Anda di halaman 1dari 2

Bekerja sebagai Ibadah

Manusia pekerja

Roma 12:1

“Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu
mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus, dan yang
berkenan kepada Allah : itu adalah ibadahmu yang sejati.”

Dalam perikop ini bisa kita lihat, Rasul Paulus dalam suratnya dsini bukan hanya mengajak tapi lebih
menekankan pd sebuah perintah spy kita sbg umat bisa hidup seperti apa yg Tuhan kehendaki dan
bagaimana kt seharusnya hidup, (perhatikan) yaitu mempersembahkan tubuhmu seluruh aktivitas
kita sebagai ibadah yg sejati. Jadi ibadah tidak boleh dikudeta hanya oleh gereja, oleh ruang ibadah,
ibadah itu tidak hanya sama dengan hari sabtu/minggu ke gereja, ibadah itu tdk sama dgn hari
senin,selasa,rabu,kamis kita ke persekutuan...kita seringkali terjebak pada hidup yg split (semua
terpisah) gereja lain,tempat kerja lain..nah, Alkitab kali ini mengajarkan kpd kita bahwa bekerja
sebagai ibadah itu sangat menarik. Saya kira saya sgt suka mdengar sodara2 kita umat muslim
sering bkata ‘pekerjaan itu adalah ibadah’ sehingga apa yg mereka dapatkan bahwa pekerjaan itu
adalah amanah. Kita org kristen jarang skali menyebutkan kalimat ini, padahal ajaran dan
semangatnya sudah diajarkan di dalam Alkitab.

Nah, krn itu Rasul Paulus mengajarkan kepada kita: ‘Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan
Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu..’ apa yang dmaksud
dengan mpersembahkan tubuhmu? Mempersembahkan tubuhmu adalah apapun yg dilakukan
tubuhmu harus mjd sesuatu yg menyenangkan Tuhanmu, apapun yg dilakukan tubuhmu harus
masuk dlm konteks memuliakan Tuhanmu, apapun yg dlakukan tubuhmu sharusnya itu adalah
sesuatu yg bernilai seperti yang Tuhan kehendaki. Nah dalam Roma 12 ini, Nilai apa yg dmaksud
dsini? Prinsip pertama: sbg persembahan yg hidup, hidup dsini bukan krn kita bernyawa, hidup
dsini bukan berarti kt tdk mati, tapi hidup itu lebih mengacu pd kualitas perbedaan manusia baru dan
manusia lama, org yg sdh mengenal Tuhan dan yg belum mengenal Tuhan. Shg harus dpahami
hidup itu dengan segala aktivitasnya harus mjd sesuatu yg utuh, mjd suatu persembahan, mjd
sesuatu yang berbeda dgn hidup org yang belum/tidak mengenal Tuhan. Sehingga kita kerja
bukanlah sekedar ambisi utk menjadi nomer 1, bukan ambisi utk mjd yg pertama dan yg terutama,
tetapi harus mjd sebuah misi utk mjd yg terbaik dalam melakukan kehendak Tuhan...Kualitas,
kualitasnya yg dperhatikan karna ini penting, jangan hanya mengutamakan kuantitas itu nanti akan
dberikan Tuhan kalo kualitas kerja kita berbeda.., yang baik..,dan yang menyenangkan hati
Tuhan...bedakah kita dengan org yg belum mengenal Tuhan? Kalo sama, apa lebihmu..kalo kamu
baik pada org yg baik (kata Tuhan, Lukas 6:33) apa jasamu? Kamu mesti baik pd org yang kurang
baik. Kalo kt Cuma bermutu dlingkungan yg bermutu, apa kelebihan kita..seharusnya kt mampu
bermutu dtengah lingkungan yg tdk bermutu. Sehingga ini mjd suatu kualifikasi kemampuan diri untuk
mandiri,sehingga mampu bekerja dengan baik tanpa dipengaruhi oleh lingkungan disekitarnya. Spt
Ayat 2 Rasul Paulus mengatakan: ‘Janganlah kamu serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh
pembaharuan budimu, shg kamu dapat membedakan ,manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang
berkenan kepada Allah dan yang sempurna.’

Prinsip yang kedua: ‘..yang kudus dan yang berkenan kepada Allah..’ kita sebagai org kristen
haruslah mjd terang dlingkungan kerja kita, stiap org bisa mbedakan hitam dan putih,klo dunia ini
hitam yaa kita harus putih. Maka kudus adalah bisa menjadi sesuatu yg spesial..terpisah..jadi berkat
bagi semua org dsekitar kita. Sehingga pekerjaan yg kita lakukan tadi menjadi sebuah persembahan
yg hidup.., yg kudus...,dan berkenan kpd Tuhan....yg berkenan kpd Tuhan artinya orientasi dari
semua pekerjaan yg kita lakukan yakni orientasinya kpd Tuhan, dengan melakukan apa yg Tuhan
mau..bukan yg kita mau.

Banyak dari sebagian kita hanya berorientasi pada apa yg akan kita dapat (dlm hal ini materi),
keuntungan apa yg akan trima...shg kita mjd pekerja2 matrealistis...orang2 yg ibadah yg bdoanya
minta uang/berkat mlulu, org2 yg ibadah yg doanya minta sehat mlulu, org2 yg ibadah tapi gak fokus
beribadah ingat2 terus pkerjaannya..bukan cari Tuhan dan apa kehendak Tuhan..aneh
sekalii....bukankah Tuhan sdh berfirman dalam Matius 6:32-33 “Semua itu dicari bangsa2 yg tidak
mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yg di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu.
Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan
kepadamu.”

Maka dari itu mestinya, kita org kristen menyadari utk bagaimana memperbaiki diri dan membuat
hidup dan segala aktivitas kita menjadi sebuah persembahan yg hidup,kudus dan berkenan kepada
Allah..itulah ibadahmu yg sejati...

Semoga saya dan sodara bisa mjd seperti yg Tuhan mau..,karena seluruh aktivitasmu itulah
ibadahmu yg sejati..awas,bukan hanya dgereja...,drumah, djalan, dkantor, dtempat kerja kita..ingat
kita sedang beribadah...Amin.

Doa penutup

Ya Tuhan kami byukur dan bterima kasih utk Firman-Mu yg mengingatkan kami spy seluruh aktivitas
kami mjd aktivitas yg bisa kami pertanggungjawabkan utk memuliakan nama-Mu spy seluruh aktivitas
kami merupakan ibadah yg sejati,dimanapun kami berada: dlingkungan kami,ditempat kerja kami,
dan berinteraksi dgn masyarakat luas, Tuhan tolong agar kami bisa mjd berkat bagi banyak org,
sehingga Nama Tuhan dipermuliakan. Di dalam Nama Tuhan yang kami sembah dan kami muliakan,
kami berdoa dan mengucap syukur. Amin.

Anda mungkin juga menyukai