TUTORIAL ANALISA STRUKTUR SAP 2000 V.

19

1. SETTING SATUAN MENJADI : KG.M.C

2. GRID ONLY SESUAI UKURAN :

 NUMBER OF GRID : JUMLAH JOIN
GRID SPACING : JARAK ANTAR JOIN
3. KLIK DI GARIS JOINT : UNTUK MENEDIT UKURAN SESUAI DENGAN DENAH
GRID SYSTEM

4. BUAT MATERIAL : DEFINE – MATERIAL – ADD NEW MATERIAL – PILIH CONCRETE- UBAH SATUAN
(N.MM.C )- UBAH F’C MENJADI ( 57.46 MPA ) SESUAI SOAL- RUBAH KEMBALI SATUAN ( KG.M.C) - OK
5. MENENTUKAN UKURAN PENAMPANG STRUKTUR :
DEFINE- SECTION PROPERTIS- FRAME SECTION – ADD NEW PROPERTI- PILIH MATERIAL ( CONCRETE )
– PILIH BENTUK PENAMPANG ( RECTANGULAR )-OK

KOLOM: BUAT NAMA KOLOM – PILIH KOLOM –EDIT UKURAN- PILIH MATERIAL ( BETON ) YANG
SUDAH DI BUAT-OK

BALOK : BUAT NAMA BALOK – PILIH CONCRETE REINFORCEMENT- PILIH BEAM- EDIT UKURAN –PILIH
MATERIAL ( BETON ) YG SDH DIBUAT-OK
6. MASUKAN PEMBEBANAN :
DEFINE-LOAD PATTERN-ADD NEW LOAD PATERRN – MASUKAN BEBAN (B. HIDUP, B.MATI,GEMPA
ARAH X DAN GEMPA ARAH Y ) OK
7. MASUKAN BEBAN KOMBINASI ;
DEFINE – LOAD KOMBINASI – add new kombo – masukan kombo PEMBEBANAN – COMB 1-COMB 8-
OK
8. GAMBAR KOLOM DAN BALOK SESUAI DENGAN JENIS MATERIAL DAN UKURANYA ( SUDAH DI EDITING
) : KLIK DRAW –
9. MASUKAN SENDI DI BAWAH KOLOM :
ASSIGN – JOINT-RESTRAINS-SENDI JEPIT
REPLICAT JARAK YANG MAU DI COPY
10. SETELAH PEMODELAN STRUKTUR SELESAI, LALU MASUKAN BEBAN DISTRIBUSI /BEBAN MERATA DI
SETIAP BALOK : ASSIGN- FRAME LOADS- DISTRIBUTED