RENCANA BISNIS

Putra Jamur Tiram Industri

Disusun oleh :

Krisna Safi’i A (0215130035)

Kharis Nu’man G (0215130036)
Riyan Tegar (0215130038)
Moch Fiki A (0315130040)

JURUSAN TEKNIK BANGUNAN KAPAL

FAKULTAS SISTEM BANGUNAN KAPAL
POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
 Daftar Isi

Perjanjian Rahasia ........................................................................................................

1) Ringkasan Eksekutif ..................................................................................................
1.1 Profil Perusahaan ..................................................................................................
1.2 Visi & Misi Perusahaan ........................................................................................
1.3 Produk dan Keuntungan.......................................................................................
1.4 Peluang Pasar........................................................................................................
1.5 Target Pasar ...........................................................................................................
1.6 Tim Managemen ...................................................................................................
2) Diskripsi Perusahaan .................................................................................................
2.1 Struktur Organisasi .................................................................................................
2.2 Analisa S.W.O.T ....................................................................................................
2.3 Produk & Layanan .................................................................................................
3) Analisa Pasar ..............................................................................................................
3.1 Prospek Pasar……………………………………………………………………
3.2 Kebutuhan dan Kecenderungan pasar ....................................................................
4) Strategi pemasaran ....................................................................................................
4,1Sumber pemasukan..................................................................................................
4.2 Strategi pemasaran .................................................................................................
4.3 Harga ......................................................................................................................
4.4 Iklan dan promosi ...................................................................................................
5) Penelitian & Pengembangan ...................................................................................
5.1 Paten, penggandaan & merek ................................................................................
5.2 Produk/ pengembangan pelayanan ........................................................................
5.3 Penelitian dan Pengembangan Produk ..................................................................
6) Staffing and operation ...............................................................................................
6,1Diagram organisasi ..................................................................................................
6.2 Kepegawaian ..........................................................................................................
6.3 Pengerjaan ..............................................................................................................
7) proyeksi keuangan ....................................................................................................
7.1 asumsi kunci...........................................................................................................
7.2 catatan lab rugi .......................................................................................................
7.3 neraca .....................................................................................................................
7.4 proyeksi aliran dana ...............................................................................................
8) saluran penjualan .........................................................................................................
9) persyaratan pendanaan .................................................................................................
10) Lampiran ......................................................................................................................
Perjanjian Kerahasiaan

Pembaca di bawah ini mengakui bahwa informasi yang diberikan dalam rencana
bisnis ini adalah rahasia. Oleh karena itu, pembaca setuju untuk tidak mengungkapkan tanpa
izin tertulis dari perusahaan “Putra Jamur Tiram Industri”

Hal ini diakui oleh pembaca bahwa informasi yang akan dilengkapi dalam rencana
bisnis ini adalah dalam segala hal rahasia di alam, selain informasi yang berada dalam
domain publik melalui cara lain dari bahwa setiap pengungkapan atau penggunaan informasi
rahasia ini dengan pembaca mungkin dapat merugikan perusahaan “Putra Jamur Tiram
Industri”

Mengetahui

Manager Produksi Manager Pemasaran

Putra Jamur Tiram Industri Putra Jamur Tiram Industri

Kharis Nu’man Ghina Krisna Safi’I Andrianto

Manager Distribusi Manager Keuangan

Putra Jamur Tiram Industri Putra Jamur Tiram Industri

Riyan Tegar __ Moch Fiki Abdullah

1. Ringkasan Eksekutif

Bermula dari keinginan untuk mendalami dunia usaha yang terbuka lebar serta
keinginan untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat maka dengan
segenap pengalaman, pengetahuan dan berbagai hasil surve y serta konsultasi, kami
memyusun perencanaan bisnis jamur tiram ini. Beberapa pertimbangan diantaranya daya
serap pasar yang masih sangat tinggi dan potensial, kebutuhan skill yang tidak tinggi, biaya
investasi yang relatif rendah

