Panduan DSC PLNG
Panduan DSC PLNG
BAB I
DEFENISI
Perencanaan pasien pulang dimulai sejak pasien dirawat dirumah sakit sebagai pasien
rawat inap. Dalam pengkajian awal rawat inap didalamnya ada poin-poin yang harus dikaji
secara berkelanjutan mengenai persiapan kepulangan pasien. Poin-poin tersebut harus
dilakukan secara bertahap setiap hari dan selesai sebelum pasien pulang. Discharge Planning
adalah form yang digunakan untuk mengecek kesiapan pemulangan pasien (terlampir).
Salinan Discharge Planning
diberikan kepada pasien atau keluarga pasien saat akan pulang dari Rumah Sakit.
Kurun waktu penyusunan Discharge Planning pasien harus dibuatkan
discharge planning maksimal 1 x 24 jam setelah pasien rawat inap memenuhi kriteria sebagai
berikut:
a. Umur > 65 tahun
b. Keterbatasan mobilitas fisik, Misal : stroke, pasien post operasi, multiple fraktur,
luka bakar yang luas, paska amputasi, pasien lumpuh, pasien dengan ulkus
diabetikum.
c. Kebutuhan perawatan atau pengobatan lanjutan
Di Kebutuhan bantuan dalam memenuhi kebutuhan ADL (
Activity Daily Living
).