Anda di halaman 1dari 4

MENTERIPERHUBUNGAN

REPUBLIKINDONESIA

K E P U T USAN
M ENTERI
PERHUBUNGAN
N OM OR: KP 88 TAHUN2011
TEryTANG
PEMBERIAN
lzlN USAHAKEPADAPT.PELABUHAN
tNDONES|A
ilt (pERSERO)
SEBAGA]BADANUSAHAPELABUHAN

DENGANRAHMATTUHANYANGMAHAESA
ME NTERI
PERHUBUNGAN.

Membaca surat DirekturJenderalPerhubungan Laut Nomor BX.9o/pU.6o


tang.gal_7.
Februari
_20_1.1 perihal-permohonan sebagai Badan
UsahaPelabuhan PT.Pelabuhan Indonesia
lll (persero)-;
M en im bano a. bahwaberdasarkan Pasal71 peraturan
pemerintahNomor61
Tahun 2009 tentang Kepelabuhanan diatur bahwa Badan
UsahaPelabuhan dalammelakukan kegiatanusahanyawajib
memilikiizinusaha. olehMenteriperhubungin
yangdiberikan
u n tu k B adan Usaha Pelabuhandi pelabuhanutam a d an
p e l a b u han
pengumpul;

b . b a h w a s esuai hasil penelitianter hadappT.r pelabuhan


lndonesialll (Persero)telah memenuhipersvaratanuntuk
ditetapkan.sebagai BadanUsahapelabuha'n yahpmelakukan
kegiatan di pelabuhan utamadan pelabuhan pieng:umpul;
c. bahwa berdasarkanpertimbangansebagaimanar dimaksud
dalam huruf a, dan huruf b, p-erlumen6tapkanKeputusan
MenteriPerhubungan tentangPemberian lzin Usaha'Kepada
PT. Pelabuhan Indonesialll (persero)SebagaiBadanU'saha
Pelabuhan;

Mengingat 1. Undang-Unp.ang
Ngmor.1.7.Tahun 2008 tentangpelayaran
(Lembaran
NegaraRepublikIndonesia
Tahun2006Nom6r64,
TambahanLembaranNegara RepublikIndonesiaNomoi
4849):
2. Undang-Und.angNomor 32 Tahun2009tentangperlindungan
dan .P..engelolaan.
LingkunganHidup (Lembaran Neg-ara
RepublikIndonesiaTahun-2009 Nomor 140, Tamba-han
LembaranNegaraRepublikIndonesiaNomor5059);
3. Peraturan PemerintahNomor 61 Tahun 2009 tentang
K e p e l abuhanan
( Lembar an
Negar aRepublik
Indonesia
Ta hun
2009 Nomor 151, TambahanLembaranNegara Republik
Indonesia Nomor5070);
4. Peraturan PemerintahNomor 5 Tahun 2010 tentang
Kenavigasian
(LembaranNegaraRepubliklndonesiaTahun
2010 Nomor 8, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia
Nomor5093);

5. PeraturanPemerintahNomor 20 Tahun 2010 tentang


Angkutandi Perairan(LembaranNegaraRepublikIndonesia
Tahun 2010 Nomor 26, Tambahan Lembaran Negara
R e p u b lik Nom or5108) ;
Indonesia
6. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2010 tentang
Perlindungan Maritim(Lembaran
Lingkungan NegaraRepublik
IndonesiaTahun 2010 Nomor 27. Tambahan Lembaran
N e g a raRepublik
Indonesia
Nomor5109) ;

7. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang


Pembentukandan Organisasi
Kementerian
Negara;

8. PeraturanMenteriPerhubungan
NomorKM 60 Tahun 2010
tentangOrganisasi
danTataKerjaKementerian
Perhubungan;
9. PeraturanMenteriPerhubungan NomorKM 62 Tahun 2010
tentangOrganisasi
dan TataKerjaKantorUnitPenyelenggara
P e l a b uhan;
10. PeraturanMenteriPerhubunoanNomorKM 63 Tahun2010
tentangOrrganisasi
danTataKerjaKantorOtoritasPelabuhan;

MEMUTUSKAN:
,
Menetapkan K E P U T U SAN MENTERI PERHUBUNGAN Y TTr uT R r uC
P E MB E R IAN IZIN USAHA KEPADA PT. PELABU H AN
TNDONESIAill (PERSERO) SEBAGAT BADAN USAHA
PELABUHAN. ?,.