Perkembangan aneka kuliner saat ini sangatlah pesat, dengan menyajikan aneka
makanan yang sangat istimewah. Makanan yang paling banyak disajikan, bahan dasarnya
adalah Jamur Tiram. Berikut makanan yang terbuat dari jamur ialah pepes jamur, semur
jamur, sup jagung jamur, botok jamur, jamur krispy, sate jamur dan burger jamur. Semua
makanan itu banyak dijumpai didaerah Sidoarjo sedangkan bahan dasarnya didapatkan dari
luar daerah Sidoarjo. Pemilik usaha aneka kuliner ini membeli bahan baku dari luar Sidoarjo
karena minimnya pengusaha yang melakukan budidaya jamur.

Dari analisa menunjukkan bahwa kandungan mineral jamur tiram lebih tinggi
daripada daging sapi dan domba, bahkan hampir dua kali lipat jumlah garam mineral dalam
sayuran. Jumlah proteinnya dua kali lipat protein asparagus, kol, kentang, dan jamur juga
mengandung zat besi, tembaga, kalium, dan kapur, kaya vitamin B dan D, sejumlah enzim
tripsin yang berperan sangat penting dalam proses pencernaan, kalor dan kolestrolnya rendah.
Dapat disimpulkan bahwa bisnis budidaya jamur tiram “Putra Jamur Tiram Industri” dapat
berjalan dan memberikan keuntungan maksimum sesuai dengan perencanaan.

1.1 Profile Perusahaan

Berikut adalah beberapa profil dari usaha yang akan direncanakan

Nama Usaha : Putra Jamur Tiram Industri

Bidang Usaha : Pertanian
Pemilik : Grup
Anggota : Krisna, Kharis, Riyan, Fiki
Alamat : Jl. Melati RT 03/01 Desa Bligo Kec.Candi Kab.Sidoarjo
No. Hp : 0812-3221-7249
1.2 Visi & Misi Usaha

Kami memiliki visi dan misi yang selalu menjadi pegangan dan pedoman di dalam
setiap menjalankan usaha agar dapat sesuai dengan apa yang telah direncanakan.

Visi

Memiliki beberapa cabang Putra Jamur Tiram Industri di setiap kota dan menjadi industri
budidaya jamur tiram yang dapat memenuhi kebutuhan jamur tiram dalam negeri
khususnya daerah sidoarjo, jawa timur.

Misi
 Menghasilkan jamur tiram yang berkualitas baik dan menjaga kesegaran jamur tiram
hingga ke tangan konsumen.
 Memberikan layanan yang terbaik kepada pelanggan
 Melakukan expansi pemasaran secara luas, khususnya daerah sidoarjo.
 Mensosialisasikan manfaat jamur tiram bagi kesehatan masyarakat sekitar sidoarjo
khususnya dan Indonesia pada umumnya.
 Menjalin persaudaraan yang baik antar budidaya jamur agar harga jamur di pasar tetap
stabil
 Meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dengan membuka lapangan
pekerjaan.

1.3 Produk & Keuntungan (Foto Diganti)

Produk yang kami hasilkan adalah Jamur

tiram putih dengan jenis flotida kipas. Jamur tiram
kami tumbuh pada sebuah media yang bisa
disebut dengan baglog. Pada sebuah baglog
tersebut memiliki komposisi bahan yang
diantaranya :

 Serbuk gergaji 50 %
 Dedak/ bekatul 20 %
 Kapur dan Gips 3 %
 Gula 1 %
 Air 24 %
 Dan opsional tepung jagung 2 %
Perhitungan sederhana

Analisis yang kami buat ini merupakan perhitungan sederhana yang sudah kami
aplikasikan dari sebuah pengalaman dan harga yang kami masukkan berdasarkan surve
pasar yang kami lakukan berulang kali, berikut perhitungannya :

