Anda di halaman 1dari 104

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Era globalisasi ditandai dengan perubahan-perubahan yang tidak menentu. Masyarakat


kita dihadapkan pada persaingan dengan negara lain, misalnya dengan persaingan pasar bebas
di lingkungan negara-negara ASEAN atau AFTA (Asean Free Trade Area), ACFTA (Asean-
ChinaFree Trade Area), AFLA (Asean Free Labour Area) dan MEA (Masyarakat Ekonomi
Asean) maupun di kawasan negara-negara Asia Pasifik (APEC). Kondisi persaingan ini hanya
akan menguntungkan negara-negara yang mampu mempersiapkan sumber daya manusia
(SDM) sebaik mungkin, tentunya melalui pendidikan.
Menyikapi hal tersebut pemerintah telah menetapkan tiga Isu Strategi Program
Pembangunan Pendidikan yaitu (1) Pemerataan pendidikan, (2) Peningkatan mutu dan
relevansi pendidikan dan (3) Manajemen pendidikan dan pencitraan publik (efisiensi internal).
Menyadari hal tersebut, pemerintah telah melakukan upaya penyempurnaan sistem
pendidikan, antara lain dengan dikeluarkannya Undang-undang Nomor 22 dan 25 Tahun 1999
tentang Otonomi Daerah. Bila sebelumnya pengelolaan pendidikan merupakan wewenang
pusat, maka dengan berlakunya undang-undang tersebut kewenangannya berada pada
pemerintah daerah kota/kabupaten. Kantor Dinas Pendidikan pada tingkat kota/kabupaten
harus dapat mempertimbangkan dengan bijaksana kondisi nyata organisasi maupun
lingkungannya, dan harus mendukung pula misi pendidikan nasional
Di satu sisi, pendidikan di negara kita dewasa ini sedang dihadapkan pada empat krisis
pokok, yang salah satunya berupa menurunnya akhlak dan moral peserta didik serta terjadinya
degradasi nilai-nilai budaya bangsa. Kondisi ini jika terus berlanjut akan membawa
konsekwensi kehilangan jati diri kita sebagai bangsa Indonesia.
Di sisi lain , persaingan global yang dicirikan oleh kegiatan ekonomi yang ditunjang oleh
dukungan sikap dan wawasan enterpreneurship yang kuat, melatar belakangi keluarnya
Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif pada
tanggal 5 Agustus 2009. Inpres ini diterbitkan dalam rangka mengembangkan kegiatan
ekonomi berdasarkan pada kreativitas, keterampilan, dan bakat individu untuk menciptakan
daya kreasi dan daya cipta yang bernilai ekonomis dan berpengaruh pada kesejahteraan
masyarakat. Inpres ini mengamanatkan agar dibuat program komprehensif untuk
menggerakkan industri kreatif melalui pendidikan, pengembangan SDM, desain, mutu, dan
pengembangan pasar.

1
Hal-hal seperti tersebut di atas pada tataran implementasi akan berkaitan dengan
kurikulum sekolah, yang dengan sendirinya menuntut dan mempersyaratkan berbagai
perubahan pada komponen-komponen pendidikan lain. Kurikulum adalah seperangkat
rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan
kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu
kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian kelompok
pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.

B. Landasan

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem


PendidikanNasional;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian Wewenang antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013 tentang
Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan;
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 Tahun
2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 16 tahun
2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 50 Tahun
2007 tentang Standar Pengelolaan oleh Pemerintah Daerah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun
2008 tentang Pembinaan Kesiswaan;
8. Peraturan Mendiknas No. 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Peraturan Mendiknas No. 64 tahun 2013 tentang Standar Isi;
10. Peraturan Mendiknas No. 65 tahun 2013 tentang Standar Proses;
11. Peraturan Mendiknas No. 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2013 tentang
Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81 A Tahun 2013
tentang Implementasi Kurikulum;
14. Peraturan Mendikbud Nomor 60 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah
Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan;

2
15. Peraturan Mendikbud Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan Pedoman Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.

C. Tujuan Pengembangan Kurikulum SMK Negeri 1 Tanjung


Tujuan Pengembangan Kurikulum SMK Negeri 1 Tanjung ialah :
1. Untuk menjadi acuan dan pedoman bagi Sekolah (Pendidik dan Tenaga Kependidikan)
dalam rangka penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran yang bermutu, terukur,
berkesinambungan, dan dapat dipertanggung jawabkan.
2. Untuk menjadi acuan dan pedoman bagi Stakeholders (pemangku kepentingan) dalam
rangka ikut serta memberikan partisipasi maupun pengendalian/control untuk
terwujudnya satuan pendidikan yang sehat, bermutu, dan memenuhi harapan
masyarakat.

D. Prinsip Pengembangan Kurikulum SMKN 1 Tanjung


Sebagai sekolah menengah kejuruan, SMKN 1 Tanjung dalam pembelajaran
menggunakan pendekatan-pendekatan CBT ( Competency Based Training), PBT
(Production Based Training) , ITBT ( Information Technology Based Training) dan Life
Skill Education. Oleh karena itu pembelajaran sangat menekankan pada ”demand driven”
yakni adanya sinkronisasi antara tuntutan dunia usaha/dunia industri dengan kurikulum
yang dijalankan.
Dalam mengembangkan kurikulumnya, SMKN 1 Tanjung termasuk Kompetensi
Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan senantiasa mengacu pada prinsip-prinsip dasar
yang telah dikembangkan dan menjadi acuan antara lain :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya.
Kurikulum disusun dan dikembangkan berdasarkan kebutuhan dan kepentingan
peserta didik yang berbasis pada potensi dan kearifan wilayah setempat
2. Beragam dan terpadu.
Kurikulum disusun dan dikembangkan secara terpadu dengan mengakomodasi
keragaman minat, bakat dan kemampuan peserta didik.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan.
Kurikulumdisusun dan dikembangkan berdasarkan nilai-nilai yang kebutuhan dasar
peserta didik.

3
5. Menyeluruh dan berkesinambungan.
Kurikulum disusun dan dikembangkan secara komprehensif dan berkesinambungan
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum disusun dan dikembangkan dengan menganut prinsip belajar sepanjang
hayat (longlife education).
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.
Kurikulum disusun dan dikembangkan dengan mengacu dan menyeimbangkan
antara kepentingan nasional dan daerah.

E. Konteks Sekolah
1. Sejarah Sekolah
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Tanjung berlokasi di Desa
Sokong Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. SMK Negeri 1 Tanjung
menempati areal seluas 2.10 Ha, beralamat di Jl. Kr. Sobor Desa Sokong Kec.
Tanjung Kabupaten Lombok Utara NTB, Kode Pos 83352, Telp.-, Email:
smknsatutanjung.klu@gmail.com; website : smksatutanjung.sch.id, NSS :
581230105 001 ; dan NIS : 4.000.08 ; NPSN 50200402.
SMK Negeri 1 Tanjung dirintis pada tahun 2004 dengan nama Sekolah
Menengah Kejuruan Negeri 1 Tanjung berdasarkan SK Pendirian No.
608/52.UM.2004 tertanggal 14 Februari 2004, dengan izin operasional sekolah
nomor : 669/A.A.3/KU/2016 tanggal 2 Mei 2006.
Pada saat ini SMK Negeri 1 Tanjung dipimpin oleh H. Nardi, S.Pd berdasarkan
SK Bupati Lombok Utara berdasarkan SK Bupati Lombok Utara No.
226/567/PEG/2016 tanggal 17 Juni 2016.

2. Program Keahlian
Program keahlian yang dibuka sampai saat ini meliputi 4 (empat) Program
Keahlian dengan Kompetensi Keahlian, yakni :
a. Program Keahlian Teknik Otomotif dengan Kompetensi Keahlian Teknik dan
Bisnis Sepeda Motor.
b. Program Keahlian Teknik Komputer dan Informatika dengan Kompetensi
Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan.
4
c. Program Keahlian Perhotelan dan Jasa Pariwisata dengan Kompetensi Keahlian
Akomodasi Perhotelan.
d. Program Keahlian Kuliner dengan satu Kompetensi Keahlian Tata Boga.

3. Keunggulan
a.Keunggulan SMKN 1 Tanjung
SMKN 1 Tanjung memiliki 30 ruang belajar dan lengkap dengan ruang
praktek masing-masing komptensi keahlian, mempunyai lingkungan yang asri
yang berwawasan lingkungan dan berbasis sekolah sehat,menerapkan
pembelajaran aktif berbasis kompetensi (Competence Based Training)
berwawasan kewirausahaannilai budaya dan karakteristik bangsa. SMKN 1`
Tanjung masih kekurangan tenaga pendiddik dan tenaga kependidikan

b. Keunggulan Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan jaringan


Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan jaringan.memiliki keunggulan
lingkungan di unit kerja yang bersih dan hijau, iklim kerja antar personal yang
kondusif dan kekeluargaan, tenaga pendidik dan teknisi yang kompeten sesuai
kebutuhan dan kualifikasi memiliki mitra kerja dengan perusahaan dalam
kegiatan praktek kerja industri (DU/DI).

4. Kualifikasi tenaga pendidik


Tenaga pendidik yang ada di SMK Negeri 1 Tanjung berjumlah 67 orang yang
terdiri atas guru PNS sebanyak 36 orang dan non PNS sebanyak 31 orang.
Kualifikasi Pendidikan terakhir, Sarjana Strata 1 (S1) sebanyak 58 orang DIII
sebanyak 4 orang dan sarjana strata 2 (S2) sebanyak 5 orang. Sedangkan tenaga
pendidik pada kompetensi keahlian Teknik Komputer dan Jaringan untuk mata
pelajar produktif berjumlah 5 orang.
Untuk tenaga kependidikan berjumlah 23 orang dengan kualifikasi S1 4 orang,
Diploma /Sarjana Muda sebanyak 1 orang , SLTA sebanyak 15 orang dan sisanya 3
orang SLTP/sederajat.

5. Sarana dan prasarana


Jumlah dan kondisi sarana dan prasarana sudah memenuhi persyaratan
pelayanan minimal yang mendukung terlaksananya proses belajar mengajar yang
berkualitas antara lain: Ruang Belajar, Laboratorium, Musholla, Bengkel Kerja/RPS,
Lahan Praktek Peralatan dan Bahan Praktek Hingga Lapangan Olahraga, UKS,
Perpustakaan, Self Access Centre, Kantin Sekolah, dan Peralatan kebersihan.

6. Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru

5
SMK Negeri 1 Tanjung termasuk Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan
Jaringan menerapkan seleksi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui
2 jalur yaitu jalur jalur Prasejahtera/Prestasi dan jalur umur dengan 3 tahap, yaitu
tahap (1), seleksi administrasi; tahap (2), seleksi pembobotan nilai raport dan UN;
dan tahap (3), wawancara untuk mengetahui minat, bakat dan kemampuan calon
siswa.
Bagi calon siswa yang tidak diterima pada Kompetensi Keahlian yang menjadi
Pilihan Pertamanya, berdasarkan Surat Pernyataan Pemilihan Kompetensi Keahlian,
dapat memilih ke Kompetensi Keahlian Pilihan Kedua.

7. Kemampuan Akademik Siswa


Kemampuan akademik siswa SMKN 1 Tanjung pada umumnya dan Kompetensi
Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan pada khususnya secara umum dapat
dikatakan meningkat dari tahun ke tahun.

8. Institusi pasangan
Adanya DU/DI yang menjadi institusi pasangan dalam penyelenggaran proses
belajar mengajar yang berkualitas khususnya pembelajaran produktif
diselenggarakan dengan Program Pendidikan Sistem Ganda. Melalui MoU yang
telah ditantangani antara pihak sekolah dengan DU/DI telah disepakati berbagai hal
yang berkaitan dengan program pembelajaran, Praktek Kerja Lapangan/Prakrin,
hingga pemasaran tamatan.
Nama DU/DI yang telah menjalin kerjasama dengan SMK Negeri 1 Tanjung
adalah sebagai berikut :

BENTUK
NO NAMA DU/DI KETERANGAN
KERJASAMA
1 2 3 4
1 Triple Center Computer  Prakerin/PI
2 Madia Computer  Prakerin/PI
3 Dishubkominfo KLU  Prakerin/PI
4 Sriwijaya Computer  Prakerin/PI
5 Dispar KLU  Prakerin/PI
6 DP2MD KLU  Prakerin/PI
7 Bapenda KLU  Prakerin/PI
8 Kenzi Komputer  Prakerin/PI
9 Disdukcapil KLU  Prakerin/PI
10 Swastika Komputer  Prakerin/PI
11 Marenta Computer  Prakerin/PI
12 P4K Evnikom  Prakerin/PI
13 Mugiwara Computer  Prakerin/PI
14 PLN Capem Tanjung  Prakerin/PI
6
15 Perpustakaan KLU  Prakerin/PI
16 Swastikayana Computer  Prakerin/PI
17 Solide Tech  Prakerin/PI
18 SSC Tanjung Komputer  Prakerin/PI
19 Chikom Art Of Tech  Prakerin/PI
20 Penta Computer  Prakerin/PI
21 RSUD Provinsi NTB  Prakerin/PI
22 Centro Computer  Prakerin/PI
23 Visi Data Computer  Prakerin/PI
24 Sikom Komputer  Prakerin/PI

9. Komite Sekolah
a. Dasar Hukum
Permendikbud RI No 75 Tahun 2016 Tentang Komite Sekolah (terlampir)
b. Susunan Pengurus Komite Sekolah SMK Negeri 1 Tanjung

Ketua I : I WAYAN SUWEDEN


Sekretaris I : NANI, S.Pd
Bendahara I : HERMANISPIATI, SE
Anggota-anggota :
1. MISBAH
2. RIDWAN, S.Sos

10. Unit Produksi


Program Keahlian kehlian Teknik komputer dan Jaringan akan mengembangkan
Unit Produksi pada tahun ajaran 2017/2018 dengan susuan pengurus sebagai berikut:
1. Ketua : Rompas HBTM Baham Putra, S. Pd.
2. Sekretaris : Sumaeni, S. Kom.
3. Bendahara : Rizza Maria Ulfa, S. Pd.

11. Penanaman nilai-nilai kewirausahaan


SMK Negeri 1 Tanjung melaksanakan penanaman nilai-nilai kewirausahaan
melalui berbagai kegiatan seperti :
1. Pendirian koperasi SMK Negeri 1 Tanjung
2. Kegiatan Unit Produksi
3. Penanaman nilai-nilai kewirausahaan melalui kegiatan sehari-hari

12. Pengembangan nilai-nilai budaya dan karakteristik bangsa.

7
Dalam prakteknya SMK Negeri 1 Tanjung kompeteni keahlian Teknik Komputer
dan Jaringan mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakteristik bangsa seperti
berikut
 Adaptif
Peka terhadap perubahan IPTEK dan berusaha untuk dapat mengimbangi
perubahan IPTEK dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai luhur.
 Kebersamaan dan keteladanan
SMKN 1 Tanjung dalam menanamkan kedisiplinan dan keteladanan,
melalui kegiatan : Imtaq, Gelar Akrab, LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan)
Ramadhan In School dan Sekolah Perjumpaan.
 Inovatif dan Kreatif
Kompetensi keahlian Teknik Komputer dan Jaringan dalam kegiatan proses
belajar antara lain menerapkan konsep kontekstual, peka terhadap perubahan.
Bervariasi seperti mencari informasi dan refrensi terbaru di internet sesuai
dengan kompetensi dasarnya melalui pendekatan saintifik dan model
pembelajaran yang sesuai pada masing-masing Mata Pelajaran yang berbasis IT.
 Religius
Kompetensi keahlian Teknik Komputer dan Jaringan bersama dengan
peserta didik memupuk kerjasama yang baik dengan penuh kekeluargaan seperti
dalam kegiatan hari besar keagamaan
1. Untuk Siswa yang beragama Islam: maulid nabi, halal bihalal, kurban,
Ramadhan In School.
2. Untuk siswa yang beragama Hindu: Saraswati dan dharmasanti.
3. Untuk siswa yang beragama Budha: Waisak dan Dharmasanti.

Disamping nilai Karakter Religius, Nilai-nilai karakter yang diterapkan di SMK


Negeri 1 Tanjung adalah: jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai
prestasi.

8
BAB II
TUJUAN

A. Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan

Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan adalah meningkatkan kecerdasan,


pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.

B. Visi SMKN 1 Tanjung


“SMK Negeri 1 Tanjung Membentuk Peserta Didik Baru, Unggul, Berprestasi, Trampil,
Berbudaya Berdasarkan Imtaq”

C. Misi SMKN 1 Tanjung

 Menerapkan prinsip-prinsip sistem manajemen mutu dengan melibatkan seluruh


warga sekolah.
 Mengimplementasikan kurikulum berbasis kompetensi dan menyelenggarakan
program diklat secara optimal yang berorientasi pada pencapaian kompetensi
berstandar internasional melalui Competency Based Trainning (CBT) dengan
pendekatan Production Based Training (PBT), ITBT (Information Technology Based
Training) dan Life Skills Education.
 Meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan melalui pelatihan dan
magang industri untuk memperoleh sertifikat kompetensi.
 Mengembangkan fasilitas pendidikan yang mendukung kompetensi peserta didik baik
mengadakan sendiri, bantuan pemerintah pusat atau daerah, maupun melalui
kerjasama dengan pihak lain (out sourcing).

9
 Mengembangkan dan mengintensifkan hubungan kerjasama dengan masyarakat
sebagai perwujudan dari pencapaian sasaran manajemen mutu yaitu “memuaskan
pelanggan”.
 Melaksanakan evaluasi, pengujian dan sertifikasi dengan menggunakan perangkat,
prosedur, serta mekanisme standar nasional.
 Mengembangkan dukungan kuat dari masyarakat, khususnya orang tua siswa dan
pemerintah daerah.
 Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan budaya bangsa
sebagai sumber kearifan dalam bertindak.

D. Tujuan SMKN 1 Tanjung

Sekolah menengah kejuruan (SMK) sebagai bentuk satuan pendidikan kejuruan


sebagaimana ditegaskan dalam penjelasan Pasal 15 UU SISDIKNAS, merupakan
pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam
bidang tertentu. Tujuan umum dan tujuan khusus pendidikan menengah kejuruan adalah
sebagai berikut.

