Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS BEP

Analisis Break Event Point???

Unsur pembentuk laba???


Break Event Point

• Suatu analisis yang menggambarkan bagaimana


perubahan biaya variabel, biaya tetap, harga jual, volume
penjualan dan bauran pemasaran akan mempengaruhi laba
perusahaan.

• Analisis BEP merupakan instrumen yang lazim dipakai


untuk menyediakan informasi yang bermanfaat bagi
manajemen untuk pengambilan keputusan, misal: dalam
menetapkan harga jual produk.
ASUMSI

• Semua biaya diklasifikasikan sebagai biaya variabel dan


tetap
• Hubungan antara biaya tetap dan biaya variabel tidak
bervariasi
• Harga jual per unit tidak berubah selama periode analisis
• Perusahaan hanya memproduksi satu macam barang,
apabila menghasilkan lebih dari satu macam barang
perimbangan harus tetap
PENENTUAN BEP

Dengan membuat gambar break even


point (Chart)

Perhitungan Matematis

Efek perubahan berbagai faktor terhadap


BEP
• Efek perubahan harga jual per unit dan jumlah biaya terhadap BEP
• Efek perubahan sales mix terhadap BEP
CONTOH

• Perusahaan Super Murah bergerak di bidang produksi kain


memiliki pengeluaran biaya sbb:
− Biaya tetap Rp 3.000.000,00
− Biaya variabel Rp 400 per unit
− Harga jual Rp 1.000 per unit
− Kapasitas produksi maksimal 100.000 unit
Penyelesaian:

• Dasar unit Penjualan = Biaya


1.000 Q = 400 Q + 3.000.000
𝐹𝐶 =
600 Q = 3.000.000
3.000.0000
= 5.000 𝑢𝑛𝑖𝑡
𝐵𝐸𝑃 𝑄 = 1.000 − 400Q = 5.000 unit
𝑃 −𝑉
• Dasar penjualan (dalam rupiah)

𝐹𝐶 3.000.000
= 5000 unit x Rp 1.000
𝐵𝐸𝑃(𝑅𝑝) = = 400.000 = Rp 5.000.000,00
𝑉𝐶 1−= Rp 5.000.000
1 − 1.000.000
𝑆
GRAFIK BIAYA TOTAL

Rp
BIAYA TOTAL

BIAYA VARIABEL

P BIAYA TETAP

0 Volume (unit)
P = BIAYA TETAP PADA KAPASITAS PRODUKSI
BEP
PENJUALAN
Rp
BIAYA TOTAL
BEP

0 Volume (unit)
P = BIAYA TETAP PADA KAPASITAS PRODUKSI
PEMETAAN BEP

Daerah Laba PENJUALAN


Rp
BIAYA TOTAL
BEP

BIAYA VARIABEL

P BIAYA TETAP

0 Volume (unit)
Daerah
Rugi
KONSEP MARGIN KONSTRIBUSI

Selisih antara harga jual per unit dan biaya variabel per unit
CONTOH CONTRIBUTION MARGIN

• Misal perusahaan perekaman menjual DVD dengan harga jual per


unit Rp 250.000,00
• Biaya variabel per unit Rp 150.000,00
• Jika perusahaan memproduksi sebanyak 800 unit
• Berapakah Margin konstribusi per unit?
• Hitunglah laba / rugi jika menjualn 800 unit?
CONTOH CONTRIBUTION MARGIN

Jumlah Per unit


Penjualan (800 DVD) Rp 200.000.000 Rp 250.000
Biaya Variabel Rp 120.000.000 Rp 150.000

Margin Konstribusi Rp 80.000.000 Rp 100.000


Biaya Tetap Rp 70.000.000

Laba / Rugi Rp 10.000.000

• Margin konstribusi per unit Rp 100.000 menunjukkan


bahwa untuk setiap unit produk yang dibuat akan
menyumbang margin konstribusi sebesar Rp 100.000
CONTOH CONTRIBUTION MARGIN

• Misalkan perusahaan memproduksi 1.000 unit. Maka Margin


konstribusinya? Laba/rugi perusahaan?
Jumlah Per unit
Penjualan (1.000 DVD) Rp 250.000.000 Rp 250.000
Biaya Variabel Rp 150.000.000 Rp 150.000

Margin Konstribusi Rp 100.000.000 Rp 100.000


Biaya Tetap Rp 70.000.000

Laba / Rugi Rp 30.000.000


Rasio Margin Konstribusi

• Margin Konstribusi dapat dinyatakan dalam suatupersentase dari


pendapatan penjualan
𝑀𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛 𝐾𝑜𝑛𝑠𝑡𝑟𝑖𝑏𝑢𝑠𝑖
𝑅𝑀𝐶 =
𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛

• Semakin tinggi RMC semakin baik


LATIHAN

• PT. JAYA SELALU memproduksi dan menjual tas. Kapasitas per tahun 10.000
unit.
• Biaya tetap per tahun Rp 30.000.000,00
• Harga jual tas per unit Rp 10.000,00
• Laba bersih setelah pajak 20% jika terjual sesuai kapasitas Rp 24.000.000,00
• Diminta:
Hitunglah BEP dalam unit dan rupiah!
TUGAS

Suatu perusahaan mengeluarkan biaya tetap sebesar Rp


12.000.000. Biaya variabel Rp 135 per unit. Harga jual Rp 225
per unit. Kapasitas produksi maksimal 200.000 unit.
Diminta:
1. Hitunglah BEP dalam unit dan Rupiah !
2. Berapa jumlah penjualan yang harus dilakukan untuk
memperoleh laba sebesar Rp 3.000.000

Anda mungkin juga menyukai