Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Salah satu tujuan Pendidikan Program Sarjana S-1 Fakultas Teknik Universitas Islam Lamongan

adalah menciptakan Ahli Madya terampil yang profesional dan berkompeten di bidang ketekniksipilan

seperti: bangunan struktur, pengairan dan jalan raya.

Tugas Akhir merupakan syarat akhir bagi mahasiswa Program Studi Sarjana S-1 yang

penyusunannya dilaksanakan dengan persyaratan akademis yaitu mahasiswa telah selesai melaksanakan

Kerja Praktek dan telah menempuh atau menyelesaikan 100 sks.

Pada penyusunan Tugas Akhir ini pokok bahasan yang akan diketengahkan adalah mengenai

Perencanaan Gedung 7 ( tujuh ) Lantai Rumah Sakit Siti Kodijah .

Pemilihan perencanaan gedung ini dilandasi oleh beberapa hal, antara lain:

1. Lulusan Program Studi Sarjana S-1 Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Islam Lamongan

lebih diutamakan untuk dapat bekerja pada bagian perencanaan.

2. Keberhasilan suatu konstruksi gedung sangat ditentukan oleh perencanaan yang baik, selebihnya oleh

pelaksananya di lapangan.
3. Kualitas suatu gedung ditentukan oleh cara atau sistem perencanaannya.

I.2 Maksud dan Tujuan

Maksud dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah:

1. Merupakan suatu alat untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam menyerap semua ilmu yang

diperoleh selama perkuliahan.

2. Merupakan suatu alat untuk mengukur kualitas mahasiswa yang akan diluluskan.

3. Memberi masukan untuk lebih meningkatkan mutu pengajaran pada Program Studi Sarjana S-1 Jurusan

Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Islam Lamongan.

Sedangkan tujuan dari penyusunan Tugas Akhir adalah:

1. Untuk mengaplikasikan semua ilmu pengetahuan yang sudah diperoleh mahasiswa setelah menempuh

masa kuliah.

2. Untuk melatih mahasiswa membuat suatu perencanaan proyek yang lebih baik dengan cara membuat

sistem perencanaan proyek yang efektif dan efisien.

3. Untuk menambah pengalaman bagi mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi pekerjaan yang

sesungguhnya
1.3 Manfaat

Manfaat yang dapat diperoleh, utamanya bagi pihak mahasiswa, universitas dan perusahaan
sehingga tercipta suatu hubungan yang sinergi, jelas dan terarah antara dunia perguruan tinggi dan dunia
kerja sebagai pengguna outputnya, meningkatkan kepedulian, rasa tanggung jawab, pasrtisipasi dan
membuka wawasan terhadap pihak universitas, khususnya untuk mahasiswa itu sendiri.

1.6 Metode Pelaksanaan Kerja Praktik

Proses penyusunan laporan kerja praktek ini membutuhkan alur pemikiran yang runtut dan sistematis
supaya hasil akhir yang didapat adalah hasil yang paling maksimal. Alur pemikiran ini sering disebut
sebagai metodologi. Pokok-pokok permasalahan yang menjadi bahasan di dalam laporan ini adalah
seluruhnya mengacu pada runtutan metodologi berikut.
Start

Metode Pelaksanaan

Studi Literatur Observasi

Praktikum

Analisa Mesin
Pembimbingan

Evaluasi

Laporan Akhir

Gambar 1.1 Flowchart Pelaksanaan Kerja Praktik

Metode Pelaksanaan kerja praktik tersusun atas :

1. Studi Literatur

Studi literatur adalah proses pembelajaran individual yang dilaksanakan dengan cara mempelajari
berbagai macam referensi ilmiah yang berhubungan dengan problem atau bidang kerja yang
sedang dibahas.

2. Observasi

Pengamatan langsung guna memperoleh dan mengumpulkan berbagai macam data yang
diperlukan untuk selanjutnya diproses dan dianalisa.

3. Praktikum
Adalah praktik secara langsung atau sebatas tahap membantu terhadap proses produksi listrik
untuk menerapkan hasil studi literatur dan mencari data yang akurat.

4. Analisa Mesin

Adalah langkah pencarian kebenaran, pengolahan data, dan penelitian terkait permasalahan yang
muncul atau hal-hal yang perlu dibuat data dari hasil observasi yang telah dilakukan.

5. Evaluasi

Langkah perbaikan dengan cara menyimak serta membantu mekanik atau operator dan
melakukan pengamatan terhadap kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi ketika menganalisa
problem yang sedang terjadi.

6. Pembimbingan

Seluruh langkah pokok metode pelaksanaan dijalankan dan dibahas dengan cara berdiskusi
bersama dosen dan pembimbing kuliah praktik di perusahaan.

7. Laporan Akhir Dari hasil pembimbingan dari dosen maupun pembimbing dari perusahaan, di
susun laporan sebagai hasil kerja praktek. Sehingga pengetahuan mahasiswa dan hasil
pembimbingan kerja praktik dapat tertuang dalam kerja praktik ini.

1.10 Sistematika Penulisan Laporan

 Bab I : Pendahuluan

Bab ini berkaitan dengan dasar dilakukannya kerja praktik. Pada bab ini diuraikan:

a) Latar belakang masalah, yang menjelaskan mengapa masalah atau studi kasus yang diangkat
dipandang menarik, penting, dan perlu diteliti untuk dicari pemecahan masalahnya.
b) Maksud dan tujuan kerja praktik, diuraikan apa saja yang menjadi maksud dan tujuan dari kerja
praktek sehingga penulis mendapatkan manfaat dari kerja praktik yang dilakukan.
c) Manfaat, utamanya bagi pihak mahasiswa, universitas dan perusahaan sehingga tercipta suatu
hubungan yang sinergi, meningkatkan kepedulian, rasa tanggung jawab, pasrtisipasi dan membuka
wawasan terhadap mahasiswa dan universitas.
d) Metode penelitian praktik industri, yaitu metode-metode yang digunakan selama pengumpulan data
di tempat kerja penulis.
e) Batasan masalah selain poin-poin diatas dituliskan juga batasan dari masalah yang sedang diteliti
sehingga penganalisisan menjadi lebih terfokus.
f) Sistematika penulisan laporan, berisi susunan bab-bab dalam laporan hasil penelitian.
 Bab II : Profil Perusahaan
Bab ini berisi tentang segala hal yang berkaitan dengan perusahaan tempat dilaksanakannya kerja praktek.
Informasi yang disampaikan meliputi sejarah perusahaan, Produk dan layanan, visi misi dan kebijakan
perusahaan, lokasi perusahaan, struktur organisasi dan ketenagakerjaan perusahaan.
 Bab III : perancangan struktur dan pelaksanaan
Bab ini berisi tentang penjelasan tentang kajian secara teoritis tentang proses perancangan struktur dan
pelaksanaan proyek
 Bab IV : informasi manajemen

Bab ini berisi tentang informasi manajemen.

 Bab V : Penutup
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari permasalahan yang telah dianalisa.

Anda mungkin juga menyukai