Anda di halaman 1dari 5

Distribusi Normal

Apa itu Distribusi Normal?


Distribusi normal adalah distribusi data yang jika diterjemaahkan menjadi grafik ditandai
oleh bentuk seperti lonceng yang sempurna.

Distribusi normal, disebut pula distribusi Gauss, adalah distribusi probabilitas yang paling
banyak digunakan dalam berbagai analisis statistika. Distribusi normal baku adalah distribusi
normal yang memiliki rata-rata nol dan simpangan baku satu.

Secara Matematis dinyatakan dengan rumus:


π dan e adalah nilai konstan (π = 3.1416 dan e = 2.7183)
μ adalah rata-rata dan σ adalah standar deviasi

Mengapa mempelajari Distribusi Normal?


Kebanyakan variabel dependen (dependent variabel) diukur dan dianalisa dengan asumsi
variabel tersebut memiliki distribusi normal. Dengan mengetahui distribusi normal, dapat
diketahui posisi suatu nilai dalam data. Permasalahan pada data hasil pengukuran dapat
diketahui dengan membandingkan data keseluruhan dengan kurva distribusi normal

Penggunaan Tabel Kurve Normal: Z Score

Z score menunjukkan jumlah nilai/skor di bawah atau di atas rata-rata yang didapat
berdasarkan Standard Deviasi. Rumus Z-score:

X = nilai atau skor


M = Mean atau rata-rata
SD = standard deviasi

I. Untuk menentukan persentase/frekuensi/proporsi dari kasus dalam suatu


penyebaran normal yang dibatasi oleh skor tertentu.

CONTOH SOAL

Diketahui : X = 12 ; SD = 14 ; N = 100
Ditanya : Berapa % kasus terletak antara 8 & 16?
Berapa % kasus terdapat di atas 18?
Berapa % kasus terdapat di bawah 6?
Jawab:
X1 = 16 à Z1 = 16 – 12 = +1
4
X2 = 8 à Z2 = 8 – 12 = -1
4

Lihat tabel Z à Z = +1 atau -1 (dari Mean) adalah 34,13

Jadi yang mendapat skor di antara 8 & 16 =


2 x 34,13 = 68,26% x 100 orang = 68 orang

Skor (X) = 18
Z = (18 – 12) / 4 = 6/4 = 1.50
6.68%Lihat Tabel Z (Mean to Z)à Z = 1.50

Jadi yang mendapat nilai di atas skor 18 =


6.68% x 100 orang = 6-7 orang

Skor (X) = 6
Z = (6 – 12) / 4 = -1.50
Lihat Tabel Z (Mean to Z) à Z = -1,50 à C = 6,68%

Jadi yang mendapat nilai di bawah skor 6 =


6.68% x 100 orang = atau 6-7 orang

II. Untuk menentukan batas-batas skor dalam penyebaran normal yang mencakup
suatu persentase tertentu dari kasus

CONTOH SOAL

Diketahui : X = 16 ; SD = 4
Ditanya : Berapakah batas-batas skor yang mencakup 75% di tengah seluruh kasus ?
75% / 2 = 37,2 %

Dari tabel Z (mean to Z) à 37.5 % à Z = 1,15

Z = (X – X) / SD
1,15 = (X – 16) / 4
4,6 = X – 16
X = 16 ± 4,6

Jadi skor yang membatasi 75% kasus yang terletak di tengah distribusi data
= 11,4 – 20,6

III. Untuk membagi suatu kelompok besar menjadi kelompok-kelompok yang lebih
kecil

CONTOH SOAL

Diketahui : UMPTN diikuti oleh 100 orang, ingin dikelompokkan menjadi 5 kelompok
yang sama (ABCDE)
Ditanya : Berapa orang dalam setiap kelompok?
Catatan : Z maks = +3 dan Z minimum = -3 è
tiap kelompok memiliki Z = (3 + 3)/ 5 kelompok = 6/12 = 1,2
Tiap kelompok memiliki Z = 1,2

C = (-0,6) – (+0,6) à lihat tabel Z (mean to Z) = 46,41% - 22,57% = 45,14% x 100 orang = 45
orang

B dan D à (±1,8) – (±0,6) à lihat tabel Z (mean to Z) = 46,41% - 22.57% = 23,84% x 100
orang = 24 orang
A dan E à 3 – 1,8 à lihat tabel Z (mean to Z) = 49,87% - 46.41% = 3.46% x 100 orang = 3-4
orang

IV. Untuk membandingkan 2 distrubusi yang overlapping

CONTOH SOAL

Dari tes ingatan yang diikuti oleh 300 anak laki-laki dan 250 anak perempuan

Diketahui :

Mean ♂ = 21.49 Mean ♀ = 23.68


SD ♂ = 3.63 SD ♀ = 5.12
Median ♂ = 21.41 Median ♀ = 23.66

Ditanya : berapa % ♂ berada di atas Median ♀ ?

Jawab :

Me ♀ = 23,66 – 21,49 = 2,17 skor unit di atas Mean ♂


atau Z = 2,17 / 3,63 = 0,60 di atas Mean ♂

Dari tabel Z (mean to Z) à Z = 60 à C = 27,43%


= 27,43 x 300
= 82.29
à 82 atau 83 orang

Anda mungkin juga menyukai