Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
C. Tujuan Pembelajaran
A. Indikator keberhasilan
Tahun
Overburden (BCM) Batubara (ton) SR
ke-
1 6,000,000 500,000 12
2 10,000,000 1,000,000 10
3 9,600,000 1,200,000 8
4 8,400,000 1,200,000 7
5 8,400,000 1,200,000 7
6 8,400,000 1,200,000 7
7 8,400,000 1,200,000 7
8 8,400,000 1,200,000 7
9 8,400,000 1,200,000 7
10 8,400,000 1,200,000 7
11 8,400,000 1,200,000 7
12 7,200,000 1,200,000 6
13 7,200,000 1,200,000 6
14 7,200,000 1,200,000 6
15 7,200,000 1,200,000 6
16 7,200,000 1,200,000 6
17 7,200,000 1,200,000 6
18 6,000,000 1,200,000 5
19 6,000,000 1,200,000 5
20 4,800,000 1,200,000 4
21 4,800,000 1,200,000 4
22 3,600,000 1,200,000 3
23 3,600,000 1,200,000 3
24 2,400,000 1,200,000 2
25 800,000 800,000 1
Total 168,000,000 28,700,000 6
Tabel ā¦.. Contoh Rencana Produksi Jangka Pendek
D. Kualitas Endapan Bijih (Mineral Berharga) Atau
Kualitas Batubara Dan Break Even Cut Off Grade
(BECOG) Serta Break Even Stripping Ratio (BESR)
Ton waste
SR = (tambang bijih ) atau
Ton ore
SR =
BCM overburden (tambang batubara)
Ton batubara
Untuk geometri penambangan yang ditetapkan, nisbah
pengupasan merupakan fungsi dari kadar batas.
Break Even Stripping Ratio (BESR) adalah jika semua
keuntungan bersih dari menambang bijih pada kadar
tertentu, dipakai untuk mengupas tanah penutup
(waste stripping).
BESR =
(Pendapata n - Ongkos Produksi Penambanga n) / Ton Bijih
Ongkos Pengupasan / Ton Waste
(tambang bijih)
BESR =
(Pendapata n - Ongkos Produksi Penambanga n) / Ton Batubara
Ongkos Pengupasan / BCM Overburden
(tambang batubara)
Pit limit adalah luas vertikal dan lateral open pit di mana
pelaksanaan kegiatan penambangan masih ekonomis.
Perbandingan antara nilai bijih dengan biaya pengupasan
overburden atau waste merupakan faktor utama dalam
penentuan batas pit. Faktor lain yang berpengaruh adalah
infrastruktur di permukaan, seperti kota, sungai, batas izin
usaha pertambangan, dll.
1. Bench (Jenjang)
Jenjang (bench) didefinisikan sebagai undakan di
antara level tunggal di mana bahan galian dan
pengotornya ditambang pada muka jenjang (bench
face). Beberapa jenjang dapat dikerjakan secara
bersamaan pada elevasi berbeda. Tinggi jenjang
adalah jarak vertikal antara titik tertinggi (crest) dan
terendah (toe). Tinggi jenjang biasanya menyesuaikan
dengan spesifikasi alat yang beroperasi, misalnya alat
bor dan alat gali-muat. Kemiringan jenjang (bench
slope) adalah sudut antara garis horizontal dan garis
muka jenjang, biasanya dinyatakan dalam derajat.
SB
Cut
SB
C
WB
3. Ramp
Ditch
Safety berm (W)
½ ½ ½
1 1
3 ½ Lebar truck
belum termasuk safety berm dan parit
b b a'
Cross section a - a'
a
a. Bulldozer-ripper
b. Mesin bor
Mesin bor digunakan untuk membuat lubang ledak.
Prinsip dari metoda pemboran adalah āRotary-
Percussion drilling and Rotary drillingā
Gambar ā¦ā¦ Mesin bor rotary
2. Alat gali/muat
a. Excavator
Excavator merupakan salah satu alat berat
multifungsi yang banyak digunakan pada pekerjaan
konstruksi dan kehutanan. Sedangkan dalam
pertambangan alat ini berfungsi sebagai
pengangkat material seperti tanah dan batuan.
Pada tambang terbuka, excavator tergolong dalam
alat berat gali dan muat.
