Anda di halaman 1dari 5

Lindungi diri saat batuk atau bersin :

 Tutup hidung dan mulut anda dengan tisseu saat bersin atau batuk , atau ...
 Tutup hidung dan mulut anda dengan lengan anda buka dengan telapk tangan, saat
bersin atau batuk
 Gunakan masker yang menutup hidung
 Buanglah tissue setelah digunakan ke tempat sampah
 Cuci tangan anda segera dengan air mengalir dan sabun
 Bersihkan tangan anda dengan alkohol hand rub.
MATERI CUCI TANGAN
A. PENGERTIAN
Pengertian mencuci tangan adalah suatu prosedur tindakan membersihkan tangan
dengan menggunakan air mengalir dengan sabun antiseptik jika tangan terlihat kotor atau
handsrub berbasis alkohol dengan klorheksidin jika tangan tidak terlihat kotor.

B. TUJUAN MENCUCI TANGAN


Menghilangkan kotoran dari kulit secara mekanis dan mengurangi jumlah
mikroorganisme sementara. Perlu anda ketahui bahwa tangan kita terdiri dari 2 kuman
yaitu:
• Residen flora yang merupakan flora normal, 10 – 20% berada disela kulit dan sulit
dihilangkan. Hidupnya terbesar di kuku dan garis tangan, bisa menyebabkan
infeksi bila masuk kedalam tubuh melalui tindakan invasif.
• Transien kuman merupakan kuman yang berasal dari lingkungan dan tahan hidup
selama 24 jam, hidup disekitar kuku, dan merupakan penyebab terjadinya HAIs.
Akan tetapi kuman ini bisa dihilangkan dengan melakukan cuci tangan secara
benar.

C. JENIS JENIS MENCUCI TANGAN


• Hand Washing
Adalah cuci tangan yang menggunakan sabun antiseptic dengan air mengalir.
• Handrub
Adalah cuci tangan yang menggunakan cairan berbasis alkohol tanpa menggunakan air.
Kapan waktu yang tepat melakukan Cuci Tangan
Dalam hal ini anda harus ingat tentang “ FIVE MOMENTS” 2 sebelum dan 3 sesudah yaitu :
1 Sebelum kontak dengan pasien
2 Sebelum melakukan tindakan aseptik
3 Sesudah terkena cairan tubuh pasien
4 Sesudah kontak dengan pasien
5 Sesudah kontak dengan lingkungan pasien

Apabila tangan anda tampak kotor dan terkontaminasi, maka anda wajib membersihkan
tangan menggunakan sabun antiseptik dengan air mengalir, dan waktu yang diperlukan antara
40 – 60 detik. Apabila tangan anda tidak tampak kotor, maka anda bisa melakukan cuci
tangan menggunakan handrub yang berbasis alkohol dengan khlorheksidin 2%, waktu yang
diperlukan adalah 20 – 30 detik.
1 Siapa yang wajib melakukan cuci tangan. setiap orang yang kontak dengan pasien
langsung seperti: keluarga pasien, dokter, perawat, ahli fisioterapi dan petugas kesehatan
lainnya.
2 Tidak langsung sepert: ahli gizi, farmasi, teknisi dan lainnya. Setiap personil yang ada
berkontribusi dengan prosedur pasien, setiap orang yang bekerja di rumah sakit

D. LANGKAH – LANGKAH MENCUCI TANGAN


Basahi kedua tangan dengan air, teteskan sabun cair secukupnya di atas telapak
tangan atau gosoklah kedua telapak tangan dan kedua punggung tangan apabila
menggunakan sabun padat. 6 langkah selanjutnya yaitu :
1. Telapak dengan telapak
Gosoklah kedua telapak tangan secara bergantian,sehingga kedua telapak Tangan kena
sabun

2. Telapak kanan diatas punggung tangan kiri dan telapak kiri diatas punggung tangan kanan
Gosok kedua punggung tangan secara bergantian dan ,gosok diantara jari jemari tangan
secara bergantian sehingga kena sabun

3. Telapak dengan telapak dan jari saling terkait


Gosok kedua telapak tangan dan diantara jari jemari secara bergantian sehingga kena sabun
4. Letakkan punggung jari pada telapak satunya dengan jari saling mengunci
Gosok punggung jari yang saling mengunci pada telapak satunya, secara bergantian.

5. Jempol kanan digosok memutar oleh telapak kiri & sebaliknya


Gosok jempol,dan jari jari tangan lainnya , secara memutar bergantian di kedua tangan.

6. Jari kiri menguncup,gosok memutar kekanan & ke kiri pada telapak kanan & sebaliknya
Gosok gosoklah ujung ujung kuku pada telapak tangan, sehingga busa sabun masuk kedalam
sela sela kuku,secara bergantian dikedua tangan.
Rumah sakit bersih adalah tempat pelayanan kesehatan yang dirancang, dioperasikan dan
dipelihara dengan sangat memperhatikan aspek kebersihan bangunan dan halaman baik fisik,
sampah, limbah cair, air bersih, dan serangga/binatang pengganggu. Namun menciptakan
kebersihan di rumah sakit merupakan upaya yang cukup sulit dan bersifat kompleks
berhubungan dengan berbagai aspek antara lain budaya/kebiasaan, prilaku masyarakat,
kondisi lingkungan, sosial dan teknologi. Jika di bandingkan dengan institusi lain mungkin
jenis sampah dan limbah rumah sakit adalah yang terkomplit, tempat yang paling banyak di
kunjungi oleh masyarakat ketika sakit ini mengeluarkan berbagai jenis sampah dan limbah.
Masyarakat di dalam lingkungan rumah sakit yang terdiri dari pasien, pengunjung dan
karyawan memberikan kontribusi kuat terhadap pengotoran lingkungan rumah sakit.Aktivitas
pelayanan dan perkantoran, pedagang asongan, prilaku membuang sampah dan meludah
sembarangan, prilaku merokok dan sejumlah barang atau bingkisan yang dibawa oleh
pengunjung/tamu menambah jumlah sampah dan mengotori lingkungan rumah sakit.
Beberapa waktu lalu, pemberitaan mengenai sampah medis yang ditemukan di pasaran
sebagai mainan anak-anak, menjadi perhatian publik.Seperti diketahu bahwa seharusnya
sampah medis seperti alat infus, alat suntik, dan sarung tangan harus dimusnahkan setelah
digunakan, jangan sampai jatuh ke tangan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai