Silabus TSM

MGMP TSM KAB.
MAMUJU Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda Motor
SILABUS
Nama Sekolah : MGMP TEK. SEPEDA MOTOR
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan
Kelas/Semester : XI / 1
Standar Kompetensi : Melakukan Perbaikan Sistem Hidrolik
Kode Standar Kompetesi : 021. KK. 01
Alokasi Waktu : 40 Jam pelajaran
SUMBER
ALOKASI WAKTU
BELAJAR
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN
INDIKATOR PENILAIAN TATAP PRAKTIK DI PRAKTIK DI
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
MUKA SEKOLAH DU/DI
(TEORI)
 Prosedur
pengukuran dan 1. Penilaian  Menggunakan 4 jam 2(4)  Spesifikasi
1. Melakukan  Pemasangan
pengujian. pendengaran, peralatan dan pabrik untuk
perbaikan dilakukan tanpa
menyebabkan  Informasi teknik visual dan fungsi perlengkapan kendaraan.
sistem
kerusakan yang sesuai (meliputi: yang sesuai.  Spesifikasi
hidrolik
terhadap termasuk simbol kerusakan,  Menguji pabrik untuk
2. Menguji komponen atau grafik. korosi, sistem/kompone produk/kompo
sistem sistem lainnya.  Desain dan ketinggian n-komponen nen.
hidraulik sketsa diagram permukaan sesuai dengan  SOP (Standard
 Informasi sirkulasi sistem cairan, persyaratan Operation
3. Memperbaiki yang benar
sistem hidrolik. kebocoran, teknik dan Procedures)
diakses dari  Jenis cairan pengujian, 4 jam 2(4) perusahaan.
hidraulik undang-undang.
spesifikasi hidrolik dan keausan dan  Membuat sistem  Kebutuhan
pabrik dan penggunaannya. aspek pelanggan.
hidrolik dari
dipahami. keamanan).
 Persyaratan diagram  Kode area
 Tata letak keamanan 2. Prosedur sirkulasi. tempat kerja.
sistem hidrolik perlengkapan pemasangan.  Memasang  Perundang-
dirancang dan kerja. berbagai sistem undangan
disesuaikan
3. Prosedur
 Persyaratan hidrolik dan pemerintah.
dengan pengujian.
keamanan komponen.  Lembaran
kebutuhan kendaran yang  Menggunakan data
pelanggan. sesuai undang- teknik keamanan

Semua undang yang penanganan bahan.
prosedur berlaku. secara manual.
pemasangan  Persyaratan  Menggunakan
dilakukan keselamatan persyaratan
berdasarkan diri. keselamatan diri.
1
MGMP TSM KAB. MAMUJU Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda Motor
spesifikasi dan  Kebijakan

toleransi pabrik. perusahaan/pab
 rik.
Pengujian
dilakukan tanpa  Prinsip-prinsip
menyebabkan operasi sistem
kerusakan hidrolik.
terhadap  Prinsip kerja
komponen atau sistem/kompone
sistem lainnya. n hidrolik.

Seluruh  Konstruksi dan
pengujian kerja sistem
dilakukan hidrolik yang
berdasarkan sesuai dengan
spesifikasi dan penggunaannya.
toleransi  Prosedur
pabrik. penanganan
 secara manual.
Seluruh
 Prosedur
kegiatan
pengujian
pemasangan
sistem hidrolik.
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebija
kan perusahaan.
2
SILABUS

Standar Kompetensi : Memperbaiki sistem gas buang

ALOKASI WAKTU
MATERI KEGIATAN TATAP PRAKTIK PRAKTIK SUMBER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENILAIAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN MUKA DI DI DU/DI BELAJAR
(TEORI) SEKOLAH
1. Mendiagnosis  Pemelihara Pelaksanaan  Kegiatan harus  Pengetahuan 4 jam 2(4)  Spesifikasi

an sistem kontrol kerja yang dilakukan pada dan ketrampilan pabrik untuk
gangguan sistem
emisi dilakukan aman. kondisi kerja dasar dapat kendaraan.
gas buang
tanpa Mengakses, normal dinilai melalui  SOP
menyebabkan memahami, pekerjaan dan (Standard
2. Memperbaiki  Pengujian jalan,
kerusakan dan tidak melalui Operation
gangguan pengujian
terhadap menerapkan pekerjaan. Procedures)
system gas dinamometer,
komponen atau informasi  Penilaian perusahaan.
buang dan pengujian
sistem lainnya. teknik.  Kode area
gas buang. ketrampilan
Menguji dapat dilakukan tempat
sistem/kompo  Penilaian visual, 4 jam 2(4) kerja.
 Informasi pendengaran/a setelah periode
yang benar nen emisi pelatihan yang  Kebutuhan
sesuai ural, dan
diakses dari diawasi dan pelanggan.
fungsi
spesifikasi pabrik persyaratan pengalaman  Perundang-
teknik dan (meliputi:
dan dipahami. melakukan undangan
kerusakan,
undang- sendiri pada pemerintah.
undang. korosi,
 Lembaran
 Pemilihan Menggunakan
kebocoran tipe yang sama.
data
peralatan udara, Jika kondisi
peralatan dan tempat kerja keamanan
pengujian yang keausan, dan
perlengkapan tidak bahan.
sesuai. pengujian
yang sesuai memungkinkan,
rangkaian
dengan aman. maka penilaian
 Pengujian elektronik).
Melepas dan dapat dilakukan
dilakukan dan  Pengukuran-
mengganti melalui
hasilnya dianalisis pengukuran.
komponen
3
berdasarkan sistem kontrol Pengujian sistem simulasi.

spesifikasi pabrik. emisi. elektronik  Hasil yang telah
 Menyimpan ditentukan
Seluruh kegiatan catatan/data harus dapat
perbaikan dan pelanggan. tercapai tanpa
penyetelan  Menguji, pengawasan
pemasangan sistem menginspeksi, langsung.
kontrol emisi dan dan mengevaluasi
komponen
 Kompetensi
sistem/komponen
dilakukan harus dinilai
kontrol emisi.
berdasarkan SOP sesuai dengan
 Memperbaiki dan konteks
(Standard menyetel
Operation kualifikasi yang
sistem/komponen sedang
Procedures), kontrol emisi.
peraturan K3L diperhatikan.
(Keselamatan,
Kesehatan Kerja,
dan Lingkungan),
dan
prosedur/kebijakan
perusahaan.
4
SILABUS