1. Tujuan Umum

 Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada


Tuhan Yang Maha Esa
 Mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga
negara yang berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, demokratis,
dan bertanggung jawab;
 Mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki wawasan
kebangsaan, memahami dan menghargai keanekaragaman budaya bangsa
Indonesia;
 Mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki kepedulian
terhadap lingkungan hidup, dengan secara aktif turut memelihara dan
melestarikan lingkungan hidup, serta memanfaatkan sumber daya alam dengan
efektif dan efisien.

2. Tujuan Khusus

 Menyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif,


mampu bekerja mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha

10
dan dunia industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai dengan
kompetensi dalam Kompetensi Keahlian yang dipilihnya;
 Menyiapkan peserta didik agar mampu memilih karier, ulet dan
gigih dalam berkompetisi, beradaptasi di lingkungan kerja, dan mengembangkan
sikap profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya;
 Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni, agar mampu mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri
maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi;
 Membekali peserta didik dengan kompetensi-kompetensi yang
sesuai denganKompetensi Keahlian yang dipilih.

3. Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan

Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan bertujuan membekali


peserta didik agar mampu:
 Menerapkan dasar-dasar kejuruan dengan menerapkan
keselamatan, kesehatan, dan lingkungan hidup (K3LH).
 Mengembangkan diri dalam belajar maupun berkarya
( pengetahuan, sikap dan ketrampikan) secara mandiri, kreatif, inovatif,
bertanggung jawab, jujur, disiplin, ulet/ tidak putus asa, berani dalam mengambil
resiko, sopan dalam bertindak dengan memperhatikan keadaan lingkungan.
 Meningkatkan kegiatan praktek kerja industri yang relevan
dengan mengintensifkan kerja sama antara sekolah dengan industri dan
memperoleh sertifikat prakerin.
 Meningkatkan kualitas dan kuantitas lulusan sessuai dengan
kompetensi keahlian Teknik Komputer dan Jaringan dan memperoleh serifikat
kompetensi.
 Meningkatkan keterserapan lapangan kerja/mengisi peluang kerja
baik mandiri,pada instansi pemerintah/swasta maupun melanjutkan kejenjang
pendidikan yang lebih tinggi.

4. Standar Kompetensi Lulusan SMK


 Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan
perkembangan remaja
 Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri
serta memperbaiki kekurangannya
 Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku,
perbuatan, dan pekerjaannya
 Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial
11
 Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan golongan sosial
ekonomi dalam lingkup global
 Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan secara logis, kritis,
kreatif, dan inovatif
 Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam
pengambilan keputusan
 Menunjukkan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk
pemberdayaan diri
 Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang
terbaik
 Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah kompleks
 Menunjukkan kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial
 Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
 Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
secara demokratis dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia
 Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya
 Mengapresiasi karya seni dan budaya
 Menghasilkan karya kreatif, baik individual maupun kelompok
 Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta kebersihan
lingkungan
 Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun
 Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di
masyarakat
 Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang lain
 Menunjukkan keterampilan membaca dan menulis naskah secara sistematis
dan estetis
 Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, menulis, dan berbicara
dalam bahasa Indonesia dan Inggris
 Menguasai kompetensi Kompetensi Keahlian dan kewirausahaan baik untuk
memenuhi tuntutan dunia kerja maupun untuk mengikuti pendidikan tinggi sesuai
dengan kejuruannya

12
5. Diagram Pencapaian Kompetensi

Diagram ini menunjukan tahapan atau tata urutan kompetensi yang diajarkan dan
dilatihkan kepada peserta didik pada kompetensi keahlian Teknik Komputer dan
Jaringan dalam kurun waktu yang dibutuhkan serta kemungkinan multi exit-multi
entry yang dapat diterap.

DAS
AR SEMESTER 1 SEMESTER 2
KOM
PTEN
SI
KEJU DKK-001 DKK-003
RUA
N
DKK-002 DKK-004

13
6. Daftar Standar Kompetensi Produktif

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar kelompok produktif yang


SEMESTERKeahlian
dijalankan1 oleh Kompetensi
SEMESTER 2 SEMESTER
Teknik 3
Komputer SEMESTER
dan 4
Jaringan SMKN 1
Tanjung mengacu pada Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Dan
KK-001
Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
KK-015 Nomor:
KK-011
KK-002
4678/D/KEP/Mk/2016 KK-008
tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah
KK-016
Kejuruan.
KK-003 Hal inilah KK-009 KK-012pecapaian kompetensi di atas
yang mendasari diagram
KK-017
dengan senantiasa memperhatikan berbagai aspek pendukung seperti ketersediaan
KOMEPETENSI

KK-004 KK-013
KK-010
KEJURUAN

sarana/prasarana praktek dan lain-lain. KK-018


KK-005 KK-014
NO KODE STANDAR KOMPETENSI KETERANGAN KK-019
KK-006
1 2 3 4
KK-007
DASAR KOMPETENSI KEJURUAN
1 DKK-001 Menerapkan prosedur K3
SEMESTER I
SEMESTER 5
2 DKK-002 Merakit
SEMESTER 6 Personal Computer
Melakukan Instalasi Sistem Operasi
3 DKK-003
Dasar
SEMESTER II
PRAKTEK
DKK 001-004
Membangun Sistem Jaringan Dasar
4 DKK-004 KERJA
KK 001- 021 INDUSTRI
KOMPETENSI KEJURUAN
Menerapkan Teknik Elektronika
1 KK-001
Analog dan Digital
Menerapkan Fungsi dan Periferal
2 KK-002
dan Instalasi PC
Mendiagnosa Permasalahan PC dan
3 KK-003
Periferal SEMESTER I
Melakukan Instalasi Sistem Operasi
4 KK-004
Dasar
Melakukan Perbaikan dan atau
5 KK-005
setting ulang Sistem PC
6 KK-006 Melakukan Perbaikan Periferal
7 KK-007 Melakukan Perawatan PC
Melakukan Instalasi Sistem Operasi
Berbasis GUI (Graphical User
8 KK-008
Interface) dan CLI (Common Line
Interface) SEMESTER II
9 KK-009 Melakukan Instalasi Software
Melakukan Instalasi Perangkat
10 KK-010
Jaringan Lokal (LAN)
11 KK-011 Membuat Desain Web SEMESTER III
12 KK-012 Melakukan Instalasi Sistem Operasi
Jaringan Berbasis GUI (Graphical
User Interface) dan CLI (Common

14
Line Interface)
Mendiagnosa Permasalahan PC
13 KK-013
yang Terhubung Jaringan
Melakukan perbaikan dan atau
14 KK-014
setting ulang koneksi jaringan
Membuat Design Sistem Keamanan
15 KK-015
Jaringan
16 KK-016 Membuat Rancang Bangun Jaringan
Melakukan Instalsi Jaringan
17 KK-017
Berbasis Luas (WAN)
SEMESTER IV
Melakukan Perbaikan dan Setting
18 KK-018 Ulang Jaringan Berbasis Luas
(WAN)
Mengadministrasi Server Dalam
19 KK-019
Jaringan
20 PRAKTEK KERJA INDUSTRI SEMESTER V
Merancang Bangun dan
21 KK-020
Menganalisa WAN
SEMESTER VI
Merancang Web Database untuk
22 KK-021
Aplikasi Conten Server

15
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum yang dikembangkan di Kompetensi Keahlian Teknik
Komputer dan Jaringan khusus untuk kelas X dan XI adalah sebagai berikut:
KELAS
MATA PELAJARAN X XI
1 2 1 2
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 3 3
4 Matematika 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 3 3 2 2
6 B Inggris dan B Asing lainnya(X)/B Inggris(XI dan XII) 3 3 2 2
7 Seni Budaya 3 3 2 2
8 Prakarya dan Kewirausahaan - - 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga & Kesehatan 2 2 2 2
10 IPS
11 Mulok 2 2 2 2
Jumlah A Dan B 26 26 24 24
Simulasi dan Komunikasi Digital(X)Simulasi
12 3 3 - -
Digital(XI)/KKPI(XII)
13 Fisika 3 3 - -
14 Kimia 3 3 - -
15 Sistem Komputer - - - -
14 Komputer dan Jaringan Dasar 4 4 - -
15 Pemrograman Dasar 4 4 - -
16 Dasar Design Grafis 5 5 - -
17 Teknologi Infrastruktur Jaringan - - 7 7
18 Rancang Bangun Jaringan - - 7 7
19 Administrasi Server dan Keamanan Jaringan - - 7 7
20 Teknologi Layanan Jaringan - - - -
21 Produk Kreatif dan Kewirausahaan - - 3 3
22 Membuat Desain system keamanan jaringan
23 Merancang Bangun dan menganalisa WAN
24 Merancang Web data base untuk content server
25 Teori Kejuruan(Pengayaan)
Jumlah C1, C2 Dan C3 22 22 24 24
TOTAL 48 48 48 48

B. Mata Pelajaran
16
Peraturan Menteri (Permen) No. 60 tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah
Menengah Kejuruan / Madrasah Aliyah pada Pasal 5 menyatakan bahwa kurikulum
untuk jenis pendidikan umum, kejuruan, dan khusus pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah terdiri atas:
1. mata pelajaran umum Kelompok A
2. mata pelajaran umum Kelompok B; dan
3. mata pelajaran peminatan kejuruan Kelompok C
Kelompok mata pelajaran tersebut dikelompokkan melalui muatan atau kegiatan
pembelajaran sebagaimana diuraikan dalam Peraturan Menteri (Permen) No. 60 tahun
2014 pada pasal 5 ayat (7) seperti yang tergambar pada tabel di bawah ini.

1. Kompetensi Dasar Kelompok Mata Pelajaran Umum SMK/MAK


a. Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS X

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati nilai-nilai keimanan kepada Malaikat-
mengamalkan ajaran malaikat Allah SWT
agama yang dianutnya 1.2 Berpegang teguh kepada Al-Quran, Hadits dan Ijtihad
sebagai pedoman hidup
1.3 Meyakini kebenaran hukum Islam
1.4 Berpakaian sesuai dengan ketentuan syariat Islam
dalam kehidupan sehari-hari
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-
mengamalkan perilaku hari sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Al-
jujur, disiplin, Maidah (5): 8, dan Q.S. At-Taubah (9): 119 dan hadits
tanggungjawab, peduli terkait
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada
toleran, damai), santun, orangtua dan guru sebagai implementasi dari
responsif dan pro-aktif dan pemahaman Q.S. Al-Isra (17): 23 dan hadits terkait
menunjukkan sikap 2.3 Menunjukkan perilaku kontrol diri (mujahadah an-
sebagai bagian dari solusi nafs), prasangka baik (husnuzzhan), dan persaudaraan
atas berbagai permasalahan (ukhuwah) sebagai implementasi dari pemahaman Q.S.
dalam berinteraksi secara Al-Anfal (8): 72; Q.S. Al-Hujurat (49): 12 dan 10 serta
efektif dengan lingkungan hadits yang terkait
sosial dan alam serta dalam 2.4 Menunjukkan perilaku menghindarkan diri dari
menempatkan diri sebagai pergaulan bebas dan perbuatan zina sebagai
cerminan bangsa dalam implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Isra’ (17): 32,
pergaulan dunia. dan Q.S. An-Nur (24): 2, serta hadits yang terkait
2.5 Menunjukkan sikap semangat menuntut ilmu dan
menyampaikannya kepada sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. At-Taubah (9): 122
dan hadits terkait
17
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2.6 Menunjukkan sikap keluhuran budi, kokoh pendirian,
pemberi rasa aman, tawakkal dan perilaku adil sebagai
implementasi dari pemahaman Asmaul Husna al-
Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’,
al-‘Adl, dan al-Akhiir
2.7 Menunjukkan sikap tangguh dan semangat
menegakkan kebenaran sebagai implementasi dari
pemahaman strategi dakwah Nabi di Mekah
2.8 Menunjukkan sikap semangat ukhuwah sebagai
implementasi dari pemahaman strategi dakwah Nabi di
Madinah
3. Memahami,menerapkan, 3.1 Menganalisis Q.S. Al-Anfal (8) : 72); Q.S. Al-
menganalisis pengetahuan Hujurat (49) : 12; dan QS Al-Hujurat (49) : 10; serta
faktual, konseptual, hadits tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs),
prosedural berdasarkan prasangka baik (husnuzzhan), dan persaudaraan
rasa ingintahunya tentang (ukhuwah)
ilmu pengetahuan, 3.2 Memahami manfaat dan hikmah kontrol diri
teknologi, seni, budaya, (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan)
dan humaniora dengan dan persaudaraan (ukhuwah), dan menerapkannya
wawasan kemanusiaan, dalam kehidupan
kebangsaan, kenegaraan, 3.3 Menganalisis Q.S. Al-Isra’ (17) : 32, dan Q.S. An-
dan peradaban terkait Nur (24) : 2, serta hadits tentang larangan pergaulan
penyebab fenomena dan bebas dan perbuatan zina.
kejadian, serta menerapkan 3.4 Memahami manfaat dan hikmah larangan pergaulan
pengetahuan prosedural bebas dan perbuatan zina.
pada bidang kajian yang 3.5 Memahami makna Asmaul Husna: al-Kariim, al-
spesifik sesuai dengan Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
bakat dan minatnya untuk dan al-Akhiir;
memecahkan masalah. 3.6 Memahami makna beriman kepada malaikat-
malaikat Allah SWT
3.7 Memahami Q.S. At-Taubah (9): 122 dan hadits
terkait tentang semangat menuntut ilmu,
menerapkan dan menyampaikannya kepada sesama;
3.8 Memahami kedudukan Alquran, Hadits, dan Ijtihad
sebagai sumber hukum Islam
3.9 Memahami pengelolaan wakaf
3.10.1 Memahami substansi dan strategi dakwah
Rasullullah saw. di Mekah
3.10.2 Memahami substansi dan strategi dakwah
Rasulullah saw. di Madinah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1.1 Membaca Q.S. Al-Anfal (8): 72); Q.S. Al-Hujurat
menyaji dalam ranah (49): 12; dan Q.S. Al-Hujurat (49) : 10, sesuai
konkret dan ranah abstrak dengan kaidah tajwid dan makhrajul huruf.
terkait dengan 4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Al-Anfal (8) :
pengembangan dari yang 72); Q.S. Al-Hujurat (49) : 12; QS Al-Hujurat (49)
dipelajarinya di sekolah : 10 dengan lancar.
secara mandiri, dan 4.2.1 Membaca Q.S. Al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. An-Nur
mampu menggunakan (24): 2 sesuai dengan kaidah tajwid dan makhrajul
metoda sesuai kaidah huruf.
18
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
keilmuan. 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Al-Isra’ (17) :
32, dan Q.S. An-Nur (24): 2 dengan lancar.
4.3 Berperilaku yang mencontohkan keluhuran budi,
kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan
perilaku adil sebagai implementasi dari
pemahaman makna Asmaul Husna al-Kariim, al-
Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
dan al-Akhiir
4.4 Berperilaku yang mencerminkan kesadaran
beriman kepada malaikat-malaikat Allah SWT
4.5 Menceritakan tokoh-tokoh teladan dalam
semangat mencari ilmu
4.6 Menyajikan macam-macam sumber hukum Islam
4.7.1 Menyajikan dalil tentang ketentuan wakaf
4.7.2 Menyajikan pengelolaan wakaf
4.8.1 Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah
Rasullullah SAW di Mekah
4.8.2 Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah
Rasulullah SAW di Madinah

KELAS XI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati nilai-nilai keimanan kepada Kitab-kitab
mengamalkan ajaran Allah SWT
agama yang dianutnya 1.2 Menghayati nilai-nilai keimanan kepada Rasul-rasul
Allah SWT
1.3 Berperilaku taat kepada aturan
1.4 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam
penyelenggaraan jenazah
1.5 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam
pelaksanaan khutbah, tabligh dan dakwah di
masyarakat
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkanperilaku jujur dalam kehidupan sehari-
mengamalkan perilaku hari sebagai implentasi dari pemahaman Q.S. At
jujur, disiplin, Taubah (9) : 119 dan hadits terkait
tanggungjawab, peduli 2.2 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada
(gotong royong, kerjasama, orangtua dan guru sebagai implentasi dari pemahaman
toleran, damai), santun, Q.S. Al Isra’ (17) : 23-24 dan hadits terkait
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Menunjukkan perilaku kompetitif dalam kebaikan dan
menunjukkan sikap kerja keras sebagai implementasi dari pemahaman QS.
sebagai bagian dari solusi Al Maidah (5): 48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan Q.S.
atas berbagai permasalahan At Taubah (9): 105 serta Hadits yang terkait
dalam berinteraksi secara 2.4 Menunjukkansikap toleran, rukun dan menghindarkan
efektif dengan lingkungan diri dari tindak kekerasan sebagai implementasi dari
sosial dan alam serta dalam pemahaman Q.S. Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. Al-
menempatkan diri sebagai Maidah (5) : 32, serta hadits terkait
cerminan bangsa dalam 2.5 Menunjukkan sikap semangat menumbuh-
pergaulan dunia. kembangkan ilmu pengetahuan dan kerja keras sebagai
19
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
implementasi dari masa kejayaan Islam
2.6 Menunjukkan perilaku kreatif, inovatif, dan produktif
sebagai implementasi dari sejarah peradaban Islam di
era modern
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis Q.S. Al-Maidah (5) : 48; Q.S. Az-
dan menganalisis Zumar (39) : dan Q.S. At-Taubah (9) : 105, serta
pengetahuan faktual, hadits tentang taat, kompetisi dalam kebaikan, dan
konseptual, prosedural, dan etos kerja.
metakognitif berdasarkan 3.2 Menganalisis Q.S. Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. Al-
rasa ingin tahunya tentang Maidah (5) : 32, serta hadits tentang toleransi dan
ilmu pengetahuan, menghindarkan diri dari tindak kekerasan.
teknologi, seni, budaya, 3.3 Memahami makna iman kepada Kitab-kitab Allah
dan humaniora dengan SWT
wawasan kemanusiaan, 3.4 Memahami makna iman kepada Rasul-rasul Allah
kebangsaan, kenegaraan, SWT
dan peradaban terkait 3.5 Memahami makna taat kepada aturan, kompetisi
penyebab fenomena dan dalam kebaikan, dan bekerja keras
kejadian, serta menerapkan 3.6 Memahami makna toleransi dan kerukunan
pengetahuan prosedural 3.7 Memahami bahaya perilaku tindak kekerasan
pada bidang kajian yang dalam kehidupan
spesifik sesuai dengan 3.8 Menelaah prinsip-prinsip dan praktik ekonomi
bakat dan minatnya untuk dalam Islam
memecahkan masalah. 3.9 Memahami pelaksanaan tatacara penyelenggaraan
jenazah
3.10 Memahami pelaksanaan khutbah, tabligh dan
dakwah
3.11 Menelaah perkembangan peradaban Islam pada
masa kejayaan
3.12 Menelaah perkembangan Islam pada masa modern
(1800- sekarang)
4. Mengolah, menalar, dan 4.1.1 Membaca Q.S. An-Nisa (4) : 59; Q.S. Al-Maidah
menyaji dalam ranah (5) : 48; Q.S. At Taubah (9) : 105 sesuai dengan
konkret dan ranah abstrak kaidah tajwid dan makhrajul huruf.
terkait dengan 4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. An-Nisa (4) :
pengembangan dari yang 59; Q.S. Al-Maidah (5) : 48; Q.S. At-Taubah (9) :
dipelajarinya di sekolah 105 dengan lancar
secara mandiri, bertindak 4.2.1 Membaca Q.S. Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. Al-
secara efektif dan kreatif, Maidah (5) : 32sesuai dengan kaidah tajwid dan
serta mampu menggunakan makhrajul huruf.
metoda sesuai kaidah 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Yunus (10) :
keilmuan. 40-41 dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 dengan lancar
4.3 Berperilaku yang mencerminkan kesadaran beriman
kepada Kitab-kitab Suci Allah swt
4.4 Berperilaku yang mencerminkan kesadaran beriman
kepada Rasul-rasul Allah SWT
4.5 Menampilkan perilaku taat kepada aturan, kompetisi
dalam kebaikan, dan bekerja keras
4.6 Menampilkan contoh perilaku toleransi dan kerukunan
4.7 Mendeskripsikan bahaya perilaku tindak kekerasan
20
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dalam kehidupan
4.8 Mempresentasikan praktik-praktik ekonomi Islam
4.9 Memperagakan tatacara penyelenggaraan jenazah
4.10 Mempraktikkan khutbah, tabligh, dan dakwah
4.11 Mendiskripsikan perkembangan Islam pada masa
kejayaan
4.12 Mendiskripsikan perkembangan Islam pada masa
medern (1800-sekarang)

2) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS X

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Mensyukuri karunia Allah bagi dirinya yang terus
mengamalkan ajaran agama bertumbuh sebagai pribadi dewasa.
yang dianutnya 1.2 Menghayati nilai-nilai Kristiani: Kesetiaan, kasih dan
keadilan dalam kehidupan sosial.
1.3 Mengakui peran Roh Kudus dalam membarui
kehidupan orang beriman.
1.4 Mensyukuri karunia Allah melalui kebersamaan
dengan orang lain tanpa kehilangan identitas.
1.5 Mensyukurikeberadaan Allah sebagai pembaharu
kehidupan manusia dan alam.
2. Menghayati dan 2.1 Mengembangkan perilaku sebagai pribadi yang terus
mengamalkan perilaku bertumbuh menjadi dewasa.
jujur, disiplin, 2.2 Meneladani Yesus dalam mewujudkan nilai-nilai
tanggungjawab, peduli Kristiani: Kesetiaan, kasih dan keadilan dalam
(gotong royong, kerjasama, kehidupan.
toleran, damai), santun, 2.3 Bersedia hidup baru sebagai wujud percaya pada
responsif dan pro-aktif dan peran Roh Kudus sebagai pembaharu.
menunjukkan sikap sebagai 2.4 Bersedia hidup bersama dengan orang lain tanpa
bagian dari solusi atas kehilangan identitas.
berbagai permasalahan 2.5 Merespon keberadaan Allah sebagai pembaharu dalam
dalam berinteraksi secara relasi dengan sesama manusia dan alam.
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi ciri-ciri pribadi yang terus
menganalisis pengetahuan bertumbuh menjadi dewasa.
faktual, konseptual, 3.2 Memahami makna nilai-nilai Kristiani: Kesetiaan,
prosedural berdasarkan rasa kasih dan keadilan dalam kehidupan.
ingintahunya tentang ilmu 3.3 Menjelaskan peran Roh Kudus dalam membaharui
pengetahuan, teknologi, kehidupan orang beriman.
seni, budaya, dan 3.4 Menjelaskan makna kebersamaan dengan orang lain
humaniora dengan tanpa kehilangan identitas.
wawasan kemanusiaan, 3.5 Memahami keberadaan Allah sebagai pembaharu
21
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kebangsaan, kenegaraan, kehidupan manusia dan alam.
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menunjukkan ciri-ciri pribadi yang terus bertumbuh
menyaji dalam ranah menjadi dewasa.
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menerapkan nilai-nilai Kristiani: Kesetiaan, Kasih dan
terkait dengan Keadilan dalam kehidupan.
pengembangan dari yang 4.3 Memberikan kesaksian tentang peran Roh Kudus
dipelajarinya di sekolah sebagai pembaharu.
secara mandiri, dan mampu 4.4 Mengkaji bagian Alkitab yang berbicara mengenai
menggunakan metoda peran Roh Kudus dalam membarui kehidupan orang
sesuai kaidah keilmuan beriman dari kitab Kisah Rasul.
4.5.1 Menjalani kebersamaan dengan orang lain tanpa
kehilangan identitas.
4.5.2 Mengekspresikan diri sebagai pribadi yang
mengalami pembaruan.

KELAS XI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Mengakui peran Allah dalam kehidupan keluarga.
mengamalkan ajaran agama 1.2 Menghayati nilai-nilai Kristiani dalam kehidupan
yang dianutnya keluargaagar siap menghadapi gaya hidup modern.
1.3 Mengakui peran keluarga dan sekolah sebagai
lembaga pendidikan utama dalam kehidupan modern.
1.4 Mengakui bahwa perkembangan kebudayaan, ilmu
pengetahuan dan teknologi adalah anugerah Tuhan.
2. Menghayati dan 2.1 Mengembangkan perilaku tanggung jawab sebagai
mengamalkan perilaku wujud dari pengakuan terhadap peran Allah dalam
jujur, disiplin, kehidupan keluarga.
tanggungjawab, peduli 2.2 Mewujudkan nilai-nilai Kristiani dalam kehidupan
(gotong royong, kerjasama, keluargauntuk menghadapi gaya hidup modern.
toleran, damai), santun, 2.3 Bersikap kritis dalam menyikapi peran keluarga dan
responsif dan pro-aktif dan sekolah sebagai lembaga pendidikan dalam kehidupan
menunjukkan sikap sebagai modern.
bagian dari solusi atas 2.4 Bersikap kritis dalam menghadapi perkembangan
berbagai permasalahan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan tekonologi dengan
dalam berinteraksi secara mengacu pada Alkitab.
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
22
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menjelaskan peran Allah dalam kehidupan keluarga.
dan menganalisis 3.2 Menjelaskan pentingnya nilai-nilai Kristiani dalam
pengetahuan faktual, kehidupan keluargauntuk menghadapi gaya hidup
konseptual, prosedural, dan modern.
metakognitif berdasarkan 3.3 Menganalisis peran keluarga dan sekolah sebagai
rasa ingin tahunya tentang lembaga pendidikan dalam kehidupan modern.
ilmu pengetahuan, 3.4 Mengidentifikasi perkembangan kebudayaan, ilmu
teknologi, seni, budaya, dan pengetahuan dan tekonologi dengan mengacu pada
humaniora dengan wawasan Alkitab.
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Bersaksi tentang peran Allah dalam keluarganya.
menyaji dalam ranah 4.2 Berperan aktif mewujudkan nilai-nilai Kristiani dalam
konkret dan ranah abstrak kehidupan keluarganya untuk menghadapi gaya hidup
terkait dengan modern.
pengembangan dari yang 4.3 Membuat refleksi tentang peran keluarga dan sekolah
dipelajarinya di sekolah sebagai lembaga pendidikan dalam kehidupan modern.
secara mandiri, bertindak 4.4 Membuat karya untuk mengkritisi perkembangan
secara efektif dan kreatif, kebudayaan, ilmu pengetahuan dan tekonologi dengan
serta mampu menggunakan mengacu pada Alkitab.
metoda sesuai kaidah
keilmuan

3) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS X

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberadaan dirinya dengan segala
mengamalkan ajaran agama kemampuan dan keterbatasannya.
yang dianutnya 1.2 Menghayati makna bersyukur atas diri apa adanya
1.3 Menerima jati diri sebagai perempuan atau laki-laki
yang saling melengkapi dan sederajat
1.4 Menghayati sikap saling menghargai sesama manusia
yang diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara
satu sama lain
1.5 Bersikap patuh terhadap suara hati dan dapat
bertindak secara benar dan tepat
1.6 Menghayati sikap kritis dan bertanggung-jawab
terhadap pengaruh mass media, ideologi dan gaya
hidup yang berkembang
23
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.7 Menghayati Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar
iman kristiani
1.8 Menghayati Yesus Kristus yang datang untuk
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah
1.9 Menghayati pribadi Yesus Kristus yang rela menderita ,
sengsara, wafat, dan bangkit demi kebahagiaan
manusia
1.10 Menghayati pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat
sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
1.11 Menghayati Allah Tritunggal sebagai kebenaran iman
Kristiani
1.12 Menghayati peran Roh Kudus yang melahirkan,
membimbing, dan menghidupi Gereja

2. Menghayati dan 2.1Berperilaku tanggungjawab dalam menerima diri


mengamalkan perilaku dengan segala kemampuan dan keterbatasannya.
jujur, disiplin, 2.2 Berperilaku jujur dalam bersyukur atas diri apa adanya
tanggungjawab, peduli 2.3 Berperilaku santun sebagai perempuan atau laki-laki
(gotong royong, kerjasama, yang saling melengkapi dan sederajat
toleran, damai), santun, 2.4 Berperilaku santun dengan saling menghargai sesama
responsif dan pro-aktif dan manusia yang diciptakan sebagai citra Allah yang
menunjukkan sikap sebagai bersaudara satu sama lain
bagian dari solusi atas 2.5 Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat
berbagai permasalahan bertindak secara benar dan tepat
dalam berinteraksi secara 2.6 Bersikap kritis dan bertanggungjawab terhadap
efektif dengan lingkungan pengaruh mass media, ideologi dan gaya hidup yang
sosial dan alam serta dalam berkembang
menempatkan diri sebagai 2.7 Berperilaku tanggungjawab terhadap ajaran Kitab
cerminan bangsa dalam Suci dan Tradisi sebagai dasar iman kristiani
pergaulan dunia. 2.8 Berperilaku tanggungjawab sebagai pengikut Yesus
Kristus yang datang untuk mewartakan dan
memperjuangkan Kerajaan Allah
2.9 Berperilaku jujur menerima pribadi Yesus Kristus
yang rela menderita , sengsara, wafat, dan bangkit
demi kebahagiaan manusia
2.10 Berperilaku jujur menerima pribadi Yesus Kristus
sebagai sahabat sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
2.11 Berperilaku tanggungjawab dalam menerima Allah
Tritunggal sebagai kebenaran iman Kristiani
2.12 Berperilaku tanggungjawab pada karya Roh Kudus
yang melahirkan, membimbing, dan menghidupi
Gereja
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Memahami diri dengan segala kemampuan dan
menganalisis pengetahuan keterbatasannya.
faktual, konseptual, 3.2 Memahami makna bersyukur atas diri apa adanya
prosedural berdasarkan rasa 3.3 Memahami jati diri sebagai perempuan atau laki-laki
ingintahunya tentang ilmu yang saling melengkapi dan sederajat
pengetahuan, teknologi, 3.4 Memahami sikap saling menghargai sesama manusia
seni, budaya, dan yang diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara
24
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
humaniora dengan wawasan satu sama lain
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5 Memahami sikap dan perilaku patuh terhadap suara
kenegaraan, dan peradaban hati dan dapat bertindak secara benar dan tepat
terkait penyebab fenomena 3.6 Memahami sikap kritis dan bertanggung-jawab
dan kejadian, serta terhadap pengaruh mass media, ideologi dan gaya
menerapkan pengetahuan hidup yang berkembang
prosedural pada bidang 3.7 Memahami Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar iman
kajian yang spesifik sesuai kristiani
dengan bakat dan minatnya 3.8 Memahami Yesus Kristus yang datang untuk
untuk memecahkan masalah mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah
3.9 Memahami pribadi Yesus Kristus yang rela menderita ,
sengsara, wafat, dan bangkit demi kebahagiaan
manusia
3.10 Memahami pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat
sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
3.11 Memahami Allah Tritunggal sebagai kebenaran iman
Kristiani
3.12 Memahami peran Roh Kudus yang melahirkan,
membimbing, dan menghidupi Gereja
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Melatih diri dengan segala kemampuan dan
menyaji dalam ranah keterbatasannya.
konkret dan ranah abstrak 4.2 Mengungkapkan rasa yukur atas diri apa adanya yang
terkait dengan diciptakan Tuhan
pengembangan dari yang 4.3 Menunjukkan jati diri sebagai perempuan atau laki-laki
dipelajarinya di sekolah yang saling melengkapi dan sederajat
secara mandiri, dan mampu 4.4 Bersikap saling menghargai sesama manusia yang
menggunakan metoda diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara satu
sesuai kaidah keilmuan sama lain.
4.5 Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat
bertindak secara benar dan tepat
4.6 Bersikap kritis dan bertanggung-jawab terhadap
pengaruh mass media, ideologi dan gaya hidup yang
berkembang
4.7 Menghayati Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar iman
kristiani
4.8 Bersaksi tentang Yesus Kristus yang datang untuk
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah
4.9 Meneladani pribadi Yesus Kristus yang rela menderita ,
sengsara, wafat, dan bangkit demi kebahagiaan
manusia
4.10 Meneladani pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat
sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
4.11 Menghayati Allah Tritunggal sebagai kebenaran iman
Kristiani
4.12 Menghayati Roh Kudus yang melahirkan,
membimbing, dan menghidupi Gereja

25
KELAS XI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati Gereja sebagai umat Allah dan
mengamalkan ajaran agama persekutuan yang terbuka.
yang dianutnya 1.2 Menghayati sifat-sifat Gereja sebagai dasar panggilan
untuk merasul dan memperjuangkan nilai-nilai
Kerajaan Allah
1.3 Mengahayati fungsi dan peranan hierarki
1.4 Menghayati tugas pokok Gereja sesuai dengan
kedudukan dan peranannya sebagai murid Yesus
Kristus
1.5 Menghayati hubungan Gereja dengan dunia agar dapat
terlibat dalam kegembiraan dan keprihatinan dunia
1.6 Menghayati hak asasi Manusia, sebagai dasar
panggilan untuk ikut serta menegakkan hak-hak asasi
manusia
1.7 Menghayati makna dan hakikat bersyukur atas hidup
sebagai anugerah Allah
2. Menghayati dan 2.1 Berperilaku tanggung jawab sebagai anggota Gereja
mengamalkan perilaku yang merupakan umat Allah dan persekutuan yang
jujur, disiplin, terbuka.
tanggungjawab, peduli 2.2 Berperilaku disiplin pada sifat-sifat Gereja sebagai
(gotong royong, kerjasama, dasar panggilan untuk merasul dan memperjuangkan
toleran, damai), santun, nilai-nilai Kerajaan Allah
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Berperilaku santun pada fungsi dan peranan hierarki
menunjukkan sikap sebagai 2.4 Berperilaku tanggungjawab pada tugas pokok Gereja
bagian dari solusi atas sesuai dengan kedudukan dan peranannya sebagai
berbagai permasalahan murid Yesus Kristus
dalam berinteraksi secara 2.5 Berprilaku peduli pada hubungan Gereja dengan dunia
efektif dengan lingkungan agar dapat terlibat dalam kegembiraan dan keprihatinan
sosial dan alam serta dalam dunia
menempatkan diri sebagai 2.6 Berprilaku peduli pada hak asasi Manusia, sebagai
cerminan bangsa dalam dasar panggilan untuk ikut serta menegakkan hak-hak
pergaulan dunia asasi manusia
2.7 Berprilaku tanggungjawab sebagai perwujudan dari
makna dan hakikat bersyukur atas hidup yang
merupakan anugerah Allah
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami Gereja sebagai umat Allah dan
dan menganalisis persekutuan yang terbuka.
pengetahuan faktual, 3.2 Memahami sifat-sifat Gereja sebagai dasar panggilan
konseptual, prosedural, dan untuk merasul dan memperjuangkan nilai-nilai
metakognitif berdasarkan Kerajaan Allah
rasa ingin tahunya tentang 3.3 Memahami fungsi dan peranan hierarki
ilmu pengetahuan, 3.4 Memahami tugas pokok Gereja sesuai dengan
teknologi, seni, budaya, dan kedudukan dan peranannya sebagai murid Yesus
humaniora dengan wawasan Kristus
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5 Memahami hubungan Gereja dengan dunia agar dapat
kenegaraan, dan peradaban terlibat dalam kegembiraan dan keprihatinan dunia
terkait penyebab fenomena 3.6 Memahami tentang hak asasi Manusia, sebagai dasar
dan kejadian, serta panggilan untuk ikut serta menegakkan hak-hak asasi
26
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menerapkan pengetahuan manusia
prosedural pada bidang 3.7 Memahami makna dan hakikat bersyukur atas hidup
kajian yang spesifik sesuai sebagai anugerah Allah
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mengahayati Gereja sebagai umat Allah dan
menyaji dalam ranah persekutuan yang terbuka.
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menghayati sifat-sifat Gereja sebagai dasar panggilan
terkait dengan untuk merasul dan memperjuangkan nilai-nilai
pengembangan dari yang Kerajaan Allah
dipelajarinya di sekolah 4.3 Bersaksi tentang fungsi dan peranan Hierarki
secara mandiri, bertindak 4.4 Melibatkan diri dalam tugas pokok Gereja sesuai
secara efektif dan kreatif, dengan kedudukan dan peranannya sebagai murid
serta mampu menggunakan Yesus Kristus
metoda sesuai kaidah 4.5 Menghayati hubungan Gereja dengan dunia agar dapat
keilmuan terlibat dalam kegembiraan dan keprihatinan dunia
4.6 Menghayati hak asasi manusia, sebagai dasar
panggilan untuk ikut serta menegakkan hak asasi
manusia
4.7 Mensyukuri hidup sebagai anugerah Allah

4) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

KELAS X

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
mengamalkan ajaran agama 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
yang dianutnya sehari-hari).
2. Menghayati dan 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
mengamalkan perilaku dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
jujur, disiplin, (Ahimsa).
tanggungjawab, peduli 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan
(gotong royong, kerjasama, menghormati (Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang
toleran, damai), santun, Hyang Widhi
responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
27
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Memahami hakekat dan nilai-nilai Yajňa yang
menganalisis pengetahuan terkandung dalam kitab Ramayana
faktual, konseptual, 3.2 Menyebutkan ajaran Upaveda sebagai tuntunan hidup
prosedural berdasarkan rasa 3.3 Menjelaskan hakekat padewasan (wariga) dalam
ingintahunya tentang ilmu kehidupan umat Hindu.
pengetahuan, teknologi, 3.4 Menjelaskan ajaran Dharsana dalam agama Hindu
seni, budaya, dan 3.5 Menjelaskan ajaran Catur Asrama.
humaniora dengan wawasan 3.6 Menjelaskan perilaku gotong royong dan kerjasama,
kemanusiaan, kebangsaan, serta berinteraksi secara efektif dengan menjalankan
kenegaraan, dan peradaban ajaran Catur Warna sesuai sastra Hindu
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mempraktikkan pelaksanaan yadnya menurut kitab
menyaji dalam ranah Ramayana dalam kehidupan.
konkret dan ranah abstrak 4.2 MenalarUpaveda sebagai tuntunan hidup
terkait dengan 4.3 Mempraktekkan cara menentukan padewasan (wariga)
pengembangan dari yang dalam kehidupan umat Hindu
dipelajarinya di sekolah 4.4 Menalar ajaran Dharsana sabagai bagian dalam filsafat
secara mandiri, dan mampu Hindu
menggunakan metoda 4.5 Mempraktekkan manfaat menjalani ajaran Catur
sesuai kaidah keilmuan Asrama dalam kehidupan
4.6 Menyaji masing-masing fungsi Catur Warna dalam
masyarakat

KELAS XI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
mengamalkan ajaran agama 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
yang dianutnya sehari-hari).
2. Menghayati dan 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
mengamalkan perilaku dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
jujur, disiplin, (Ahimsa).
tanggungjawab, peduli 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan
(gotong royong, kerjasama, menghormati (Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang
toleran, damai), santun, Hyang Widhi
responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
28
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menjelaskan pengertian dan pelaksanaan Yoga
dan menganalisis menurut Sastra Hindu.
pengetahuan faktual, 3.2 Memahami hakekat dan nilai-nilai Yajňa yang
konseptual, prosedural, dan terkandung dalam kitab Mahabharata
metakognitif berdasarkan 3.3 Memahami ajaran Catur Marga sebagai jalan
rasa ingin tahunya tentang berhubungan dengan Sang Hyang Widhi
ilmu pengetahuan, 3.4 Menjelaskanajaran Wibuthi Marga dalam kehidupan
teknologi, seni, budaya, dan 3.5 Menjelaskan kitab Manawa Dharma Sastra sebagai
humaniora dengan wawasan kitab hukum Hindu
kemanusiaan, kebangsaan, 3.6 Menjelaskan nilai-nilai ajaran Niwerti dan Prawerti
kenegaraan, dan peradaban Marga dalam kehidupan
terkait penyebab fenomena 3.7 Memahami hakekat ajaran Catur Purusarta dalam
dan kejadian, serta kehidupan sehari-hari
menerapkan pengetahuan 3.8 Menjelaskan perilaku bertanggungjawab, peduli,
prosedural pada bidang santun dan cinta damai, untuk menciptakan keluarga
kajian yang spesifik sesuai yang rukun bahagia dan sejahtera sesuai ajaran
dengan bakat dan minatnya wiwaha.
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mempraktikkan sikap-sikap yoga
menyaji dalam ranah 4.2 Mempraktikkan pelaksanaan yadnya menurut kitab
konkret dan ranah abstrak Mahabharata dalam kehidupan.
terkait dengan 4.3 Mempraktikan sikap melaksanakan Catur Marga
pengembangan dari yang 4.4 Menyajiajaran Wibuthi Marga dalam kehidupan
dipelajarinya di sekolah 4.5 Mempraktikan ajaran Manawa Dharma Sastra sebagai
secara mandiri, bertindak kitab hukum Hindu
secara efektif dan kreatif, 4.6 Menalar nilai-nilai ajaran Niwerti dan Prawerti Marga
serta mampu menggunakan dalam kehidupan
metoda sesuai kaidah 4.7 Mempraktekan perilaku jujur, disiplin, peduli dan
keilmuan ramah dengan menjalankan ajaran Catur Purusarta
dalam kehidupan sehari-hari
4.8 Menyaji perilaku bertanggungjawab, peduli, santun
dan cinta damai, untuk menciptakan keluarga yang
rukun bahagia dan sejahtera sesuai ajaran wiwaha.

5) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Budha dan Budi Pekerti

KELAS X

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Mengamalkan manifestasi keyakinan terhadapTuhan
mengamalkan ajaran agama Yang Maha Esa
yang dianutnya 1.2 Menghayati Triratna sebagai pelindung
2. Menghayati dan 2.1 Mengembangkan sikap pluralisme, inklusivisme, dan
mengamalkan perilaku toleransi dalam lingkungan social
jujur, disiplin, 2.2 Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
29
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tanggungjawab, peduli jawab, peduli, dan santun sebagai manifestasi
(gotong royong, kerjasama, keyakinan agama Buddha
toleran, damai), santun, 2.3 Mengembangkan makna berlindung kepada Triratna
responsif dan pro-aktif dan dan cara merealisasikannya dalam kehidupan sehari-
menunjukkan sikap sebagai hari
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Merumuskan peranan agama, tujuan hidup, dan
menganalisis pengetahuan perlindungan berdasarkan agama Buddha
faktual, konseptual, 3.2 Merumuskan peranan Agama Buddha dalam ilmu
prosedural berdasarkan rasa pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.
ingintahunya tentang ilmu 3.3 Mendeskripsikan berbagai fenomena kehidupan
pengetahuan, teknologi, sesesuai proses kerja hukum tertib kosmis (niyama)
seni, budaya, dan 3.4 Mendeskripsikan sejarah penulisan, ruang lingkup dan
humaniora dengan wawasan intisariTripitaka
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menerapkan ajaran agama Buddha dalam kehidupan
menyaji dalam ranah bermasyakat
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menalar peranan Agama Buddha dalam ilmu
terkait dengan pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.
pengembangan dari yang 4.3 Menalar berbagai fenomena kehidupan sesesuai
dipelajarinya di sekolah proses kerja hukum tertib kosmis
secara mandiri, dan mampu 4.4 Membuat peta konsep tentang Tripitaka
menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

KELAS XI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati puja dan doa dalam kehidupan sehari-hari
mengamalkan ajaran agama 1.2 Menghayati hukum Kebenaran Mutlak
yang dianutnya sebagaihukum alam yang berlaku universal
2. Menghayati dan 2.1 Mengembangkan Ucapan, Perbuatan dan
mengamalkan perilaku Penghidupan Benar sebagai praktik Jalan Mulia
jujur, disiplin, Berunsur Delapan
30
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tanggungjawab, peduli 2.2 Mengembangkan perilaku ramah lingkungan dan
(gotong royong, kerjasama, responsif sebagai bentuk kepedulian lingkungan
toleran, damai), santun, 2.3 Mengembangkan perilaku gotong royong, kerja
responsif dan pro-aktif dan sama, cinta damai, dan proaktif sebagai bentuk
menunjukkan sikap sebagai kepedulian sosial
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami aspek-aspek dan pengklasifikasian sila
dan menganalisis 3.2 Mendeskripsikan prinsip-prinsip normatif sertakriteria
pengetahuan faktual, baik dan buruk suatu perbuatan
konseptual, prosedural, dan 3.3 Merumuskan puja terkait denganbudaya
metakognitif berdasarkan 3.4 Menganalisis berbagai fenomena dan kejadian
rasa ingin tahunya tentang berdasarkan proses kerja hukum Empat Kebenaran
ilmu pengetahuan, Mulia, Hukum Karma dan Kelahiran Kembali, Tiga
teknologi, seni, budaya, dan Corak Universal, dan Sebab Akibat yang Saling
humaniora dengan wawasan Bergantungan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mengimplementasikan aspek-aspek sila sehingga
menyaji dalam ranah menjadi manusia susila
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menalar kriteria baik-buruk suatu perbuatan
terkait dengan 4.3 Mempraktikkan puja dan doa dalam kehidupan
pengembangan dari yang sehari-hari
dipelajarinya di sekolah 4.4 Menerapkan konsep hokum-hukum Kebenaran dalam
secara mandiri, bertindak aktivitas sehari-hari.
secara efektif dan kreatif,
serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah
keilmuan

6) Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

31
KELAS X

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Meyakini kebesaran (jalan suci) Tuhan, dan kekuasaan
mengamalkan ajaran agama (hukum suci) Tuhan.
yang dianutnya
2. Menghayati dan 2.1 Menghayati makna diturunkannya wahyu Tuhan bagi
mengamalkan perilaku agama Khonghucu.
jujur, disiplin, 2.2 Menunjukkan sikap toleran dalam kehidupan
tanggungjawab, peduli bermasyarakat dan beragama.
(gotong royong, kerjasama, 2.3 Menghayati makna pentingnya kerukunan dalam
toleran, damai), santun, kehidupan manusia di atas dunia.
responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Memahami kebesaran dan kekuasaan Tian atas hidup
menganalisis pengetahuan dan kehidupan di dunia ini.
faktual, konseptual, 3.2 Memahami hakikat dan sifat dasar manusia.
prosedural berdasarkan rasa 3.3 Memahami hakikat dan makna ibadah.
ingintahunya tentang ilmu 3.4 Memahami makna persembahyangan kepada Tian.
pengetahuan, teknologi, 3.5 Menjelaskan karya dan nilai keteladanan para Nabi dan
seni, budaya, dan Raja Suci.
humaniora dengan wawasan 3.6 Menjelaskan sejarah masuknya agama Khonghucu,
kemanusiaan, kebangsaan, perkembangan, dan eksistensi agama Khonghucu di
kenegaraan, dan peradaban Indonesia.
terkait penyebab fenomena 3.7 Mengenal tempat ibadah umat Khonghucu.
dan kejadian, serta 3.8 Memahami makna perbedaan, toleransi, kerukunan, dan
menerapkan pengetahuan hidup harmonis.
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menceritakan pengalaman spiritual akan kebesaran dan
menyaji dalam ranah kekuasaan Tuhan.
konkret dan ranah abstrak 4.2 Mencari contoh-contoh tindakkan yang merupakan
terkait dengan dorongan dari benih-benih kebajikan (watak sejati).
pengembangan dari yang 4.3 Mempraktekkan perbuatan menolong sesama sebagai
dipelajarinya di sekolah bentuk ibadah yang nyata, melakukan hormat dengan
secara mandiri, dan mampu merangkapkan tangan sesuai tingkatannya, dan
menggunakan metoda mempraktekkan Jing Zuo (duduk diam).
sesuai kaidah keilmuan 4.4 Mempraktekan sembahyang kepada Tian, dan Leluhur.
4.5 Mencari benda-benda dan karya yang ditemukan oleh
para nabi purba yang sampai kini masih digunakan.
4.6 Merumuskan sikap dan tindakkan yang harus
32
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dilakukan untuk eksistensi agama Khonghucu ke
depan.
4.7 Berkunjung dan mencari informasi tentang tempat-
tempat ibadah umat Khonghucu.
4.8 Berdialog dengan tokoh dari agama lain tentang makna
pentingnya kerukunan dan cara-cara yang harus
diambil untuk membangun kerukunan.

KELAS XI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Meyakini nabi Kongzi sebagai Mu Duo Tuhan (Tian Zi
mengamalkan ajaran agama Mu Duo).
yang dianutnya
2. Menghayati dan 2.1 Mengemukakan nilai-nilai yang berkaitan dengan
mengamalkan perilaku perilaku bakti kepada orang tua.
jujur, disiplin, 2.2 Mengamalkan prinsip-prinsip moral yang diajarkan
tanggungjawab, peduli Mengzi/Mencius.
(gotong royong, kerjasama, 2.3 Menerapkan perilaku yang berlandaskan cinta kasih
toleran, damai), santun, dan kebenaran.
responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami pembinaan diri sebagai kewajiban pokok
dan menganalisis setiap manusia.
pengetahuan faktual, 3.2 Memahami Xiao sebagai pokok kebajikan.
konseptual, prosedural, dan 3.3 Menjelaskan upacara (sembahyang) kepada para Suci
metakognitif berdasarkan (Shen Ming).
rasa ingin tahunya tentang 3.4 Memahami Nabi Kongzi sebagai Tian Zi Mu Duo.
ilmu pengetahuan, 3.5 Menjelaskan prinsip-prinsip moral yang diajarkan
teknologi, seni, budaya, dan Mengzi.
humaniora dengan wawasan 3.6 Memahami upacara-upacara persembahyangan kepada
kemanusiaan, kebangsaan, leluhur.
kenegaraan, dan peradaban 3.7 Menjelaskan makna Cinta kasih dan kebenaran.
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
33
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mempraktekkan sikap mengasihi sesama manusia dan
menyaji dalam ranah usaha berhenti pada puncak kebaikan dari salah-satu
konkret dan ranah abstrak predikat yang disandang.
terkait dengan 4.2 Mempraktekkan perilaku hormat kepada orang tua
pengembangan dari yang sebagai bentuk laku bakti.
dipelajarinya di sekolah 4.3 Memberikan sumbangan dana untuk bahkti sosial pada
secara mandiri, bertindak hari persaudaraan.
secara efektif dan kreatif, 4.4 Mempraktekkan sikap dan kebiasaan Nabi Kongzi
serta mampu menggunakan dalam kehidupan sehari-hari.
metoda sesuai kaidah 4.5 Mempraktekkan prinsip-prinsip moral yang diajarkan
keilmuan Mengzi.
4.6 Memperagakan upacara persembahyangan kepada
leluhur.
4.7 Mempraktekakan perilaku yang berlandaskan Cinta
kasih dan kebenaran.

b. Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati nilai-nilai ajaran agama dan kepercayaan
mengamalkan ajaran agama dalam kehidupan bermasyarakat.
yang dianutnya 1.2 Menghayati isi dan makna pasal 28E dan 29 ayat (2)
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
2. Menghayati dan 2.1 Menghayati nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
mengamalkan perilaku bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
jujur, disiplin, 2.2 Mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam
tanggungjawab, peduli Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
(gotong royong, kerjasama, Indonesia Tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa dan
toleran, damai), santun, bernegara.
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam pasal-
menunjukkan sikap sebagai pasal Undang-Undang Dasar Negara Republik
bagian dari solusi atas Indonesia Tahun 1945 dalam berbagai aspek kehidupan
berbagai permasalahan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan
dalam berinteraksi secara dan keamanan, serta hukum.
efektif dengan lingkungan 2.4 Mengamalkan sikap toleransi antarumat beragama dan
sosial dan alam serta dalam kepercayaan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa,
menempatkan diri sebagai dan bernegara..
cerminan bangsa dalam 2.5 Mengamalkan perilaku toleransi dan harmoni
pergaulan dunia. keberagaman dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara Indonesia.
2.6 Mengamalkan nilai dan budaya demokrasi dengan
mengutamakan prinsip musyawarah mufakat dalam
kehidupan sehari-hari dalam konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI).
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Menganalisis kasus-kasus pelanggaran HAM dalam
34
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menganalisis pengetahuan rangka pelindungan dan pemajuan HAM sesuai
faktual, konseptual, dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
prosedural berdasarkan rasa bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
ingintahunya tentang ilmu 3.2 Memahami pokok pikiran yang terkandung dalam
pengetahuan, teknologi, Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
seni, budaya, dan Indonesia Tahun 1945
humaniora dengan wawasan 3.3 Memahami bentuk dan kedaulatan Negara sesuai
kemanusiaan, kebangsaan, dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik
kenegaraan, dan peradaban Indonesia Tahun 1945.
terkait penyebab fenomena 3.4 Memahami hubungan struktural dan fungsional
dan kejadian, serta pemerintahan pusat dan daerah menurut Undang-
menerapkan pengetahuan Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
prosedural pada bidang 1945.
kajian yang spesifik sesuai3.5 Memahami sistem hukum dan peradilan nasional
dengan bakat dan minatnya dalam lingkup NKRI.
untuk memecahkan masalah 3.6 Menganalisis kasus pelanggaran hak dan
pengingkaran kewajiban sebagai warga negara
3.7 Menganalisis indikator ancaman terhadap negara
dalam membangun integrasi nasional dengan bingkai
BhinnekaTunggal Ika.
3.8 Memahamipentingnya kesadaran berbangsa dan
bernegara dilihat dari konteks sejarah dan geopolitik
Indonesia.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyaji kasus–kasus pelanggaran HAM dalam
menyaji dalam ranah rangka perlindungan dan pemajuan HAM sesuai
konkret dan ranah abstrak dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
terkait dengan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
pengembangan dari yang 4.2 Menyaji hasil telaah pokok-pokok pikiran Pembukaan
dipelajarinya di sekolah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
secara mandiri, dan mampu Tahun 1945.
menggunakan metoda 4.3 Menyaji hasil telaah bentuk dan kedaulatan negara
sesuai kaidah keilmuan sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
4.4 Menyaji hasil telaah hubungan struktural dan
fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
4.5 Menyaji hasil telaah sistem hukum dan peradilan
nasional dalam lingkup NKRI
4.6 Menyaji analisis penanganan kasus pelanggaran hak
dan pengingkaran kewajiban sebagai warga negara
4.7 Menyaji hasil analisis tentang indikator ancaman
terhadap negara dalam membangun integrasi nasional
dengan bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
4.8 Menyaji analisis tentang pentingnya kesadaran
berbangsa dan bernegara dilihat dari konteks sejarah
dan geopolitik Indonesia
4.9.1 Berinteraksi dengan teman dan orang lain
berdasarkan prinsip saling menghormati, dan
35
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras,
budaya, dan gender
4.9.2 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang
mencerminkan komitmen terhadap keutuhan
nasional

