BAB I Edit
BAB I Edit
FINAL DRIVE
Axle
Propeler
Clutch Shaft
FINAL DRIVE
1
Sistem Pemindah Daya mempunyai beberapa fungsi yaitu:
a. Membangkitkan dan menyiapkan tenaga atau power torque
b. Menghubungkan dan memutuskan tenaga
c. Memilih perbandingan kecepatan
d. Menyiapkan atau mengadakan perpindahan kecepatan dan arah gerak
e. Menyeimbangkan tenaga untuk pergerakan pada saat mesin berbelok atau
berputar arah.
pembangkit daya. Penerus daya menurut prinsip kerjanya terdiri dari Manual Transmision,
Powershift Transmission, Hydrodinamik System, Hydroshift Transmission, Electro Motor
2
dan Attachment Alat Kerja. Sedangkan Outputshaft Undercarriage, Front Attachment, Side
Attachment, dan Rear Attachment adalah sebagai pengguna daya.
3
10
12
11
1. Engine 8. Track
2. Main Clutch 9. Power Take Off ( PTO )
3. Universal Joint 10. Final Drive
4. Direct Drive Transmission 11. Axle/ Bevel & Pinion Gear
5. 6. Steering Brake Clutch 12. Differential
7. Sproket
Main Clutch yang digunakan adalah Torque Converter. Prinsip kerja main clutch
ini dalam melaksanakan fungsinya dengan menggunakan aliran fluida yang diubah menjadi
tenaga hydraulic. Pemindahan gigi pada Transmisi pada system ini juga menggunakan
aliran fluida.
5
4.3.Hydrodinamik / Hydraulic
Hydrodinamik adalah peralatan dalam sistem pemindah daya dimana peralatan
kerjanya memanfaatkan sistem hydraulic sehingga mesin lebih halus dan lebih senyap
karena berkurangnya komponen mekanik seperti tampak pada Gambar 1.5. Engine pada
sistem ini menggerakkan pumps.
1 2
1. Engine
2. Main Pump
3. Tanki Hydraulic / Reservoir
4. Main Control Valve
5. Travel Motor
Fluida dari reservoir dialirkan dan diberi tekanan oleh pumps. Fuida yang
bertekanan inilah yang digunakan untuk menggerakkan travel motor dan cylinder.
4.4.Hydrostatis Transmisi
Hydrostatis transmisi adalah sistem pemindah daya yang memanfaatkan sistem
hydraulic dengan pompa variable displacement yang alirannya dapat di bolak balik sesuai
6
dengan yang kita butuhkan melalui kontroler. Aliran fluida yang bertekanan ini selanjutnya
dimanfaatkan untuk menggerakkan motor hydraulic seperti tampak pada Gambar 1.6.
variable
displacement pump variable
displacement motor
Pada dasarnya, sebuah hydraulic close loop circuit terdiri dari sebuah Variable
displacement pump (two direction), dan sebuah variable displacement motor yang mana
kedua komponen saling terhubung satu sama lain. Output dari pompa akan memutar motor,
dan return dari motor akan kembali ke inlet pompa.
Closed loop circuit pada dasarnya tidak memiliki tangki untuk menampung oli
yang dipakai untuk bersirkulasi di dalam circuit. Dengan kata lain, oli yang disirkulasikan
di dalam circuit adalah oli yang ada di dalam sistem saja dengan jumlah yang terbatas.
7
4.5.Electro Motor
Electro Motor adalah system pemindah daya yang dalam pemindahan daya
memanfaatkan sistem elektrik. Sistem elektrik yang dimaksud adalah menggunakan genset
/ alternator dan motor listrik. Dari ilustrasi Gambar 1.7. ,engine memutar alternator dan
menghasilkan energi listrik.Energi listrik ini digunakan oleh Motor DC untuk
menggerakkan final drive.