Standar Kompetensi : Memelihara Baterai

ALOKASI WAKTU
MATERI KEGIATAN TATAP PRAKTIK PRAKTIK
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENILAIAN SUMBER BELAJAR
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN MUKA DI DI DU/DI
(TEORI) SEKOLAH
 Baterai diuji  Undang-undang K3L.  Mengakses,  Pengetahuan 4 jam 2(4)  Spesifikasi pabrik
1. Mengidentifikasi
tanpa  Cara aman memahami, dan dan untuk kendaraan.
konstruksi baterai
menyebabkan mengenai air baterai menerapkan ketrampilan  SOP (Standard
kerusakan (aki) dan cairan informasi teknik dasar dapat Operation
2. Melaksanakan
terhadap asam. termasuk dinilai Procedures)
teknik pemanfaatan
komponen  Kode area tempat peraturan melalui perusahaan.
baterai
atau sistem kerja. pemerintah. pekerjaan  Kebutuhan
lainnya.  Peraturan  Menggunakan dan tidak pelanggan.
3. Merawat baterai
pemerintah yang peralatan dan melalui  Kode area tempat
 Informasi berhubungan dengan perlengkapan pekerjaan. kerja.
yang benar pembuangan air dengan benar dan 4 jam 2(4) 
 Penilaian Undang-undang
diakses dari baterai dan cairan aman. pemerintah.
ketrampilan
spesifikasi asam.  Memelihara  Keamanan lembar
dapat
pabrik dan  Prosedur pengujian baterai data bahan.
dilakukan
dipahami. mengenai beban dan  Menguji baterai setelah
berat jenis. (baik tes beban periode
 Pemilihan  Identifikasi tipe-tipe maupun berat pelatihan
perlengkapan baterai. jenis). yang diawasi
penguji yang  Prosedur  Melepas dan dan
sesuai. pemeliharaan. mengganti pengalaman
 Prosedur pengisian baterai. melakukan
 Baterai diisi baterai.  Mengisi baterai. sendiri pada
dengan
5
menggunakan  Tes beban. tipe yang

pengisi/  Tes berat jenis. sama. Jika
battery  Memahami kondisi
charger yang informasi pabrik. tempat kerja
sesuai.  Pengisian tidak
cepat/singkat. memungkink
 Permukaan air an, maka
baterai penilaian
diperiksa dan dapat
ditambah dilakukan
seperlunya. melalui
simulasi.
 Katup  Hasil yang
baterai/termi telah
nal ditentukan
dibersihkan. harus dapat
tercapai
 Pengujian tanpa
dilakukan pengawasan
dan hasilnya langsung.
dianalisis dan  Kompetensi
disesuaikan harus dinilai
dengan sesuai
spesifikasi dengan
pabrik. konteks
kualifikasi
 Seluruh yang sedang
kegiatan diperhatikan
pengujian .
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebija
kan
perusahaan.
6
SILABUS
Standar Kompetensi : Melaksanakan overhoul kepala silinder

ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN TATAP PRAKTIK DI PRAKTIK
INDIKATOR PENILAIAN SUMBER BELAJAR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN MUKA SEKOLAH DI DU/DI
(TEORI)
1. Membongkar  Kepala silinder  Metode dan prosedur  Pembersihan,  Menggunakan  4 jam  2(4)  Spesifikasi
komponen dilepas dan pembongkaran. pengukuran prosedur pabrik untuk
kepala dirakit tanpa  Metode dan bahan- terhadap membongkar. kendaraan.
silinder menyebabkan bahan pembersih. spesifikasi,  Menggunakan  SOP (Standard
2. Memperbaiki kerusakan  Metode perbaikan. berbagai macam teknik Operation
komponen terhadap  Prosedur pengukuran pengujian (seperti pengujian. Procedures)
kepala komponen atau dan pengujian. tes keretakan dan  Menggunakan perusahaan.
silinder sistem lainnya.  Informasi teknik yang tekanan), peralatan dan  Kebutuhan
3. Merakit sesuai untuk bahan pemeriksaan secara perlengkapan pelanggan.
komponen  Kepala silinder perbandingan. visual, yang sesuai.  Kode area
kepala dilepas dan  Persyaratan pembandingan  Menyimpan/  4 jam  2(4) tempat kerja.
silinder dirakit dengan keamanan dengan yang baru, memelihara  Undang-
menggunakan perlengkapan kerja. pembandingan catatan/data undang
alat yang sesuai  Persyaratan terhadap pelanggan/pe pemerintah.
dengan keselamatan diri. spesifikasi. rusahaan.  Keamanan
prosedur/urutan  Kebijakan  Prosedur  Menggunakan lembar data
pengerjaan yang perusahaan. pengujian alat ukur. bahan.
telah ditetapkan  Teknik penanganan toleransi.  Menggunakan
oleh pabrik. manual. teknik
 Prinsip kerja engine. penanganan
 Informasi yang manual.
 Konstruksi dan
benar diakses  Memeriksa
operasi/kerja kepala
dari spesifikasi dan
silinder yang sesuai
pabrik dan membandingk
dengan
dipahami. an berbagai
penggunaannya.
7
komponen
 Bagian dengan
komponen spesifikasi
dibersihkan terbaru.
untuk persiapan  Menentukan
penilaian. tindakan
perbaikan
 Seluruh kegiatan yang paling
pembongkaran/p tepat.
embersihan
dilakukan
berdasarkan SOP
(Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan Kerja,
dan Lingkungan),
dan
prosedur/kebijak
an perusahaan.
 Pemeriksaan/pe
ngukuran/pengu
jian dilakukan
tanpa
menyebabkan
kerusakan
terhadap
komponen atau
sistem lainnya.
 Informasi yang
benar diakses
dari spesifikasi
pabrik dan
dipahami.
 Komponen
kepala silinder
diukur dan
dibandingkan
dengan
spesifikasi dan
toleransi yang
8
telah ditentukan
oleh pabrik.
 Kepala silinder
dinilai
berdasarkan
hasil
pengukuran,
pengujian, dan
pemeriksaan.
 Persyaratan
perbaikan
diidentifikasi
dan dilaporkan
berdasarkan
prosedur yang
telah ditentukan
oleh
perusahaan.
 Data yang tepat

dilengkapi sesuai
dengan hasil
pemeriksaan,
pengukuran dan
pengujian
9
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan overhoul sistem pendingin berikut komponen-komponennya

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
1. Mendiagnosis  Sistem pendingin  Prinsip kerja sistem  Penilaian  Menggunakan 4 jam 2(4)  Spesifikasi pabrik
gangguan berikut pendingin. pendengaran, prosedur untuk kendaraan.
pada sistem komponen-  Tipe-tipe cairan visual, dan membongkar.  SOP (Standard
pendingin komponennya pendingin dan fungsi  Menggunakan Operation
2. Memperbaiki diperbaiki dengan penggunaannya. (meliputi: teknik Procedures)
gangguan menggunakan  Pencegah karat. kerusakan, pengujian. perusahaan.
sistem metode dan  Anti beku/anti korosi, tinggi  Menggunakan  Kebutuhan
pendingin peralatan yang didih. cairan, peralatan dan pelanggan.
3. Merakit tepat, sesuai  Prosedur kebocoran, dan perlengkapan  Kode area
komponen dengan spesifikasi pemeliharaan. keausan). yang sesuai. tempat kerja.
sistem dan toleransi  Prosedur pengujian  Pengujian fungsi,  Menyimpan/m 4 jam 2(4)  Spesifikasi pabrik
pendingin kendaraan/sistem cairan pendingin. pengujian tekan, emelihara untuk
 Persyaratan dan pengujian catatan/data produk/kompone
 Data yang tepat keamanan listrik. pelanggan/pe n termasuk
dilengkapi sesuai peralatan.  Penilaian rusahaan. cairan pendingin
dengan hasil  Persyaratan pendengaran,  Menggunakan dan logam
pemeliharaan. keamanan visual, dan fungsi alat ukur. dasar.
 Perbaikan dan kendaraan. (meliputi:  Menggunakan
overhaul sistem  Metode dan prosedur kerusakan, teknik
pendingin berikut pembongkaran. korosi, ketinggian penanganan
komponen-  Metode dan bahan- cairan/kebocoran manual.
komponennya bahan pembersih. , dan keausan).  Memeriksa
dilakukan tanpa dan
 Metode perbaikan.
10
menyebabkan  Prosedur pengukuran membandingk

kerusakan dan pengujian. an berbagai
terhadap  Informasi teknik yang komponen
komponen atau sesuai untuk bahan dengan
sistem lainnya. perbandingan. spesifikasi
 Persyaratan terbaru.
 Informasi yang keamanan  Menentukan
benar diakses dari perlengkapan kerja. tindakan
spesifikasi pabrik  Persyaratan perbaikan
dan dipahami. keselamatan diri. yang paling
 Kebijakan tepat.
 Sistem pendingin perusahaan.
berikut  Teknik penanganan
komponen- manual.
komponennya
diperbaiki dengan
menggunakan
metode dan
peralatan yang
tepat, sesuai
dengan spesifikasi
dan toleransi
kendaraan/sistem
 Data yang tepat

dilengkapi sesuai
dengan hasil
perbaikan.
 Seluruh kegiatan
pelepasan/penggan
tian sistem
pendingin dan
komponen
dilakukan
berdasarkan SOP
(Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan Kerja,
dan Lingkungan),
dan
prosedur/kebijakan
11
perusahaan.
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem bahan bakar bensin

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
.
1. Mengidentifik  Pemeliharaan  Prosedur perbaikan  Memperbaiki  Penilaian 4 jam 2(4)  Spesifikasi
asi komponen komponen yang sesuai dengan komponen sistem visual, pabrik untuk
sistem bahan sistem bahan penggunaannya. bahan bakar. pendengara kendaraan.
bakar bensin bakar bensin  Prosedur  Menguji sistem n/aural,  SOP (Standard
2. Memeriksa dilakukan penanganan secara untuk kerja dan fungsi Operation
komponen tanpa manual. normal. (meliputi: Procedures)
sistem bahan menyebabkan  Persyaratan  Menggunakan kerusakan, perusahaan.
bakar bensin kerusakan keamanan teknik penanganan korosi,  Kebutuhan
3. Mendiagnosis komponen perlengkapan manual. tinggi pelanggan.
gangguan atau sistem kerja.  Menggunakan cairan,  Kode area
pada sistem lainnya.  Persyaratan persyaratan kebocoran, 4 jam 2(4) tempat kerja.
bahan bakar keselamatan diri. keselamatan diri. keausan,
bensin  Informasi yang  Kebijakan dan aspek
4. Memperbaiki benar diakses pabrik/perusahaan keamanan).
sistem bahan dari spesifikasi  Prinsip kerja sistem  Karburator
bakar bensin pabrik dan bahan bakar yang (sistem
dipahami. terkontrol secara elektronik,
mekanik dan venturi
 Pemeliharaan elektrik tetap, dan
komponen  Konstruksi dan venturi
sistem bahan kerja dari sistem variabel).
12
bakar bensin kaburator yang  Pompa

dilakukan sesuai terhadap bahan bakar
berdasarkan penggunaannya. mekanik dan
spesifikasi  Metode perbaikan. elektrik
pabrik.  Prosedur
pelepasan,
 Data yang penggantian, dan
tepat penyetelan.
dilengkapi  Prosedur
sesuai dengan pengukuran,
hasil pengujian, dan
perbaikan. penyetelan.
 Persyaratan
 Seluruh keamanan.
kegiatan  Persyaratan
pemeliharaan keselamatan diri.
komponen  Kebijakan
sistem bahan pabrik/perusahaan.
bakar  Teknik penanganan
dilakukan secara manual.
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan
 Perbaikan dan
overhaul
komponen
sistem bahan
bakar bensin
dilakukan
tanpa
menyebabkan
kerusakan
komponen
atau sistem
lainnya.
13
 Informasi yang
benar diakses
dari spesifikasi
pabrik dan
dipahami.
 Perbaikan dan
penyetelan
sistem
komponen
bahan bakar
bensin
dilakukan
berdasarkan
spesifikasi
pabrik.
 Data yang
tepat
dilengkapi
sesuai dengan
hasil
perbaikan.
 Seluruh
kegiatan
perbaikan
komponen
sistem bahan
bakar,
penyetelan,
dan
pelepasan/pen
ggantian
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
14
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan.
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan engine berikut komponen-komponennya

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
1. Mengidentifik  Overhaul  Prosedur perbaikan  Pembongkaran,  Menggunakan 4 jam 2(4)  Spesifikasi
asi komponen- engine berikut engine/komponen. perakitan, peralatan dan pabrik untuk
komponen komponen-  Prosedur pengisian, perlengkapan kendaraan.
engine komponennya pembongkaran dan penyetelan, dan yang sesuai  SOP (Standard
2. Memeriksa dilakukan penggantian pengujian dengan aman. Operation
komponen tanpa engine.  Prosedur  Menguji dan Procedures)
engine menyebabkan  Prosedur pemeriksaan menyetel perusahaan.
3. Mendiagnosis kerusakan pengukuran dan toleransi/kelongg engine sesuai  Kebutuhan
gangguan terhadap pengujian. aran. dengan pelanggan.
pada engine komponen  Persyaratan  Prosedur persyaratan  Kode area
4. Memperbaiki atau sistem keamanan pembongkaran teknik. 4 jam 2(4) tempat kerja.
engine lainnya peralatan/kompon dan perakitan  Membongkar
berikut  Penyetelan dan en. kembali. dan
komponennya penggantian  Konstruksi dan  Prosedur mengganti
engine berikut operasi/kerja pengukuran engine.
komponen- engine yang sesuai tegangan.  Memperbaiki
komponennya untuk diterapkan.  Pemeriksaan engine/kompo
dilakukan  Teknik secara visual. nen.
sesuai dengan penanganan secara  Penggunaan  Menguji
15
spesifikasi dan manual. peralatan/perlen sistem untuk

toleransi  Persyaratan gkapan. kerja normal.
pabrik. keselamatan diri.  Pengukuran Memeriksa
 Blok engine dan terhadap /meny
bagiannya spesifikasi, etel
diukur inspeksi visual, toleran
berdasarkan membandingkan si.
spesifikasi dengan yang Menggunak
pabrik dan baru, dan an
dipahami. membandingkan peralat
 Perbaikan, dengan an
pembongkaran, spesifikasi. penguk
dan  uran.
penggantian Menggunak
engine berikut an
komponen- teknik
komponennya penang
dilakukan tanpa anan
menyebabkan manual
kerusakan .
terhadap Menyimpa
komponen atau n/mem
sistem lainnya. elihara
 Pemeriksaan/p catatan
engukuran/pen /data
gujian pelang
dilakukan tanpa gan/pe
menyebabkan rusahaa
kerusakan n.
terhadap Menguji
komponen atau dan
sistem lainnya. menyet
 Data yang tepat el
dilengkapi engine
sesuai dengan sesuai
hasil perbaikan. persyar
 Perbaikan atan
engine teknik
dilakukan dan
sesuai dengan undang
panduan -
industri yang undang
ditetapkan. .
 Seluruh Mengukur
kegiatan ketega
16
pembongkaran ngan
, penggantian, berbag
dan perbaikan ai
dilakukan kompo
berdasarkan nen.
SOP (Standard Memasang
Operation /memp
Procedures), erbaiki
peraturan K3L engine
(Keselamatan, /komp
Kesehatan onen.
Kerja, dan Mengukur
Lingkungan), dan
dan menguj
prosedur/kebi i
jakan kompo
perusahaan.pe nen
rusahaan engine.
Menggunak
an
prosed
ur
pembo
ngkara
n.
Menggunak
an
prosed
ur
penguji
an.
Menggunak
an
peralat
an dan
perleng
kapan
yang
sesuai.
Memeriksa
dan
memba
ndingk
an
berbag
17
ai
kompo
nen
untuk
spesifik
asi
terbaru
.
Memutusk
an
tindaka
n tepat
untuk
perbaik
an yang
diperlu
kan.
18
SILABUS
Kelas/Semester : X/1
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan unit kopling berikut komponen-komponen sistem pengoperasiannya

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
1. M  Pemeliharaan  Prinsip kerja  Prosedur  Penilaian 4 jam 2(4)  Spesifikasi pabrik
endiagnosis unit kopling kopling manual dan pelumasan, ketrampilan untuk kendaraan.
gangguan pada manual berikut otomatik speda pemeriksaan dapat  Spesifikasi pabrik
sistem kopling komponen- motor. visual, tes jalan, dilakukan untuk
manual berikut komponen sistem  Prosedur dan pengujian pada setelah komponen/produk
komponen sistem pengoperasiannya pemeliharaan yang kondisi kerja. periode  SOP (Standard
pengoperasiannya dilakukan tanpa sesuai.  Pengujian, pelatihan Operation
2. M menyebabkan  Persyaratan pembongkaran, yang diawasi Procedures)
emperbaiki kerusakan keamanan perakitan, dan perusahaan.
sistem kopling terhadap perlengkapan kerja. pengelingan pengalaman  Kebutuhan
manual berikut komponen/sistem  Persyaratan dengan mesin, dan melakukan 4 jam 2(4) pelanggan.
komponen sistem lainnya. keamanan penyetelan sendiri pada  Kode area tempat
pengoperasiannya  Informasi yang kendaraan. kembali. tipe yang kerja.
3. M benar diakses  Persyaratan sama. Jika
endiagnosis dari spesifikasi keselamatan diri. kondisi
gangguan pada yang dikeluarkan  Kebijakan tempat kerja
sistem kopling pabrik dan pabrik/perusahaan tidak
berikut dipahami. yang sesuai. memungkinka
komponen  Semua prosedur  Prosedur n, maka
pengoperasiannya perbaikan overhaul. penilaian
4. M dilakukan dapat
 Prosedur
emperbaiki berdasarkan dilakukan
pengujian dan
kerusakan sistem spesifikasi dan melalui
pengukuran.
kopling berikut toleransi pabrik. simulasi.
 Informasi teknik
komponen  Seluruh  Hasil
yang sesuai.
pengoperasiaanya kegiatan yang telah
.  Penilaian
pemeliharaan ditentukan
komponen.
19
unit kopling harus dapat

dilakukan tercapai
berdasarkan tanpa
SOP (Standard pengawasan
Operation langsung.
Procedures),  Kompetensi
peraturan K3L harus dinilai
(Keselamatan, sesuai dengan
Kesehatan konteks
Kerja, dan kualifikasi
Lingkungan), yang sedang
dan diperhatikan.
prosedur/kebija
kan perusahaan.
 Pelaksanaan
ovehaul
dilakukan tanpa
menyebabkan
kerusakan
terhadap
komponen sistem
lainnya.
 Prosedur
overhaul
dilakukan dengan
menggunakan
metode dan
perlengkapan
yang tepat,
sesuai dengan
spesifikasi dan
toleransi
kendaraan/sistem
.
 perlengkapan
kerja.
 Persyaratan
keamanan
komponen.

20
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem transmisi manual

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
1. Mendiagnosis  Over  Prosedur  Pemeriksaan  Mengakses, 4 jam 2(4)  Spesifikasi pabrik
gangguan pada haul transmisi pembongkaran dan visual (meliputi: memahami, untuk kendaraan.
transmisi manual perakitan (sesuai kebocoran oli, dan  Spesifikasi pabrik
manual dilakukan tanpa dengan penggunaan). keausan, menerapkan untuk
2. Memperbaiki menyebabkan  Prosedur kerusakan, dan informasi komponen/produk
gangguan kerusakan perbaikan dan korosi). teknik.  SOP (Standard
sistem trasmisi terhadap penyetelan  Menggunaka Operation
manual komponen
 Pembongkaran
komponen (sesuai n prosedur Procedures)
dan perakitan,
sistem lainnya. dengan penggunaan). perlindungan perusahaan.
pengujian, dan
 Infor  Prosedur diri.  Kebutuhan
penyetelan. 4 jam 2(4)
masi yang benar pengujian dan  Penggunaan pelanggan.
diakses dari pengukuran  Pengujian peralatan dan  Kode area tempat
spesifikasi yang komponen/unit kelistrikan: perlengkapan kerja.
dikeluarkan (sesuai dengan hubungan yang sesuai.
pabrik dan penggunaan). pendek dan  Overhaul
dipahami.  Persyaratan rangkaian transmisi
 Trans keamanan terbuka. manual dan
misi manual di- perlengkapan/bahan. komponen-
overhaul  Persyaratan komponen.
menggunakan keselamatan diri.  Penerapan
metode dan  Metode prosedur
perlengkapan penanganan manual. pengujian
yang tepat, komponen/un
sesuai it.
spesifikasi dan  Memelihara
toleransi dari catatan/data
21
komponen/ pelanggan/pe
kendaraan. rusahaan.
 Data
yang tepat
dilengkapi
sesuai dengan
hasil
pemeriksaan.
 Selu
ruh kegiatan
overhaul
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan
22
SILABUS
Kelas/Semester : XII / 1
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem transmisi otomatis

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
1. Mendiagnosis  Pemeliharaan  Prinsip-prinsip  Mengakses,  Pengujian 4 jam 2(4)  Spesifikasi pabrik
gangguan pada transmisi kerja dari memahami, dan tekanan. untuk kendaraan.
sistem transmisi otomatik transmisi menerapkan  Penilaian  Spesifikasi pabrik
otomatis dilakukan tanpa otomatik. informasi teknik. pendengaran, untuk
2. Memperbaiki menyebabkan  Prosedur servis.  Menggunakan visual, dan komponen/produk
gangguan kerusakan  Prosedur peralatan dan fungsi  SOP (Standard
sistem transmisi terhadap keselamatan diri. perlengkapan yang (meliputi: Operation
otomatis komponen  Tipe-tipe sesuai. kebocoran Procedures)
1. sistem lainnya. pelumas/minyak  Mencoba dan cairan, perusahaan.
 Informasi yang transmisi dan menyetel keausan,  Kebutuhan
benar diakses penggunaannya. komponen/transmi kerusakan, 4 jam 2(4) pelanggan.
dari spesifikasi  Informasi teknik si. dan korosi).  Kode area tempat
yang yang sesuai.  Memelihara  Pembongka kerja.
dikeluarkan  Persyaratan transmisi otomatik. ran,
pabrik dan keamanan  Memeriksa perakitan,
dipahami. peralatan. transmisi untuk pengujian,
 Pemeliharaan  Persyaratan kerja normal. dan
pada komponen keamanan  Pembongkaran, penyetelan.
transmisi kendaraan/alat perakitan,  Tes kerja.
dilakukan industri. pengujian, dan
dengan  Penilaian
 Kebijakan penyetelan.
menggunakan pendengaran,
perusahaan.  Menerapkan
metode dan visual, dan
perlengkapan prosedur fungsi
yang tepat keselamatan diri. (meliputi:
sesuai dengan  Memelihara kebocoran
23
spesifikasi catatan/data cairan dan

kendaraan/alat pelanggan/perusah seleksi).
yang aan.
dikeluarkan  Prosedur
oleh pembongkaran dan
industri/pabrik. perakitan (sesuai
 Data yang tepat dengan
dilengkapi penggunaannya).
sesuai dengan  Prosedur
hasil perbaikan dan
pemeliharaan penyetelan
transmisi komponen (sesuai
otomatik. dengan
 Overhaul penggunaannya).
transmisi  Prosedur
otomatik pengujian dan
dilakukan penilaian
dengan komponen/unit
menggunakan (sesuai dengan
metode dan penggunaannya).
perlengkapan  Persyaratan
yang sesuai keamanan
dengan perlengkapan
spesifikasi dan kerja/material.
toleransi  Persyaratan
terhadap keselamatan diri.
komponen/ken  Prosedur
daraan. penanganan secara
 Seluruh manual.
kegiatan 
pemeliharaan
sistem
transmisi
otomatik
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
24
jakan
perusahaan.
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem rem

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
o o
1. Mengidentifik  Perakitan dan  Konstruksi dan  Pengidentifikasia  Pengetah 2(4)  Spesifikasi pabrik
asi komponen pemasangan sistem operasi rem n komponen dan uan dan 4 jam untuk kendaraan.
sistem rem sistem rem dan (sesuai dengan bahan. ketrampilan  Spesifikasi pabrik
2. Mendiagnosis komponen- kegunaan).  Perakitan dasar dapat untuk
gangguan komponennya  Prosedur komponen dan dinilai melalui komponen/produk
pada sistem dilakukan tanpa perbaikan, bahan. pekerjaan dan  SOP (Standard
rem menyebabkan pelepasan, dan  Menggunakan tidak melalui Operation
3. Memperbaiki kerusakan penggantian. peralatan dan pekerjaan. Procedures)
sistem rem terhadap  Prosedur perlengkapan yang  Penilaian perusahaan.
komponen atau pengujian. sesuai. ketrampilan  Kebutuhan
sistem lainnya.  Tanda peringatan  Menggunakan dapat 2(4) pelanggan.
 Perbaikan, terhadap debu metode perakitan dilakukan 4 jam  Kode area tempat
pelepasan, dan rem. yang sesuai. setelah kerja.
penggantian  Prinsip-prinsip  Menggunakan periode
sistem rem kerja sistem rem. metode pengujian pelatihan
dan/atau  Konstruksi dan yang sesuai. yang diawasi
komponen- fungsi yang sesuai  Memasang dan
komponennya dengan komponen sistem pengalaman
dilakukan penggunaannya. rem. melakukan
tanpa  Jenis-jenis  Membuat sendiri pada
menyebabkan bahan/material berbagai komponen tipe yang
kerusakan dan (contoh: seal dll). sama. Jika
terhadap penggunaannya.  kondisi
komponen atau  Prosedur perakitan tempat kerja
sistem lainnya. dan pemasangan. tidak
25
 Informasi yang  Prosedur memungkinka

benar diakses pengujian sistem n, maka
dari spesifikasi rem. penilaian
pabrik dan  Informasi teknik dapat
dipahami. yang sesuai. dilakukan
 Semua prosedur melalui
dilakukan simulasi.
dengan  Hasil
menggunakan yang telah
metode dan ditentukan
peralatan yang harus dapat
ditentukan, tercapai
berdasarkan tanpa
spesifikasi dan pengawasan
toleransi langsung.
pabrik.  Kompetensi
harus dinilai
 Data yang tepat sesuai dengan
dilengkapi konteks
sesuai dengan kualifikasi
hasil perakitan yang sedang
dan diperhatikan.
pemasangan
sistem rem.
 Seluruh
kegiatan
perakitan dan
pemasangan
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan.
26
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem suspensi

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
o
1. Mendiagnosis  Pemeriksaan  Persyaratan  Mengakses,  Pengetah 4 jam 2(4)  Spesifikasi
gangguan pada sistem suspensi keselamatan diri. memahami, dan uan dan pabrik untuk
sistem suspensi dilakukan tanpa  Persyaratan menerapkan ketrampilan kendaraan.
2. Memperbaiki menyebabkan keamanan informasi teknik. dasar dapat  Spesifikasi
sistem kerusakan komponen.  Menggunakan dinilai melalui pabrik untuk
suspensei terhadap  Prinsip memeriksa prosedur pekerjaan dan komponen/pr
komponen sistem suspensi. pemeriksaan tidak melalui oduk
sistem lainnya.  Konstruksi dan sistem suspensi pekerjaan.  SOP (Standard
 Informasi yang kerja sistem dan pengujian.  Penilaian Operation
benar diakses suspensi yang  Menggunakan ketrampilan Procedures)
dari spesifikasi sesuai. prosedur dapat 4 jam 2(4) perusahaan.
pabrik dan  Prosedur penilaian kondisi dilakukan  Kebutuhan
dipahami. pemeriksaan sistem/kompone setelah pelanggan.
 Pemeriksaan sistem suspensi n suspensi. periode  Kode area
sistem suspensi dan pengujian.  Menggunakan pelatihan tempat kerja.
dilakukan  Prosedur peralatan dan yang diawasi
berdasarkan menentukan perlengkapan dan
metode dan kondisi yang sesuai. pengalaman
perlengkapan sistem/komponen  Tes fungsi dan melakukan
yang sesuai suspensi. jalan, pengujian sendiri pada
dengan  Informasi teknik tekanan, dan tipe yang
spesifikasi yang sesuai. pengukuran. sama. Jika
pabrik.  Kebijakan  Penilaian, visual, kondisi
 Kondisi perusahaan. pendengaran/au tempat kerja
sistem/kompon ral, dan fungsi tidak
en ditentukan  Prosedur (meliputi: memungkinka
27
dengan pembongkaran, kerusakan, n, maka

membandingka penggantian, dan korosi, penilaian
n kondisi kerja yang sesuai kebocoran, dan dapat
komponen yang dengan keausan). dilakukan
sebenarnya penggunaannya.  melalui
(standar) pada  Konstruksi dan simulasi.
spesifikasi kerja yang sesuai  Hasil
pabrik untuk dengan yang telah
batasan/toleran penggunaannya. ditentukan
si sesuai dengan  Penilaian harus dapat
perundang- komponen. tercapai
perundangan tanpa
kelaikan pengawasan
kendaraan. langsung.
 Data yang tepat  Kompetensi
dilengkapi harus dinilai
sesuai hasil sesuai dengan
pemeriksaan konteks
sistem suspensi. kualifikasi
 Seluruh yang sedang
kegiatan diperhatikan.
pemeriksaan
sistem
suspensi dan
pengidentifika
sian kondisi
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan.
 Perbaik
an sistem
suspensi
dilakukan tanpa
menyebabkan
kerusakan
28
terhadap
komponen
sistem lainnya.
 Perbaikan
sistem suspensi
dilakukan
dengan metode
dan
perlengkapan
dan toleransi
yang sesuai
dengan
spesifikasi
pabrik.

29
SILABUS
Standar Kompetensi : Melaksanakan pekerjaan servis pada roda ban dan rantai

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
o
1. M  Pengkonstruksia  Persyaratan  Mengakses,  Pengetah 4 jam 2(4)  Spesifikasi
endiagnosis n roda keamanan memahami, dan uan dan pabrik untuk
gangguan pada dilakukan tanpa kendaraan/mesin/ menerapkan ketrampilan kendaraan.
roda dan sistem menyebabkan alat informasi teknik. dasar dapat  Spesifikasi
penggerak kerusakan industri/perlengka  Mengangkat dan dinilai melalui pabrik untuk
rantai terhadap pan. menyangga pekerjaan dan komponen/pr
2. M komponen/siste  Tipe dan klasifikasi kendaraan/mesin tidak melalui oduk
emperbaiki m lainnya. roda.  Mengganti roda. pekerjaan.  SOP (Standard
gangguan  Informasi yang  Konstruksi dan  Memelihara  Penilaian Operation
sistem benar diakses bahan roda. rantai/chain ketrampilan Procedures)
penggerak dari spesifikasi  Persyaratan berikut dapat 4 jam 2(4) perusahaan.
rantai pabrik dan keselamatan diri. komponen- dilakukan  Kebutuhan
dipahami.  Menggunakan komponennya. setelah pelanggan.
 Roda diperiksa momen  Memeriksa kerja periode  Kode area
untuk pengencangan normal pelatihan tempat kerja.
mengidentifikas ketika rantai/chain. yang diawasi
i tanda dan titik mengencangkan  Menggunakan dan
pemasangannya mur roda. peralatan dan pengalaman
 Konstruksi  Memperhatikan perlengkapan melakukan
roda keselamatan yang sesuai. sendiri pada
diklasifikasika ketika mengangani  Menerapkan tipe yang
n berikut pekerjaan. persyaratan sama. Jika
metode  Mengangkat dan keselamatan diri. kondisi
pemasanganny menyangga tempat kerja
a. kendaraan sesuai tidak
 Roda dan prosedur. memungkinka
30
metode  Melakukan teknik n, maka

pemasangannya penanganan secara penilaian
diperiksa dari manual. dapat
kerusakan dan  Prinsip kerja dan dilakukan
keausan, jenis rantai/chain. melalui
kelayakan,  Jenis pelumas simulasi.
material asing, serta  Hasil
dan keretakan penggunaannya. yang telah
Pemeliharaan  Prosedur ditentukan
rantai/chain pemeliharaan. harus dapat
berikut tercapai
komponen- tanpa
komponennya pengawasan
dilakukan tanpa langsung.
menyebabkan  Kompetensi
kerusakan harus dinilai
terhadap sesuai dengan
komponen atau konteks
sistem lainnya. kualifikasi
 Pemeriksaan yang sedang
spesifikasi diperhatikan.
dilakukan
dengan
membandingk
an kondisi
keadaan ban.
 Informasi yang
benar diakses
dari spesifikasi
yang
dikeluarkan
pabrik dan
dipahami.
 Pemeliharaan
rantai/chain
berikut
komponen-
komponennya
dilakukan
dengan
menggunakan
metode dan
peralatan yang
tepat sesuai
dengan
spesifikasi.
31
 Data yang tepat

dilengkapi
sesuai dengan
hasil
pemeliharaan.
 Seluruh
kegiatan
pemeliharaan
rantai/chain
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan.
32
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan ringan pada rangkaian sistem kelistrikan instrumen

