Bab Iv
Bab Iv
Setiap karya menceritakan apa yang terjadi pada suatu waktu, karena karya
merupakan hasil pengekspresian dari seniman terhadap apa yang dialami, didengar
atau dirasakan seniman tersebut. Terwujudnya suatu karya seni telah melalui proses
ungkapan kegelisahan yang di rasakan terhadap dunia pendidikan saat ini. Dalam
kesempatan inipenulis akan membahas karya-karya dalam bentuk tulisan agar dapat
1. Pendekatan
2. Kesederhanaan
3. Disiplin
4. Pidana
5. Diambang ketakutan
7. Kebiri
8. Pelita
9. Pahlawan
39
40
Karya 1
Gambar 11
Judul karya : “Pendekatan”
Ukuran : 100cm x 130cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun pembuatan : 2017
buku dan 2 orang siswa yang sedang memperhatikan buku yang dibaca oleh
Lukisan ini berukuran 130 cm x 100 cm dengan media cat acrylic di atas
kanvas.
41
objek utama dari lukisan ini adalah seorang guru yang sedang membaca buku,
langsung dengan siswa akan sedikit membantu guru untuk merefleksi cara
mengajar guru tersebut. biasanya jika sudah dekat atau terbuka dengan guru
sswa tidak segan menceritakan segala hal keadaan di dalam kelas mereka.
jadi guru lebih mudah mencari informasi dan bisa sesegara mungkin
KBM. Dengan mengetahui segala informasi tentang siswa guru lebih mudah
Dalam hal ini peran pendekatan seorang guru terhadap murid sangat
penting, karena dengan cara mengajar seorang guru yang menarik dan dapat
Karya 2
Gambar 12
Judul karya : “Kesederhanaan”
Ukuran : 130cm x 100cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun pembuatan : 2017
Sumber : Pradana Hidayat
berwarna hitam yang dilengkapi tas hitam dari kulit buaya, dalam karya ini di
keseimbangan yang tepat, dan lukisan ini berwarna background coklat muda.
atas kanvas.
43
penulis ingin meyampaikan pesan bahwa terbukti seorang guru tempo dulu
pergi mengabdi kesekolah, di era zaman sekarang ini sudah jarang ditemui
bakri. Di Zaman sekarang mungkin sudah sangat jarang ditemui guru dengan
yang masih memakai sepeda kumbang atau ontel ini. Dan memang sepeda
kumbang zaman modren bisa jadi motor yang dicicil setiap bulan oleh para
guru. Motor adalah suatu yang umum yang ditemui sekaran. Guru dengan
mobil mewah mungkin masih bisa dihitung. Guru yang memakai mobil bisa
jadi di kota besar atau sudah bersertifikasi. Motor menjadi andalan guru
indonesia, Jalan berlubang bukan lagi hal baru, namun jalan berlubang pun
bisa bermakna susahnya hidup seorang guru. Tas hitam dari kulit buaya
adalah benda vintage dalam ikonisitas budaya. Sudah sangat jaran kita temui
guru atau orang yang memakainya. Tas seperti ini awet dan liat termakan
Guru baru atau guru-guru muda mungkin jarang yang mau memakai tas
hitam dari kulit buaya. Tas ini hanya bisa menumpang sedikit muatan.
Sedangkan guru baru ingin tampil profesional, maka buku referensi tebal dan
Karya 3
Gambar 13
Judul karya : “Disiplin”
Ukuran : 130cm x 100cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun pembuatan : 2017
Sumber : 2017
dengan raut wajah seorang guru yang cemas, memakai kerudung berwarna
biru, dan memakai baju warna biru muda dan pada lukisan ini dengan
sepeda yang kencang agar cepat sampai di sekolah karena guru harus disiplin
Konsep dari lukisan ini bahwa kedisiplinan itu sangat penting bagi
seorang guru karena gurulah yang diguguh dan ditiru oleh muridnya, Disiplin
adalah masalah yang paling berat yang dihadapi oleh para guru. Berhasil
cara guru dalam menciptkan disiplin terhadap siswanya. Hal ini tidak datang
dengan sendiriya, tetapi harus tetap dipelajari dan dilakukan secara terus
karena disiplin itu tidak tergantung pada kemampuan guru, namun ada
guru,
kualitas, atau mutu pendidikan pada suatu sekolah. Karena dengan adanya
ditekuni dan ditaati serta dilaksanakan oleh guru disekolah, maka sekolah
tersebut akan lebih baik dan sempurna. Disamping itu disiplin dapat
47
Karya 4
Gambar 14
Judul karya : “Pidana”
Ukuran : 100cm x 100cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun Pembuatan : 2017
48
matter pada lukisan ini adalah gambar tangan , dimana digarap lebih detail
dibagian tangan yang diborgol saja. karena tangan diborgol tersebut memiliki
konsep bahwa pada zaman dahulu seorang guru memberi hukuman terhadap
siswa berat atau ringannya hukaman itu tidak ada kaitannya dengan hukuman
pidana, berbeda pada zaman sekarang ini kekerasan yang terjadi pada siswa
dilakukan oleh guru sengaja maupun tidak disengaja. Belakang ini masyarakat
dikejutkan dengan berita mengenai seorang guru yang menganiaya salah satu
siswanya akibatnya siswa tersebut harus dirawat dirumah sakit. Kita tahu bahwa
tempat yang aman bagi siswa. Namun ternyata dibeberapa sekolah terjadi kasus
kekerasan pada siswa oleh guru kepada siswa seperti dilempar penghapus dan
efektif untuk mengendalikan siswa, padahal cara ini bisa menyebabkan trauma
lain yang danggap lemah. Lingkaran negatif ini jika terus berputar bisa
terhadap siswa yang nakal atau melanggar tata tertib disekolah. Para siswa-siswa
yang nakal tersebut akan dibiarkan saja, dari pada nantinya guru terkena masalah
semakin seenaknya melanggar tata tertib disekolah, karena toh tidak akan
dihukum.