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati perilaku yang sesuai dengan prinsip-
mengamalkan ajaran agama prinsip solidaritas yang dilandasi ajaran agama dan
yang dianutnya kepercayaan yang dianutnya
1.2 Mengamalkan isi pasal 28E dan 29 ayat 2 Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
1.3 Menghayati persamaan kedudukan warga negara tanpa
membedakan ras, agama dan kepercayaan, gender,
golongan, budaya, dan suku dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
2. Menghayati dan 2.1 Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
mengamalkan perilaku bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
jujur, disiplin, 2.2 Menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam
tanggungjawab, peduli Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
(gotong royong, kerjasama, Indonesia Tahun 1945dalam kehidupan berbangsa dan
toleran, damai), santun, bernegara.
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam pasal-
menunjukkan sikap sebagai pasal Undang-Undang Dasar Negara Republik
bagian dari solusi atas Indonesia Tahun 1945 dalam berbagai aspek kehidupan
berbagai permasalahan (ipoleksosbudhankam dan hukum).
dalam berinteraksi secara 2.4 Menghayati berbagai dampak dan bentuk ancaman
efektif dengan lingkungan terhadap negara dalam mempertahankan Bhinneka
sosial dan alam serta dalam Tunggal Ika.
menempatkan diri sebagai 2.5 Menghayati budaya demokrasi dengan mengutamakan
cerminan bangsa dalam prinsip musyawarah, mufakat dan kesadaran bernegara
pergaulan dunia kesatuan dalam konteks NKRI.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis kasus pelanggaran HAM dalam rangka
dan menganalisis pelindungan, pemajuan, dan pemenuhan HAM
pengetahuan faktual, 3.2 Menganalisis pasal-pasal yang mengatur tentang
konseptual, prosedural, dan wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan
metakognitif berdasarkan kepercayaan, pertahanan dan keamanan
rasa ingin tahunya tentang 3.3 Menganalisis perkembangan demokrasi dalam
ilmu pengetahuan, kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
teknologi, seni, budaya, dan 3.4 Menganalisis sistem pembagian kekuasaan
humaniora dengan wawasan pemerintahan negara, kementerian negara, dan
kemanusiaan, kebangsaan, pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar
kenegaraan, dan peradaban Negara Republik Indonesia Tahun 1945
terkait penyebab fenomena 3.5 Menganalisis praktik perlindungan dan penegakan
dan kejadian, serta hukum dalam masyarakat untuk menjamin keadilan dan
menerapkan pengetahuan kedamaian
36
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
prosedural pada bidang 3.6 Menganalisis kasus pelanggaraan hak dan pengingkaran
kajian yang spesifik sesuai kewajiban sebagai warga negara
dengan bakat dan minatnya 3.7 Menganalisisstrategi yang telah diterapkan oleh negara
untuk memecahkan masalah dalam mengatasi ancaman untuk membangun integrasi
nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.8 Menganalisis dinamika kehidupan bernegara sesuai
konsep NKRI dan bernegara sesuai konsep federal
dilihat dari konteks geopolitik
3.9 Menganalisis macam-macam budaya politik di
Indonesia
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyaji hasil análisis tentang kasus pelanggaran
menyaji dalam ranah HAM dalam pelindungan, pemajuan, dan
konkret dan ranah abstrak pemenuhan HAM
terkait dengan 4.2 Menyaji hasil kajian pasal-pasal yang mengatur
pengembangan dari yang tentang wilayah negara, warga negara dan
dipelajarinya di sekolah penduduk, agama dan kepercayaan, pertahanan dan
secara mandiri, bertindak keamanan
secara efektif dan kreatif, 4.3 Menyaji hasil análisis tentang perkembangan
serta mampu menggunakan demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat,
metoda sesuai kaidah berbangsa, dan bernegara
keilmuan 4.4 Menyaji hasil analiasis tentang sistem pembagian
kekuasaan pemerintahan negara, kementerian
negara dan pemerintahan daerah menurut Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945
4.5 Menyaji hasil analisis praktik perlindungan dan
penegakan hukum untuk menjamin keadilan dan
kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara
4.6 Menyaji hasil analisis kasus pelanggaran hak dan
pengingkaran kewajiban sebagai warga negara
4.7 Menyaji hasil análisis tentang strategi untuk
mengatasi ancaman terhadap negara dalam
membangun integrasi nasional dengan bingkai
Bhinneka Tunggal Ika
4.8 Menyaji hasil análisis tentang dinamika kehidupan
bernegara sesuai konsep NKRI dan bernegara
sesuai konsep federal dilihat dari konteks
geopolitik
4.9 Menyaji hasil analisis tentang budaya politik di
Indonesia
4.10 Menyaji hasil análisis tentang perkembangan
demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara
4.10.1 Berinteraksi dengan teman dan orang lain
berdasarkan prinsip saling menghormati, dan
menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras,
budaya, dan gender
4.10.2 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang
37
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mencerminkan komitmen terhadap keutuhan
nasional

c. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
mengamalkan ajaran agama Indonesia dan menggunakannnya sesuai dengan kaidah
yang dianutnya dan konteks untuk mempersatukan bangsa
1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan
menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks
anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur
kompleks, dan negosiasi
1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam mengolah, menalar, dan menyajikan
informasi lisan dan tulis melalui teks anekdot,
eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks,
dan negosiasi
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli, responsif,
mengamalkan perilaku dan santun dalam menggunakan bahasa Indonesia
jujur, disiplin, untuk membuat anekdot mengenai permasalahan
tanggungjawab, peduli sosial, lingkungan, dan kebijakan publik
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
toleran, damai), santun, dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia
responsif dan pro-aktif dan untuk melaporkan hasil observasi
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menunjukkan perilaku jujur, tanggung jawab, dan
bagian dari solusi atas disiplin dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk
berbagai permasalahan menunjukkan tahapan dan langkah yang telah
dalam berinteraksi secara ditentukan
efektif dengan lingkungan 2.4 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, peduli, dan
sosial dan alam serta dalam santun dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk
menempatkan diri sebagai bernegosiasi dalam perundingan
cerminan bangsa dalam 2.5 Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santun, dan
pergaulan dunia. tanggung jawab dalam penggunaan bahasa Indonesia
untuk memaparkan pendapat mengenai konflik sosial,
politik, ekonomi, dan kebijakan publik
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks anekdot, eksposisi,
menganalisis pengetahuan laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan
faktual, konseptual, negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan
38
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
prosedural berdasarkan rasa 3.2 Membandingkan teks anekdot, laporan hasil observasi,
ingintahunya tentang ilmu prosedur kompleks, dan negosiasi baik melalui lisan
pengetahuan, teknologi, maupun tulisan
seni, budaya, dan 3.3 Menganalisis teks anekdot, laporan hasil observasi,
humaniora dengan wawasan prosedur kompleks, dan negosiasi baik melalui lisan
kemanusiaan, kebangsaan, maupun tulisan
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Mengevaluasi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil
terkait penyebab fenomena observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi
dan kejadian, serta berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan
menerapkan pengetahuan maupun tulisan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menginterpretasi makna teks anekdot, eksposisi,
menyaji dalam ranah laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan
konkret dan ranah abstrak negosiasi baik secara lisan maupun tulisan
terkait dengan 4.2 Memproduksi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil
pengembangan dari yang observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi yang
dipelajarinya di sekolah koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan
secara mandiri, dan mampu dibuat baik secara lisan mupun tulisan
menggunakan metoda 4.3 Menyunting teks anekdot, eksposisi, laporan hasil
sesuai kaidah keilmuan observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi sesuai
dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan
maupun tulisan
4.4 Mengabstraksi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil
observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi baik
secara lisan maupun tulisan
4.5 Mengonversi teks anekdot, eksposisi, laporan hasil
observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi ke dalam
bentuk yang lain sesuai dengan struktur dan kaidah
teks baik secara lisan maupun tulisan

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
mengamalkan ajaran agama Indonesia dan menggunakannnya sesuai dengan
yang dianutnya kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa
1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan
menganalisis informasi lisan dan tulis melalui cerita
pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks,
dan ulasan/reviu film/drama
1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa
Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam mengolah, menalar, dan
menyajikan informasi lisan dan tulis melalui cerita
39
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks,
dan ulasan/reviu film/drama
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, responsif dan
mengamalkan perilaku imajinatif dalam menggunakan bahasa Indonesia
jujur, disiplin, untuk berekspresi
tanggungjawab, peduli 2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli, dan
(gotong royong, kerjasama, proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk
toleran, damai), santun, memahami dan menyampaikan permasalahan
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Menunjukkan perilaku jujur, tanggung jawab, dan
menunjukkan sikap sebagai disiplin dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk
bagian dari solusi atas bercerita ulang
berbagai permasalahan 2.4 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, peduli, dan
dalam berinteraksi secara santun dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk
efektif dengan lingkungan menyampaikan paparan
sosial dan alam serta dalam 2.5 Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santun, dan
menempatkan diri sebagai tanggung jawab dalam penggunaan bahasa Indonesia
cerminan bangsa dalam untuk menyampaikan penjelasan
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita pendek,
dan menganalisis pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan
pengetahuan faktual, ulasan/reviu film/drama baik melalui lisan maupun
konseptual, prosedural, dan tulisan
metakognitif berdasarkan 3.2 Membandingkan teks cerita pendek, pantun, cerita
rasa ingin tahunya tentang ulang, eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu
ilmu pengetahuan, film/drama baik melalui lisan maupun tulisan
teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita ulang,
humaniora dengan wawasan eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu film/drama
kemanusiaan, kebangsaan, baik melalui lisan maupun tulisan
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Mengevaluasi teks cerita pendek, pantun, cerita ulang,
terkait penyebab fenomena eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu film/drama
dan kejadian, serta berdasarkan kaidah-kaidah baik melalui lisan maupun
menerapkan pengetahuan tulisan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menginterpretasi makna teks cerita pendek, pantun,
menyaji dalam ranah cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu
konkret dan ranah abstrak film/drama baik secara lisan maupun tulisan
terkait dengan 4.2 Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita ulang,
pengembangan dari yang eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu film/drama
dipelajarinya di sekolah yang koheren sesuai dengan karakteristik yang akan
secara mandiri, bertindak dibuat baik secara lisan mupun tulisan
secara efektif dan kreatif, 4.3 Menyunting teks cerita pendek, pantun, cerita ulang,
serta mampu menggunakan eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu film/drama
metoda sesuai kaidah sesuai dengan struktur dan kaidah baik secara lisan
keilmuan maupun tulisan
4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek, pantun, cerita
ulang, eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu
40
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
film/drama baik secara lisan maupun tulisan
4.5 Mengonversi teks cerita pendek, pantun, cerita ulang,
eksplanasi kompleks, dan ulasan/reviu film/drama ke
dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur dan
kaidah baik secara lisan maupun tulisan

d. Kompetensi Dasar Matematika

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
mengamalkan ajaran agama dianutnya
yang dianutnya
2. Menghayati dan 2.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama,
mengamalkan perilaku konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap
jujur, disiplin, toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam
tanggungjawab, peduli memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan
(gotong royong, kerjasama, masalah.
toleran, damai), santun, 2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur,
responsif dan proaktif dan tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam
menunjukkan sikap sebagai melakukan tugas belajar matematika.
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin
berbagai permasalahan tahu, jujur dan perilaku peduli lingkungan.
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan
menganalisis pengetahuan logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan
faktual, konseptual, yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran
prosedural berdasarkan rasa langkah-langkahnya.
ingintahunya tentang ilmu 3.2 Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak
pengetahuan, teknologi, dalam persamaan dan pertidaksamaan serta
seni, budaya, dan menerapkannya dalam pemecahan masalah nyata.
humaniora dengan wawasan 3.3 Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linear dua
kemanusiaan, kebangsaan, dan tiga variabel serta pertidaksamaan linear dua
kenegaraan, dan peradaban variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi
terkait penyebab fenomena yang efektif dalam menentukan himpunan
41
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan kejadian, serta penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran
menerapkan pengetahuan jawabannya dalam pemecahan masalah matematika.
prosedural pada bidang 3.4 Mendeskripsikan konsep matriks sebagai representasi
kajian yang spesifik sesuai numerik dalam kaitannya dengan konteks nyata.
dengan bakat dan minatnya 3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta
untuk memecahkan menerapkannya dalam pemecahan masalah.
masalah. 3.6 Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan
daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang
disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan
pasangan terurut, atau ekspresi simbolik)
3.7 Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam berbagai
bentuk yang merupakan fungsi.
3.8 Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan
geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan
memberikan alasannya.
3.9 Mendeskripsikan berbagai bentuk ekspresi yang dapat
diubah menjadi persamaan kuadrat.
3.10 Mendeskripsikan persamaan dan fungsi kuadrat,
memilih strategi dan menerapkan untuk menyelesaikan
persamaan dan fungsi kuadrat serta memeriksa
kebenaran jawabannya.
3.11 Menganalisis fungsi dan persamaan kuadrat dalam
berbagai bentuk penyajian masalah kontekstual.
3.12 Menganalisis grafik fungsi dari data terkait masalah
nyata dan menentukan model matematika berupa fungsi
kuadrat.
3.13 Mendeskripsikan konsep jarak dan sudut antar-titik,
garis dan bidang melalui demonstrasi menggunakan
alat peraga atau media lainnya.
3.14 Mendeskripsikan konsep perbandingan trigonometri
pada segitiga siku-siku melalui penyelidikan dan
diskusi tentang hubungan perbandingan sisi-sisi yang
bersesuaian dalam beberapa segitiga siku- siku
sebangun.
3.15 Menemukan sifat-sifat dan hubungan antar
perbandingan trigonometri dalam segitiga siku- siku.
3.16 Mendeskripsikan dan menentukan hubungan
perbandingan Trigonometri dari sudut disetiap
kuadran, memilih dan menerapkan dalam penyelesaian
masalah nyata dan matematika.
3.17 Mendeskripsikan konsep fungsi Trigonometri dan
menganalisis grafik fungsinya serta menentukan
hubungan nilai fungsi Trigonometri dari sudut-sudut
istimewa.
3.18 Mendeskripsikan konsep limit fungsi aljabar dengan
menggunakan konteks nyata dan menerapkannya.
3.19 Merumuskan aturan dansifat limit fungsi aljabar
melalui pengamatan contoh-contoh.
3.20 Mendeskripsikan berbagai penyajian data dalam

42
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai untuk
mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan
data melalui analisis perbandingan berbagai variasi
penyajian data.
3.21 Mendeskripsikan data dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan.
3.22 Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian
menggunakan berbagai objek nyata dalam suatu
percobaan menggunakan frekuensi relatif.
3.23 Mendeskripsikan dan menganalisis aspek-aspek
sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam
matematika yang sudah dipelajari, seperti penalaran
induktif dan deduktif, hipotesis dan simpulan dalam
deduksi logis, dan contoh penyangkal
4. Mengolah, 1.1 Menyajikan masalah nyata menggunakan operasi
menalar, dan menyaji dalam aljabar berupa eksponen dan logaritma serta
ranah konkret dan ranah menyelesaikannya menggunakan sifat- sifat dan aturan
abstrak terkait dengan yang telah terbukti kebenarannya.
pengembangan dari yang 1.2 Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan
dipelajarinya di sekolah pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalah
secara mandiri, dan mampu nyata.
menggunakan metoda 1.3 Membuat model matematika berupa persamaan dan
sesuai kaidah keilmuan. pertidaksamaan linear dua variabel yang melibatkan
nilai mutlak dari situasi nyatadan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus
jawabnya.
1.4 Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem
pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk
menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan
makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan.
1.5 Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV,
dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus
jawabnya.
1.6 Menyajikan model matematika dari suatu masalah
nyata yang berkitan dengan matriks.
1.7 Menerapkan daerah asal, dan daerah hasil fungsi dalam
menyelesaikan masalah.
1.8 Menyajikan hasil menemukan pola barisan dan deret
dan penerapannya dalam penyelesaian masalah
sederhana.
1.9 Mengidentifikasi dan menerapkan konsep fungsi dan
persamaan kuadrat dalam menyelesaikan masalah
nyata dan menjelaskannya secara lisan dan tulisan.
1.10 Menyusun model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan fungsi kuadrat dan
menyelesaikan serta memeriksa kebenaran
jawabannya.
43
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.11 Menggambar dan membuat sketsa grafik fungsi
kuadrat dari masalah nyata berdasarkan data yang
ditentukan dan menafsirkan karakteristiknya.
1.12 Mengidentifikasi hubungan fungsional kuadratik dari
fenomena sehari-hari dan menafsirkan makna dari
setiap variabel yang digunakan.
1.13 Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang
serta dalam menyelesaikan masalah nyata berkaitan
dengan jarak dan sudut antara titik, garis dan bidang.
1.14 Menerapkan perbandingan trigonometri dalam
menyelesaikan masalah.
1.15 Menyajikan grafik fungsi trigonometri.
1.16 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang
limit fungsi aljabar.
1.17 Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan.
1.18 Menyajikan hasil penerapan konsep peluang untuk
menjelaskan berbagai objek nyata melalui percobaan
menggunakan frekuensirelatif.
1.19 Menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi logis
yang digunakan dalam matematika yang sudah
dipelajari dan dalam kehidupan sehari-hari.