A. Pengeluaran / Modal Awal

Biaya operasional untuk masa 7 bulan
 Baglog : 1500 baglog x Rp.2.000 = Rp. 3.000.000
 Plastik : 20 pack x Rp. 7.000 = Rp. 140.000
 Listrik : 7 bulan = Rp. 500.000
 Ongkos kirim baglog = Rp. 800.000
 Obat obatan = Rp. 60.000 +
Jumlah = Rp. 4.500.000

Biaya permanen untuk jangka panjang

 Kumbung & rak jamur (ukuran 3 meter x 9 meter) = Rp. 2.000.000

 Pompa air, paralon(10), keran = Rp. 800.000
 Misting nozzle sprayer ( 4 buah) = Rp. 200.000
 Lampu (4 buah), kabe l(20 meter), saklar = Rp. 150.000
 Timbangan = Rp. 50.000 +
Jumlah = Rp. 3.200.000

TOTAL = Rp. 7.700.000

Jika diketahui asumsi-asumsi atau pengalaman di lapangan sebagai berikut.
 1 baglog dengan berat 1,5 – 1,7 kg akan menghasilkan 1 - 1,5 kg jamur
(selama 7 bulan) tetapi kita ambil yang 1,25 kg
 Harga pasar jamur segar ditingkat petani langsung Rp. 20.000/kg
(area sidoarjo-surabaya)
B. Perkiraan Pemasukan
 Kegagalan baglog 2 % dari 1500 baglog jumlah 1470 baglog
 Perkiraan H.panen =( hasil panen selama 7 bulan x jumlah baglog x harga/kg)
= ( 1,25 kg/baglog X 1470 baglog X Rp. 20.000)
= Rp. 36.750.000

C. Total Keuntungan Bersih Selama 7 Bulan = Rp. 36.750.000 – Rp. 7.700.000

= Rp. 29.050.000
 D. BEP (Break Event Point)

𝑴𝒂𝒔𝒂 𝑷𝒓𝒐𝒅𝒖𝒌𝒔𝒊 𝒃𝒂𝒈𝒍𝒐𝒈 𝒋𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒉𝒂𝒓𝒊

=
𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒑𝒆𝒎𝒂𝒔𝒖𝒌𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒍𝒂𝒎𝒂 𝒎𝒂𝒔𝒂 𝒑𝒓𝒐𝒅𝒖𝒌𝒔𝒊 𝒃𝒂𝒈𝒍𝒐𝒈 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒂𝒏
𝟐𝟏𝟎 𝒉𝒂𝒓𝒊 (𝟕 𝒃𝒖𝒍𝒂𝒏) 𝒋𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒉𝒂𝒓𝒊 𝟐𝟏𝟎 𝒉𝒂𝒓𝒊 𝑿 𝑹𝒑.𝟕.𝟕𝟎𝟎.𝟎𝟎𝟎
= jumlah hari =
𝑹𝒑.𝟑𝟔.𝟕𝟓𝟎.𝟎𝟎𝟎 𝑹𝒑.𝟕.𝟕𝟎𝟎.𝟎𝟎𝟎 𝑹𝒑.𝟑𝟔.𝟕𝟓𝟎.𝟎𝟎𝟎

Jumlah hari = 44 hari

Jika dalam 7 bulan mendapat pemasukan Rp. 36.750.000, maka dalam 44 hari kami
sudah dapat balik modal Rp. 7.700.000.

E. BEP (Break Event Point)

Dalam 1 kg jamur tiram segar dengan harga Rp.20.000 , akan tetapi kami
menjualnya untuk satu bungkus jamur tiram segar netto 250 gram seharga Rp.5000.
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙 𝐴𝑤𝑎𝑙 𝑅𝑝.7.700.00
= 1540 bungkus
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘 𝑅𝑝.5.000
Jadi jika dalam jumlah 1540 bungkus jamur tiram segar terjual, maka kami sudah
dapat balik modal Rp. 7.700.000.

