Anda di halaman 1dari 6

MEMORANDUM OF UNDERSTANDING( MoU)

(NOTA KESEPAHAMAN)
ANTARA
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KESEHATAN CAHAYA DHARMA
BARADATU DENGAN RS H.KAMINO

TENTANG

PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)


DI RS H.KAMINO

NOMOR : 019

/MoU/ RS-HK/VIII/2017
NOMOR : ………… .............................

Pada hari ini Senin Tanggal DuaPuluh Satu Bulan Agustus Tahun Dua Ribu Tujuh Belas
( 21-08-2017 ) bertempat di RS H.KAMINO Yang bertanda tangan di bawah ini :
1. dr. NAILA FIRJANIATI :Direktur RS H.KAMINO dalam hal ini menjalani
jabatannya dan selaku demikian bertindak untuk dan atas
nama RS H.KAMINO, selanjutnya disebut “PIHAK
PERTAMA”

2. THERESIA DWIRIYANI, S.E :Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Kesehatan Cahaya


Dharma berkedudukan di Tiuh Balak Pasar Kec. Baradatu
Kab. Way Kanan, Prov Lampung 34761, dalam hal ini
menjalani jabatannya dan selaku demikian bertindak untuk
dan atas nama Sekolah Menengah Kejuruan Kesehatan
Futuhiyyah I selanjutnya disebut “PIHAK KEDUA”

Masing-masing pihak dalam kedudukannya sebagaimana tersebut di atas terlebih dahulu


menerangkan bahwa dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik /
siswa/siswi Sekolah Menengah Kejuruan Kesehatan, kedua belah pihak sepakat mengadakan
Perjanjian Kerja Sama dengan ketentuan yang diatur dalam pasal-pasal sebagai berikut :
Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
(1) Maksud diadakannya Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk memenuhi kebutuhan bersama
dan saling menguntungkan dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan dalam bidang
promosi, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
(2) Tujuan diadakannya Perjanjian Kerja Sama ini adalah :
a. Mendidik peserta didik / siswa/siswi Sekolah Menengah Kejuruan Kesehatan secara
professional dalam bidangnya dengan memberikan bekal ilmu pengetahuan, kemampuan
dan keterampilan
b. Meningkatkan pemahaman tentang kesehatan di masyarakat

Pasal 2
RUANG LINGKUP
(1) Ruang lingkup Perjanjian Kerja Sama ini menitikberatkan pada pendidikan, latihan dan
pengembangan yang telah ditetapkan atas kesepakatan kedua belah pihak.
(2) RS H.KAMINO adalah sebagai tempat praktik lapangan.

Pasal 3
BENTUK PELAKSANAAN KERJA SAMA
(1) Untuk melaksanakan Perjanjian Kerja Sama ini ditunjuk instruktur yang ditunjuk oleh
PIHAK PERTAMA
(2) Penanggung jawab teknis pengajaran dan instruktur institusi adalah PIHAK KEDUA,
sedangkan penanggung jawab pelaksanaan kerja sama ini adalah PIHAK PERTAMA
(3) Pembimbing yang dianggap perlu dalam pelaksanaan kerja sama ini diangkat sebagai
pengajar luar biasa.

Pasal 4
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
(1) Kewajiban PIHAK PERTAMA meliputi :
a. Menyediakan tenaga pembimbing di lahan Praktik yang digunakan dan disesuaikan
dengan klasifikasi kemampuan yang dibutuhkan;
b. Memberikan bimbingan dan pengalaman Praktik kepada peserta didik / siswa/siswi
meliputi aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap professional sesuai dengan
kebutuhan kurikulum.
c. Memberikan informasi yang diperlukan yang terkait dengan program Praktik kepada
PIHAK KEDUA;
d. Memberikan hasil evaluasi peserta didik / siswa/siswi menyangkut kegiatan Praktik di RS
H.KAMINO;
e. Menyediakan instalasi dan ruangan yang akan dijadikan lahan Praktik sesuai dengan
yang dibutuhkan oleh institusi pendidikan sepanjang tidak mengganggu pelayanan RS
H.KAMINO;
f. Memberikan izin kepada PIHAK KEDUA untuk menggunakan atau memanfaatkan
sarana yang diperlukan untuk kepentingan Praktik peserta didik / siswa/siswi sepanjang
tidak mengganggu pelayanan RS H.KAMINO

(2) Hak PIHAK PERTAMA meliputi :


a. Mendapatkan masukan ilmu pengetahuan dan teknologi pengembangan pelayanan
kesehatan;
b. Mengatur dan menentukan jadwal serta jumlah peserta didik / siswa/siswi yang akan
Praktik di RS H.KAMINO ;

