Anda di halaman 1dari 4

TAHAP KONSEPSI

Inisiasi Proyek

Dari Owner atau tawaran dari pihak luar, mis : Konsultan

Dimulai dgn ditemukannya masalah, kesempatan, atau kebutuhan user

Kelayakan Proyek

Proses investigasi thd masalah dan mengembangkan solusi secara detail, apakah penyelesaian masalah
cukup menguntungkan secara ekonomis dan bermanfaat

Apa yg diperlukan, kapan, pihak yang terkait, dll

Jika perlu, gunakan pihak ketiga, ex : konsultan, kontraktor,developer

Permintaan Proposal

Dikirim ke pihak luar (terdaftar peserta lelang/Bidders List)

Penyebaran RFP (Request for Proposal)

RFP : Tujuan Proyek, Lingkup Proyek, spesifikasi performansi, batasan ongkos, jadwal, kebutuhan data,
jenis kontrak yang diinginka

Proposal Proyek

Surat Pengantar – Meyakinkan user bahwa proposal perlu dipertimbangkan, kualifikasi, pengalaman,
minat kontraktor, contact perso

Ringkasan Eksekutif (Executive Summary) – deskripsi singkat proyek, tujuan, kebutuhan keseluruhan,
hambatan dan area masalah. à Penting à menentukan apakah user akan memeriksa proposal /tidak

Bagian Teknis – Lingkup pekerjaan, pendekatan yang digunakan, detail

Manfaat/keuntungan – manfaat yang akan diperoleh user

Jadwal – Jadwal dan tahapan pengerjaan dan kapan hasil proyek diserahkan

Bagian Keuangan – Penjelasan Biaya langsung, biaya tidak langsung sesuai dengan tenaga kerja dan
bahan yang digunakan. Sistem kontrak dan pembayaran include di bagian ini

Bagian Legal – Masalah/perubahan yang akan muncul, ex : prosedur perubahan lingkup proyek, dan
penghentian proyek
Kualifikasi Manajemen – Latar Belakang organisasi kontraktor, pengalaman pekerjaan, prestasi, situasi
keuangan, susunan tim, orang2 kunci dalam organisasi

Pemilihan Proposal

Syarat Administrasi

Aspek Hukum

Bidang Pekerjaan

Aspek Finansial

Personil

Metodologi/ Teknis

Performansi/Kualitas

Harga

Jadwal

Negoisasi Kontrak

Transaksional yang kompleks, dan memakan waktu dalam hal waktu, jadwal, biaya, dan performansi

Tergantung Bargaining position kedua belah pihak

USER :

Persyaratan yang menguntungkan, penekanan harga, mencegah pembatasan ruang gerak user, sistem
penalti

Detail aspek teknis pekerjaan, Informasi ttg calon kontaktor (brosur,laporan,info dari klien lain) ,
sejarah,pengalaman,kondisi dan strategi

Calon Kontraktor : Mengurangi Resiko, mengurangi resiko, menekan biaya, usulan untuk deviasi
pekerjaan, insentif

TAHAP PERENCANAAN

Dikerjakan tim dengan seorang manajer proyek à memastikan kebutuhan user cukup wajar dan jelas

Memenuhi kebutuhan user

Memenuhi kebutuhan proyek


Jadwal Pekerjaan

Anggaran dan sistem Pengendalian Biaya

Work Breakdown Stucture secara Rinci

Bagian-bagian yang beresiko tinggi dan cukup sulit dan rencana ttg pengatasan kemungkinan yang akan
muncul

Rencana Sumberdaya Manusia dan pemakaian SD lain

Rencana Pengujian Hasil Proyek

Rencana Dokumentasi

Rencana Peninjauan Pekerjaan

Rencana pelaksanaan hasil proyek

TAHAP EKSEKUSI

Desain

Gambar, Maket, Diagram atau Skema secara detail

Pengadaan

Pengadaan Fasilitas-fasilitas pendukung, baik material inti maupun material pendukung

Produksi/ Development

Pelaksanaan product development

Pengawasan, pengendalian SD, motivasi para pekerja, dan laporan kemajuan thd user

Implementasi

Pengujian dan penyerahan produk apakah sesuai dengan keinginan dan TOR (Term of Reference)
pekerjaan

Adanya Training utk USER

TAHAP OPERASI

Tahap pengoperasian hasil dari pekerjaan kontaktor/developer setelah dilakukan serah terima pekerjaan
Adanya masa maintanance dari pihak kontraktor dengan user – tergantung yang disebutkan dlm klausul
kontrak

Jika terjadi perubahan lingkungan, ex : perkembangan teknologi, maka bisa dilakukan kerjasama baru
dengan pihak developer sebelumnya atau dengan partner baru

Anda mungkin juga menyukai