Abstrak
Sistem pembacaan KWH meter saat ini masih dilakukan secara konvensional dengan
memanfaatkan tenaga manusia yaitu secara door to door. Pada saat pencatatan dilakukan
petugas PLN diharuskan untuk mendatangi rumah setiap pelanggan. Jika rumah yang
didatanginya sedang tidak ada penghuninya maka proses pencatatan tidak dapat dilakukan
karena pada umumnya KWH meter diletakkan di dalam rumah pelanggan. Data yang diambil atau
dicatat juga sangat mungkin tidak sesuai dengan counter pada KWH meter. Dari permasalahan
tersebut maka dibutuhkan suatu sistem baru yang digunakan dalam proses pencatatan data pada
KWH meter.
Pada penelitian tugas akhir ini dilakukan perancangan dan implementasi handheld yang mampu
membaca data pada KWH meter secara wireless serta aplikasi database untuk pelanggan PLN.
Handheld ini terdiri dari mikrokontroler ATMega 8535 sebagai komponen utama, modul RF
(radio frequency) untuk komunikasi wireless, EEPROM sebagai memori ekternal untuk
menyimpan data pelanggan PLN, keypad dan LCD yang digunakan untuk antarmuka antara
petugas dan handheld. Hasil pencatatan handheld kemudian dimasukkan ke dalam database PLN
untuk dilakukan perhitungan pemakaian daya KWH meter.
Kata Kunci : KWH meter, mikrokontroler ATmega 8535, Modul RF, Handheld, database.
Abstract
At this time, KWH meters recording system is still carried out by using manpower in the door to
door. At the time of the recording is done, officer PLN will be required to come each home
customers. If home owners are away, the recording process can not be done because, in general,
KWh meters are placed in the home customers. The data that are recorded are also maybe not in
accordance with counter in KWH meters. Therefore, the required a new system that is used in the
process of recording data on the KWH meters.
At the research of final project the designing and implementation of handheld that capable to
record the data on KWH meters wirelessly and database application for PLN customers. The
handheld consists of microcontroller AVR ATmega8535 as the main component, RF (radio
frequency) module for wireless communication, EEPROM 24C256 as external memory to store
data PLN customers. Keypad and LCD are used to interface between the officers PLN and the
handheld. The recording results in the handheld are entered to the database to be done the
calculation for discharging KWH meters power.
Keywords : KWH meter, microcontroller ATmega 8535, Module RF, Handheld, database.
1
BAB I
PENDAHULUAN
Pada buku ini dibahas penelitian tentang perangkat (handheld). Perangkat ini
terdiri dari mikrokontroler sebagai komponen utama sistem. Untuk komunikasi
wireless, mikrokontroler dihubungkan dengan modul RF YS 1020ua. Hasil
pencatatan data akan disimpan sementara pada perangkat tersebut untuk kemudian
disimpan ke dalam suatu aplikasi database di pusat PLN. Pengiriman data dari
mikrokontroler ke database menggunakan komunikasi serial RS232.
Bab I Pendahuluan
1. Aplikasi database yang dirancang hanya untuk golongan tarif dasar listrik
untuk keperluan rumah tangga menggunakan software Delphi 7.0.
2. Komunikasi handheld menggunakan wireless RF dengan menggunakan
modulasi digital dan dua arah.
3. Pengujian hanya menggunakan satu KWH meter yang dapat diubah ID
pelanggannya dalam pencatatan data pemakaian energi listrik.
Desain dan Implementasi Handheld Sebagai Alat Pengambil Data
Pada KWH Meter dengan Komunikasi Wireless RF Berbasis Mikrokontroler 2
Bab I Pendahuluan
a. Studi literatur dan diskusi, yaitu studi yang dilakukan dengan mengumpulkan
dan mempelajari berbagai buku buku teks dan jurnal-jurnal ilmiah yang
bersangkutan dengan Tugas Akhir ini serta berdiskusi dengan dosen
pembimbing dan instansi yang terkait.
b. Tahap Perancangan, pada tahap ini dilakukan perancangan alat yang akan
dipakai dalam untuk melakukan pencatatan data pada KWH meter kemudian
dilakukan sinkronisasi antara perangkat handheld dengan perangkat pada
KWH meter sehingga dihasilkan suatu perangkat terintegrasi yang dapat
bekerja secara utuh sebagai suatu sistem untuk mencatat informasi pemakaian
energi listrik.
c. Tahap Pengujian Sistem dan Analisa. Pada tahap ini alat yang sudah
dirancang disimulasikan sehingga didapat hasil yang diinginkan yaitu
informasi pemakaian energi listrik.
Sistematika penulisan pada tugas akhir ini dibagi menjadi beberapa bab yang
meliputi :
Desain dan Implementasi Handheld Sebagai Alat Pengambil Data
Pada KWH Meter dengan Komunikasi Wireless RF Berbasis Mikrokontroler 3
Bab I Pendahuluan
1. BAB I PENDAHULUAN
Pendahuluan yang berisi mengenai Latar Belakang, Perumusan Masalah,
Pembatasan Masalah, Maksud dan Tujuan, Metode Penelitian, dan
Sistematika Penulisan.
5. BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan atas hal-hal yang telah dikerjakan sebelumnya dan
saran untuk perbaikan alat kedepannya.
Desain dan Implementasi Handheld Sebagai Alat Pengambil Data
Pada KWH Meter dengan Komunikasi Wireless RF Berbasis Mikrokontroler 4
45
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil analisis dari pengujian dan pengukuran yang dilakukan terhadap
system pembacaan data KWH meter secara wireless menggunakan handheld dan PC
server sebagai database pusat pelanggan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut :
1. Rata – rata waktu yang dibutuhkan untuk satu kali pengambilan data KWH
meter adalah 1,185 detik dengan kondisi free space. Faktor kegagalan yang
terjadi dari 84 pengambilan data KWH meter adalah 1.19% dengan jarak
maksimum 140 m.
2. Rata – rata waktu yang dibutuhkan untuk satu kali pengambilan data KWH
meter adalah 1,505 detik dengan kondisi terdapat obstacle. Faktor kegagalan
yang terjadi dari 84 pengambilan data KWH meter adalah 5.95% dengan jarak
maksimum 140 m.
3. Waktu (time out) yang diberikan untuk proses pengambilan data KWH meter
adalah 10 detik.
4. Software yang berfungsi sebagai aplikasi database memiliki beberapa fitur
memberikan ID pelanggan ke handheld, meng-update data pelanggan setelah
pencacatan data KWH meter, dan melihat rincian tagihan pelanggan.
5. Kapasitas EEPROM dibatasi dalam program mikrokontroler hingga 300
pelanggan.
Bab V Penutup
5.2 Saran
Pengembangan yang dapat dilakukan pada tugas akhir ini antara lain :
1. Handheld mampu mencatat data secara manual jika blok RF yang ada di
perangkat KWH meter tidak bekerja.
2. Membuat fungsi handheld berada di gardu listrik sehingga alat tersebut
berfungsi sebagai data collector yang bekerja secara otomatis dalam
melakukan pencatatan data KWH meter pada tanggal tertentu.
3. Memperbesar kapasitas memori eksternal di handheld untuk dapat
menyimpan data – data pelanggan yang lebih lengkap.
4. Handheld mampu mengatur perangkat di KWH meter untuk dapat
memutuskan aliran listrik khusus pelanggan yang telat membayar iuran listrik.
Desain dan Implementasi Handheld Sebagai Alat Pengambil Data Pada KWH Meter
dengan Komunikasi Wireless RF Berbasis Mikrokontroler 46
DAFTAR PUSTAKA
[3] Haryanto ST, M Ary dan Ir. Wisnu Adi P. 2008. Pemrograman Bahasa C
untuk Mikrokontroler Atmega8535. Yogyakarta : Penerbit ANDI.
[4] PT PLN Distribusi Jawa Barat & Banten. 2007. Simulasi Hasil Tagihan
(Online). Tersedia : http://www.pln-jabar.co.id/pln_info.htm [8 Juni 2009].
[5] Marcus, Teddy, Agus Prijono, dan Josef Widiadhi. 2005. Pemrograman
Delphi dengan ADOExpress. Bandung : Penerbit Informatika.