TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Definisi
(Kotler, 2005).
aspek budaya.
yang diterima oleh pasien ternyata lebih buruk dari harapan pasien,
2001), yaitu :
kebutuhan konsumen.
keperawatan yang ada. Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian yang
Kelas III bahwa kepuasan pasien pada penelitian ini sebagian besar
a. Individu;
b. Keluarga;
c. Kelompok;
d. Komunitas.
baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia.
adalah tindakan yang dilakukan berdasarkan standar praktik dan kode etik
apakah perawat telah bertindak sesuai prosedur (Potter & Perry, 2005).
maka perawat dapat melindungi diri sendiri pada bahaya tindakan legal dan
yeng lebih penting adalah melindungi klien/pasien pada risiko bahaya dan
2007).
adalah:
1. Aspek perhatian
kepada pasien, perawat harus peka terhadap setiap perubahan pasien dan
2008);
2. Aspek penerimaan
Aspek penerimaan merupakan sikap perawat yang selalu ramah dan ceria
sosial ekonomi dan budaya, golongan dan pangkat, serta suku sehingga
merasa utuh. Perawat tidak kecewa atau tidak berespon negatif terhadap
3. Aspek komunikasi
menilai kemajuan dan hasil akhir dari pelayanan keperawatan yang telah
4. Aspek kerjasama
kerjasama yang baik dengan pasien dan keluarga pasien. Perawat harus
apa yang dibutuhkan oleh pasien. Perawat juga bekerja sama secara
Aspek ini meliputi sikap perawat yang jujur, tekun dalam tugas, mampu
pasien, jalin dan pertahankan hubungan saling percaya yang baik dengan
(Priharjo, 2008).
b. Sumber data adalah klien, keluarga, atau orang yang terkait, tim
3) Status biologis-psikologis-sosial-spiritual
dan tanda atau gejala (S), atau terdiri dari masalah dan penyebab
(PE).
data terbaru.
meliputi:
keperawatan.
kebutuhan klien.
keperawatan
22
klien.
kerja (p= 0.615) dan kepemimpinan (p= 0.946) dengan kinerja perawat.
2.4.Perawat
2.4.1 Definisi
Perawat (nurse) berasal dari bahasa latin yaitu kata nutrix yang
berikut:
hak pasien.
25
3. Peran edukator
4. Peran Koordinator
kebutuhan pasien.
5. Peran Kolaborator
kesehatan yang terdiri dari dokter, fisioterapis, ahli gizi, dan lain-
6. Peran konsultan
7. Peran pembaharu
keperawatan
Keperawatan
1. Hak perawat
keperawatan.
stres emosional.
kesehatan lainnya.
29
2. Kewajiban perawat
bersangkutan.
pasien lainnya.
berwenang.
tempat bekerja
kesehatan di rumah sakit, yaitu berkisar 40–60%. Oleh karena itu, rumah
sakit haruslah memiliki perawat yang berkinerja baik yang akan menunjang
31
kinerja rumah sakit sehingga dapat tercapai kepuasan pelanggan atau pasien
(Suroso, 2011).
Indikator penerapan
layanan keperawatan pada
pasien
1. aspek perhatian Kepuasan Pasien
2. aspek penerimaan - Tangible
3. aspek komunikasi - Reliability
4. aspek kerjasama - Responsiveenes
5. aspek tanggung jawab - Asurane
(Marini, 2010) - Empaty
kerangka konsep ini terdiri dari variabel bebas (independen) dan variabel
sebagai berikut:
Keperawatan
Gambar 2.2 Kerangka Konsep Penelitian