50
Karya 5
Gambar 15
Judul karya : “diambang ketakutan”
Ukuran : 100cm x 100cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun pembuatan : 2017
51
sedang bahagia karena telah lulus ujian karena terlihat dari bajunya yang
penuh dengan coret-coretan, dan salah seorag siswa sedang memegang pisau.
pendidikan saat ini sudah di sobek oleh prilaku mereka, namum masih adakah
seoarng guru yang mampu menghadapi persoalan ini, seperti “Umar Bakri”?.
remaja, Biasanya tawuran terjadi antar pelajar yang duduk di bangku SMA
menyimpang, selain itu tawuran juga berdampak negatif bukan hanya kepada
membantunya dan bagi siswa yang tidak ikut dikatakan tidak setiakawan,
Perkelahian antar pelajar ini sangat merugikan, pasalnya setelah kejadian ini
ada saja fasilitas umum yang rusak bahkan tawuran juga dapat mengganggu
aktivitas warga.
gugur setelah mengajar. Guru harus menjadi contoh yang baik, dari segi
Karya 6
Gambar 16
Judul karya : “kewajiban menuntut ilmu”
Ukuran : 120cm x 100cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun pembuatan : 2017
Secara visual lukisan ini menampilkan objek papan tulis yang sudah
lama dan rusak papan tulis tersebut merupakan simbolis rusaknya moral
buang air kecil Rp.1000, buang air besar Rp.2000, mandi Rp.5000, dan
ikon papan tulis yang sudah rusak menceritakan rusaknya moral anak
bangsa, maka dari itu peran gurulah yg sangat utama untuk membentuk
bahwa dunia pendidikan itu mahal di dunia ini tidak ada yang gratis jadi
Kalimat yan tertulis di papan tulis tersebut adalah qur’an surat al-
derajat. Dan, Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan”. Manusia
adalah mahluk yang sempurna diciptakan Allah swt, salah satu keistimewaan
manusia adalah diberinya akal pikiran. Dengan akal ini manusia bisa
mengolah alam semesta. Untuk mengolah alam semesta ini maka manusia
Karya 7
Gambar 17
Judul Karya : “Kebiri”
Ukuran : 100 cm x 130 cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun Pembuatan : 2017
Sumber : Pradana Hidayat
Lukisan ini menampilkan objek uang 20 ribu zaman dulu yang sudah tergunting ,
lalu kumpulan uang 100 ribu dan uang 50 ribu yang sedang digunting, lukisan ini
56
Pada lukisan ini uang 50 ribu tersebut merupakan simbol pada zaman
pemerintahan presiden Suharto yang mana pada masa itu guru-guru memeang
ikhlas dari hati untuk mencerdaskan anak bangsa, bukan karena gaji yang
diterimanya, dan begitu juga gambar uang 20 ribu adalah kegiatan sedang belajar,
uang tersebut sengaja dibuat sudah tergunting menandakan bahwa gaji guru ala
kadarnya saja.
