2. Sumber :
1. Moore Mary Courtney. 1997. Terapi Diet Dan Nutrisi. Jakarta: Hipokrates
2. Dariyo Agoes. 2004. Psikologi Perkembangan Dewasa Muda. Jakarta:
Grasindo
F. Evaluasi :
1. Prosedur : Pre test dan post test
2. Jenis Test : Lisan
3. Butir Soal : 5 Soal
1. Jelaskan pengertian obesitas?
2. Jelaskan penyebab obesitas?
3. Bagaimana diet untuk penderita obesitas?
4. Bagaimana pencegahan obesitas?
5. Bagaimana cara mengurangi kelebihan berat badan?
G. Lampiran Materi :
Terlampir
G. Lampiran Materi
OBESITAS
1) Pengertian Obesitas
Obesitas adalah penumpukan lemak yang berlebihan ataupun abnormal yang dapat
mengganggu kesehatan (WHO, 2011).
2) Penyebab Obesitas
Obesitas terjadi bila konsumsi kalori lebih banyak dari yang diperlukan dan
dipergunakan oleh tubuh.
Faktor Penyebab Obesitas :
a. Kurang berolah raga
Olah raga akan membantu mengurangi berat tubuh dengan cara membakar kalori.
b. Kebiasaan makan yang keliru
Misalnya terlalu banyak mengonsumsi makanan kaya karbohidrat dan lemak.
c. Faktor pola makan abnormal
Ada dua pola makan abnormal penyebab obesitas yaitu : makan dalam jumlah sangat
banyak (binge), dan pola makan di malam hari.
d. Faktor genetik
Faktor genetik berpengaruh sebesar 33 % terhadap berat badan seseorang.
e. Faktor Psikis
Makanan menjadi pelarian ketika seseorang mengalami masalah atau risau.
f. Faktor kesehatan
Kaitan dengan melambatnya metabolisme. Penyebab perubahan ini antara lain
kelenjar tirois yang kurang aktif, hipogonadisme atau turunnya aktivitas kelenjar
kelamin, sindrom Chusing yakni kelainan metabolisme akibat hiperaktifitas kelenjar
adrenal kortikal.
g. Pengaruh obat – obat tertentu.
Steroid dan beberapa obat anti depresi cenderung mampu menyebabkan
penambahan berat badan.
3) Diet Untuk Penderita Obesitas
Pasien diet harus menimbang dan mengukur makanan sebagai pembantu dalam
mempelajari dan mengenal ukuran jenis.
2. Kurangi penggunaan lemak
Gunakan daging yang tidak berlemak atau ayam tanpa kulit dan jangan makan
lebih dari 170 g/hari. Rebus, bakar, atau kukus makanan daripada digoreng. Gunakan
rempah-rempah, bumbu, dan air jeruk nipis atau penyedap yang rendah kalori lainnya
daripada mentega, margarin, minyak zaitun atau garam babi. Batasi makanan dengan
lemak tersembunyi seperti donat, pie crust, crossants, muffins, dan roti yang dibuat
dengan cepat. Pilihlah es buah, buah segar, atau kue-kue yang rendah kalori daripada
es krim, cake, pie, atau kue-kue yang tinggi kadar lemaknya.
3. Makan makanan berserat tinggi
Makanan berserat tinggi memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna daripada
makanan rendah serat, dan rasa kenyang (penuh dan puas) dapat dicapai dengan
sedikit kalori bila memakan makanan berserat tinggi.
4. Memakan makanan sehat disertai vitamin dan mineral yang cukup (Mary Courtney
Moore, 1997).
4) Pencegahan Obesitas
Cara untuk mengurangi kelebihan berat badan yang dikemukaakn para ahli, diantaranya
sebagai berikut
1. Melakukan kegiatan fisik secara teratur (bekerja, belajar, olahraga). Untuk itu,
seorang individu perlu mengatur kegiatan dalam menonton tv. Dalam hal ini jangan
sampai terlalu lama menonton tv, tetapi kurang dalam kegiatan olahraga. Usahakan
kegiatan menonton tv diimbangi dengan kegiatan olahraga. Usahakakn olahraga yang
ringan selama 5-10 menit sebelum mandi, misalnya lari ditempat dan senam.
2. Lakukan olahraga yang murah, tetapi besar manfaatnya bagi pembentukan tubuh agar
tampak atletis, misalnya jogging, renang, dan senam/aerobik. Lakukan seminggu dua
kali. Aturlah sesuai dengan program kegiatan anda agar tidak bentrok dengan kegiatan
utama lainnya.
3. Usahakan untuk tidak jajan makanan di pinggir jalan yang tak terjamin
kebersihannya. Jangan mengonsumsi makanan yang tak sehat, misalnya kadar
kolesterol tinggi. Akan tetapi, perlu meningkatkan konsumsi buah-buahan dan sayur-
mayur.
4. Usahakan untuk selalu memantau berat badan secara teratur dengan menimbang beat
badan. Jangan lupa, usahakan untuk berkonsultasi dengan tenaga ahli, seperti ahlli
gizi, dokter atau ahli kebugaran badan. (Agoes Dariyo, 2004)