1.4 Peluang Pasar

Pembudidaya jamur tiram di area sidoarjo masih sedikit dan kebutuhan jamur di pasar
tradisional (pasar larangan, candi Sidoarjo) tidaklah sedikit. Ditambah lagi dengan
semakin banyaknya pengusaha kecil dengan produk jamur olahan mulai bermunculan
Dengan kondisi tersebut, peluang pasar jamur sangat tinggi, dan prospek bisnis jamur ini
sangat bagus dari tahun ke tahun, dimana ada peningkatan sekitar 20% - 25% per
tahunnya. Sehingga berapapun jumlah panen jamur tiram akan habis terjual.

1.5 Target dan Ukuran pasar

Pemasaran pada usaha jamur tiram ditargetkan satu bulan bisa menghasilkan 262 kg
jamur segar yang di pasarkan di pasar tradisional, pengusaha jamur olahan dan ibu rumah
tangga. Pada awal tahun, pemasaran produk kami yang dihasilkan akan dipasarkan hanya
di sekitar wilayah Sidoarjo dan sekitarnya, yaitu :
 Pasar Larangan Sidoarjo  IRT (Ibu Rumah Tangga)
 Home industry / pengusaha jamur
olahan seperti (nama perusahaan)
 Jika ditahun selanjutnya pada pemasaran yang direncanakan sudah mengalami
perkembangan, kami akan membuat rencana untuk menambahkan target pasar, yaitu pada
pasar swalayan, restoran dan hotel. Rencana penambahan target pasar tersebut akan kami
laksanakan apabila produksi telah stabil serta sarana dan prasarana telah memadai.

1.6 Tim Managemen

 Managemen Produksi
Dalam usaha kami, managemen produksi dipegang oleh kharis numan ghina.
Managemen produksi “Putra Jamur Tiram Industri bertugas mengatur dan
merencanakan mulai awal perawatan hingga pengemasan produk. Hal ini
menyangkut bagaimana proses produksi itu bisa berlangsung dengan baik
sehingga mampu menghasilkan produk yang diminati oleh konsumen.
 Managemen Pemasaran
Dalam usaha kami, managemen pemasaran dipegang oleh krisna safi’i
andrianto. Managemen pemasaran “Putra Jamur Tiram Industri” memiliki tugas
dalam menyangkut segala bentuk, target serta tujuan dan hasil dari sebuah
proses pemasaran. Penjualan yang meningkat dan upaya untuk memperkenalkan
produk kepada konsumen merupakan target utama dari sebuah managemen
pemasaran.
 Managemen Distribusi
Dalam usaha kami, managemen distribusi dipegang oleh riyan tegar.
Managemen distribusi “Putra Jamur Tiram Industri” memegang peran
pendukung managemen pemasaran. Meskipun pemasaran telah berjalan baik,
namun apabila managemen distribusi mengalami hambatan, maka marketing
juga akan terganggu

 Managemen Keuangan
Dalam usaha kami, managemen keuangan dipegang oleh moch fiki abdullah.
Managemen keuangan “Putra Jamur Tiram Industri” menyangkut bagaimana
keuangan tersebut mampu dibagikan sesuai dengan anggaran yang dimiliki.
2. Deskripsi Perusahaan

Berawal setelah melihat kondisi dan keinginan pasar saat ini, dimana diperlukan produk
jamur tiram yang berkualitas dengan harga yang terjangkau. Putra Jamur Tiram Industri yang
didirikan pada tanggal 26 juni 2016 bertujuan untuk memberikan produk segar dalam
mewujudkan keinginan pasar tersebut. Sejarah terbentuknya nama Putra Jamur Tiram industri
adalah salah satu pembudidaya jamur tiram dengan beranggota 4 orang laki-laki yang
merupakan mahasiswa Teknik Bangunan Kapal di Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
yang selalu berkumpul dan membahas mengenai permasalahan-permasalahan apa yang
terjadi di luar. Keempat orang ini lalu menemukan ide setelah melihat lahan kosong mereka
yang tidak terpakai. Mereka ingin membangun sebuah usaha yang ramah lingkungan dan
tidak mengganggu warga sekitar hingga mereka muncul sebuah ide untuk membangun usaha
jamur tiram karena budidaya jamur tiram memiliki prospek ekonomi yang baik. Jamur tiram
merupakan salah satu produk yang komersial dan dapat dikembangkan dengan teknik yang
sederhana

