84

DAFTAR PUSTAKA

American Diabetes Association (ADA). 2004. Preventive Foot Care in Diabetes.

http://care.diabetesjournals.org/. Diakses tanggal 11 Juni 2011.

. 2007. Clinical Practice Recommendations : Report of the

Expert Commite on the Diagnosis and Classifications of Diabetes
Mellitus. Diabetes Care. http://www.diabetes.org. Diakses tanggal 5
Oktober 2011.

. 2010. Foot Complications. http://www.diabetes.org. Diakses

tanggal 6 Juni 2011.

Amisani, D. 2009. Pengaruh Leaflet dan Penyuluhan terhadap Perilaku Kader

Kesehatan di Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta. Skripsi.
Universitas Muhammadiyah Malang. (Tidak dipublikasikan)

Azwar, S. 2005. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Pustaka Pelajar.

Yogyakarta.

Budioro, B. 2002. Dasar Pengertian Perilaku: Pengantar Pendidikan

(penyuluhan) Kesehatan Masyarakat. Balai Penerbit UNDIP.
Semarang.

Bustan, MN. 2007. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Rineka Cipta. Jakarta.

Depkes RI. 2005. Diabetes Mellitus. http://www.depkes.go.id. Diakses tanggal 11

Juni 2011.

Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas. 2010. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten

Banyumas Tahun 2010. Purwokerto.

Dewi, A. 2006. Hubungan Aspek-Aspek Perawatan Kaki Diabetes dengan

Kejadian Ulkus Kaki Diabetes pada Pasien Diabetes Melitus. Jurnal
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Vol. 7(1), hal:13-21

Effendy. 1998. Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. EGC. Jakarta.

Handayani, L dan Siswanto. 2007. Pemodelan Risiko Kejadian Diabetes Melitus.

Buletin Penelitian Kesehatan Vol. 35(1), hal:25 – 35.

Hiswani. 2001. Penyuluhan Kesehatan Pada Penderita Diabetes Melitus.

Universitas Sumatera Utara. Medan. http://usu.repository.ac.id. Diakses
tanggal 9 Juni 2011.

84
 85

Hiswani. 2008. Pendidikan Kesehatan dengan Metode Ceramah dan Diskusi

dalam Meningkatkan Pengetahuan, Sikap dan Perubahan Kadar Gula
Darah Pasien Diabetes Melitus Tipe II Di Rumah Sakit Umum Dokter
Pirngadi Medan. Thesis. Universitas Sumatera Utara. Medan. 94 hal.
(Tidak dipublikasikan).

International Diabetes Federation. 2011a. Complications of diabetes.

http://www.idf.org. Diakses tanggal 5 Juni 2011.

. 2011b. Types of Diabetes. http://www.idf.org. Diakses

tanggal 5 Juni 2011.

Ikpeme, et al. 2010. Footcare Practices Among Nigerian Diabetic Patients

Presenting With Foot Gangrene. African Journal of Diabetes Medicine
Vol 18(2), hal:15-17

Jayanti, C. 2011. Efektivitas Penyuluhan dan Media Leaflet terhadap Pengetahuan

dan Sikap Ibu Balita Gizi Buruk di Kecamatan Medan Denai. Skripsi.
Universitas Sumatera Utara. Medan. (Tidak dipublikasikan)

Machfoedz, I dan Suryani E. 2006. Pendidikan Kesehatan Bagian dari Promosi

Kesehatan. Penerbit Fitramaya. Yogyakarta.

Mantra, L.B. 2003. Strategi Penyuluhan Kesehatan. Depkes RI. Jakarta.

Maulana, H DJ. 2009. Promosi Kesehatan. Penerbit EGC. Jakarta.

Murti, B. 1995. Prinsip dan Metode Riset Epidemiologi. UGM Press. Yogyakarta.

Murwani, A dan Afifin. 2007. Pengaruh Konseling Keluarga terhadap Perbaikan

Peran Keluarga dalam Pengelolaan Anggota Keluarga dengan DM di
Wilayah Kerja Puskesmas Kokap I Kulon Progo. Jurnal Kesehatan
Surya Medika Yogyakarta.

Nasution, J. 2010. Pengaruh Senam Kaki terhadap Peningkatan Sirkulasi Darah

Kaki pada Pasien Diabetes Melitus di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan. (Tidak dipublikasikan)

NIDDK. 2008. Am I at Risk for Type 2 Diabetes? Taking Steps to Lower Your
Risk of Getting Diabetes. http://diabetes.niddk.nih.gov. Diakses
Tanggal 11 Juni 2011.

Ningrum, W. 2011. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Ceramah terhadap

Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Orang Tua dalam Pemilihan Alat
Permainan Edukatif (APE) pada Anak Usia Pra Sekolah (3 - 5) Tahun
di PAUD Cahaya Surabaya. Skripsi. Universitas Muhammadiyah
Malang. (Tidak dipublikasikan)
 86

Notoatmodjo, S. 1997. Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku

Kesehatan. Andi offset. Yogyakarta.

