TINJAUAN PUSTAKA
A. Karies Gigi
1. Pengertian Karies
Definis Karies adalah hasil interaksi dari bakteri di permukaan gigi, plak atau
oleh bakteri plak menjadi asam, terutama asam laktat dan asetat) sehingga terjadi
Karies merupakan suatu penyakit jaringan kerak gigi, yaitu email, dentin, dan
sementum, yang disebabkan oleh aktivitas jasad renik dalam suatu karbohidrat
yang dapat diragikan. Tandanya adalah adanya demineralisasi jaringan keras gigi
yang kemudian diikuti oleh kerusakan bahan organiknya (Kidd, dkk : 2012)
Jadi, karies merupakan suatu penyakit pada jaringan keras gigi yang
dihasilkan dari bakteri dipermukaan gigi, plak atau biofilm dan diet sehingga
canggihnya pabrik makanan maka semakin tinggi juga persentasi karies pada
5
6
a) Mikroorganisme / Plak
Plak adalah suatu lapisan lunak terdiri atas kumpulan bakteri yang
terjadinya proses karies dan inflamasi jaringan lunak. Ada tiga komponen
dental. Awal pembentukan plak, kokus gram positif merupakan jenis yang
massa plak terdiri dari komponen organik dan anorganik yang berasal dari
saliva, cairan sulkus dan produk bakteri. Bahan organik yang mencangkup
anorganik terdiri dari kalsium, posfor, dan sejumlah mineral lain seperti
Faktor substrat atau diet, dibutuhkan waktu yang minimum tertentu bagi
plak dan karbohidrat yang menempel pada gigi untuk membentuk asam dan
subtrat untuk pembuatan asam bagi bakteri dan sintesa polisakharida ekstra
karbohidrat dengan berat molekul yang rendah seperti gula akan segera
meresap ke dalam plak dan dimetabolisme oleh bakteri (kidd, dkk : 2012)
1) Gigi
(Tarigan, 2002).
2) Saliva
Saliva adalah suatu cairan oral yang kompleks yang terdiri dari atas
campuran sekresi dari kelenjar ludah besar dan kecil yang ada pada
dini karena masih banyak sekali mengandung ion kalsium dan fosfat.
ion fluor. Selain mempengaruhi pH-nya karena itu, jika aliran saliva
d) Waktu
terdiri atas periode perusakan dan perbaikan yang silih berganti. Oleh karena
itu, bila saliva ada didalam lingkungan gigi, maka karies tidak
bagian terkeras dari gigi. Sisa makanan (termasuk karbohdirat) akan menempel
awal karies pada email, yang ditandai bercak putih (white spot) bila proses ini
sudah terjadi maka progresivitas tidak akan dapat berhenti sendiri, kecuali
permukaan gigi yang terkena karies atau dilakukan pencabutan apabila tidak
𝑑𝑒𝑚𝑖𝑛𝑒𝑟𝑎𝑙𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖
Plak + Sukrosa Asam + Gigi Karies Gigi
𝑟𝑒𝑚𝑖𝑛𝑒𝑟𝑎𝑙𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖
b. Melakukan aplikasi pit dan fissure sealant pada gigi yang memiliki
ceruk dalam.
5. Indeks Karies
Indeks karies gigi adalah angka yang menunjukkan jumlah karies gigi
seseorang atau sekelompok orang. Berbagai macam indeks karies gigi yang
D = Decay : - Jumlah gigi tetap yang karies yang masih dapat ditambal
DMF-T maksudnya karies dihitung per gigi artinya gigi yang memiliki karies
lebih dari satu ( missal, karies pada gigi molar 1 permanen terdapat karies di
b. Indeks def-t
karies. Pada gigi susu kadang-kadang gigi yang tidak ada disebabkan lepas dengan
(Herijulianti, 2002)
D : d :
M : e :
F : _________ + f : _________+
total DMF
DMF − T rata − rata =
jumlah orang yang diperiksa
total def
def − t rata − rata =
jumlah orang yang diperiksa
B. Diet Makanan
1. Pengertian Diet
Menurut Lenita (2014), diet adalah salah satu aturan dalam mengkonsumsi
tersebut tentunya harus dilakukan sesuai petunjuk dan bimbingan dokter. Hal
Diet dalam kesehatan gigi sangatlah penting bagi kesehatan gigi dan mulut
seseorang. Faktor yang penting dalam hubungan diet dan kesehatan gigi adalah
dibawah 4,4 maka terjadilah pengerusakan email gigi sebagai tahap awal
a. Makanan
Makanan adalah produk pangan yang siap hidang atau yang langsung
mengkonsumsi berbagai makanan. Zat gizi yaitu zat-zat yag diperoleh dari
bahan makanan yang dikonsumsi tadi, mempunyai nilai yang sangat penting
13
(gizi) pada setiap bahan makanan memang tidak sama, ada yang rendah dan
ada pula yang tinggi, karena itu dengan memperhatikan “Empat Sehat Lima
(pangan nabati) dan ada pula yang berasal dari hewan (pangan hewani).
1) Air
makanan. Proses penyerapan zat gizi dari dinding usus halus menuju
aliran darah selalu dalam bentuk larutan. Air juga berfungsi membawa
2) Protein
disamping air. Setengah dari berat kering tubuh (tanpa air) adalah
kulit, dan sisanya beredar sebagai cairan tubuh (Nursanyoto, dkk. 2001)
3) Lemak
tubuh, yang dalam hal ini bobot energi yang dihasilkan dari tiap gram
adalah lebih besar dari yang dihasilkan tiap gram karbohidrat dan
adalah “dua seperempat kali” yang dihasilkan tiap gram kedua bahan
4) Vitamin
sendiri yang bersifat khusus. Hampir semua jenis vitamin tidak bisa
larut dalam air meliputi vitamin B dan C sedangkan vitamin yang larut
dkk. 2003)
5) Mineral
Sekitar 4% dari tubuh kita terdiri atas mineral, yang dalam analisa
bahan makanan tertinggal sebagai kadar abu, yaitu sisa yang tertinggal
6) Karbohidrat
otot dan sebagian lagi akan diubah menjadi lemak tubuh dan disimpan di
a) Monosakarida
gugus gula atau gula paling sederhana. Ada tiga jenis monosakarida
1) Glukosa
2) Galaktosa
gula susu.
3) Fruktosa
b) Oligosakarida
c) Polisakarida
Pada umumnya para ahli sependapat bahwa karbohidrat yang paling erat
Jenis makanan yang dapat menyebabkan karies gigi meliputi : makanan yang
manis (kariogenik) dan mudah terselip disela gigi seperti permen, cokelat, kue
mengkonsumsi dalam jumlah banyak tetapi dengan frekuensi yang lebih jarang.
Hamada, 2008)
Faktor yang paling penting dalam hubungan diet dan kesehatan gigi adalah
Jika sisa makanan ini membentuk plak yang kemudian menghasilkan asam dan
pH di bawah 5,5 maka terjadilah pengerusakan email gigi sebagai tahap awal
Bukti lain mengenai hubungan diet dan karies adalah berkaitan dengan
fruktosa akan mengakibatkan rasa mual yang hebat. Oleh karena itu mereka