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
mengamalkan ajaran agama dianutnya
yang dianutnya
2. Menghayati dan 2.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama,
mengamalkan perilaku konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap
jujur, disiplin, toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam
tanggungjawab, peduli memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan
(gotong royong, kerjasama, masalah.
toleran, damai), santun, 2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur,
responsif dan pro-aktif dan tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam
menunjukkan sikap sebagai melakukan tugas belajar matematika.
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin
berbagai permasalahan tahu, jujur dan perilaku peduli lingkungan.
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mendeskripsikan konsep sistem persamaan dan
dan menganalisis pertidaksamaan linear dua variabel dan
44
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pengetahuan faktual, menerapkannya dalam pemecahan masalah program
konseptual, prosedural, dan linear.
metakognitif berdasarkan 3.2 Menerapkan prosedur yang sesuai untuk
rasa ingin tahunya tentang menyelesaikan masalah program linear terkait masalah
ilmu pengetahuan, nyata dan menganalisis kebenaran langkah-
teknologi, seni, budaya, dan langkahnya.
humaniora dengan wawasan 3.3 Menganalisis bagaimana menilai validitas argumentasi
kemanusiaan, kebangsaan, logis yang digunakan dalam matematika yang sudah
kenegaraan, dan peradaban dipelajari terkait pemecahan masalah program linear.
terkait penyebab fenomena 3.4 Mendeskripsikan dan menganalisis konsep dasar
dan kejadian, serta operasi matriks dan sifat-sifat operasi matriks serta
menerapkan pengetahuan menerapkannya dalam pemecahan masalah.
prosedural pada bidang 3.5 Mendeskripsikan konsep fungsi dan menerapkan
kajian yang spesifik sesuai operasi aljabar (penjumlahan, pengurangan, perkalian,
dengan bakat dan minatnya dan pembagian) pada fungsi.
untuk memecahkan 3.6 Menganalisis konsep dan sifat suatu fungsi dan
masalah. melakukan manipulasi aljabar dalam menentukan
invers fungsi dan fungsi invers.
3.7 Mendeskripsikan dan menganalisis sifat suatu fungsi
sebagai hasil operasi dua atau lebih fungsi yang lain..
3.8 Mendeskripsikan konsep komposisi fungsi dengan
menggunakan konteks sehari-hari dan menerapkannya.
3.9 Mendeskripsikan konsep barisan tak hingga sebagai
fungsi dengan daerah asal himpunan bilangan asli.
3.10 Menganalisis sifat dua garis sejajar dan saling tegak
lurus dan menerapkannya dalam menyelesaikan
masalah.
3.11 Mendeskripsikan dan menganalisis aturan sinus dan
kosinus serta menerapkannya dalam menentukan luas
daerah segitiga.
3.12 Mendeskripsikan dan menggunakan berbagai ukuran
pemusatan, letak dan penyebaran data sesuai dengan
karakteristik data melalui aturan dan rumus serta
menafsirkan dan mengkomunikasikannya.
3.13 Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan
pencacahan melalui beberapa contoh nyata serta
menyajikan alur perumusan aturan pencacahan
(perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram
atau cara lainnya.
3.14 Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi
dan kombinasi dalam pemecahan masalah nyata.
3.15 Mendeskripsikan konsep ruang sampel dan
menentukan peluang suatu kejadian dalam suatu
percobaan.
3.16 Mendeskripsikan dan menerapkan aturan/rumus
peluang dalam memprediksi terjadinya suatu kejadian
dunia nyata serta menjelaskan alasan- alasannya.
3.17 Mendeskripsikan konsep peluang dan harapan suatu
kejadian dan menggunakannya dalam pemecahan

45
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
masalah.
3.18 Mendeskripsikan konsep persamaan lingkaran dan
menganalisis sifat garis singgung lingkaran dengan
menggunakan metode koordinat.
3.19 Mendeskripsikan konsep dan kurva lingkaran dengan
titik pusat tertentu dan menurunkan persamaan umum
lingkaran dengan metode koordinat.
3.20 Menganalisis sifat-sifat transformasi geometri
(translasi, refleksi garis, dilatasi dan rotasi) dengan
pendekatan koordinat dan menerapkannya dalam
menyelesaikan masalah.
3.21 Mendeskripsikan konsep turunan dengan
menggunakan konteks matematik atau konteks lain dan
menerapkannya.
3.22 Menurunkan aturan dan sifat turunan fungsi aljabar dari
aturan dan sifat limit fungsi.
3.23 Memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan
masalah dunia nyatadan matematika yang melibatkan
turunan dan integral tak tentu dan memeriksa
kebenaran langkah-langkahnya.
3.24 Mendeskripsikan konsep turunan dan
menggunakannya untuk menganalisis grafik fungsi dan
menguji sifat-sifat yang dimiliki untuk mengetahui
fungsi naik dan fungsi turun.
3.25 Menerapkan konsep dansifat turunan fungsi untuk
menentukan gradien garis singgung kurva, garis
tangen, dan garis normal.
3.26 Mendeskripsikan konsep dan sifat turunan fungsi
terkaitdan menerapkannya untuk menentukan titik
stasioner (titik maximum, titik minimum dan titik
belok).
3.27 Menganalisis bentuk model matematika berupa
persamaan fungsi, serta menerapkan konsep dan sifat
turunan fungsi dalam memecahkan masalah maximum
dan minimum.
3.28 Mendeskripsikan konsep integral tak tentu suatu fungsi
sebagai kebalikan dari turunan fungsi.
3.29 Menurunkan aturan dan sifat integral tak tentu dari
aturan dan sifat turunan fungsi.
4. Mengola 4.1 Merancang dan mengajukan masalah nyata berupa
h, menalar, dan menyaji masalah program linear, dan menerapkan berbagai
dalam ranah konkret dan konsep dan aturan penyelesaian sistem pertidaksamaan
ranah abstrak terkait dengan linear dan menentukan nilai optimum dengan
pengembangan dari yang menggunakan fungsi selidik yang ditetapkan..
dipelajarinya di sekolah 4.2 Memadu berbagai konsep dan aturan operasi matriks
secara mandiri, bertindak dan menyajikan model matematika dari suatu masalah
secara efektif dan kreatif, nyata dengan memanfaatkan nilai determinan atau
serta mampu menggunakan invers matriks dalam pemecahannya.
metoda sesuai kaidah 4.3 Mengolah data masalah nyata dengan menerapkan aturan
46
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
keilmuan. operasi dua fungsi atau lebih dan menafsirkan nilai
variabel yang digunakan untuk memecahkan masalah.
4.4 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata terkait
fungsi invers dan invers fungsi.
4.5 Merancang dan mengajukan masalah dunia nyata yang
berkaitan dengan komposisi fungsi dan menerapkan
berbagai aturan dalam menyelesaikannya.
4.6 Menerapkan konsep barisan dan deret tak hingga
dalam penyelesaian masalah sederhana.
4.7 Menganalisis kurva-kurva yang melalui beberapa titik
untuk menyimpulkan berupa garis lurus, garis-garis
sejajar, atau garis-garis tegak lurus.
4.8 Merancang dan mengajukan masalah nyata terkait luas
segitiga dan menerapkan aturan sinus dan kosinus
untuk menyelesaikannya.
4.9 Menyajikan dan mengolah data statistik deskriptif
kedalam tabel distribusi dan histogram untuk
memperjelas dan menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan kehidupan nyata.
4.10 Memilih dan menggunakan aturan pencacahan
yangsesuai dalam pemecahan masalah nyata serta
memberikan alasannya.
4.11 Mengidentifikasi masalah nyata dan menerapkan
aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi dalam
pemecahan masalah tersebut.
4.12 Mengidentifikasi, menyajikan model matematika dan
menentukan peluangdan harapan suatu kejadian dari
masalah kontektual.
4.13 Mengolah informasi darisuatu masalah nyata,
mengidentifikasi sebuah titik sebagai pusat lingkaran
yang melalui suatu titik tertentu, membuat model
matematika berupa persamaan lingkaran dan
menyelesaikan masalah tersebut.
4.14 Merancang dan mengajukan masalah nyata terkait
garis singgunglingkaran serta menyelesaikannya
dengan melakukan manipulasi aljabar dan menerapkan
berbagai konsep lingkaran.
4.15 Menyajikan objek kontekstual, menganalisis informasi
terkait sifat-sifat objek dan menerapkan aturan
transformasi geometri (refleksi, translasi, dilatasi, dan
rotasi) dalam memecahkan masalah.
4.16 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang
turunan fungsi aljabar.
4.17 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang
fungsi naik dan fungsi turun.
4.18 Merancang dan mengajukan masalah nyata serta

47
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menggunakan konsep dan sifat turunan fungsi terkait
dalam titik stasioner (titik maximum,titik minimum
dan titik belok)
4.19 Menyajikan data dari situasi nyata, memilih variabel
dan mengkomunikasikannya dalam bentuk model
matematika berupa persamaan fungsi, serta
menerapkan konsep dan sifat turunan fungsi dalam
memecahkan masalah maximum dan minimum.
4.20 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang
integral tak tentu dari fungsi aljabar.

48
e. Kompetensi Dasar Sejarah Indonesia

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam
mengamalkan ajaran agama mengamalkan ajaran agamanya.
yang dianutnya 1.2 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam
toleransi antar umat beragama dan mengamalkannya
dalam kehidupan sehari-hari
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli terhadap
mengamalkan perilaku berbagai hasil budaya pada zaman praaksara, Hindu-
jujur, disiplin, Buddha dan Islam.
tanggungjawab, peduli 2.2 Meneladani sikap dan tindakan cinta damai, responsif
(gotong royong, kerjasama, dan pro aktif yang ditunjukkan oleh tokoh sejarah
toleran, damai), santun, dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungannya.
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Berlaku jujur dan bertanggungjawab dalam
menunjukkan sikap sebagai mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah.
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Memahami dan menerapkan konsep berpikir
menganalisis pengetahuan kronologis (diakronik), sinkronik, ruang dan waktu
faktual, konseptual, dalam sejarah.
prosedural berdasarkan rasa 3.2 Memahami corak kehidupan masyarakat pada zaman
ingintahunya tentang ilmu praaksara.
pengetahuan, teknologi, 3.3 Menganalisis asal-usul nenek moyang bangsa
seni, budaya, dan Indonesia (Proto, Deutero Melayu dan Melanesoid).
humaniora dengan wawasan 3.4 Menganalisis berdasarkan tipologi hasil budaya
kemanusiaan, kebangsaan, Praaksara Indonesia termasuk yang berada di
kenegaraan, dan peradaban lingkungan terdekat.
terkait penyebab fenomena 3.5 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan
dan kejadian, serta berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu-
menerapkan pengetahuan Buddha di Indonesia.
prosedural pada bidang 3.6 Menganalisis karakteristik kehidupan masyarakat,
kajian yang spesifik sesuai pemerintahan, dan kebudayaan pada masa kerajaan-
dengan bakat dan minatnya kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia serta
untuk memecahkan masalah menunjukkan contoh bukti-bukti yang masih berlaku
pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini.
3.7 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan
berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di
Indonesia.
3.8 Menganalisis karakteristik kehidupan masyarakat,
pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan-
kerajaan Islam di Indonesia dan menunjukan contoh
49
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan
masyarakat Indonesia masa kini.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyajikan informasi mengenai keterkaitan antara
menyaji dalam ranah konsep berpikir kronologis (diakronik ), sinkronik,
konkret dan ranah abstrak ruang, dan waktu dalam sejarah .
terkait dengan 4.2 Menyajikan hasil penalaran mengenai corak kehidupan
pengembangan dari yang masyarakat pada zaman praaksara dalam bentuk
dipelajarinya di sekolah tulisan.
secara mandiri, dan mampu 4.3 Menyajikan kesimpulan-kesimpulan dari informasi
menggunakan metoda mengenai asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia
sesuai kaidah keilmuan (Proto, Deutero Melayu dan Melanesoid) dalam
bentuk tulisan.
4.4 Menalar informasi mengenai hasil budaya Praaksara
Indonesia termasuk yang berada di lingkungan terdekat
dan menyajikannya dalam bentuk tertulis.
4.5 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan
perkembangan kerajaan Hindu-Buddha dengan
menerapkan cara berpikir kronologis, dan pengaruhnya
pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta
mengemukakannya dalam bentuk tulisan.
4.6 Menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan
tentang nilai-nilai dan unsur budaya yang berkembang
pada masa kerajaan Hindu-Buddha dan masih
berkelanjutan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada
masa kini.
4.7 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan
perkembangan kerajaan Islam dengan menerapkan cara
berpikir kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan
masyarakat Indonesia masa kini serta
mengemukakannya dalam bentuk tulisan.
4.8 Menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan
tentang nilai-nilai dan unsur budaya yang berkembang
pada masa kerajaan Islam dan masih berkelanjutan
dalam kehidupan bangsa Indonesia pada masa kini.

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati nilai-nilai persatuan dan keinginan bersatu
mengamalkan ajaran agama dalam perjuangan pergerakan nasional menuju
yang dianutnya kemerdekaan bangsa sebagai karunia Tuhan Yang
Maha Esa terhadap bangsa dan negara Indonesia.
2. Menghayati dan 2.1 Mengembangkan nilai dan perilaku mempertahankan
mengamalkan perilaku harga diri bangsa dengan bercermin pada kegigihan
jujur, disiplin, para pejuang dalam melawan penjajah.
tanggungjawab, peduli 2.2 Meneladani perilaku kerjasama, tanggung jawab, cinta
(gotong royong, kerjasama, damai para pejuang dalam mewujudkan cita-cita
toleran, damai), santun, mendirikan negara dan bangsa Indonesia dan
responsif dan pro-aktif dan menunjukkannya dalam kehidupan sehari-hari.
50
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Meneladani perilaku kerjasama, tanggung jawab, cinta
bagian dari solusi atas damai para pejuang untuk meraih kemerdekaan dan
berbagai permasalahan menunjukkannya dalam kehidupan sehari-hari.
dalam berinteraksi secara 2.4 Meneladani perilaku kerjasama, tanggung jawab, cinta
efektif dengan lingkungan damai para pejuang untuk mempertahankan
sosial dan alam serta dalam kemerdekaan dan menunjukkannya dalam kehidupan
menempatkan diri sebagai sehari-hari.
cerminan bangsa dalam 2.5 Berlaku jujur dan bertanggungjawab dalam
pergaulan dunia mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis perubahan, dan keberlanjutan dalam
dan menganalisis peristiwa sejarah pada masa penjajahan asing hingga
pengetahuan faktual, proklamasi kemerdekaan Indonesia.
konseptual, prosedural, dan 3.2 Menganalisis proses masuk dan perkembangan
metakognitif berdasarkan penjajahan bangsa Barat (Portugis, Belanda, Inggris) di
rasa ingin tahunya tentang Indonesia.
ilmu pengetahuan, 3.3 Menganalisis strategi perlawanan bangsa Indonesia
teknologi, seni, budaya, dan terhadap penjajahan bangsa Barat di Indonesia sebelum
humaniora dengan wawasan dan sesudah abad ke-20.
kemanusiaan, kebangsaan, 3.4 Menganalisis persamaan dan perbedaan pendekatan
kenegaraan, dan peradaban dan strategi pergerakan nasional di Indonesia pada
terkait penyebab fenomena masa awal kebangkitan nasional, Sumpah Pemuda dan
dan kejadian, serta sesudahnya sampai dengan Proklamasi Kemerdekaan.
menerapkan pengetahuan 3.5 Menganalisis peran tokoh-tokoh nasional dan daerah
prosedural pada bidang dalam perjuangan menegakkan negara Republik
kajian yang spesifik sesuai Indonesia.
dengan bakat dan minatnya 3.6 Menganalisis dampak politik, budaya, sosial-ekonomi
untuk memecahkan masalah dan pendidikan pada masa penjajahan Barat dalam
kehidupan bangsa Indonesia masa kini.
3.7 Menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan
maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi,
politik dan pendidikan bangsa Indonesia.
3.8 Menganalisis peristiwa pembentukan pemerintahan
pertama Republik Indonesia dan maknanya bagi
kehidupan kebangsaan Indonesia masa kini.
3.9 Menganalisis peran Bung Karno dan Bung Hatta
sebagai proklamator serta tokoh-tokoh proklamasi
lainnya.
3.10 Menganalisis perubahan dan perkembangan politik
masa awal kemerdekaan.
3.11 Menganalisis perjuangan bangsa Indonesia dalam
upaya mempertahankan kemerdekaan dari ancaman
Sekutu dan Belanda.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mengolah informasi tentang peristiwa sejarah pada
menyaji dalam ranah masa penjajahan bangsa Barat berdasarkan konsep
konkret dan ranah abstrak perubahan dan keberlanjutan, dan menyajikannya
terkait dengan dalam bentuk cerita sejarah.
pengembangan dari yang 4.2 Mengolah informasi tentang proses masuk dan
dipelajarinya di sekolah perkembangan penjajahan bangsa Barat di Indonesia
secara mandiri, bertindak dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah.
51
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
secara efektif dan kreatif, 4.3 Mengolah informasi tentang strategi perlawanan
serta mampu menggunakan bangsa Indonesia terhadap penjajahan bangsa Barat di
metoda sesuai kaidah Indonesia sebelum dan sesudah abad ke-20 dan
keilmuan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah.
4.4 Mengolah informasi tentang persamaan dan perbedaan
pendekatan dan strategi pergerakan nasional di
Indonesia pada masa awal kebangkitan nasional, pada
masa Sumpah Pemuda, masa sesudahnya sampai
dengan Proklamasi Kemerdekaan dan menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.
4.5 Menulis sejarah tentang satu tokoh nasional dan tokoh
dari daerahnya yang berjuang melawan penjajahan
kolonial Barat.
4.6 Menalar dampak politik, budaya, sosial-ekonomi dan
pendidikan pada masa penjajahan Barat dalam
kehidupan bangsa Indonesia masa kini dan
menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah.
4.7 Menalar peristiwa proklamasi kemerdekaan dan
maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi,
politik, dan pendidikan bangsa Indonesia dan
menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah.
4.8 Menalar peristiwa pembentukan pemerintahan pertama
Republik Indonesia dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini dan menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.
4.9 Menulis sejarah tentang perjuangan Bung Karno dan
Bung Hatta.serta tokoh-tokoh proklamasi lainnya.
4.10 Menalar perubahan dan perkembangan politik masa
awal proklamasi dan menyajikannya dalam bentuk
cerita sejarah.
4.11 Mengolah informasi tentang perjuangan bangsa
Indonesia dalam upaya mempertahankan kemerdekaan
dari ancaman, Sekutu, Belanda dan menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.