Judul lukisan ini adalah “kebiri” arti kebiri adalah tindakan bedah atau
menggunakan bahan kimia yang bertujuan untuk menghilangkan fungsi testis pada
jantan atau fungsi ovarium, Pengebirian dapat dilakukan baik pada hewan ataupun
manusia, namun kebiri yang dimaksud didalam lukisan ini adalah sunat menyunat
sertifikasi menjadi rahasia bersama dibawah tangan. Antara oknum penyunat dan
yang disunat sama-sama tahu. Dan yang terpenting kedua belah pihak sama-sama
untung, namun hal ini benar-benar terjadi karena daripada guru tidak menerima apa-
Karya 8
Gambar 18
Judul Karya : “Pelita”
Ukuran : 100 cm x 120 cm
Bahan Akrilik diatas kanvas
Tahun pembuatan : 2017
Sumber : Pradana Hidayat
Pada karya ini penulis menampilkan 2 objek benda, objek utama adalah
lampu taplok, lampu taplok tersebut merupakan ikon sebagai penerang dan pakaian
baju dinas merupakan ikon baju seragam seorang guru. Latar pada lukisan ini dibuat
58
dengan suasana yang gelap, tetapi penulis tetap berusaha memainkan warna agar
Judul lukisan ini adalah pelita, guru bisa diartikan pelita disaat gelap, gelap
membuat kita tidak dapat berbuat apa-apa, bahkan jalan pun mungkin kita bisa
tersantuk batu atau apapun yang saat jalan kita tidak dapat melihatnya. Tetapi jika ada
pelita yang dapat menerangi kita, kita bisa jalan dengan lebih baik karena tidak takut
lagi akan tersantuk atau sebaliknya. Guru seperti itu saat kita tidak mengetahui apa-
apa, saat kita benar-benar belum mengenal apa-apa dia senantiasa mengajarkan kita
untuk mengetahui hal tersbut, dia mengajarkan kita, menuntun kita agar yang kita
Pelita adalah salah satu kata yang terdapat dalam lirik lagu Hymne guru,
yang tertulis seperti ini “Engkau sebagai pelita dalam kegelapan, engkau laksana
embun penyejuk dalam kehausan, engkau patriot pahlawan bangsa tanpa tanda jasa”
Lagu tersebut selalu teringat dihati. Bagi kita masih mengenyam pendidikan
disekolah sepertinya tidak akan lupa dengan syair lagu tersebut. Lagu yang
dinyanyikan akan tetap membuat kita untuk selalu teringat pada guru . Sebab cita-cita
dan harapan yang bisa kita raih sekarang ini juga tidak luput dari peran serta mereka.
bimbingan dan kesabaran dan tidak pernah bosan agar kita pandai, para guru bahkan
menikmati profesi guru sebagai jalan hidupnya. Profesi ini sangat mulia karena
Karya 9
Gambar 19
Judul Karya : “Pahlawan”
Ukuran : 100 cm x 120 cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun Pembuatan : 2017
Sumber : Pradana Hidayat
60
globe, jari tangan yang menunjuk globe tersebut merupakan indeks tentang alam yang
sudah berkembang karena orang-orang yang berilmu, objek yang ditampilkan pada
globe tersebut adalah peta pulau indonesia, secara keseluruhan lukisan ini dibuat oleh
warna terang dengan latar belakang berwarna kuning, lukisan ini penulis buat dengan
Lukisan ini berjudul pahlawan, arti dari pahlawn adalah orang yang
pengaruh terhadap tingkah laku orang lain, karena dinilai mulia dan bermanfaat
bagi kepentingan masyarakat bangsa atau umat manusia termasuk seorag guru.
Sebagai penerus bangsa yang menjadi harapan bangsa ini, yang dapat
meneruskan perjuangan dalam membangun negeri ini, sesuai bidang yang mampu
kita lakukan, dalam meraih tujuan tentu kita belajar dari seorang guru.
“Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa” tidaklah menjadi hal yang asing di telinga
kita. Mengingat bagaimana para guru berjuang membebaskan rakyat Indonesia dari
Lirik lagu Himne Guru menggambarkan guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
Semua kata dalam Himne Guru ini mengandung makna begitu dalam untuk
menggambarkan guru sebagai pahlawan yang tidak mengenal tanda jasa. Memang
61
menggeluti profesi sebagai guru tidaklah mudah. Guru mempunyai tanggung jawab
Untuk itu, diperlukan pengorbanan yang begitu besar walau dengan jasa yang tidak
begitu besar. Tidaklah menjadi hal yang berlebihan jika guru yang mengerjakan
tugasnya dengan penuh tanggung jawab disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
62
Karya 10
Gambar 20
Judul Karya : “ Banyak ciptakan menteri”
Ukuran : 100 cm x 120 cm
Bahan : Akrilik diatas kanvas
Tahun Pembuatan : 207
Sumber : Pradana Hidayat
seorang guru, lalu polisi, dokter, dan 2 siluet, siluet tersebut masing-masing di beri
63
tanda gambar uang dan tanda tanya. Warna pada latar disesuaikan agar mendukung
Subject utama pada lukisan ini adalah figur seorang guru, dan 2 figur lagi
yang ditepi sengaja dibuat siluet tujuan untuk menghadirkan gaya kontemporer,
maksud dari siluet yang diberi gambar uang tersebut itu merupakan simbol seorang
koruptor dan yang hanya diberi tanda tanya merupakan simbol seseorang yang
pengangguran atau orang yang tidak sukses, sudah jelas bagi kita bahwa karena
seorang gurulah dapat mncul profesi-profesi lain, misal dokter, mentri, polisi,
Banyak ciptakan menteri tersebut adalah salah satu lirik lagu Iwan Fals, yang
berjudul Umar Bakri. Jadi profesi seorang guru sangatlah mulia karena profesi ini
adalah amal ibadah yang tidak ada putus-putusnya. Guru sering juga disebut sebagai
pendidik dan juga sebagai pencerah, dan seorang guru yang mampu membentuk
karakter dan akhlak seorang anak dengan demikian seorang guru bertanggung jawab
terhadap akhlak dan moral seorang siswa dan tentunya buat bangsa dan negara.