2.1 Struktur Organisasi

Struktur organisasi dibuat sesederhana mungkin sehingga selama usaha berjalan tiap
pengurus hanya fokus dengan tiap jabatannya . Susunan kepengurusannya adalah sebagai
berirut
Moch. Fiki Abdullah

MANAGER KEUANGAN

Kharis Nu’man Ghina

MANAGER PRODUKSI

Krisna Safi’I Andrianto

MANAGER PEMASARAN

Riyan Tegar

MANAGER DISTRIBUSI
2.2 Analisis SWOT

Strength ( Kekuatan)

 Produk yang kami hasilkan murni 100% jamur tiram segar, tidak memakai
bahan pengawet makanan.
 Kami akan menjamin kualitas produk dengan baik hingga sampai ke tangan
konsumen
 Semakin banyak orang memasuki dunia online , maka kami juga
memanfaatkan internet sebagai media promosi

Weaknesses ( Kelemahan)
 Daya tahan untuk penyimpanan pasca panen dipastikan tidak dapat bertahan
lama, maksimal 2 hari, kecuali disimpan di lemari pendingin bisa bertahan 4 –
5 hari.
 Kendala sulitnya pengiriman jarak jauh dikarenakan tekstur jamur tiram
mudah hancur, sehingga butuh metode khusus jika menghendaki pengiriman
yang berjarak jauh.
 Jamur tiram putih mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian
masyarakat awam

Opportunities (Peluang)
 Pembudidaya jamur tiram di daerah sidoarjo masih sedikit akan tetapi
permintaan dan kebutuhan pasar tidaklah sedikit. Padahal permintaan pasar
tidak hanya jamur berbentuk segar, tapi juga dalam bentuk lainnya seperti
keripik jamur, abon, nugget jamur dan makanan olahan jamur lainnya


Threats (Ancaman)
 Tempat kami merupakan daerah beriklim tropis. Iklim tropis memiliki musim
hujan dan musim kemarau. Pada musim kemarau inilah sebuah ancaman yang
relative besar, karena dipastikan suhu dalam ruangan produksi akan naik dan
biaya perawatan jamur juga ikut naik. Hal tersebut dapat mempengaruhi hasil
produksi/ panen
 .
2.3 PRODUK DAN LAYANAN

Produk jamur tiram yang dihasilkan berupa : (foto diganti)

 Jamur Tiram segar

 Jamur segar yang dikemas secara
unik dalam kemasan sehingga dapat
menarik hati konsumen untuk
membelinya
 Dalam kemasan jamur
dicantumkankan kandungan yang
terdapat pada jamur dan juga
keuntungan mengkonsumsi jamur
bagi tubuh

Kami akan selalu memberikan layanan terbaik kepada

konsumen dengan memberikan kemudahan dalam mendapatkannya
dengan cara delivery order lewat social media online
(WhatsApp,BBM,Facebook) dan website atau bisa juga datang
langsung ke tempat kami.
 3. Analisa Pasar
Dengan mengamati perbandingan strategi dengan pesaing lain terdapat perbedaan yang
sangat signifikan antara pembudidaya jamur yang sudah berkembang pesat dengan
pembudidaya jamur yang masih berkembang, mulai dari kebersihan tempat kerja, pelayanan
terhadap konsumen, kualitas produk dan bentuk kemasan. Perbedaan tersebut dapat dilihat
dari table dibawah ini.