f. Kompetensi DasarBahasa Inggris

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
mengamalkan ajaran agama Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi
yang dianutnya internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
mengamalkan perilaku melaksanakan komunikasi interpersonal dengan guru
jujur, disiplin, dan teman.
tanggungjawab, peduli 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan
(gotong royong, kerjasama, bertanggung jawab dalam melaksanakan komunikasi
52
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
toleran, damai), santun, transaksional dengan guru dan teman.
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
menunjukkan sikap sebagai kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
bagian dari solusi atas komunikasi fungsional.
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
menganalisis pengetahuan kebahasaan pada teks pemaparan jati diri, sesuai
faktual, konseptual, dengan konteks penggunaannya.
prosedural berdasarkan rasa 3.2 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
ingintahunya tentang ilmu kebahasaan pada ungkapan memuji bersayap
pengetahuan, teknologi, (extended), serta responnya, sesuai dengan konteks
seni, budaya, dan penggunaannya.
humaniora dengan wawasan 3.3 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kemanusiaan, kebangsaan, kebahasaan pada ungkapan perhatian (care), serta
kenegaraan, dan peradaban responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya.
terkait penyebab fenomena 3.4 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
dan kejadian, serta kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan
menerapkan pengetahuan tentang niat melakukan suatu tindakan/kegiatan, sesuai
prosedural pada bidang dengan konteks penggunaannya.
kajian yang spesifik sesuai 3.5 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
dengan bakat dan minatnya kebahasaan dari ungkapan ucapan selamat bersayap
untuk memecahkan masalah (extended), serta responnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.6 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan
tentang tindakan/kegiatan/ kejadian yang
dilakukan/terjadi di waktu lampau yang merujuk waktu
terjadinya dengan yang merujuk pada kesudahannya,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.7 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks deskriptif sederhana tentang
orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah
terkenal, sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.8 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks pemberitahuan (announcement),
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.9 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks recount tentang pengalaman,
kejadian, dan peristiwa, sederhana, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
3.10 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada teks naratif sederhana berbentuk
legenda rakyat, sesuai dengan konteks penggunaannya.
53
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.11 Menyebutkan fungsi sosial dan unsur kebahasaan
dalam lagu sederhana.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menangkap makna pemaparan jati diri lisan dan tulis.
menyaji dalam ranah 4.2 Menyusun teks lisan dan tulis untuk memaparkan,
konkret dan ranah abstrak menanyakan, dan merespon pemaparan jati diri, dengan
terkait dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
pengembangan dari yang kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
dipelajarinya di sekolah 4.3 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan
secara mandiri, dan mampu merespon pujian bersayap (extended), dengan
menggunakan metoda memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
sesuai kaidah keilmuan kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.4 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan
merespon ungkapan perhatian (care), dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.5 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan
menanyakan tentang niat melakukan suatu
tindakan/kegiatan, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
4.6 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan
merespon ucapan selamat bersayap (extended), dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.7 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan
menanyakan tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang
dilakukan/terjadi di waktu lampau yang merujuk waktu
terjadinya dengan yang merujuk pada kesudahannya,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.8 Menangkap makna dalam teks deskriptif, lisan dan tulis,
sederhana, tentang orang, tempat wisata, dan bangunan
bersejarah terkenal.
4.9 Menyunting teks deskriptif tulis, sederhana, tentang
orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah terkenal,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.10 Menyusun teks deskriptif lisan dan tulis, sederhana,
tentang orang, tempat wisata, dan bangunan bersejarah
terkenal, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks.
4.11 Menangkap makna pemberitahuan (announcement).
4.12 Menyusun teks tulis pemberitahuan (announcement),
sangat pendek dan sederhana, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.13 Menangkap makna teks recount lisan dan tulis,
sederhana, tentang pengalaman, kegiatan, kejadian,
54
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan peristiwa.
4.14 Menyusun teks recount lisan dan tulis, sederhana,
tentang kegiatan, kejadian, peristiwa, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
4.15 Menangkap makna teks naratif lisan dan tulis
berbentuk cerita pendek sederhana.
4.16 Menangkap makna lagu sederhana.

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
mengamalkan ajaran agama Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi
yang dianutnya international yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2. Menghayati dan 2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
mengamalkan perilaku melaksanakan komunikasi interpersonal dengan guru
jujur, disiplin, dan teman.
tanggungjawab, peduli 2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan
(gotong royong, kerjasama, bertanggung jawab dalam melaksanakan komunikasi
toleran, damai), santun, transaksional dengan guru dan teman.
responsif dan pro-aktif dan 2.3. Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
menunjukkan sikap sebagai kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
bagian dari solusi atas komunikasi fungsional.
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
dan menganalisis kebahasaan pada ungkapan memberi saran dan
pengetahuan faktual, tawaran, serta responnya, sesuai dengan konteks
konseptual, prosedural, dan penggunaannya.
metakognitif berdasarkan 3.2 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
rasa ingin tahunya tentang kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan
ilmu pengetahuan, tentang pendapat dan pikiran, sesuai dengan konteks
teknologi, seni, budaya, dan penggunaannya.
humaniora dengan wawasan 3.3 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kemanusiaan, kebangsaan, kebahasaan pada ungkapan harapan dan doa bersayap
kenegaraan, dan peradaban (extended), serta responnya, sesuai dengan konteks
terkait penyebab fenomena penggunaannya.
dan kejadian, serta 3.4 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
menerapkan pengetahuan kebahasaan dari teks undangan resmi, sesuai dengan
prosedural pada bidang konteks penggunaannya.
kajian yang spesifik sesuai 3.5 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
dengan bakat dan minatnya kebahasaan dari teks surat pribadi, sesuai dengan
untuk memecahkan masalah konteks penggunaannya.
55
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.6 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks prosedur berbentuk manual dan
kiat-kiat (tips), sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.7 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan
tentang tindakan/kegiatan/kejadian tanpa perlu
menyebutkan pelakunya dalam teks ilmiah, sesuai
dengan konteks penggunaannya.
3.8 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan
tentang pengandaian jika terjadi suatu
keadaan/kejadian/peristiwa di waktu yang akan datang,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.9 Menganalisis struktur teks dan unsur kebahasaan untuk
melaksanakan fungsi sosial teks factual report dengan
menyatakan dan menanyakan tentang teks ilmiah
faktual tentang orang, binatang, benda, gejala dan
peristiwa alam dan sosial, sederhana, sesuai dengan
konteks pembelajaran di pelajaran lain di Kelas XI.
3.10 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks eksposisi analitis tentang topik
yang hangat dibicarakan umum, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.11 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks biografi pendek dan sederhana
tentang tokoh terkenal, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.12 Menyebutkan fungsi sosial dan unsur kebahasaan
dalam lagu.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan,
menyaji dalam ranah menanyakan, dan merespon ungkapan memberi saran
konkret dan ranah abstrak dan tawaran, dengan memperhatikan fungsi sosial,
terkait dengan struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan
pengembangan dari yang sesuai konteks.
dipelajarinya di sekolah 4.2 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan
secara mandiri, bertindak merespon ungkapan menyatakan pendapat dan pikiran,
secara efektif dan kreatif, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
serta mampu menggunakan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
metoda sesuai kaidah 4.3 Menyusun teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan
keilmuan merespon ungkapan harapan dan doa bersayap
(extended), dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
4.4 Menangkap makna teks undangan resmi.
4.5 Menyunting undangan resmi dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.6 Menyusun teks tulis undangan resmi, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
56
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.7 Menangkap makna teks surat pribadi.
4.8 Menyusun teks surat pribadi, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.9 Menangkap makna teks prosedur, lisan dan tulis,
berbentuk manual dan kiat-kiat (tips).
4.10 Menyunting teks prosedur berbentuk manual dan kiat-
kiat (tips), dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
4.11 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk menyatakan dan
menanyakan tentang tindakan/kegiatan/kejadian tanpa
perlu menyebutkan pelakunya dalam teks ilmiah,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.12 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan
menanyakan tentang pengandaian jika terjadi suatu
keadaan/kejadian/peristiwa di waktu yang akan datang,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.13 Menangkap makna dalam teks ilmiah faktual (factual
report), lisan dan tulis, sederhana, tentang orang,
binatang, benda, gejala dan peristiwa alam dan sosial,
terkait dengan Mata pelajaran lain di Kelas XI.
4.14 Menangkap makna dalam teks eksposisi analitis
tentang topik yang hangat dibicarakan umum.
4.15 Menangkap makna teks biografi pendek dan sederhana
tentang tokoh terkenal.
4.16 Menangkap pesan dalam lagu.

g. Kompetensi Dasar Seni Budaya

KELAS X
SENI RUPA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta
mengamalkan ajaran agama bangga terhadap karya seni rupa sebagai bentuk rasa
yang dianutnya syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, toleran, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
damai), santun, responsif terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
dan proaktif, dan karya seni dan pembuatnya
menunjukkan sikap sebagai
57
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses
menganalisis pengetahuan berkarya seni rupa.
faktual, konseptual, 3.2 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam
prosedural berdasarkan rasa konsep seni rupa.
keingintahuannya tentang 3.3 Memahami pameran karya seni rupa
ilmu pengetahuan, 3.4 Memahami jenis, simbol, fungsi dan nilai estetis
teknologi, seni, budaya, dan dalam kritik karya seni rupa.
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi berdasarkan
menyaji dalam ranah melihat model
konkret dan ranah abstrak 4.2 Membuatkarya seni rupa tiga dimensi berdasarkan
terkait dengan melihat model
pengembangan dari yang 4.3 Memamerkan hasil karyaseni rupa
dipelajarinya di sekolah 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai
secara mandiri, dan mampu jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
menggunakan metoda sesuai pengamatan
kaidah keilmuan

SENI MUSIK

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan
mengamalkan ajaran serta bangga terhadap seni musik sebagai bentuk rasa
agama yang dianutnya syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, toleran, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
damai), santun, responsif terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
dan proaktif, dan karya seni dan pembuatnya
menunjukkan sikap sebagai
58
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai
menganalisis pengetahuan estetis dan fungsinya
faktual, konseptual, 3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis
prosedural berdasarkan rasa nilai estetis dan fungsinya
keingintahuannya tentang 3.3 Memahami rancangan pergelaran musik
ilmu pengetahuan, 3.4 Menganalisis karya-karya musik dan kegiatan
teknologi, seni, budaya, dan pergelaran musik
humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian,
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Menyanyikan lagu-lagu berdasarkan jenisnya
menyaji dalam ranah 4.2 Menampilkan permainan musik berdasarkan jenisnya
konkret dan ranah abstrak 4.3 Mempergelarkan musik dengan memperhatikan nilai-
terkait dengan nilai estetis
pengembangan dari yang 4.4 Membuat tulisan tentang beragam musik dan lagu-
dipelajarinya di sekolah lagunya
secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

SENI TARI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan
mengamalkan ajaran serta bangga terhadap karya seni tari sebagai bentuk
agama yang dianutnya rasa syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, toleran, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
damai), santun, responsif terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
59
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan proaktif, dan karya seni dan pembuatnya
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam meniru
menganalisis pengetahuan ragam gerak dasar tari
faktual, konseptual, 3.2 Menerapkansimbol, jenis, dan nilai estetis dalam
prosedural berdasarkan rasa meniru ragam gerak dasar tari
keingintahuannya tentang 3.3 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam
ilmu pengetahuan, pergelaran meniru ragam gerak dasar tari
teknologi, seni, budaya, dan 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya
humaniora dengan dalam kritik tari
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian,
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Menirukan ragam gerak dasar tari sesuai dengan
menyaji dalam ranah hitungan/ketukan
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menampilkan ragam gerak dasar tari sesuai dengan
terkait dengan iringan
pengembangan dari yang 4.3 Mempergelarkanragam gerak dasar tari sesuai dengan
dipelajarinya di sekolah unsur pendukung pertunjukan
secara mandiri, dan mampu 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni tari mengenai jenis,
menggunakan metoda fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
sesuai kaidah keilmuan pengamatan

SENI TEATER

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta
mengamalkan ajaran agama bangga terhadap karya seni teater sebagai bentuk rasa
yang dianutnya syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
60
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
royong, kerjasama, toleran, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
damai), santun, responsif terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
dan proaktif, dan karya seni dan pembuatnya
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur berkarya
menganalisis pengetahuan teater
faktual, konseptual, 3.2 Menerapkansimbol, jenis, dan nilai estetis dalam
prosedural berdasarkan rasa konsep teater
keingintahuannya tentang 3.3 Memahami pergelaran teater berdasarkan konsep,
ilmu pengetahuan, teknik dan prosedur.
teknologi, seni, budaya, dan 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya
humaniora dengan wawasan dalam kritik teater.
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Menerapkan watak tokoh sesuai dengan naskah yang
menyaji dalam ranah dibaca
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menampilkan teater berdasarkan naskah
terkait dengan 4.3 Mempergelarkan teater sesuai dengan tata pentas
pengembangan dari yang 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai jenis, fungsi,
dipelajarinya di sekolah simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan
secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

KELAS XI
SENI RUPA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta
mengamalkan ajaran agama bangga terhadap karya seni rupa sebagai bentuk rasa
yang dianutnya syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
61
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, toleran, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
damai), santun, responsif terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
dan proaktif, dan karya seni dan pembuatnya
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan 3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya
dan menganalisis dalam seni rupa.
pengetahuan faktual, 3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis,
konseptual, prosedural dan simbol, fungsi, teknik dan nilai estetisnya
meta kognitif berdasarkan 3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
rasa ingin tahunya tentang 3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai
ilmu pengetahuan, estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan
teknologi, seni, budaya, dan konteks budaya
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensihasil
menyaji dalam ranah modifikasi.
konkret dan ranah abstrak 4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil
terkait dengan modifikasi.
pengembangan dari yang 4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi
dipelajarinya di sekolah 4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenaijenis,
secara mandiri, bertindak fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan
secara efektif dan kreatif , hasil analisa
serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah
keilmuan

SENI MUSIK

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan
62
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengamalkan ajaran serta bangga terhadap karya seni musik sebagai bentuk
agama yang dianutnya rasa syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, toleran, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
damai), santun, responsif terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
dan proaktif, dan karya seni dan pembuatnya
menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam
dan menganalisis proses berkarya musik
pengetahuan faktual, 3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk,
konseptual, prosedural dan teknik, jenis karya, dan nilai estetisnya
meta kognitif berdasarkan 3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik
rasa ingin tahunya tentang berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang
ilmu pengetahuan, digunakan
teknologi, seni, budaya, 3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan
dan humaniora dengan konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik
wawasan kemanusiaan, musik sesuai konteks budaya
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya
menyaji dalam ranah 4.2 Menulis karya musik sederhana
konkret dan ranah abstrak 4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan
terkait dengan suara
pengembangan dari yang 4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan
dipelajarinya di sekolah pencipta
secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif ,
serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah
keilmuan

63
SENI TARI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan
mengamalkan ajaran serta bangga terhadap karya seni tari sebagai bentuk
agama yang dianutnya rasa syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
toleran, damai), santun, terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
responsif dan proaktif, karya seni dan pembuatnya
dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi
atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses
dan menganalisis berkarya tari
pengetahuan faktual, 3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik,
konseptual, prosedural simbol, jenis dan nilai estetisnya
dan meta kognitif 3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep,
berdasarkan rasa ingin teknik dan prosedur
tahunya tentang ilmu 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan
pengetahuan, teknologi, tokohnya dalam kritik tari
seni, budaya, dan
humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan
menyaji dalam ranah hitungan
konkret dan ranah abstrak 4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan
terkait dengan iringan
pengembangan dari yang 4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi
64
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dipelajarinya di sekolah sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
secara mandiri, bertindak 4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis,
secara efektif dan nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil
kreatif , serta mampu analisis
menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

SENI TEATER

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta
mengamalkan ajaran bangga terhadap karya seni teater sebagai bentuk rasa
agama yang dianutnya syukur terhadap anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab,
mengamalkan perilaku toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam
jawab, peduli, (gotong mengapresiai seni dan pembuatnya
royong, kerjasama, 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli
toleran, damai), santun, terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai
responsif dan proaktif, karya seni dan pembuatnya
dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi
atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya
dan menganalisis teater
pengetahuan faktual, 3.2 Mengevaluasiteater berdasarkan fungsi, teknik,
konseptual, prosedural dan simbol, jenis karya, dan nilai estetisnya
meta kognitif berdasarkan 3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang konsep, teknik dan prosedur.
ilmu pengetahuan, 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan
teknologi, seni, budaya, tokohnya dalam kritik teater
dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan
minatnya untuk
65
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan 4.1 Memodifikasi naskahdrama
menyaji dalam ranah 4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater
konkret dan ranah abstrak 4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata
terkait dengan pentas
pengembangan dari yang 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis,
dipelajarinya di sekolah nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil
secara mandiri, bertindak analisis
secara efektif dan kreatif ,
serta mampu
menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan

h. Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
mengamalkan ajaran agama kemampuannya sebagai anugrah Tuhan yang tidak
yang dianutnya ternilai.
1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara
dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang
Pencipta.
2. Menghayati dan 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
mengamalkan perilaku 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan dan
jujur, disiplin, kemajuan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan
tanggungjawab, peduli sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana
(gotong royong, kerjasama, pembelajaran.
toleran, damai), santun, 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
responsif dan pro-aktif dan melakukan berbagai aktivitas fisik.
menunjukkan sikap sebagai 2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
bagian dari solusi atas berbagai aktivitas fisik.
berbagai permasalahan 2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman dalam
dalam berinteraksi secara penggunaan peralatan dan kesempatan.
efektif dengan lingkungan 2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
sosial dan alam serta dalam 2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dari suatu
menempatkan diri sebagai permainan.
cerminan bangsa dalam 2.8 Memiliki perilaku hidup sehat dalam memilih
pergaulan dunia. makanan dan minuman, penyalahgunaan obat-obatan,
dan kebersihanan alat reproduksi.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan gerak
menganalisis pengetahuan salah satu permainan bola besar untuk menghasilkan
faktual, konseptual, koordinasi gerak yang baik.
prosedural berdasarkan rasa 3.2 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
ingintahunya tentang ilmu permainan bola kecil untuk menghasilkan koordinasi
pengetahuan, teknologi, gerak yang baik.
seni, budaya, dan 3.3 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan salah