Gambar Excavator
b. Dragline
Gambar Dragline
3. Alat angkut
a. Dump Truck
Alat angkut ini banyak dipakai untuk mengangkut :
tanah, endapan bijih, batuan untuk bangunan dll.
Pada jarak yang dekat dan sedang. Karena
kecepatannya yang tinggi maka truk mempunyai
produksi yang tinggi, sehingga ongkos per ton
material menjadi rendah.selain itu dump truck juga
fleksibel, artinya dapat dipakai untuk mengangkut
bermacam-macam barang yang mempunyai
bentuk dan jumlah yang beraneka ragam pula.,
dan tidak terlalu tergantung pada jalur jalan .
Gambarā¦ā¦ Dumptruck
b. Conveyor
Conveyor Belt merupakan alat yang digunakan
untuk memindahkan tanah, pasir, kerikil batuan
pecah beton. Kapasitas pemindahan material oleh
belt conveyor cukup tinggi karena material
dipindahkan secara terus menerus dalam
kecepatan yang relative tinggi. Bagian dari belt
conveyor adalah belt atau ban berjalan, idler, unit
pengendali, pulley, dan struktur penahan.
Belt conveyor
Bulldozer
b. Wheel-loader
Wheel-loader
B. Rencana Penggunaan Alat Pendukung Tambang
1. Alat pemeliharaan jalan
a. Grader
Berfungsi memperbaiki jalan, meratakan jalan
secara terus menerus untuk menguranngi Rolling
Resistance.
Grader
b. Compactor
Berfungsi untuk memadatkan material lapisan
badan jalan, agar daya dukung meningkat sesuai
dengan desain.
Compactor
Umur TAHUN
Uraian Model Alat 1 2 3 4 5
(Tahun) 2014 2015 2016 2017 2018
PERALATAN UTAMA PENAMBANGAN
A. Peralatan di Lokasi Penambangan
Penanganan Tanah Pucuk
Ripping & Dozing D-85 10 1 1 1 1 1
Penanganan Lapisan Penutup
Excavator PC 750 10 2 2 2 2 2
Hauling Truck HD465 10 4 5 6 6 6
Penanganan Batubara
Excavator PC 200 10 1 1 2 2 2
B. Peralatan Pengangkutan Batubara
Hauling Truck HINO 20T 10 2 3 3 3 3
C. Peralatan di Lokasi Pengolahan Batubara
Wheel Loader CAT C-980G 10 1 1 1 1 1
Peralatan Pengolahan (Crushing Plant ) 10 1 1 1 1 1
Umur TAHUN
Uraian Model Alat 1 2 3 4 5
(Tahun) 2014 2015 2016 2017 2018
PERALATAN PENDUKUNG PENAMBANGAN
Mesin Bor Lubang Ledak Merk Tamrock CHA550 10 1 1 1 1 1
Blasting Machine / Exploder 10 1 1 1 1 1
Motor Grader GD 510 R 10 1 1 1 1 1
Water Truck CKA 12 10 1 1 1 1 1
Fuel / Lube Trucks CKA 12 10 1 1 1 1 1
Pit Water Pump Multiflow 390S 5 2 2 2 2 2
Pit Water Pip/Metre 5 1 1 1 1 1
Electricity Generator 110 - 500 KVA 5 2 2 2 2 2
Light Plants 5 10 10 10 10 10
Welder 300 W 5 1 1 1 1 1
Passenger Bus CKA 12 5 1 1 1 1 1
Coal Sampling & Analysis Equipment 10 1 1 1 1 1
Parts Inventory 5 1 1 1 1 1
PERALATAN TEKNIK DAN MANAJEMEN
General Manager Vehicles 4WD 5 1 1 1 1 1
Mine Manager Vehicle 4WD 5 1 1 1 1 1
Safety Vehicle 4WD 5 1 1 1 1 1
Pool Vehicle 4WD 5 1 1 1 1 1
Computer Pentium IV 5 5 5 5 5 5
Telephone Communication Equipment Panasonic 5 5 5 5 5 5
Mine Radio Motorola 5 10 101 10 10 10
Engineering & Survey Equipment 10 1 1 1 1 1
BAB IV
SARANA PRASARANA DAN TATA LETAK
(LAYOUT)
FASILITAS PENAMBANGAN
1. Port Stockpile