengan kecepatan gasifier 0.31 m/s


120

C
100
B
Riser
E Velocity
80
D (m/s)
5
H (cm)

60 5.5
6
6.5
40
F 7

20
A
G
H
0
0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5
P (kPa)

Gambar 12 Distribusi tekanan dengan kecepatan gasifier 0.372 m/s

Gambar 13 Distribusi tekanan hasil eksperimen dengan kecepatan gasifier 0.37 m/s dan
ketinggian bed 30 cm
Analisa :
Dari data di atas, dapat dibandingkan antara hasil simulasi dengan data hasil
eksperimen. Dari hasil simulasi didapatkan alur yang yang hampir sama, meskipun terdapat
perbedaan di beberapa titik. Seperti di titik A, G dan H dari hasil simulasi didapatkan nilai yang
lebih tinggi, hal tersebut dikarenakan pasir yang berasal dari gasifier menuju riser lebih banyak
dibandingkan dengan eksperimen, sehingga menghasilkan tekanan yang lebih tinggi. Untuk
titik lain seperti B, C, D, E, dan F didapatkan nilai yang hampir sama.
Untuk pengaruh kecepatan riser terhadap distribusi tekanan sendiri memiliki hasil yang
hampir sama dengan eksperimen. Yaitu semakin tinggi kecepatan riser maka semakin rendah
tekanan pada pada riser. Namun berbeda pada bagian gasifier, pada hasil simulasi menunjukkan
kenaikan tekanan. Hal tersebut dikarenakan semakin tinggi kecepatan pada riser maka partikel
yang kembali ke gasifier semakin banyak. Sehingga menimbulkan ketinggian yang stabil pada
gasifier.
Perbandingan Pengaruh Kecepatan Gasifier Terhadap Distribusi Tekanan

120

100

Gasifier
80
Velocity
H (cm)

(m/s)
60
0.31
40 0.372

20

0
0.0 0.5 1.0 1.5 2.0 2.5 3.0 3.5
P (kPa)

Gambar 16 Perbandingan pengaruh kecepatan gasifier terhadap distribusi tekanan pada


kecepatan riser 6 m/s

Gambar 17 Distribusi tekanan hasil eksperimen dengan kecepatan gasifier 0.37 m/s
Gambar 18 Distribusi tekanan hasil eksperimen dengan kecepatan gasifier 0.77 m/s

Analisa :
Sebagai perbandingan mengenai pengaruh kecepatan gasifier terhadap distribusi
tekanan. Didapatkan alur yang sama antara simulasi dan eksperimen. Dimana semakin tinggi
kecepatan pada gasifier didapatkan tekanan yang lebih rendah pada semua titik.
Laju Resirkulasi Bed Material

Tabel 5 Laju resirkulasi bed terhadap variasi kecepatan riser dan gasifier
Recirculating rate (kg/s)
Kecepatan gasifier (m/s) 0.31 0.372
Kecepatan riser (m/s)
5 0.0199 0.0297
5.5 0.0483 0.0605
6 0.0635 0.0728
6.5 0.0763 0.0870
7 0.0825 0.0873

0.10
0.09 Riser
Velocity
Recirculating Rate (kg/s)

0.08
0.07 (m/s)
0.06 5
0.05 5.5
0.04 6
0.03
6.5
0.02
7
0.01
0.00
0.3 0.32 0.34 0.36 0.38 0.4
Gasifier Velocity (m/s)

Gambar 14 Pengaruh kecepatan riser dan gasifier terhadap laju resirkulasi bed material

Gambar 15 Hasil eksperimen pengaruh kecepatan riser dan gasifier terhadap laju resirkulasi
bed material
Analisa :
Dari data hasil simulasi kemudian dibandingkan dengan data hasil eksperimen.
Didapatkan alur yang sama antara eksperimen dan simulasi. Dimana semakin tinggi kecepatan
gasifier dan riser maka akan menghasilkan laju resirkulasi bed yang lebih tinggi juga. Dan
range yang didapatkanpun juga hampir sama. Yaitu dengan variasi kecepatan gasifier 0.31 m/s
; 0.372 m/s dan kecepatan riser 5 m/s ; 5.5 m/s 6 m/s 6.5 m/s 7 m/s, didapatkan range dari 0.02
kg/s sampai 0.08 kg/s. Sedangkan hasil eksperimen dengan variasi kecepatan gasifier 0.37 m/s
; 0.77 m/s dan kecepatan riser 2.3 m/s ; 2.5 m/s ; 2.7 m/s ; 2.9 m/s ; 3.1 m/s, didapatkan range
dari 0.005 kg/s sampai 0.05 kg/s.
Sebagai perbandingan antara simulasi dan eksperimen, untuk mendapatkan laju
resirkulasi bed yang sama yaitu 0.03 kg/. Secara simulasi dibutuhkan kecepatan gasifier 0.372
m/s dan kecepatan riser 5 m/s, sedangkan secara eksperimen dibutuhkan kecepatan gasifier
0.37 m/s dan kecepatan riser 2.5 m/s.

Anda mungkin juga menyukai