IDENTITAS PASIEN 2
Identitas
Nama : An. DR
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Ayah Ibu
0 ANAMNESIS
Pasien juga merasakan nyeri perut yang sangat hebat terutama saat haid. Selama ini
haid selalu teratur namun dengan durasi yang cukup lama yaitu ±10 hari disetiap siklus
haidnya dan sudah terjadi selama 3x siklus haid. Dalam sehari pasien mengganti pembalut
3x. Pada bagian wajah pasien juga didapatkan warna kulit kemerahan yang menyebar sampai
dengan telinga yang sering muncul tiba-tiba. Tidak terdapat penurunan nafsu makan. Keluhan
seperti demam, mual dan muntah disangkal. Buang air kecil normal seperti biasanya, tidak
ada penurunan dari frekuensi dan banyaknya.
0 Riwayat Perkembangan
2 Riwayat Makanan
Umur
ASI/PASI Buah / Biskuit Bubur Susu Nasi Tim
(bulan)
0–2 ASI - - -
2–4 ASI - - -
4–6 ASI - - -
6–8 ASI + + -
8 – 10 ASI + + +
10 -12 ASI + + +
0 Riwayat Imunisasi
3 Riwayat Keluarga
Kesimpulan corak reproduksi : Pasien merupakan anak kedua dari dua bersaudara, ibu
tidak pernah mengalami keguguran ataupun kematian anak.
b. Riwayat Pernikahan
Ayah Ibu
Perkawinan ke- 1 1
Kosanguinitas - -
Kesimpulan Riwayat Keluarga : Pada anggota keluarga pasien tidak ada yang
menderita gejala atau penyakit yang sama seperti yang dialami oleh pasien.
A. Riwayat Lingkungan
Pasien tinggal bersama dengan kedua orang tua dan kakak pasien. Lingkungan rumah
pasien padat, ventilasi dan pencahayaan cukup. Untuk kebutuhan sehari – hari menggunakan
air tanah dan minum dari air galon.
Kesimpulan Riwayat lingkungan pasien: Keadaan lingkungan rumah pasien saat ini cukup
baik
Ayah pasien bekerja sebagai wiraswatsa dengan pendapatan kurang lebih 3 juta per bulan.
Ibu pasien adalah ibu rumah tangga.
Kesimpulan sosial ekonomi : Cukup
0 PEMERIKSAAN FISIK
STATUS GENERALISATA
KEADAAN UMUM
Kesan Sakit : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis
Kesan Gizi : Gizi kurang
DATA ANTROPOMETRI
Berat Badan sekarang : 40 kg
Tinggi Badan : 145 cm
STATUS GIZI
BB/U = 40/45 x 100% = 88,8%
TB/U = 154/155 x 100% = 99,3%
BB/TB 40/45 x 100% = 88,8%
Kesimpulan status gizi : Dari ketiga parameter yang digunakan diatas didapatkan
kesan gizi kurang.
TANDA VITAL
Nadi : 89x/ menit, kuat, isi cukup, ekual kanan dan kiri, regular
Pernapasan : 20x/menit
Suhu : 37,60C
SPO2 : 98%
Kepala : Normosefali
Rambut : Rambut hitam, lurus, lebat, distribusi merata, dan tidak mudah dicabut
Wajah : Wajah simetris, terdapat ruam kemerahan pada kedua pipi, tidak ada
pembengkakan, luka, ataupun jaringan parut
Mata :
Visus : Tidak dilakukan Ptosis : -/-
Sklera ikterik : -/- Lagofthalmus : -/-
Konjungtiva anemis : +/+ Cekung : -/-
Exophtalmus : -/- Kornea jernih : +/+
Enophtalmus : -/- Strabismus : -/-
Lensa jernih : +/+ Nistagmus : -/-
Oedem : -/- Sekret : +/+
Injeksi konjungtiva : +/+
Refleks konvergensi : tidak dilakukan Pupil : 3 mm, bulat, isokor
Refleks cahaya : langsung +/+, tidak langsung +/+
Telinga :
Hidung :
Bentuk : simetris Napas cuping hidung : -/-
Sekret : -/- Deviasi septum :-
Mukosa hiperemis : -/-
Mulut : Trismus (-), oral hygiene baik, halitosis (-), mukosa gigi berwarna merah
muda, mukosa pipi berwarna merah muda, arcus palatum simetris dengan
mukosa palatum berwarna merah muda, bercak koplik (-)
Tenggorokan : Tonsil T1-T1, hiperemis (-), detritus (-), dinding posterior faring
hiperemis(-) arcus faring tidak hiperemis, uvula terletak ditengah.
