Wawancara PKL
Wawancara PKL
Pendanaan untuk sarana pelayanan KB seperti obat-obatan, suntik, peralatan pemasangan IUD,
implant didapatkan dari sudin PPPAP (Pemberdayaan Perkembangan Anak dan Pengendalian
Penduduk) dimana dana tersebut berasal dari APBN.
2. Bagaimana kelengkapan metode medis dan non medis program KB di Puskesmas Kelurahan
Pluit?
Pelaksanaan penyuluhan KB di PKL Pluit dilakukan baik secara berkelompok maupun individu.
Penyuluhan dapat dilakukan bersamaan dengan kelas ibu hamil dan pada posyandu dengan
memperkenalkan jenis-jenis metode KB dan manfaat berKB. Penyuluhan yang dilakukan kepada
individu dilakukan pada saat datang ke pelayanan KB. Tidak ada penyuluhan yang dilakukan
kepada PUS yang datang ke BPU dan BPG.
Pelayanan KB berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan yaitu setiap hari kerja pukul 07.30
sampai 16.00 WIB, untuk hari Jumat pelayanan buka hingga pukul 16.30 WIB.
Pada saat ini, peran serta masyarakat diwujudkan dengan adanya Kampung KB yang dilakukan
setiap 3 bulan sekali. Kampung KB dilakukan pada RPTRA Angke Indah RW 01. Masyarakat
berperan dalam mengajak warga lainnya dalam mengikuti program KB tersebut.
6. Apakah kunjungan rumah PUS dilakukan?
Kunjungan rumah PUS sudah dilakukan oleh kader dengan jadwal yang tidak tetap.
7. Apakah kader di Puskesmas Kelurahan Pluit sudah ikut berperan dalam program KB?
Saat ini kader di Puskesmas Kelurahan Pluit sudah ikut berperan dalam program KB. Mereka
berperan dalam memobilisasi masyarakat untuk mengikuti program KB, mencari akseptor KB baru
wilayah kelurahan Puskesmas Kelurahan Pluit, memberikan motivasi dan penyuluhan bagi PUS
yang belum mengikuti program KB.
Banyaknya Pus yang tidak datang kembali ke puskesmas dan membeli pil KB sendiri di apotek
sehingga tidak tercatat di puskesmas dan kontrol terhadap PUS tersebut sulit sehingga banyak PUS
yang tidak teratur dalam menjalankan program KB.
10. Apakah ada masalah dalam program KB yang berhubungan dengan tingkat pendidikan
masyarakat?
Tidak ada masalah, masyarakat dengan pendidikan rendah maupun tinggi bisa mendapatkan akses
pelayanan KB di Puskesmas Kelurahan Pluit.
11. Apakah ada masalah dalam program KB yang berhubungan dengan status sosial ekonomi
masyarakat?
Tidak ada masalah, masyarakat dengan berbagai status sosial ekonomi bisa mendapatkan akses
pelayanan KB di Puskesmas Kelurahan Pluit karena pelayanan KB diberikan secara gratis dengan
menunjukkan KTP DKI Jakarta.
12. Apakah ada kelompok agama tertentu di masyarakat yang menentang program KB?
Tidak ada kelompok dari agama tertentu yang menentang dan menghambat pelaksanaan program
KB.
13. Apakah ada kelompok adat istiadat tertentu di masyarakat yang menentang program KB?
Tidak ada kelompok adat istiadat tertentu yang menentang dan menghambat pelaksanaan program
KB.
Rapat kerja membahas program KB tidak rutin dilaksanakan, biasanya dibahas pada saat lokakarya
mini puskesmas.
Kerjasama antara puskesmas dengan PLKB di kelurahan selama ini berjalan dengan baik dan
saling berkoordinasi dan bekerjasama pada saat program KB dilakukan pada masyarakat sehingga
kerjasama antara puskesmas dengan PLKB berjalan dengan baik.