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
o
1. Mengidentifikas   Prinsip-prinsip  Prosedur  Pengetahua 4 jam 2(4)  Spesifikasi
i sistem Sistem/kompone kelistrikan. pengujian. n dan pabrik untuk
kelistrikan dan n diuji tanpa  Prosedur perbaikan.  Pengoperasian ketrampilan kendaraan.
instrumen menyebabkan  Pengukuran instrumen dan dasar dapat  Spesifikasi
2. Mendiagnosis kerusakan kelistrikan dan sistem peringatan dinilai melalui pabrik untuk
gangguan pada terhadap prosedur pengujian. yang sesuai untuk pekerjaan dan komponen/pr
rangkaian komponen atau  Persyaratan diterapkan. tidak melalui oduk
sistem sistem lainnya. keselamatan  Prosedur pekerjaan.  SOP (Standard
kelistrikan dan kendaraan. perbaikan.  Operation
instrument
 Penilaian
Informasi yang  Prosedur untuk  Cara kerja dan ketrampilan Procedures)
3. Memperbaiki menghindari konstruksi dari dapat 4 jam 2(4) perusahaan.
rangkaian benar diakses
dari spesifikasi kerusakan pada ECU instrumen- dilakukan  Kebutuhan
sistem (Electrical Control instrumen dan setelah pelanggan.
kelistrikan dan pabrik dan
dipahami. Unit/unit pengontrol sistem peringatan periode  Kode area
istrumen listrik). yang sesuai untuk pelatihan tempat kerja.
  Cara kerja diterapkan. yang diawasi
Tes/pengujian Menggunakan
sistem/komponen dan
dilakukan peralatan
kelistrikan sesuai pengalaman
untuk dan
untuk melakukan
menentukan perlengkapa
penggunaannya. sendiri pada
kesalahan/keru n dengan
 Prosedur perbaikan tipe yang
sakan dengan benar dan
sistem sama. Jika
menggunakan aman.
kelistrikan/kompone kondisi
peralatan dan
n. Menguji dan tempat kerja
teknik yang
 Prosedur pengujian mengidentifi tidak
sesuai.
sistem kasi memungkinka
33
 kelistrikan/kompone kesalahan n, maka

Kesalahan n. pada sistem penilaian
diidentifikasi kelistrikan. dapat
untuk  Memperbaiki dilakukan
menentukan sistem kelistrikan melalui
langkah  Pengukuran simulasi.
perbaikan yang kelistrikan.  Hasil yang
diperlukan.  Penemuan telah
 kesalahan dengan ditentukan
Perbaikan ringan pendengaran, harus dapat
pada visual, dan tercapai
rangkaian penilaian fungsi tanpa
kabel pada kerusakan, pengawasan
dilakukan korosi, keausan, langsung.
tanpa dan kerusakan  Kompetensi
menyebabkan kelistrikan. harus dinilai
kerusakan  Membaca dan sesuai dengan
terhadap memahami konteks
komponen diagram kualifikasi
atau sistem rangkaian. yang sedang
lainnya.  Penyolderan. diperhatikan.
 Penjepitan/crim
 ping.
Informasi yang
 Perbaikan
benar diakses
komponen dan
dari spesifikasi
rangkaian kabel.
pabrik dan
dipahami.  Melepas/mengga
nti komponen.
 
Perbaikan yang
diperlukan,
penggantian
komponen,
dan
penyetelan
dilakukan
dengan
menggunakan
peralatan,
teknik, dan
material yang
sesuai.

Seluruh kegiatan
perbaikan
34
dilakukan
berdasarkan
SOP
(Standard
Operation
Procedures),
peraturan
K3L
(Keselamatan
, Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/keb
ijakan
perusahaan.
 Tes/pengujia
n dilakukan
untuk
menentukan
kesalahan/ke
rusakan
dengan
menggunakan
peralatan
dan teknik
yang sesuai.
 Mengidentifik
asi kesalahan
dan
menentukan
tindakan
perbaikan
yang
diperlukan.
 Perbaika
n instrumen
dan sistem
peringatan
dilakukan
tanpa
menyebabkan
kerusakan
terhadap
komponen
35
atau sistem
lainnya.
36
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem starter

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
o
1.  Sistem starter  Pemahaman  Mengakses, Pengetahuan 4 jam 2(4)  Spesifikasi
Mengidentifikasi diperbaiki petunjuk teknis memahami, dan dan pabrik untuk
komponen sistem tanpa material, simbol menerapkan ketrampilan kendaraan.
starter menyebabkan grafik, dan informasi teknik dasar dapat  Spesifikasi
2. Mendiagnosis kerusakan diagram.  Menguji, dinilai melalui pabrik untuk
gangguan sistem terhadap  Prosedur membongkar, pekerjaan dan komponen/pr
starter komponen atau pengujian. merakit, tidak melalui oduk
3. Memperbaiki sistem lainnya.  Konstruksi dan melepas, dan pekerjaan.  SOP (Standard
gangguan sistem kerja sistem mengganti  Penilaian Operation
starter
 Informasi yang
ketrampilan
benar diakses starter yang sesuai  Menemukan Procedures)
penggunaan. kesalahan dapat 4 jam 2(4) perusahaan.
dari spesifikasi
 Prinsip-prinsip menggunakan dilakukan  Kebutuhan
pabrik dan
kerja dan pendengaran, setelah pelanggan.
dipahami.
penggunaan dari visual, dan periode  Kode area
 Perbaikan yang sistem starter. penilaian fungsi pelatihan tempat kerja.
diperlukan,  Prosedur perbaikan terhadap yang diawasi
penggantian kerusakan, dan
komponen, dan korosi, keausan pengalaman
penyetelan dan melakukan
dilakukan kerusakan/arus sendiri pada
dengan pendek pada tipe yang
menggunakan kelistrikan, dan sama. Jika
peralatan, pengukuran kondisi
teknik, dan elektrik. tempat kerja
bahan yang  Membaca dan tidak
sesuai. memahami memungkinka
37
 Pengujian wiring diagram. n, maka

dilakukan penilaian
tanpa  Menggunakan dapat
menyebabkan peralatan dan dilakukan
kerusakan perlengkapan melalui
terhadap dengan benar dan simulasi.
komponen atau aman  Hasil yang
sistem lainnya.  Menguji dan telah
ditentukan
 Informasi mengidentifikasi
harus dapat
yang benar kesalahan sistem
starter tercapai
diakses dari
 Memperbaiki tanpa
spesifikasi
sistem starter pengawasan
pabrik dan
langsung.
dipahami.
 Kemampuan
 Tes/pengujia dinilai sesuai
n dilakukan dengan
untuk konteks
menentukan kualifikasi
kesalahan/keru yang telah
sakan dengan diperhatikan.
menggunakan
peralatan dan
teknik yang
sesuai.
 Kesalahan
diidentifikasi
untuk
menentukan
tindakan
perbaikan yang
diperlukan.
 Seluruh
kegiatan
pengujian
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
38
dan
prosedur/kebija
kan perusahaan.
39
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem Pengisian