Leher : Bentuk tidak tampak kelainan, edema (-), massa (-), tidak teraba
pembesaran tiroid maupun kelenjar getah bening.
Thoraks
Jantung
Inspeksi :Ictus cordis tidak tampak
Palpasi :Ictus cordis teraba pada ICS V linea midklavikularis sinistra
Perkusi : Batas kiri jantung : ICS V linea midklavikularis sinistra
Batas kanan jantung : ICS III – V linea sternalis dextra
Batas atas jantung : ICS III linea parasternalis sinistra
Auskultasi : BJ I-II regular, murmur (-), gallop (-)
Paru-paru
Inspeksi :Bentuk thoraks simetris, gerak dinding dada simetris kanan dan kiri,
tidak tampak pernapasan cepat, retraksi intercostal (-) retraksi
subcostal (-) retraksi suprasternal (-) ruam (+) makula papul eritema.
Palpasi : nyeri tekan (-), benjolan (-), gerak napas simetris kanan dan kiri,
vocal fremitus normal
Perkusi : sonor di kedua lapang paru
Auskultasi : suara napas vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/-
Abdomen
Inspeksi : Warna kulit sawo matang, tidak tampak distensi , ruam(+) makula
papul eritema, kulit keriput (-), umbilikus normal, gerak dinding perut
saat pernapasan simetris, gerakan peristaltik (-)
Ekstremitas :
Inspeksi : Simetris, tidak terdapat kelainan pada bentuk tulang, posisi tangan dan
kaki, serta sikap badan, sianosis (-), edema (-), ruam (-) pada keempat
ekstremitas berupa makula papul eritema.
Palpasi : akral hangat pada keempat ekstremitas, sianosis (-), edema (-) pada
kedua tungkai, capillary refill time <2 detik.
Kulit : Warna sawo matang merata, tidak ikterik, tidak sianosis, tidak lembab
I. PEMERIKSAAN PENUNJANG
RESUME
Pasien datang ke IGD RSUD Budi Asih diantar orangtuanya dengan keluhan sering
merasa lemas dan pusing sejak 1 bulan sebelum masuk rumah sakit. Pusing yang dirasakan
seperti melayang. Selain lemas pasien mengatakan sering merasa mudah lelah, cepat
mengantuk serta sulit berkonsentrasi menerima pelajaran disekolah. Pasien juga merasakan
nyeri perut yang sangat hebat terutama saat haid. Selama ini haid selalu teratur namun dengan
durasi yang cukup lama yaitu ±10 hari disetiap siklus haidnya dan sudah terjadi selama 3x
siklus haid. Dalam sehari pasien mengganti pembalut 3x. Pada bagian wajah pasien juga
didapatkan warna kulit kemerahan yang menyebar sampai dengan telinga yang sering muncul
tiba-tiba. Tidak terdapat penurunan nafsu makan. Keluhan mual dan muntah disangkal.
Buang air kecil normal seperti biasanya, tidak ada penurunan dari frekuensi dan banyaknya.
Pada pemeriksaan fisik, pasien tampak sakit sedang, compos mentis, kesan status status
gizi kurang menurut CDC. Nadi : 89x/menit, kuat, isi cukup, ekual kanan dan kiri, regular,
pernapasan :20x/menit, Suhu : 37,60C, SPO2: 98%. Pada pemeriksaan status generalisata
didapatkan konjungtiva anemis +/+ dan bibir sedikit pucat. Pada pemeriksaan laboraturium
didapatkan eritrosit 3,6 juta/uL, Hb 7,3 g/dL, hematokrit 24%, kadar Fe/iron 24 ug/dL.
V. TATALAKSANA
Non- Medikamentosa
- Rawat inap
- Diet pada gizi kurang sesuai berat badan ideal
Medikamentosa
- IVFD KAEN 1B 24 jam/kolf
- Inj cefotaxime 3x1 gr
- Inj Ranitidin 2x1 amp
- Inj paracetamol 500 mg
- Inj omeprazole 2x40 mg
- Ferofort 2x1 tab
VI. PROGNOSIS
Ad vitam : bonam
Ad fungsionam : bonam
Ad sanationam : bonam