Nama
Grengges Jamur Tiram
Pembudidaya
Pada kumbung jamur
memakai dinding batu merah
Bentuk
dan atapnya menggunakan
kumbung
genting
Memiliki kumbung yang
diisi dengan rak 2 baris
Kondisi
dengan 4 tingkat yang sudah
didalam
terbuat dari batu merah
kumbung
Alat yang digunakan sudah
memadai dan canggih,
sehingga proses
perawatannya sangat mudah.
Perawatan
Tingkat kebersihannya
sangat terjaga dan alat
pengemasannya sudah
Pengemasan
modern sehingga bentuk
kemasannya juga sangat rapi
dan sudah mempunyai label.
Pelayanan terhadap
konsumen sangat istimewah,
dari awal konsumen masuk
Pelayanan akan disambut dengan
senyuman dan bertanya apa
yang dibutuhkan oleh
konsumen
Pemasaran produk
difokuskan pada pasar
domesik dan pasar
Pemasaran tradisional. Mereka juga
memberikan banyak berbagai
penawaran kepada
konsumen.
Produk yang dihasilkan
berupa jamur tiram segar dan
Produk jamur olahan seperti kripik
jamur , nugget jamur dan
burger jamur
Bona Jamur Segar Master Jamur Putih
bagian dinding kumbung Kumbung jamur berupa
jamur memakai anyaman kerangka dari kayu dan
bambu(gedek) dan pada dilapisi dengan anyaman
atapnya menggunakan jerami pada dinding maupun
genting atapnya
Di dalam kumbung Pada bagian atap
mempunyai rak 3 baris kumbungnya lebih tinggi
dengan 3 tingkat terbuat dari sebelumnya sehingga
dari kayu bambu dan rak yang terbuat dari bambu
terlihat lebih sederhana dapat disusun menjadi 5
tingkat dan 3 baris
Proses perawatannya masih Masih menggunakan metode
sederhana, seperti saat lama dalam perawatannya.
penyiramannya masih Sehingga membutuhkan
menggunakan selang yang tenaga yang lebih. Karena
panjang. metode ini tidak
membutuhkan energi listrik,
biaya perawatan juga relarif
murah.
Cara pengemasannya sangat Karena master jamur tidak
simple dan tidak memakai energi listrik, cara
membutuhkan alat yang penggemasannya juga masih
canggih. Tetapi kemasannya sederhana tetapi bentuk
juga cukup baik(rapi dan kemasannya cukup menarik
unik)
Cara pelayani konsumen Pelayanan yang sederhana,
cukup baik dan sesuai ramah dan sangat sopan
dengan kemampuan.
Target pasar pada pasar Sasaran pemasaran hanya
tradisional dan home pada pengusaha jamur
industri. olahan.
Produk yang akan dijual Produk yang dihasilkan
berupa bibit jamur dan hanya jamur tiram segar
jamur tiram segar
3.1 Prospek pasar

Hampir semua pembudidaya jamur tiram memiliki hubungan dengan pedagang yang
siap menerima hasil produksi jamur tiram dari petani dengan harga yang cukup tinggi bila
dibandingkan dengan tanaman sayuran lainnya. Budidaya jamur tiram di kota sidoarjo
memiliki pasar yang jelas, karena hal ini diperkuat dengan beberapa alasan sebagai
berikut :
 Permintaan jamur tiram di daerah Sidoarjo dan sekitarnya mencapai 7 – 10 ton/
bulan. Adapun produksi jamur tiram itu masih sedikit dan masih ada yang
membelinya dari luar kota Sidoarjo seperti dari kota Malang, Jember dan
Bojonegoro
 Pasar jamur tiram saat ini telah meluas di sekitar Sidoarjo yang menyajikan
makanan dari bahan dasar jamur tiram
 Masyarakat semakin sadar akan pentingnya mengkonsumsi jamur untuk tujuan
kesehatan. Jamur tiram saat ini dikonsumsi sebagai pengganti daging selain dari
beralihnya pola makan masyarakat kepada bahan pangan organik

3.2 Kebutuhan dan Kecenderungan Pasar

Kecenderungan pasar pada jamur tiram di daerah Sidoarjo masih tergolong pada
secondary goods, artinya jamur tiram masih memiliki potensi besar untuk laris dipasaran
harena permintaan pasar masih tinggi. Pada segmen hotel dan restroran yang kebutuhan
akan jamur tiramnya cukup tinggi, supplier atau pemasok jamur tiram masih minim dan
masih sangat dibutuhkan.

