IBD Bu Dina
IBD Bu Dina
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini perkembangan dunia teknologi sangat berkembang pesat terutama dalam
dunia IT (Informatic Technology).Perkembangan dunia IT berimbas pada perkembangan
berbagai macam aspek kehidupan manusia.Salah satu aspek yang terkena efek perkembangan
dunia IT adalah kesehatan.Dewasa ini dunia kesehatan modern telah memanfaatkan
perkembengan teknologi yang menggunakan prinsip ilmu fisika untuk meningkatkan efisiensi
serta efektivitas di dunia kesehatan. Ilmu fisika digunakan menganalisis secara sempurna
tentang proses fisis peristiwa radiasi dan memberikan solusi lengkap tentang cara mengatasi
permasalahan-permasalahan yang mungkin terjadi pada tubuh manusia akibat pemberian
perlakuan radiasi tersebut. Proses penyembuhan tubuh manusia dari berbagai penyakit
dengan cara radiasi dengan demikian dapat dilakukan dengan baik dan sempurna.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Fisika dalam Keperawatan ?
2. Apa manfaat dalam fisika keperawatan ?
3. Bagaimana penerapan konsep fisika dalam memberikan asuhan keperawatan?
4. Apa saja contoh penerapan fisika keperawatan ?
C. Tujuan
1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah ilmu biomedik dasar
2. Untuk mengetahui peran peralatan fisika dalam ilmu kesehatan
3. Untuk mengetahui perkembangan ilmu kesehatan dengan peralatan ilmu fisika
2
BAB II
PEMBAHASAN
Ilmu fisika sangat luas jangkauannya. Ilmu fisika juga terdapat dalam bidang
kesehatan. Bidang kesehatan tidak hanya kedokteran tapi juga keperawatan. Ilmu fisika
kesehatan atau disebut dengan medical physics adalah ilmu yang menggabungkan dua bidang
kajian yang sangat luas, yaitu : ilmu fisika dan ilmu kesehatan serta keterkaitannya. Fisika
kesehatan mengacu pada dua bidang kajian utama, yaitu:
1. pertama, penerapan fungsi ilmu fisika pada tubuh manusia dan penerapannya untuk
mengatasi penyakit yang dialami oleh tubuh. Bagian yang pertama sering disebut
physics of physiology;
2. kedua, penerapan ilmu fisika pada kegiatan teknik pemeriksaan medis. bagian yang
kedua melibatkan seluruh pemahaman tentang konsep dasar dan cara kerja instrumen-
instrumen (peralatan) kedokteran yang digunakan untuk mendiagnosa para pasien
Kedua bidang kajian tersebut menjadi sangat penting untuk menjaga (bagian yang
pertama) kesehatan dan (bagian yang kedua) untuk mengatasi atau menyembuhkan tubuh bila
telah terserang penyakit.Bidang ilmu fisika kesehatan terdiri dari beberapa sub-divisi.Di
Amerika Serikat fisika kesehatan lebih difokuskan pada bidang kajian radiologi. Ilmu fisika
digunakan menganalisis secara sempurna tentang proses fisis peristiwa radiasi dan
memberikan solusi lengkap tentang cara mengatasi permasalahan-permasalahan yang
mungkin terjadi pada tubuh manusia akibat pemberian perlakuan radiasi tersebut. Proses
penyembuhan tubuh manusia dari berbagai penyakit dengan cara radiasi dengan demikian
dapat dilakukan dengan baik dan sempurna.
Di dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melakukan pengukuran.Pada dunia kesehatan
pengukuran menjadi tugas rutin yang dilakukan.Mengukur temperatur tubuh, mengukur
tinggi badan, mengukur detak jantung, mengukur denyut aliran darah adalah contoh yang
banyak kita temukan. Proses pengukuran ini akan melibatkan angka-angka pada berbagai
digit.
Semua alat ukur yang digunakan pada proses pengukuran tentu memiliki skala
pengukuran yang terkecil, yaitu skala terkecil yang ditunjukkan pada alat ukur. Kita
3
menyadari bahwa sebagai manusia kita memiliki banyak keterbatasan. Dalam proses
pengukuran yang kita lakukan, oleh karena keterbatasan itu, akan menghasilkan sedikit
kesalahan dalam batas toleransi, yang oleh fisikawan dan matematikawan dikategorikan
sebagai ketidakpastian.hasil pengukuran. Itulah sebabnya sering dianjurkan agar mengukur
sesuatu besaran harus dilakukan berulang kali dan mengambil rata-ratanya sebagai hasil akhir
yang dilaporkan.Semua itu dilakukan agar didapatkan hasil yang lebih akurat sehingga hasil
pengukuran tersebut betul-betul menyatakan keadaan yang sebenarnya.Kesalahan terkecil
yang mungkin dilakukan pada setiap pengukuran adalah setengah kali dari besar skala
terkecil alat ukur yang digunakan.
