Anda di halaman 1dari 9

Bidang Tata Bangunan

(1) Bidang Tata Bangunan, mempunyai tugas :


Melaksanakan tugas di bidang Tata Bangunan berdasarkan
Peraturan Perundang-undangan untuk tertatanya bangunan dan
tata ruang kota.
(2) Dalam melaksanakan tugas Bidang Tata Bangunan
menyelenggarakan fungsi :
a. Menghimpun kebijakan teknis di Bidang Tata Bangunan
sesuai kebutuhan sebagai dasar pelaksanaan tugas.
b. Merumuskan kebijakan tehnis Tata Bangunan berdasarkan
wilayah peruntukkan untuk tertibnya penataan kota.
c. Menghimpun data potensi wilayah peruntukkan melalui
survey untuk mengetahui gambaran/keadaan wilayah
peruntukkan.
d. Menganalisa data potensi wilayah sesuai jenis untuk
penetapan batas-batas wilayah peruntukkan.
e. Menyusun rencana kegiatan Tata Bangunan sesuai
kebutuhan untuk menjadi program unit.
f. Melakukan pemetaan lokasi bangunan melalui survey untuk
mengetahui kelayakannya.
g. Melakukan penataan bangunan sesuai daerah peruntukkan
untuk mengetahui kelayakan kawasan bangunan.
h. Melakukan pemetaan dan pengukuran bangunan
berdasarkan Damija untuk menentukan batas bangunan.
i. Melakukan pengawasan dan pengendalian bangunan sesuai
perizinan untuk tertibnya pembangunan di kawasan
peruntukkan.
j. Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan, baik
lisan maupun tertulis untuk beroleh petunjuk lebih lanjut.
k. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dengan Sekretaris
dan Kepala-kepala Bidang melalui rapat/pertemuan untuk
kesatuan pendapat.
l. Mendistribusikan pelaksanaan tugas kepada bawahan sesuai
job untuk kelancaran tugas.
m. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas secara berkala
sebagai bahan evaluasi.
Seksi Penataan dan Pemetaan, mempunyai tugas :
Melaksanakan tugas di bidang Penataan dan Pemetaan berdasarkan
Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) untuk
tertatanya kawasan peruntukkan.
Dalam melaksanakan tugas Seksi Penataan dan Pemetaan
menyelenggarakan fungsi :
a. Menghimpun kebijakan teknis penataan dan pemetaan bangunan
sesuai kebutuhan sebagai dasar pelaksanaan tugas.
b. Mengumpul data potensi wilayah peruntukkan melalui pemetaan
untuk mengetahui keadaan kawasan peruntukkan.
c. Mengelola data potensi wilayah peruntukkan sesuai jenis untuk
mengetahui gambaran keadaan wilayah peruntukkan.
d. Menyusun rencana kegiatan penataan dan pemetaan bangunan
sesuai kebutuhan untuk menjadi program unit.
e. Melakukan penataan dan pemetaan bangunan berdasarkan
Damija untuk menentukan batas wilayah bangunan.
f. Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan, baik lisan
maupun tertulis untuk beroleh petunjuk lebih lanjut.
g. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dengan Kepala-kepala
Seksi melalui rapat/pertemuan untuk penyatuan pendapat.
h. Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas secara berkala sebagai
bahan evaluasi.
i. Melakukan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan untuk
kelancaran tugas kedinasan.

Seksi Pengukuran, mempunyai tugas :


Melaksanakan tugas di bidang Pengukuran Bangunan berdasarkan
Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) untuk
kelancaran pelaksanaan tugas.
Dalam melaksanakan tugas Seksi Pengukuran menyelenggarakan
fungsi :
a. Menyiapkan kebijakan teknis di bidang pengukuran bangunan
sesuai kebutuhan sebagai dasar pelaksanaan tugas.
b. Menyusun rencana kegiatan pengukuran bangunan sesuai
kebutuhan untuk menjadi program unit.
c. Melakukan pendataan lokasi bangunan berdasarkan permohonan
untuk mengetahui kawasan peruntukkan.
d. Melakukan peninjauan lokasi bangunan melalui survei untuk
mengetahui gambaran kelayakan kawasan peruntukkan.
e. Melakukan pengukuran bangunan berdasarkan pedoman untuk
mengetahui/menentukan batas wilayah bangunan.
f. Membuat gambar/desain bangunan sesuai hasil pengukuran
sebagai bahan dokumentasi.
g. Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan, baik lisan
maupun tertulis untuk beroleh petunjuk lebih lanjut.
h. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dengan Kepala-kepala
Seksi melalui rapat/pertemuan untuk penyatuan pendapat.
i. Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas secara berkala sebagai
bahan evaluasi.
j. Melakukan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan untuk
kelancaran tugas kedinasan.

Seksi Pengawasan dan Pengendalian Perizinan, mempunyai tugas


:
Melaksanakan tugas di bidang Pengawasan dan Pengendalian
Perizinan Bangunan berdasarkan petunjuk pelaksanaan dan
petunjuk teknis untuk tertibnya perizinan bangunan.
Dalam melaksanakan tugas Seksi Pengawasan dan Pengendalian
Perizinan menyelenggarakan fungsi :
a. Menyiapkan kebijakan teknis Pengawasan dan Pengendalian Izin
Bangunan sesuai kebutuhan sebagai pedoman pelaksanaan
tugas.
b. Melakukan pendataan bangunan melalui survei untuk
mengetahui jumlah dan perkembangannya.
c. Mengelola data bangunan sesuai jenisnya untuk mengetahui
bangunan yang telah berizin dan belum memiliki izin.
d. Menyusun rencana kegiatan pengawasan dan izin bangunan
sesuai kebutuhan untuk menjadi program unit.
e. Melakukan pengawasan dan pengendalian izin bangunan sesuai
ketentuan untuk tertibnya pelaksanaan Izin bangunan.
f. Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan, baik lisan
maupun tertulis untuk beroleh petunjuk lebih lanjut.
g. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dengan Seksi-seksi melalui
rapat/pertemuan untuk penyatuan pendapat.
h. Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas secara berkala sebagai
bahan evaluasi.
i. Melakukan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan untuk
kelancaran tugas kedinasan
Tupoksi Tata Ruang
Bidang Tata Ruang

Tugas Pokok Bidang Tata Ruang adalah melaksanakan sebagian tugas Dinas
Pekerjaan Umum Cipta Karya, Tata Ruang, Kebersihan dan Pertamanan di bidang
Perencanaan Tata Ruang, Pemanfaatan Tata Ruang, dan Pengendalian Tata
Ruang.

Dalam melaksanakan tugas pokok, Bidang Tata Ruang, mempunyaifungsi:

a. Penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di bidang tata ruang;


b. Pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang tata ruang;
c. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di
bidang tata ruang;
d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program dan
petunjuk teknis di bidang tata ruang;
e. Pelaksanaan pembinaan teknis dan penyuluhan di bidang tata ruang;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.

Seksi Perencanaan Tata Ruang, mempunyai tugas :

a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di


bidang Perencanaan Tata Ruang;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di
bidang Perencanaan Tata Ruang;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi
lain di bidang Perencanaan Tata Ruang;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program dan
petunjuk teknis di bidang Perencanaan Tata Ruang;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pemanfaatan Tata Ruang, mempunyai tugas :

a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di


bidang Pemanfaatan Tata Ruang;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di
bidang Pemanfaatan Tata Ruang;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi
lain di bidang Pemanfaatan Tata Ruang;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program dan
petunjuk teknis di bidang Pemanfaatan Tata Ruang;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.

Seksi Pengendalian Tata Ruang, mempunyai tugas :

a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di


bidang Pengendalian Tata Ruang;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di
bidang Pengendalian Tata Ruang;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi
lain di bidang Pengendalian Tata Ruang;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program dan
petunjuk teknis di bidang Pengendalian Tata Ruang;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
Bidang Perencanaan Ruang;
Bidang Pemanfaatan Ruang;
Bidang Pengendalian Ruang;
Bidang Pelestarian Kawasan dan Bangunan Cagar Budaya;

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12, Bidang


Tata Ruang mempunyai fungsi :
1. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan di bidang perencanaan rinci tata ruang;
2. bpelaksanaan di bidang perencanaan kawasan strategis kota;
3. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
4. pelaksanaan di bidang rencana detail tata ruang, penyusunan
rencana
5. teknis ruang dan penyusunan rencana zonasi;
6. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
7. pelaksanaan di bidang perencanaan kawasan strategis ekonomi,
sosial,budaya dan lingkungan serta penyusunan rencana tata
bangunan danlingkungan;
8. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Bidang
Pemanfaatan Ruang mempunyai fungsi:
1. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan dibidang tata guna lahan;
2. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan dibidang pengendalian tata guna lahan;
3. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Bidang
Pengendalian Ruang mempunyai fungsi:
1. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan dibidang pembinaan dan pengendalian bangunan dan
lingkungan;
2. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
3. pelaksanaan dibidang pengawasan pemanfaatan bangunan dan
lingkungan;
4. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Bidang
Konservasi Bangunan Cagar Budaya mempunyai fungsi:
1. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan di bidang pemeliharaan, dan perlindungan kawasan dan
2. bangunan cagar budaya;
3. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
4. pelaksanaan di bidang revitalisasi kawasan dan bangunan cagar
budaya;
5. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Anda mungkin juga menyukai