(3) Kewajiban PIHAK KEDUA meliputi :


a. Mengirim peserta didik / siswa/siswi yang akan ber Praktik di RS H.KAMINO sesuai
dengan jumlah dan jadwal yang telah ditentukan oleh PIHAK PERTAMA;
b. Menyediakan tenaga pengawas instruktur institusi yang secara aktif mengawasi peserta
didik / mahasiswa selama Praktik di RS H.KAMINO;
c. Mematuhi peraturan dan semua prosedur yang berlaku di RS H.KAMINO;
d. Membayar biaya Praktik yang sesuai dengan ketentuan Pola Tarif RS H.KAMINO
dengan disepakati oleh pihak kedua;
e. Menjaga semua kerahasiaan pasien sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

(4) Hak PIHAK KEDUA meliputi :


a. Mendapatkan informasi yang dibutuhkan sepanjang yang berkaitan dengan keperluan
Praktik peserta didik / siswa/siswi;
b. Mendapatkan bimbingan dan pengarahan dari pembimbing yang ditunjuk oleh PIHAK
PERTAMA;
c. mendapatkan hasil evaluasi peserta didik / siswa/siswi.

Pasal 5
JANGKA WAKTU
(1) Perjanjian Kerja Sama ini berlaku selama 3 (Tiga) tahun terhitung sejak tanggal
ditandatanganinya oleh masing-masing pihak.
(2) Jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diperpanjang atau diakhiri atas
kesepakatan masing-masing pihak.
(3) Pengakhiran Kerja Sama hanya dapat dilakukan dengan pemberitahuan secar tertulis
sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan sebelum waktu pengakhiran yang dikendaki.

Pasal 6
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
(1) Apabila terjadi perselisihan antara para pihak dalam melaksanakan Perjanjian Kerja Sama
ini, maka para pihak sepakat untuk menyelesaikannya secara musyawarah dengan itikad
baik.
(2) Apabila perselisihan tersebut tidak dapat diselesaikan melalui musyawarah mufakat
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), maka perselisihan tersebut akan diselesaikan melalui
Pengadilan Negeri Blambangan Umpu Kab. Way Kanan
(3) Untuk keperluan tersebut maka para pihak sepakat untuk memilih tempat tinggal tetap
(domisili) pada Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Blambangan Umpu Kab. Way
Kanan

Pasal 7
FORCE MAJEURE
(1) Yang dimaksud dengan Force Majeure adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi di luar
kemampuan / kekuasaan salah satu pihak, yang berakibat tidak dapat dipenuhinya hak dan
kewajiban salah satu pihak tersebut. Adapun peristiwa yang dimaksud antara lain gempa
bumi besar, banjir besar, kebakaran besar dan adanya ketentuan pemerintah sehingga terjadi
dapat dilaksanakannya Perjanjian Kerja Sama ini.
(2) Apabila terjadi Force Majeure sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), maka pihak yang
terkena Force Majeure wajib memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya dalam
waktu 7 (tujuh) hari kalender terhitung sejak berakhirnya kejadian sebagaimana dimaksud
dalam ayat (1) disertai surat keterangan resmi dari pejabat yang berwenang.
(3) Pihak yang mengalami Force Majeure dibebaskan kewajiban-lewajiban yang berhubungan
langsung dengan Force Majeure tersebut sebagaimana yang telah diatur dalam Perjanjian
Kerja Sama ini.

Pasal 8
ADENDEUM
Apabila ada perubahan terhadap ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini,
maka dapat dilakukan atas persetujuan masing-masing pihak dan akan dituangkan secara
tertulis dalam suatu Kerja Sama Tambahan (Adendum) yang menjadi bagian yang tak
terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini.

Pasal 9
LAIN – LAIN
Pelaksanaan teknis pendidikan peserta didik / siswa/siswi yang melaksanakan Praktik di RS
H.KAMINO akan diatur dalam suatu prosedur tetap yang ditetapkan oleh PIHAK
PERTAMA.

Pasal 10
PENUTUP
Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dan ditandatangani oleh masing-masing pihak pada hari dan
tanggal sebagaimana tersebut pada awal naskah Perjanjian Kerja Sama ini dalam rangkap 2
(dua) in originally yang bermaterai cukup dan sah serta mempunyai kekuatan hukum yang
sama dan untuk keperluan administrasi dibuat turunan dalam 2 (dua) rangkap.

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA


Kepala SMK Kesehatan Cahaya Dharma Kepala Bidang Medik & Keperawatan
Rumah Sakit Haji Kamino

THERESIA DIWIRIYANI, S.E dr. NAILA FIRJANIATI

Anda mungkin juga menyukai