Kecenderungan dari hotel dan restoran yang paling penting untuk disikapi adalah
pelayanan akan faktor kepuasan penyediaan barang, mulai dari ketepatan waktu. Jenis
pembayaran, layanan purna jual, dan yang paling utama penurunan harga jual.
4. Strategi Pemasaran

4.1 Sumber Pemasukan

Sumber pemasukan utama kami tentu berasal dari hasil penjualan produk. Tetapi kami
juga memiliki sumber pemasukan dari hasil penjualan baglog yang sudah rapuh. Baglog
yang rapuh tersebut akan kami jual kepada pembudidaya cacing di kecamatan candi
Sidoarjo yang nantinya akan dibuat untuk sebagai media cacing.

4.2 Strategi Pemasaran

Segala sesuatu bisa saja terjadi, termasuk pada budidaya jamur ada kalanya cuaca dan
kelembaban yang tidak seimbang menyebabkan panen tidak bisa optimal. Dan untuk
menyiasati pasokan kepada para pedagang agar tetap stabil, Anda bisa melakukan
kerjasama dengan pembudidaya jamur tiram lain. Menjalin hubungan baik dengan
mereka, sehingga pada saat kami kekurangan jumlah jamur untuk di pasok, kami bisa
mengambil dari pembudidaya jamur tiram lain.

Berikan layanan khusus delivery order (pesan antar) bagi konsumen dalam kota.
Untuk membangun loyalitas konsumen, Strategi ini terbilang cukup efektif untuk
meningkatkan loyalitas para konsumen, sehingga penjualan produk jamur tiram pun ikut
meningkat setiap harinya.

4.3 Harga

Harga produk jamur tiram yang kami tetapkan sesuai dengan harga standart di area
Sidoarjo, yaktu Rp. 20.000 / Kg. Harga tersebut bisa berubah-ubah sesuai dengan harga
bahan baku.

4.4 Iklan dan Promosi

Kami mengenalkan produk jamur tiram dengan secara offline maupun online.
promosi penjualan dapat membantu meningkatkan penjualan dalam jangka waktu pendek.
Promosi penjualan dapat dilakukan dengan cara memberikan sampel produk gratis kepada
para konsumen, sehingga mendorong para konsumen untuk membeli produk yang kami
tawarkan. Jika dengan secara online, kami juga memanfaatkan media social untuk lebih
mempermudahkan calon konsumen mengenal produk dan memperolehnya
5. Penelitian dan Pengembangan

Mitra teknis

- DRENGES TIRAM CENTER sebagai penjual baglog di desa Drenges, Kecamatan

Sugih Waras Kabupaten Bojonegoro.
- TOKO PLASTIK sebagai penjual kantong plastic untuk jamur tiram di daerah jl.
Raya Sumokali, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

IP , Paten , Hak Cipta, Merek

 Kami menggunakan hak atas merek karena kami memperdagangkan suatu produk
yaitu jamur tiram. Dan agar memperoleh perlindungan hak atas merek oleh pemerintah.
 Moch. Fiki Abdullah

MANAGER KEUANGAN

6. Staffing and operation

6.1 Diagram Organisasi

Kharis Nu’man Ghina

6.2 Kepegawaian

Nama : Mochammad Fiki Abdullah

Jabatan : Manager Keuangan
Alamat : Jl. Prasung Tani RT 02/01 Buduran Sidoarjo
Nomer Hp : 087776448668

