KESEHATAN

LINGKUNGAN

Tri Niswati Utami

 Lingkungan
Kondisi di luar organisme, memengaruhi kehidupan dan
perkembangan organisme (Encyclopedia of Science and Technology,
1960).
Pengaruh yang ada di atas/sekeliling organisme. Seluruh kehidupan
atau fungsi dibentuk dari reaksi antara organisme dan lingkungan
(Encyclopedia Americana, 1974).
Tempat pemukiman dengan segala sesuatunya, dimana organisme
hidup serta keadaannya, kondisi yang secara langsung/tidak
langsung diduga ikut memengaruhi tingkat kehidupan maupun
kesehatan organisme (Riyadi, 1976).
 Lingkungan

Suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang optimum sehingga

berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan
optimum pula (Notoatmodjo, 1996).
Kesehatan lingkungan meliputi: penyehatan air dan udara,
pengamanan limbah padat, limbah cair, limbah gas, radiasi dan
kebisingan, pengendalian faktor penyakit, penyehatan atau
pengamanan.
 Manusia & lingkungan
Manusia Interaksi Lingkungan

Adaptasi Manipulasi

Kondisi kesehatan masyarakat

kehidupan manusia
 Perkins (1938)

– Sehat/tidak seseorang  keseimbangan relatif

terbentuk dari fungsi tubuh, terjadi sebagai hasil
kemampuan penyesuaian secara dinamis terhadap
berbagai tenaga atau kekuatan (lingkungan) yang
berusaha mengganggunya.
Mekanisme pemaparan faktor lingkungan

Udara

Saluran pernafasan Kulit

Air Saluran Pencernaan Manusia Saluran pencernaan Makanan

Kulit

Saluran pencernaan Kulit

Tanah
Faktor lingkungan berdasarkan
kejadiannya:
1. Lingkungan alamiah
2. Lingkungan buatan.
Pembagian berdasarkan wujud

1. Lingkungan materi (substansi); kehidupan biotik

dan abiotik
2. Lingkungan non materi
 Lingkungan (sudut hubungan dgn
organisme): Rogers
Lingkungan materi
1. Instrinsik ; faktor yang ada didalam diri organisme
2. Ekstrinsik ; faktor yang datang atau berasal dari luar organisme
Lingkungan non materi
1. Instrinik ; mentalitas, temperamen
2. Ekstrinsik ; kepercayaan, budaya, moral
 Lingkup kesehatan lingkungan
– Perumahan
– Pembuangan kotoran
– Kandang ternak
– Sampah
– Air bersih
– Polusi udara
– Polusi air
– Tanah
– dan lainnya
 Masalah kesehatan lingkungan
1. Air
2. Barang/benda sisa/bekas; limbah,
sampah, tinja
3. Makanan & minuman
4. Perumahan dan bangunan
5. Pencemaran terhadap udara, tanah & air
6. Pengawasan arthropoda dan rodentia
7. Kesehatan kerja
Titik berat pengelolaan
lingkungan hidup (WHO)

Terciptanya keadaan yang serasi sempurna

dari semua faktor yang ada di lingkungan fisik
manusia,  perkembangan fisik manusia
dapat diuntungkan, kesehatan serta
kelangsungan hidup manusia dapat dipelihara
& ditingkatkan.
 Tujuan ilmu kesehatan lingkungan

Melakukan koreksi, KESEHATAN

memperkecil &
memodifikasi

BAHAYA PENGARUH ESTETIKA

Melakukan
pencegahan, efisiensi KESEIMBANGAN
sumber lingkungan EKOLOGI
 Pengaruh lingkungan terhadap
kesehatan
1. Akibat/masalah yang ditimbulkan segera terjadi
2. Akibat/masalah yang ditimbulkan terjadi secara
lambat. Ada tenggang waktu antara faktor
lingkungan dengan munculnya penyakit

pengaruh berlangsung
secara terus menerus
 PERAN FAKTOR LINGKUNGAN
 PENYAKIT

– PREDISPOSING FAKTOR  berperan dalam menunjang

terjangkitnya suatu penyakit pada manusia.
– PENYEBAB PENYAKIT SECARA LANGSUNG  sebagai
media transmisi (air  kolera); faktor yang
memengaruhi perjalanan suatu penyakit.
 Pencemaran lingkungan (UU No
23 tahun 1997, pasa1 ayat 12)
Pencemaran lingkungan  masuknya atau
dimasukkannya makhluk hidup, zat,
energi, dan atau komponen lain ke dalam Sisa
lingkungan hidup oleh kegiatan mansia, usaha/kegiatan
sehingga kualitasnya turun sampai ke manusia
tingkat tertentu  menyebabkan
lingkungan hidup tidak dapat berfungsi
sesuai dengan peruntukannya.
Lingkungan prenatal

– Lingkungan sebelum lahir atau janin berada

dalam kandungan.
– Kualitas anak  tergantung pada lingkungan
semasa janin dalam kandungan
– Kesehatan janin dipengaruhi oleh kesehatan ibu
dan lingkungan sekitar selama ibu hamil.
 Lingkungan
Tubuh ibu
makro

Kualitas bayi
Lingkungan yang
Prenatal dilahirkan

Lingkungan
Embrio/janin
mikro