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
o
1. Mengidentifik  Sistem  Pemahaman  Menguji,  Pengetahua 4 jam 2(4)  Spesifikasi
asi komponen pengisian petunjuk teknis membongkar, n dan pabrik untuk
sistem diperbaiki material, simbol merakit, ketrampilan kendaraan.
pengisian tanpa grafik, dan melepas, dan dasar dapat  Spesifikasi
2. Mendiagnosis menyebabkan diagram. mengganti dinilai melalui pabrik untuk
gangguan kerusakan  Prosedur  Menemukan pekerjaan dan komponen/pr
pada sistem terhadap pengujian. kesalahan tidak melalui oduk
pengisian komponen  Konstruksi dan menggunakan pekerjaan.  SOP (Standard
3. Memperbaiki atau sistem kerja sistem pendengaran,  Penilaian Operation
gangguan lainnya. pengisian yang visual, dan ketrampilan Procedures)
sistem sesuai dengan penilaian fungsi 4 jam 2(4) perusahaan.
pengisian
 Informasi yang dapat
penggunaan. terhadap dilakukan  Kebutuhan
benar diakses
 Prinsip-prinsip kerusakan, setelah pelanggan.
dari spesifikasi
kerja dan korosi, keausan periode  Kode area
pabrik dan
penggunaan dari dan pelatihan tempat kerja.
dipahami.
sistem pengisian. kerusakan/arus yang diawasi
 Perbaikan
 Prosedur perbaikan pendek pada dan
yang kelistrikan, dan pengalaman
diperlukan, pengukuran melakukan
penggantian elektrik. sendiri pada
komponen,  Membaca dan tipe yang
dan memahami sama. Jika
penyetelan wiring diagram. kondisi
dilakukan
tempat kerja
dengan
tidak
menggunakan
memungkinka
peralatan,
40
teknik, dan n, maka

bahan yang penilaian
sesuai. dapat
 dilakukan
Pengujian melalui
dilakukan simulasi.
tanpa  Hasil yang
menyebabkan telah
kerusakan ditentukan
terhadap harus dapat
komponen tercapai
atau sistem tanpa
lainnya. pengawasan
 langsung.
Informasi yang  Kemampuan
benar diakses dinilai sesuai
dari dengan
spesifikasi konteks
pabrik dan kualifikasi
dipahami. yang telah
 diperhatikan
Tes/pengujian
dilakukan
untuk
menentukan
kesalahan/ke
rusakan
dengan
menggunakan
peralatan
dan teknik
yang sesuai.

Kesalahan
diidentifikasi
untuk
menentukan
tindakan
perbaikan
yang
diperlukan.
 Seluruh
kegiatan
pengujian
41
dilakukan
berdasarkan
SOP (Standard
Operation
Procedures),
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan.
42
SILABUS
Standar Kompetensi : Melakukan perbaikan sistem Pengapian

ALOKASI WAKTU
(TEORI)
 Pengetahua o
1. Mengidentifik  Perbaikan  Konstruksi dan  Menguji n dan 4 jam 2(4)  Spesifikasi
asi komponen sistem cara kerja sistem sistem/komponen ketrampilan pabrik untuk
sistem pengapian pengapian sesuai pengapian. dasar dapat kendaraan.
pengapian dilakukan penggunaannya.  Memperbaiki dinilai  Spesifikasi
2. Mendiagnosis tanpa  Prosedur sistem/komponen melalui pabrik untuk
gangguan menyebabkan pengukuran dan pengapian pekerjaan komponen/pr
pada sistem kerusakan pengujian. dan tidak oduk
pengapian terhadap  Persyaratan melalui  SOP (Standard
3. Memperbaiki komponen keamanan pekerjaan Operation
gangguan atau sistem kendaraan,  Penilaian Procedures)
sistem lainnya. perlengkapan dan ketrampilan 4 jam 2(4) perusahaan.
pengapian keselamatan diri. dapat  Kebutuhan
 Informasi  Pola pengapian. dilakukan pelanggan.
yang benar  Mengakses, setelah  Kode area
diakses dari memahami, dan periode tempat kerja.
spesifikasi menerapkan pelatihan
pabrik dan informasi teknik. yang diawasi
dipahami.  Menggunakan dan
peralatan dan pengalaman
 Perbaikan, perlengkapan melakukan
penyetelan dengan benar dan sendiri pada
dan aman . tipe yang
penggantian  Menguji dan sama. Jika
komponen mengidentifikasi kondisi
dilakukan kesalahan/kerusa tempat
dengan kan pada sistem kerja tidak
43
menggunakan pengapian/ memungkink

peralatan, komponennya. an, maka
teknik, dan  Memperbaiki penilaian
material yang sistem dapat
sesuai. pengapian. dilakukan
melalui
 Sistem simulasi.
pengapian  Hasil yang
diuji dan telah
hasilnya ditentukan
dicatat harus dapat
menurut tercapai
prosedur dan tanpa
kebijakan pengawasan
perusahaan. langsung.
 Kompetensi
 Seluruh
harus dinilai
kegiatan
sesuai
perbaikan
dengan
dilakukan
konteks
berdasarkan
kualifikasi
SOP (Standard
yang sedang
Operation
diperhatikan
Procedures),
.
peraturan K3L
(Keselamatan,
Kesehatan
Kerja, dan
Lingkungan),
dan
prosedur/kebi
jakan
perusahaan.
44
45
46

Silabus TSM

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Silabus TSM

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MGMP TSM KAB.

MAMUJU Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda Motor

spesifikasi dan  Kebijakan

Nama Sekolah : MGMP TEK. SEPEDA MOTOR

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

1. Mendiagnosis  Pemelihara Pelaksanaan  Kegiatan harus  Pengetahuan 4 jam 2(4)  Spesifikasi

berdasarkan sistem kontrol Pengujian sistem simulasi.

Nama Sekolah : MGMP TEK. SEPEDA MOTOR

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

menggunakan  Tes beban. tipe yang

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

 Data yang tepat

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

menyebabkan  Prosedur pengukuran membandingk

 Data yang tepat

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

bakar bensin kaburator yang  Pompa

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

spesifikasi dan manual. peralatan/perlen sistem untuk

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

unit kopling harus dapat

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

spesifikasi catatan/data cairan dan

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

 Informasi yang  Prosedur memungkinka

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

dengan pembongkaran, kerusakan, n, maka

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

metode  Melakukan teknik n, maka

 Data yang tepat

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

 kelistrikan/kompone kesalahan n, maka

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

 Pengujian wiring diagram. n, maka

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

teknik, dan n, maka

Alokasi Waktu : 60 Jam pelajaran

menggunakan pengapian/ memungkink

Anda mungkin juga menyukai