TATA LAKSANA

PERUBAHAN GAYA HIDUP DAN PENGURANGAN BERAT BADAN

Obesitas menghasilkan deposit lemak di sekitar leher, yang berkontribusi pada kolaps
faring.35 Meskipun terjadi penurunan berat badan telah terbukti mengurangi tekanan
penutupan jalan nafas, namun terdapat kecenderungan tidak konsisten pada hubungan antara
pengurangan berat badan dengan perbaikan keseluruhan dalam pola tidur dan pernapasan. 36
Penelitian telah menunjukkan bahwa tidur telentang dibandingkan tidur posisi miring dapat
menaikkan 2x lipat indeks apnea-hypopnea pada pasien dengan OSA. Strategi untuk
menghindari tidur posisi telentang termasuk menempatkan bola tenis di kaus kaki atau saku
dan menjepit atau menjahitnya pada bagian belakang kemeja; memakai rompi dengan
bumper posterior; dan menggunakan alarm posisi, instruksi verbal, dan bantal. 37 Karena
kepatuhan jangka panjang yang buruk, terapi posisi tidak dianjurkan secara rutin lebih dari
terapi tekanan udara positif standar.38,39

TEKANAN UDARA POSITIF

Terapi tekanan positif termasuk di dalamnya continuoues positive airway pressure

(CPAP), tekanan udara positif bilevel, dan auto-titrating positive airway pressure.. CPAP
efektif dan masih menjadi terapi lini pertama untuk OSA.
CPAP bekerja melalui belat pneumatik saluran udara bagian atas. Pemberian tekanan udara ke
saluran napas dapat dilakukan melalui oral, oronasal, dan nasal. 40 Sebuah review Cochrane
tentang CPAP menunjukkan bahwa nasal canul lebih dipilih oleh pasien, namun penelitian
lebih lanjut diperlukan untuk menilai manfaat komparatif dari setiap cara pemberian CPAP.41.
Tingkat kepatuhan pasien dengan CPAP berkisar antara 17% sampai 85%, dengan
peningkatan kepatuhan pada pasien yang menerima penjelasan dini dan kontinu mengenai
CPAP.42-46 CPAP tidak hanya ditunjukkan untuk meningkatkan indeks kualitas hidup dan
kualitas tidur pada pasien OSA, tetapi juga untuk menurunkan tekanan darah, aritmia dan
stroke, serta untuk memperbaiki fraksi ejeksi ventrikel kiri pada pasien dengan gagal jantung,
dan untuk menekan kejadian fatal dan nonfatal kardiovaskular. 20,47-50 Tekanan udara positif
bilevel dapat dipertimbangkan pada pasien yang membutuhkan tekanan udara tinggi,
mengalami hipoventilasi saat tidur, dan yang memiliki kesulitan ekshalasi pada tekanan yang
tetap. Autotitrating positive airway pressure secara otomatis menyesuaikan terhadap
tekanan yang dibutuhkan untuk mempertahankan patensi jalan nafas dan bisa digunakan
sebagai pengganti pada studi titrasi CPAP secara formal. Perangkat ini dapat dipertahankan
dalam mode penyesuaian otomatis secara terus-menerus atau tekanan tetap berdasarkan
informasi yang diperoleh selama titrasi.51 Autotitrating positive airway pressure
harus digunakan hanya pada pasien tanpa komorbiditas yang signifikan.

REKOMENDASI MENURUT BEBERAPA ORGANISASI

Rekomendasi Organisasi yang merekomendasikan

jangan gunakan positive airway pressure
retitration pada pasien asimptomatis, dan American Academy of Sleep
pasien dengan tingkat kepatuhan baik serta Medicine
berat badan stabil
jangan menggunakan polisomnogram secara
kontinue untuk menskrining gangguan tidur American College of Occupational
and Environmental Medicine
pada pekerja dengan insomnia atau kekelahan
yang kronis
Source: For more information on the Choosing Wisely Campaign, see http://www. choosingwisely.org. For
supporting citations and to search Choosing Wisely recommendations relevant to primary care, see
http://www.aafp.org/afp/recommenda tions/search.htm