PERTAMA Memberikan
izinusahasebagaiBadanUsahaPelabuhan
kepada:
a. NamaPerusahaan : PT.Pelabuhan lll (Persero)
Indonesia
b. BidangUsaha : Pengelolaan
terminaldan fasilitas
pelabuhan
lainnya
c. Alamat : Jl. PerakTimurNo.610Surabaya
d. N.P.W.P '. 01.061.000.4- 051.000
e. Penanggung
Jawab : DJARWOSURJANTO
(DirekturUtama)
KEDUA PT. PelabuhanIndonesia!ll (Persero)sebagai Badan Usaha
Pelabuhansebagaimanadimaksuddblam Diktum PERTAMA
dapat.melakukankegiatanpengusahaanjasa kepelabuhanan,
meliputi:
a. penyed.iaandan/atau pelayanan jasa dermaga untuk
bertambat;
b. penyediaan
dan/ataupelayananpengisianbahanbakardan
pelayanan
air bersih;
c. penyediaan dan/atau pelayanan fasilitas naik turun
penumpangdan/ataukendaraan;
d. penyediaan dan/atau pelayanan jasa dermaga untuk
pelaksanaan
kegiatanbongkarmuatbarangdan petikemas;
e. penyediaandan/ataupelayananjasa gudang dan tempat
penimbunanbarang, alat bongkarmuat, serta peralaian
pelabuhan;
f. penyediaandan/ataupelayananjasa terminalpeti kemas,
curahcair,curahkering,dan Ro-Ro;
g. penyediaan jasabongkarmuatbarang;
dan/ataupelayanan
h. penyediaan dan/atau pelayanan pusat distribusi dan
konsolidasi
barang;dan/atau
i. penyediaan jasa penundaan
dan/ataupelayanan kapal.

KETIGA Dalam melakukankegiatanpengusahaan jasa Kepelabuhanan


sebagaimana dimaksuddalam DiktumKEDUA,PT. Pelabuhan
lll (Persero)diwajibkan:
lndonesia
a. menyediakan
dan memelihara
kelayakan pelabuhan;
fasilitas
b. memberikanpelayanankepadapenggunajaSh pelabuhan
sesuai dengan standar pelayananyang ditdtapkanoleh
Pemerintah;
menjaga keamanan,keselamatan,dan ketertibanpada
terminaldanfasilitaspelabuhan
yangdioperasikan;
d. ikut menjagakeselamatan,keamanan,dan ketertibanyang
menyangkut angkutandi perairan;
e. memelihara
kelestarian
lingkungan;
f. memenuhi kewajiban sesuai dengan konsesi dalam
perjanjian;
dan
g. mematuhiketentuanperaturanp_erundang-u
ndangan.

KEEMPAT PT. PelabuhanIndonesialll (Persero)sebagaiBadan Usaha


Pelabuhansebagaimanadimaksud dalam Diktum PERTAMA
dapatmelakukankegiatanpengusahaan untuk lebihdari 1 (satu)
terminal.
KEL IM A lzin usahaPT. pelabuhanIndonesia
lll (P e rs e ro )s e b a g a iB ad a n
Usaha Pelabuhanberlaku setami yang bersangkutan masih
menjalankankegiatanusahanya.
KEENAM lln usahaBadanusaha pelabuhanpr. pelabuhanIndonesia lll
f:!:9-ro),,dapat dic.abutapiniiJ pemegangi2in uslna tidak
m_etaKsanakan kewajibannya sebagbimanEdJaturdalam Diktum
KETIGA.
KE T U J U H DirekturJenderalPerhubungan Laut melakukanpembinaandan
pengawasan teknisterhadappelaksanaanKeputusan
ini.
KEDELAPAN : Keputusan
ini mulaiberlakupadatanggalditetapkan.

Ditetapkan
di Jakarta
padatanggal14 Februari
2011
M ENTERI
PERHUBUNGAN,

ttd.

FREDDYNUM BERI
SalinanKeputusan
ini disampaikan
kepada:
1. MenteriKoordinatorBidangperekonomian;
2. MenteriHukumdan HakA-sasiManusia:
3. MenteriKeuangan;
4. MenteriPerindlstrian:
5. MenteriPerdagangan;
I KepalaKep-olis-ian-tlegara
RepublikIndonesia;
7. KepalaStafAngkatan-Laut;
8. SekretarisJend-eral,
Inspe(turJenderal,
dan DirekturJenderalPerhubunoan perhubungan;
LautKementerian
9. DireksiPT. Pelabuhan lndonesijttt leersero;. *
{

'*1

Anda mungkin juga menyukai