Pf:
1. Sakit ringan (batuk, pilek), sedang, dan berat (stroke, pendarahan, yang butuh bantuan napas)
2. PF Hemodinamik (tensi (ideal di kedua tangan atau tangan dominan, ideal 3 – 4 x kasih interval 5
menit, 3 posisi (berdiri, duduk, berbaring) kalau perbedaan kanan diri sistolik 10 mmhg (diseksi
aorta, Takayasu ?, kalau pada 3 posisi tekanan sistolik +/- 20 diastolik +/- 10 ), nadi, pernapasan,
suhu)
3. Suhu pake raksa/digital sekitar 5 menit
TD: Manset dan sfigmomanomter setara jantung, 3 cm di atas fossa cubiti, ukur tekanan sistolik
+30 mmHg diturunkan 2-3 mmHg/detik.
Nadi: a. radialis, regular/ireguler, kuat angkat/tidak
Napas: kalau regular 15 detik cukup
CRF: <2 detik (normal)
4. Kepala: rambut, warna, tekstur, mudah dicabut atau tidak, kutu/ketombe, alopesia
(scarring/non scarring), benjolan (letak, bentuk, ukuran, tepi rata /tidak, perubahan warna,
darah, pus, nyeri tekan, konstitensi, mobile/fix)
5. Mata: konjungtiva, sklera, pupil reflex
6. Telinga: ukuran,bentuk,secret/serumen, nyeri tekan tragus atau tidak
7. Hidung: septum, konka, secret/darah
8. Wajah: deformitas/tidak, tabes dorsalis,
9. Mulut: pake tong spatel, gigi ada karies, cek faring, uvula, tonsil
10. Leher: KGB (letak, ukuran, perbesaran/tidak, multiple, konsitensi, mobile/tidak)
11. Trachea: posisi tengah/tidak, retraksi otot leher atau tidak,
12. Thorax: Inspeksi: normal, pectus excavates, carinatum, barrel chest, benjolan, retraksi, bagian
yang tertinggal
Periksa paru2 : apakah ada perubahan di statis atau dinamis (suruh pasien Tarik napas)
Palpasi: vocal fremitus,
Perkusi: perkusi secara umum, batas paru hati, paru lambung (tanya pasien sudah makan atau
belum)
Aukultasi: perifer ke central, vesikuler (dari perifer) laporan ini, apex (bronchovesiculer inspirasi
2:1 ), bronchial (1 : 1) ronkhi +/- (bunyi napas tambahan, udara seakan2 melewati cairan) (ronkhi
basah nyaring: ada infiltrate, tidak nyari: edema berat, ringan/sedang/berat) (ronkhi basah di
inspirasi) (ronkhi kering: ekspirasi) wheezing +/- (bunyi napas tambahan karena adanya udara
melewati saluran sempit), stridor, pleural rub (inspirasi di belakang thorax belakang)
Abdomen: inspeksi : bentuk abdomen (rata, buncit, distensi, benjolan), tidak ada caput medusa,
spider nevi
Auskultasi: mulai dari epigastrium (3-8x/menit), bising usus menurun/meningkat
Palpasi (kaki ditekuk) secara umum mulai dari light palpasi (prinsipnya mulai dari tempat yang
tidak sakit ke tempat sakit), palpasi organ (hepar( ada bruit hepar atau tidak), ginjal
(balotemang), dan lien), shifting dulness
Perkusi: liver span
Extremitas: look feel move (ada atrofi atau tidak, ROM (gerakan pasif cek ada rigiditas, spastis
atau tidak), krepitasi, reflex, pulsasi, tonus otot)