Penerapan konsep dasar pada ilmu fisika untuk ilmu kesehatan yaitu:
1. aplikasi pengukuran dan besaran pada ilmu kesehatan
Mengukur : temperatur tubuh, tinggi badan, detalk jantung,denyut aliran darah .Slkal
pengukur terkecil yautu skal terkecil yang ditunjukkan pada lat ukur.Batas toleransi
pengukuranketidak pastian
2. Aplikasi Besaran Vektor pada Ilmu Kesehatan
Besaran Vektor : Suatu besaran yang memiliki besar dan arah. Ex: Mendorong
temanterjatuh dan terhempas luka Penanganan besaran vektor beda dengan
besaran scalarPenjumlahan besaran scalar cukup dengan menjumlahkan angka –angka
dari besaran tersebut
3. Aplikasi Besaran Fisika Pada Ilmu Kesehatan
Dunia kesehatan : kg (berat badan),°C ( temperatur tubuh),cm³(volume cairan yang
akan disuntikkan kedalam tubuh)Contoh besaran Scalar : Pengukuran volume darah
a. Bila dalam PMI terdapt 3 bungkus darah dg volume masing – masing 200 ml,
maka jumlah total vo darah adalah
200ml + 200 ml+200ml =600ml
b. Perawat mendorong stretcher (untuk memindahkan pasien dari kamar1 ke 2)butuh
gaya yang besar yang dilakukan 2 orang perawat. Agar dorongan besar ke-2
perawat mendorong strecher kearah yang sama
4. Konsep Tekanan Untuk menjelaskan Tekanan Pada Tubuh manusia
Tekanan dalam dunia medis : milimeter mercuri atau disingkat dengan
mmHg.Tekanan atmosfir lingkungan kita = 760 mmHgAtmosfir mempunyai tekanan
sebesar 1 atm. Jadi 1 atm=760 mmHg.Ada keadaan tertentu dimana tubuh memiliki
tekanan relatif lebih kecil dari tekanan atmosfir (bernilai negatif).Bernafas(menarik
4
nafas): tekanan di dalam paru –paru <tekanan udara luar (atmosfir) udara dapat
mengalir kedalam paru
Minum dengan sedotan : tekanan dalam mulut <tekanan atmosfir di sekitar gelas
air mengalir ke mulut.Aliran darah dari jantung keseluruh tubuh
5. Konsep Tekanan Dalam andung Kemih
Adalah akibat adanya akumulasi (pertambahan terus menerus) volume air kencing
(urine).Orang dewasa vol maks 500 ml dengan tekanan rata-rata 30 cmH2O, jika
konsentrasi terjadi tekanan bisa sampai 150 cmH2OTekanan dalam kandung kemih
dapat diukur dengan catheter yang dilengkapi dengan sensorTekanan kandung kemih
dapat bertambah saat : batuk,duduk dan dalam keadaan tegang.Khusus wanita hamil
tekanan bertambah dengan bertambahnya berat janin yg dikandungsering buang air
kecil.
Dalam pemberian asuhan keperawatan ada 5 tahapan yang harus dilakukan, yaitu
Pengkajian, Diagnosa, Interpensi/ perencanaan, implementasi/ tindakan, dan Evaluasi. Yang
pertama yaitu pengkajian. Salah satu alat yang menggunakan penerapan fisika dalam proses
pengkajian, yaitu termometer yg merupakan alat untuk mengukur suhu (temperatur), ataupun
perubahan suhu. Termometer yang paling umum digunakan yaitu termometer air raksa.
Prinsip dasar dari termometer ini yaitu proses pemuaian yang merupakan indeks temperatur.
Air raksa akan membeku pada suhu -400C dan titk uapnya berkisar diatas 3600C.
Selain termometer, stetoskop juga digunakan dalm proses pengkajian. Alat ini
biasanya digunakan untuk mendengarkan detak jantung, mendengarkan bising usus, dan
biasanya juga digunakan oleh perawat ketika mengukur tekanan darah pasien. Pada
5
penggunaan alat ini berlaku hukum / Azas Doppler, yang mana sumber bunyinya adalah
detak jantung/ suara bising usus dan perawat sebagai pengamat. Serta banyak lagi alat-alat
lain yang menggunakan prinsip fisika dalam proses pengkajian seperti tensimeter, dll.
Yang kedua diagnosa. Contoh alat yang menggunakan penerapan fisika yaitu pada
penggunaan USG. Lewat USG dokter bisa melihat kelainan-kelainan di rahim ibu, misalnya
mendiagnosa adanya kista, myoma atau lainnya. Manfaat lain pemeriksaan USG untuk
mendeteksi apakah kehamilan terjadi di dalam atau di luar kandungan. Prinsip USG adalah
menggunakan bunyi berfrekuensi tinggi sehingga komplikasi di dalam rahim dapat segera
diketahui.Dengan teknologi gelombang bunyi berfrekuensi tinggi dok¬ter dapat mengukur
janin agar tanggal persalinan diketahui, melihat jumlah janin yang ada di rahim, serta melihat
posisi janin dan letak plasenta. selain dari USG alat yang biasa digunakan dalam
mendiagnosa suatu penyakit yaitu ST Scan, Radioisotop, dll.
