LK Bento
LK Bento
Menguranginya
Afridian Wirahadi Ahmad
Yossi Septriani
Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Padang
Abstract
In a company, firm owner usually will delegate jobs and responsibility for arrangement and
manage their firm operational to managers for their interest. The managers who receive the
responsibility in this role called by agent, having a duty for maximize the welfare of owner
both short and long time. On the other side, the manager also have same interest with the
owner, is maximize their self welfare. The presence of two interest give impact to agency
problems. This paper is test review the managerial ownership, institutional ownership, debt
policy, dividend policy, risk, incentive policy, alliance, and understanding their part of role to
reduce agency conflict.
Key words: agency conflict, managerial ownership, institutional ownership, debt policy,
dividend policy, risk, incentive policy, alliance, and understanding their part of role.
Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk adanya informasi yang tidak simetris dan
meningkatkan pengetahuan mengenai kondisi ketidakpastian. Teori ini juga
mekanisme pengontrolan masalah menekankan pada eksistensi mekanisme
keagenan melalui kepemilikan pasar dan institusional yang dapat
manajerial, kepemilikan institusional, melengkapi kontrak untuk mengatasi
kebijakan utang, kebijakan dividen, masalah-masalah yang muncul dalam
resiko, kebijakan insentif, aliansi, dan hubungan kontraktual.
memahami perannya. Penulis akan
mengguatkan studi literatur dengan cara
mengumpulkan dan menganalisa text
book dan artikel-artikel terkait. 2.2. Penyebab Konflik Keagenan
48 Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 20081SSN 1858-3687 hal 47-55
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 20081SSN 1858-3687 hal 47-55 49
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
50 Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 2008 ISSN 1858-3687 hal 47-55
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 20081SSN 1858-3687 hal 47-55 51
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
52 Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 20081SSN 1858-3687 hal 47-55
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 2008 ISSN 1858-3687 hal 47-55 53
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
adalah sulit untuk eari investor yang ingin flow) pada aktifitas yang tidak
bekerjasama dengan pihak perusahaan menguntungkan, peningkatan kekuasaan
karena biasanya investor atau kreditor manajer dalam melakukan over
jarang sekali mau menanggung risiko tapi investment dan consumption of
ingin mendapatkan keuntungan yang excessive perquisites, perbedaan
besar. keputusan investasi antara investor dan
manajer, manajer memiliki kurang dari
100% saham perusahaan, penunjukkan
manajer oleh pemegang saham untuk
3.8. Manajer Memahami Bagaimana mengelola perusahaan, serta insider
Peran-perannya ownership yang keeil.
Teori keagenan yang mulai berkembang Cehn, R.C dan T.L. Steiner, 1999.
mulai dari Jensen dan Meckling (1976) Managerial Ownership And
mengacu kepada pemenuhan tujuan Agency Conflicts: A Nonlinear
utama dari manajemen keuangan yaitu Simulteneous Equation Analysis
memaksimalkan kekayaan pemegang Of Managerial Ownership, Risk
saham. Maksimalisasi kekayaan Inl Taking, Debt Policy, And
dilakukan oleh manajemen yang disebut Dividend Policy. Financial
dengan agen. Ketidakmampuan atau Review, Vol.34 ha1.119-137
keengganan manajemen untuk
meningkatkan kekayaan pemegang Crutchley, C.E, dan Hansen. 1989. A Test
saham menimbulkan apa yang disebut Of The Agency Theoty Of
masalah keagenan. Managerial Ownership, Corporate
Leverage, And Corporate
Penyebab konflik keagenan antara lain Dividends. Financial Management
penggunaan arus kas be bas (lfee cash 18, hal 36-46.
54 Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 2008 ISSN 1858-3687 hal 47-55
Konflik Keagenan: Tinjauan Teoritis dan Cara Menguranginya
Jurnal Akuntansi & Manajemen Vol 3 No.2 Desember 2008 ISSN 1858-3687 hal 47-55 55