Nyeri tetap ada walaupun perangsangnya dihilangkan (contohnya air dingin ). Bahkan
gigi terasa sakit meskipun tidak ada perangsangan (sakit gigi spontan).8 Jika bakteri masuk ke
dalam pulpa dan pulpa mati, maka untuk sementara waktu nyeri akan hilang. tetapi tidak lama
kemudian (beberapa jam sampai beberapa hari) jika dipakai untuk menggigit atau jika lidah
maupun jari tangan menekan gigi yang terkena, maka gigi menjadi peka karena peradangan dan
infeksi telah menyebar keluar dari ujung akar dan menyebabkan abses (penumpukan nanah).
Nanah yang terkumpul di sekitar gigi cenderung akan mendorong gigi keluar dari kantongnya.
proses menggigit akan mengembalikan gigi ke tempatnya, disertai nyeri yang luar biasa. Nanah
bisa terus terkumpul dan menyebabkan pembengkakan pada gusi di dekatnya atau bisa menyebar
lebih jauh melalui rahang (selulitis) dan mengalir ke dalam mulut atau bahkan menembus kulit di
dekat rahang.