Ventilator adalah sebuah alat yang digunakan untuk membantu proses ventilasi dalam
mempertahankan oksigenasi. Indikasi pemasangan ventilator ini biasanya pada pasien dengan
gagal nafas dan operasi tekhnik hemodilusi. Karena alat ini menggunakan sumber daya listrik
dalam pemanfaatannya, sehingga termasuk ke dalam alat Elektronika. Adapun Cara
pemeliharaannya yaitu :
6
2. GUNTING
Gunting adalah alat mekanik yang terbuat dari logam yang digunakan untuk
memotong. Oleh Karena bahan bakunya dari logam, maka sering menyebabkan karatan.
Tabung reaksi yaitu bahan gelas yang dipakai dalam laboratorium medis, yang
fungsinya untuk mereaksikan zat-zat kimia dalam skala kecil/jumlah yang sedikit. Selain itu
tabung reaksi juga memiliki kelemahan, dimana dia mudah pecah, mudah tumbuh jamur
sehingga dapat mengganggu daya tembus sinar, dan biasanya mudah timbul goresan bila
dibersihkan dengan kain katun.
7
Merupakan alat kesehatan yang terbuat dari bahan baku gelas. Biasanya digunakan untuk
melahirkan kepala janin, yang ditempelkan pada kulit kepala janin dari rahim seorang ibu
yang masih memiliki tenaga meneran. Alat ini terdiri dari cawan penghisap, botol penghisap,
dan pompa penghisap. Karna alat ini terbuat dari bahan baku gelas, jadi pada dasarnya sama
dengan cara pemeliharaan tabung reaksi.
1. fungsinya
Medis
Non medis
8
2. Sifat pemakaiannya
Habis pakai
Terus menerus
3. Kegunaannya
THT
Obsgin
Bedah dll
4. Umur peralatan
Disposibel
Alat penyusutan < 5thn : alat lab
Alat penyusutan > 5 thn : RO,steril, film
5. Menurut bentuknya
Contoh alat
9
Macam stetoscope :
o Anesthescope
o Infantscope
o Pediatricskope
o Magnascope
o Cardiologi stetoscope
o Electronik stetoscope
o Littmann stetoscope
o spigmomanomater
Tujuan:
o Menyiapkan peralatan perawatan dan kedokteran dalam keadaan siap pakai.
o Mencegah peralatan cepat rusak.
o Mencegah terjadinya infeksi silang.
o Pemeliharaan Peralatan Dari Logam.
Sterilisasisuatu proses dimana kegiatan ini bertujuan untuk membebaskan alat ataupun
bahan dari berbagai macam mikroorganisme
Tujuannya
o Untuk membebaskan alat-alat dari kuman / bakteri dari kehidupan mikroorganisme,
patogin, apatogen dan sporanya.
o Untuk mencegah terjadinya infeksi silang dan penularan penyakit dari seseorang ke
orang lain / nosokomial.
10
o Memelihara peralatan dalam kondisi siap pakai
Caranya
o Secara fisik pemanasan basah
o Secara mekanis dengan penyaringan
o Secara fisis pemanasan kering
o Secara kimia
o Teknik aseptik
o Tehik panas basah
o Tehnik ultraviolet
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa peralatan kesehatan masih
sangat berhubungan erat dengan ilmu fisika dan perkembangan teknologi, karena sebagian
besar prinsip kerjanya menggunakan konsep fisika yang diaplikasikan pada sebuah alat
kesehatan yang berteknologi terkini.Ilmu fisika kesehatan atau disebut dengan medical
physics adalah ilmu yang menggabungkan dua bidang kajian yang sangat luas, yaitu : ilmu
fisika dan ilmu kesehatan serta keterkaitannya. Perkembangan dunia kesehatan modern telah
memanfaatkan perkembengan teknologi yang menggunakan prinsip ilmu fisika untuk
meningkatkan efisiensi serta efektivitas di dunia kesehatan. ilmu fisika telah memberikan
sumbangan yang sangat berharga dalam diagnosis dan terapi berbagai penyakit termasuk
penyakit-penyakit yang menjadi lebih penting secara epidemologis sebagai konsekuensi logis
dari pembangunan di segala bidang yang telah meningkatkan kondisi sosial ekonomi
masyarakat.
B. Saran
Dari kesimpulan di atas maka kami sarankan beberapa hal sebagai berikut :
1. Menggunakan alat-alat kesehatan dengan sebaik-baiknya
2. Membeli dan menggunakan alat-alat kesehatan dari luar guna melengkapai
peralatan Rumah Sakit yang ada di Indonesia
3. Marilah para ilmuwan bangsaku, berlombalah berkreasi. Minimalnya untuk
kemandirian kita akan teknologi untuk melayani kebutuhan bangsa sendir.
Fisikawan medis Indonesia teruslah berkarya
12
DAFTAR PUSTAKA
13