Pengetesan armature
Pemeriksaan armature yang pertama adalah pemeriksaan hubungan singkat
antara armature dengan massa. Pemeriksaan hubungan singkat ini dapat
dilakukan dengan cara menggunakan ohm meter kemudian memeriksa hubungan
antara gulungan armatur dengan segmen-segmen pada komutator. Bila terdapat
hubungan singkat antara gulungan armature denengan massa maka perlu
dilakukan perbaikan atau penggantian.
2. Periksa run out atau keolengan dari komutator dengan menggunakan alat dial
test indicator.
7. Periksa hubungan singkat antara pemegang sikat positif dan negatif. Gunakan
ohm meter untuk memeriksa hubungan singkat antara pemegang sikat positif dan
pemegang sikat negatif, bila terjadi hubungan singkat maka lakukan langkah
perbaikan.
9. Periksa kopling bebas dengan cara putar kopling geser searah jarum jam maka
pinion akan dapat berputar bebas, kemudian putar kopling geser berlawanan arah
jarum jam maka pinion harus terkunci.
Bagian negatif baterai dihubungkan dengan body starter dan terminal C. Bagian
positid baterai dihubungkan ke terminal 50. Jika pinion bergerak ke arah luar maka
pull in coil (kumparan penarik) masih dalam keadaan baik.
Pemeriksaan hold in coil
Lepaskan kabel dari negatif baterai yang menuju ke terminal C. Saat kabel dilepas
maka pinion harus tetap keluar.