Nama : Kharis Numan Ghina

Jabatan : Manager Produksi
Alamat : Jl. Melati 41 RT 03/01 Candi, Sidoarjo
Nomer HP : 085745468592

Nama : Krisna Safi’I Andrianto

Jabatan : Manager Pemasaran
Alamat : Perum Griya Kartika , Sedati Sidoarjo
Nomer HP : 089519643877

Nama : Riyan Tegar

Jabatan : Manager Distribusi
Alamat : Sukodono
Nomer HP : 085746725042
6.3 Pengerjaan

Langkah awal dari manager keuangan yaitu merecencanakan anggaran biaya mulai dari
kebutuhan bahan sampai peralatan yang dibutuhkan. Biaya kebutuhan usaha jamur tiram juga
kami sesuaikan dengan modal awal yang kami miliki.

 Langkah awal, kami membangun sebuah kumbung jamur atau rumah jamur yang
nantinya akan digunakan untuk tempat proses produksi jamur tiram
 kumbung jamur dibuat dari anyaman bambu (gedek) yang disambungkan antara satu
dengan lainnya hingga membentuk sebuah balok dengan ukuran 9 meter x 3 meter x
2 meter. Dan juga bagian depannya dibuat lubang untuk dijadikan pintu keluar
masuk.
 Lalu pada bagian atasnya kami buat kerangka untuk atap yang ukurannya
menyesuaikan dengan bagian bawah. Kerangka atap tersebut dilapisi atau ditutup
dengan sebuah terpal yang tebal.
 Dilihat dari sisi dalamnya, kami buat beberapa rak sejumlah 8 baris dengan 3 tingkat
yang terbuat dari bambu. Disetiap baris diberi jarak 1 meter agar ketika telah diisi
baglog, ruangan tidak terasa panas atau pengap.
 Jika pembuatan kumbung sudah benar, maka untuk selanjutnya diperlukan instalasi
listrik yang nantinya akan digunakan untuk alat pompa air dan lampu penerangan
 Pemasangan pompa air juga dibutuhkan paralon untuk saluran air yang nantinya
akan dihubungkan ke Misting nozzle sprayer.

 Ketika baglog sudah tiba, sesegera mungkin masukkan ke dalam kumbung dan susun
 rapi pada rak yang telah disediakan. Biasanya baglog masih berwarna coklat yang
berarti baglog tidak boleh tersentuh oleh air karena dalam kondisi tersebut masih
mengalami masa pemutihan atau penyebaran bibit misellium.
 Baglog akan mengalami masa tersebut selama 3 – 4 minggu, dan jika berubah warna
menjadi putih 90%, maka baglog sudah siap untuk produksi
 Ketika masa perawatan, untuk setiap harinya kumbung jamur harus dijaga suhu dan
kelembapannya dengan cara menyiram bagian baglog, tanah dan dinding kumbung.
 Pada musim panas proses penyiraman dilakukan dua kali dalam sehari dan ketika
musim hujan cukup hanya satu kali penyiraman dalam sehari
 Memetik jamur tiram juga harus dilakukan secara perlahan-lahan agar pada bagian
baglog tidak mengalami kerusakan.
  Proses pengemasa

10. lampiran

Biodata Anggota

Nama : Mochammad Fiki Abdullah

TTL :
Jenis Kelamin : Laki - laki
Alamat :
Jurusan : Teknik Bangunan Kapal
NRP : 02151300 3
Nama : Kharis Nu’man Ghina
TTL : Sidoarjo,22 April 1996
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Melati RT 03/01 Bligo Candi Sidoarjo
Jurusan : Teknik Bangunan Kapal
NRP : 0215130036

Nama : Krisna Safi’I Andrianto

TTL :
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat :
Jurusan : Teknik Bangunan Kapal
NRP : 0215130035

Nama : Riyan Tegar

TTL :
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat :
Jurusan : Teknik Bangunan Kapal
NRP : 021513003