. 2003a. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.

Jakarta.

. 2003b. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Rineka Cipta. Jakarta.

. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta.

Jakarta.

Pebriana. 2009. Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Senam Kaki Diabetes terhadap

Peningkatan Pengetahuan Pasien DM di Wilayah Kerja Puskesmas
Purwodadi I Kabupaten Grobogan. Skripsi. Universitas Muhammadiyah
Surakarta. (Tidak dipublikasikan)

Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni). 2002. Petunjuk Praktis

Pengelolaan Diabetes Melitus Tipe 2. http://perkeni.net/. Diakses
tanggal 23 Juni 2011.

. 2008a. Menyelami Kaki Diabetes di Negeri Kincir Angin.

http://perkeni.net/. Diakses tanggal 9 Juni 2011.

. 2008b. Capacity Building for Diabetic Foot Care in Indonesia.

http://perkeni.net/. Diakses tanggal 9 Juni 2011.

Prabowo, T. 2010. Mengenal dan Merawat Kaki Diabetik. http://pjnhk.go.id.

Diakses tanggal 9 Juni 2011.

Riduwan. 2005. Panduan Penyusunan Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.

Jakarta.

Riwidikdo, H. 2007. Statistik Kesehatan. Mitra Cendekia Press, Yogyakarta.

RSUD Banyumas. 2010. Profil dan Informasi Layanan RSUD Banyumas tahun
2010. Banyumas.

Sarwono. S. 2004. Sosiologi Kesehatan. Refika Aditama. Jakarta.

Soegondo, S. 2005. Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu. Fakultas

Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.

Subekti, I. 2005. Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu. Fakultas

Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.

Sudrajat, A. 2009. Media Pembelajaran. http://www.digilibunimus.ac.id. Diakses

tanggal 11 Juni 2011.
 87

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta. Bandung.

Sulaimana, A. 2010. Efektiftas Penyuluhan Kesehatan Gigi dengan Media Poster

dan Leaflet terhadap Peningkatan Pengetahuan Siswa Kelas V dan Vi
Sekolah Dasar Negeri 08 Desa Simpang Tiga Kecamatan Sukadana
Kabupaten Kayong Utara. Skripsi. Universitas Muhammadiyah
Pontianak. 74 hal. (Tidak dipublikasikan)

Sulistyowati, E. 2009. Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Terapi Diet

terhadap Pengetahuan dan Pengendalian Kadar Gula Darah pada
Penderita Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Toroh 1
Kabupaten Grobogan. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Surakarta. (Tidak dipublikasikan)

Suparman, A.M. 2001. Mengajar di Perguruan Tinggi. Puspita Sari. Jakarta.

Suriadi. 2004. Perawatan Luka. Sagung Seto. Jakarta.

Suryadi, RM. 2007. Risiko Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 di Kalangan

Peminum Kopi di Kotamadya Palembang Tahun 2006-2007. Makara
Kesehatan Vol. 11 (2), hal:54-60.

Shaw, et al. 2009. Global Estimates Of The Prevalence Of Diabetes For 2010 And
2030. Diabetes Research And Clinical Practice Vol. 87, hal:4–14
http://www.idf.org. Diakses tanggal 15 Juli 2011.

Tjokroprawiro, A. 2001. Diabetes Melitus: Capita Selecta 2001-B (Clinical

Experience and Recent Advances). Yogyakarta Diabetes Update.
Yogyakarta.

Triana, W. 2000. Pendidikan Kesehatan Melalui metode Ceramah dengan

Modul, dibandingkan Metode Ceramah tanpa Modul Untuk
Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Wanita dalam Menghadapi
Menpause di Kota Yogyakarta. Skripsi. Universitas Airlangga.
Surabaya. (Tidak dipublikasikan)

Waspadji, S. 1995. dalam Soegondo. Penatalaksanaan Diabetes Mellitus

Terpadu. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.

Waspadji, dkk. 2007. Pedoman Diet Diabetes. FKUI. Jakarta.

Widiastuti, Y. 2008. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Penyakit

Osteoarthtritis Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pasien
Osteoarthtritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Gondangrejo Karanganyar.
Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. (Tidak dipublikasikan)

World Health Organization. 1999. Definition, Diagnosis and Classification of

Diabetes Mellitus and its Complications. Report of a WHO
 88

Consultation Part 1: Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus.

Department of Noncommunicable Disease Surveillance Geneva.
http://www.who.int/. Diakses tanggal 9 Juni 2011.

. 2008. Diabetes. http://www.who.int/. Diakses tanggal 9 Juni

2011.

. 2011. Diabetes Fact sheet. http://www.who.int/.

Diakses 9 juni 2011.

Zaini, dkk. 2002. Strategi Pembelajaran Aktif di Perguruan Tinggi. CTSD.

Yogyakarta.