66
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
humaniora dengan wawasan satu nomor atletik (jalan cepat, lari, lompat dan lempar)
kemanusiaan, kebangsaan, untuk menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
terkait penyebab fenomena olahraga beladiri untuk menghasilkan koordinasi gerak
dan kejadian, serta yang baik.
menerapkan pengetahuan 3.5 Menganalisis konsep latihan,pengukuran, dan
prosedural pada bidang hasilpengembangan komponen kebugaran jasmani.
kajian yang spesifik sesuai 3.6 Menganalisis dua jenis rangkaian keterampilan senam.
dengan bakat dan minatnya lantai untuk menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
untuk memecahkan masalah 3.7 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
rangkaian aktivitas gerak ritmik untuk menghasilkan
koordinasi gerak yang baik.
3.8 Menganalisis keterampilan tiga gaya renang yang
berbeda, dan mengidentifikasi teknik dan peralatan
yang digunakan untuk tindakan penyelamatan di air. *
3.9 Menganalis berbagai jenis makanan dan minuman yang
bermanfaat terhadap kesehatan, pertumbuhan dan
perkembangan tubuh.
3.10 Menganalisis peran aktivitas fisik dalam pencegahan
penyakit dan pengurangan biaya perawatan kesehatan.
3.11 Mengidentifikasi jenis-jenis dan menganalisis bahaya
penggunaan NARKOBA dan psikotropika terhadap diri
sendiri, keluarga dan masyarakat luas.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
menyaji dalam ranah dalam memainkan salah satu permainan bola besar
konkret dan ranah abstrak dengan koordinasi gerak yang baik.
terkait dengan 4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
pengembangan dari yang dalam memainkan salah satu permainan bola kecil
dipelajarinya di sekolah dengan koordinasi gerak yang baik.
secara mandiri, dan mampu 4.3 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
menggunakan metoda salah satu nomor atletik (jalan cepat, lari, lompat dan
sesuai kaidah keilmuan lempar) dengan koordinasi gerak yang baik.
4.4 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
olahraga beladiri dengan koordinasi gerak yang baik.
4.5 Mempraktikkan latihan, pengukuran, dan analisis hasil
latihan pengembangan komponen kebugaran jasmani.
4.6 Mempraktikkan dua jenis rangkaikan keterampilan
senam lantai dengan koordinasi gerak yang baik.
4.7 Mempraktikkan variasi dan kombinasi rangkaian
aktivitas gerak ritmik dengan koordinasi gerak yang
baik.
4.8 Mempraktikkan keterampilan tiga gaya renang yang
berbeda dengan koordinasi yang baik, dan teknik
penyelamatan kecelakaan di air dengan menggunakan
peralatan yang ada (tali, pelampung, galah, skoci dan
lain sebagainya).*
4.9 Menyajikan hasil analisis berbagai jenis makanan dan
minuman yang bermanfaat terhadap kesehatan,
pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
67
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.10 Menyajikan hasil analisis peran aktivitas fisik dalam
pencegahan penyakit dan pengurangan biaya perawatan
kesehatan.
4.11 Menyajikan hasil identifikasi dan analisis bahaya
penggunaan NARKOBA dan psikotropika terhadap
dirinya, keluarga dan masyarakat luas.

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
mengamalkan ajaran agama kemampuannya sebagai anugrah Tuhan yang tidak
yang dianutnya ternilai.
1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara
dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang
Pencipta.
2. Menghayati dan 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
mengamalkan perilaku 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan dan
jujur, disiplin, kemajuan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan
tanggungjawab, peduli sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana
(gotong royong, kerjasama, pembelajaran.
toleran, damai), santun, 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
responsif dan pro-aktif dan melakukan berbagai aktivitas fisik.
menunjukkan sikap sebagai 2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
bagian dari solusi atas berbagai aktivitas fisik.
berbagai permasalahan 2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman dalam
dalam berinteraksi secara penggunaan peralatan dan kesempatan.
efektif dengan lingkungan 2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
sosial dan alam serta dalam 2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dari suatu
menempatkan diri sebagai permainan.
cerminan bangsa dalam 2.8 Memiliki perilaku hidup sehat untuk tidak merokok,
pergaulan dunia mengkonsumsi alkohol dan narkoba/psikotropika,
serta menghindari perilaku seks bebas, dan HIV/AIDS.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan gerak
dan menganalisis salah satu permainan bola besar serta menyusun
pengetahuan faktual, rencana perbaikan.
konseptual, prosedural, dan 3.2 Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan
metakognitif berdasarkan gerak salah satu permainan bola kecil serta menyusun
rasa ingin tahunya tentang rencana perbaikan.
ilmu pengetahuan, 3.3 Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan
teknologi, seni, budaya, dan gerak salah satu nomor atletik (jalan cepat, lari,
humaniora dengan wawasan lompat, dan lempar) serta menyusun rencana
kemanusiaan, kebangsaan, perbaikan.
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Menganalisis strategi dalam pertarungan bayangan
terkait penyebab fenomena (shadow fighting) olahraga beladiri.
dan kejadian, serta 3.5 Menganalisis konsep pengukuran komponen kebugaran
menerapkan pengetahuan jasmani terkait kesehatan dan keterampilan
prosedural pada bidang menggunakan instrumen terstandar.
kajian yang spesifik sesuai 3.6 Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan
68
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dengan bakat dan minatnya gerak senam ketangkasan menggunakan meja lompat
untuk memecahkan masalah serta menyusun rencana perbaikan.
3.7 Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan
rangkaian gerak (koreo) aktivitas gerak ritmik.
3.8 Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan dasar
empat gaya renang, dan keterampilan dasar
penyelamatan, serta tindakan pertolongan
kegawatdaruratan di air.*
3.9 Memahami upaya pencegahan dan penanggulangan
bahaya NARKOBA dan psikotropika terhadap diri
sendiri, keluarga, lingkungan, bangsa dan negara.
3.10 Memahami dampak seks bebas terhadap diri sendiri,
keluarga dan masyarakat luas.
3.11 Memahami bahaya, penularan, dan cara mencegah HIV
dan AIDS.
3.12 Menganalisis perencanaan program kesehatan pribadi.
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mempraktikkan perbaikan keterampilan salah satu
menyaji dalam ranah permainan bola besarsesuai hasil analisis dan
konkret dan ranah abstrak kategorisasi.
terkait dengan 4.2 Mempraktikkan perbaikan keterampilan salah satu
pengembangan dari yang permainan bola kecilsesuai hasil analisis dan
dipelajarinya di sekolah kategorisasi.
secara mandiri, bertindak 4.3 Mempraktikkan perbaikan keterampilan salah satu
secara efektif dan kreatif, nomor atletik (jalan cepat, lari, lompat, dan lempar)
serta mampu menggunakan sesuai hasil analisis dan kategorisasi.
metoda sesuai kaidah 4.4 Mempraktikkan strategi dalam pertarungan bayangan
keilmuan (shadow fighting) olahraga beladiri dengan lancar dan
koordinasi gerak yang baik.
4.5 Mempraktikkan pengukuran derajat komponen
kebugaran jasmani terkait kesehatan dan keterampilan
menggunakan instrumen terstandar.
4.6 Mempraktikkan perbaikan keterampilan dua jenis gerak
dasar senam ketangkasan menggunakan meja lompat
sesuai hasil analisis dan kategorisasi.
4.7 Mempraktikkan perbaikan keterampilan rangkaian
gerak (koreo) aktivitas gerak ritmik sesuai hasil analisis
dan kategorisasi.
4.8 Mempraktikkan keterampilan dasar empat gaya renang
dengan koordinasi yang baik, dan keterampilan dasar
penyelamatan, serta tindakan pertolongan
kegawatdaruratan di air.*
4.9 Menyajikan informasi berkaitan dengan upaya
pencegahan dan penanggulangan bahaya NARKOBA
dan psikotropika.terhadap diri sendiri, keluarga,
lingkungan, bangsa dan negara.
4.10 Menyajikan informasi tentang dampak seks bebas
terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat luas.
4.11 Menyajikan informasi berkaitan dengan bahaya,
penularan, dan cara mencegah HIV dan AIDS.
69
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.12 Merancangprogram perencanaan kesehatan pribadi
untuk 1 semester.

i. Kompetensi Dasar Prakarya dan Kewirausahaan

KELAS X
KERAJINAN

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat
yang dianutnya dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan
tanggungjawab, peduli lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan karya kerajinan di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat
dalam berinteraksi secara karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya
efektif dengan lingkungan dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk
sosial dan alam serta dalam membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya
menganalisis pengetahuan kerajinan tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan
faktual, konseptual, pendekatan budaya setempat dan lainnya
prosedural berdasarkan rasa 3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam
ingintahunya tentang ilmu mendukung proses produksi kerajinan tekstil
pengetahuan, teknologi, 3.3 Memahami proses produksi kerajinan tekstil di wilayah
seni, budaya, dan setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber
humaniora dengan wawasan 3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan
kemanusiaan, kebangsaan, sebuah wirausaha kerajinan tekstil
kenegaraan, dan peradaban 3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya
terkait penyebab fenomena kerajinan limbah tekstil berdasarkan konsep berkarya
dan kejadian, serta dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
menerapkan pengetahuan 3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
prosedural pada bidang mendukung proses produksi kerajinan limbah tekstil
kajian yang spesifik sesuai 3.7 Menganalisis proses produksi kerajinan limbah tekstil
dengan bakat dan minatnya di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
untuk memecahkan masalah sumber
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha kerajinan
70
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
limbah tekstil yang dapat mendukung keberhasilan
dalam menjalankan sebuah usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan
menyaji dalam ranah tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan
konkret dan ranah abstrak budaya setempat dan lainnya
terkait dengan 4.2 Mendesain prosesproduksi karya kerajinan tekstil
pengembangan dari yang berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan
dipelajarinya di sekolah prosedurberkarya dengan pendekatan budaya setempat
secara mandiri, dan mampu dan lainnya
menggunakan metoda 4.3 Membuat karya kerajinan tekstil yang berkembang di
sesuai kaidah keilmuan wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan
prosedur
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan
pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha
kerajinan tekstil
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan
limbah tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan
pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain prosesproduksi karya kerajinan limbah
tekstil berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya
dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya
setempat dan lainnya
4.7 Membuat karya kerajinan limbah tekstil yang
berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai
teknik dan prosedur.
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha
kerajinan limbah tekstil

REKAYASA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk rekayasa di wilayah setempat
yang dianutnya dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, rekayasa dan kewirausahaan di wilayah setempat dan
tanggungjawab, peduli lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan karya rekayasa di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat
dalam berinteraksi secara karya rekayasa di wilayah setempat dan lainnya dengan
efektif dengan lingkungan memperhatikan estetika produk akhir untuk
sosial dan alam serta dalam membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
71
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pergaulan dunia.
3. Memahami , menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya
menganalisis pengetahuan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan
faktual, konseptual, sumber arus listrik DC berdasarkan konsep berkarya
prosedural berdasarkan rasa dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
ingintahunya tentang ilmu 3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam
pengetahuan, teknologi, mendukung proses produksi karya rekayasa sebagai
seni, budaya, dan alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik
humaniora dengan wawasan DC.
kemanusiaan, kebangsaan, 3.3 Memahami proses produksi rekayasa sebagai alat
kenegaraan, dan peradaban komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC
terkait penyebab fenomena di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
dan kejadian, serta sumber.
menerapkan pengetahuan 3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan
prosedural pada bidang sebuah wirausaha rekayasa sebagai alat komunikasi
kajian yang spesifik sesuai sederhana dengan sumber arus listrik DC.
dengan bakat dan minatnya 3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya
untuk memecahkan masalah rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan
sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya
dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi rekayasa sebagai alat
pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.
3.7 Memahami proses produksi karya rekayasa sebagai alat
pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di
wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
sumber.
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha karya
rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan
sumber arus listrik yang dapat mendukung keberhasilan
dalam menjalankan sebuah usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa
menyaji dalam ranah sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus
konkret dan ranah abstrak listrik DC berdasarkan konsep dengan pendekatan
terkait dengan budaya setempat dan lainnya
pengembangan dari yang 4.2 Mendesain prosesproduksi karya rekayasa sebagai alat
dipelajarinya di sekolah komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik
secara mandiri, dan mampu DCberdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya,
menggunakan metoda teknologi, dan prosedur berkarya dengan pendekatan
sesuai kaidah keilmuan budaya setempat dan lainnya.
4.3 Membuat karya rekayasa sebagai alat komunikasi
sederhana dengan sumber arus listrik DC yang
berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai
teknik dan prosedur
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan
pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha
produk rekayasa sebagai alat komunikasi dengan
sumber arus listrik DC
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa
72
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber
arus listrik berdasarkan konsep berkarya dengan
pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain prosesproduksi karya rekayasa sebagai alat
pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik
berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya,
teknologi, dan prosedur berkaryadengan pendekatan
budaya setempat dan lainnya
4.7 Membuat karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak
sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang
di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan
prosedur
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha
produk rekayasa alat pengatur gerak sederhana dengan
sumber arus listrik

BUDIDAYA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk budidaya di wilayah setempat
yang dianutnya dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, budidaya dan kewirausahaan di wilayah setempat dan
tanggungjawab, peduli lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan produk budidaya di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan
dalam berinteraksi secara melaksanakan budidaya di wilayah setempat dan
efektif dengan lingkungan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir
sosial dan alam serta dalam untuk membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan hasil
menganalisis pengetahuan budidaya tanaman hias berdasarkan konsep berkarya
faktual, konseptual, dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
prosedural berdasarkan rasa 3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam
ingintahunya tentang ilmu mendukung proses produksi budidaya tanaman hias
pengetahuan, teknologi, 3.3 Memahami proses produksi budidaya tanaman hias di
seni, budaya, dan wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
humaniora dengan wawasan sumber
kemanusiaan, kebangsaan, 3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan
kenegaraan, dan peradaban sebuah wirausaha budidaya tanaman hias
73
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
terkait penyebab fenomena 3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan hasil
dan kejadian, serta budidaya tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya
menerapkan pengetahuan dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
prosedural pada bidang 3.6 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam
kajian yang spesifik sesuai mendukung proses produksi budidaya tanaman pangan
dengan bakat dan minatnya 3.7 Memahami proses produksi budidaya tanaman pangan
untuk memecahkan masalah di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
sumber
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha budidaya
tanaman pangan yang dapat mendukung keberhasilan
dalam menjalankan sebuah usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya
menyaji dalam ranah tanaman hias berdasarkan konsep berkarya dengan
konkret dan ranah abstrak pendekatan budaya setempat dan lainnya
terkait dengan 4.2 Mendesain prosesproduksiusaha budidaya tanaman hias
pengembangan dari yang berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan
dipelajarinya di sekolah prosedurberkarya dengan pendekatan budaya setempat
secara mandiri, dan mampu dan lainnya
menggunakan metoda 4.3 Mempraktikan budidaya tanaman hias yang
sesuai kaidah keilmuan berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai
teknik dan prosedur
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan
pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha
budidaya tanaman hias
4.5 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya
tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya dengan
pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain prosesproduksibudidaya tanaman pangan
berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan
prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat
dan lainnya
4.7 Mempraktikan budidaya tanaman pangan sesuai teknik
dan prosedur.
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha
budidaya tanaman pangan

PENGOLAHAN

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk pengolahan di wilayah
yang dianutnya setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, pengolahan dan kewirausahaan di wilayah setempat
tanggungjawab, peduli dan lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
74
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan produk pengolahan di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat
dalam berinteraksi secara produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya
efektif dengan lingkungan dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk
sosial dan alam serta dalam membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya
menganalisis pengetahuan pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan
faktual, konseptual, konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat
prosedural berdasarkan rasa dan lainnya
ingintahunya tentang ilmu 3.2 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam
pengetahuan, teknologi, mendukung proses produksi pengawetan bahan nabati
seni, budaya, dan dan hewani
humaniora dengan wawasan 3.3 Memahami proses produksi pengawetan bahan nabati
kemanusiaan, kebangsaan, dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan
kenegaraan, dan peradaban dari berbagai sumber
terkait penyebab fenomena 3.4 Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan
dan kejadian, serta sebuah wirausaha pengawetan bahan nabati dan hewani
menerapkan pengetahuan 3.5 Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya
prosedural pada bidang pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi
kajian yang spesifik sesuai produk pembersih berdasarkan konsep berkarya dengan
dengan bakat dan minatnya pendekatan budaya setempat dan lainnya
untuk memecahkan masalah 3.6 Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi pengolahan bahan pangan
nabati dan hewani menjadi produk pembersih
3.7 Memahami proses produksi pengolahan bahan pangan
nabati dan hewani menjadi produk pembersih di
wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
sumber
3.8 Menganalisis sikap dan perilaku wirausaha pengolahan
bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk
pembersih yang dapat mendukung keberhasilan dalam
menjalankan sebuah usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan pengawetan bahan
menyaji dalam ranah nabati dan hewani yang diawetkan berdasarkan konsep
konkret dan ranah abstrak berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan
terkait dengan lainnya
pengembangan dari yang 4.2 Mendesain prosesproduksi pengawetan bahan nabati
dipelajarinya di sekolah dan hewani berdasarkan identifikasi kebutuhan
secara mandiri, dan mampu sumberdaya dan prosedurberkarya dengan pendekatan
menggunakan metoda budaya setempat dan lainnya
sesuai kaidah keilmuan 4.3 Membuat karya pengolahan pengawetan bahan nabati
dan hewani yang berkembang di wilayah setempat dan
lainnya sesuai teknik dan prosedur
75
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.4 Menyajikan konsep kewirausahaan berdasarkan
pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha
pengawetan bahan nabati dan hewani.
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya pengolahan
bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk
pembersih berdasarkan konsep berkarya dengan
pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain prosesproduksi karya pengolahan bahan
pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih
berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan
prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat
dan lainnya
4.7 Membuat karya pengolahan bahan pangan nabati dan
hewani menjadi produk pembersih yang berkembang di
wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan
prosedur.
4.8 Menyajikan hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha
karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani
menjadi produk pembersih

KELAS XI
KERAJINAN

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat
yang dianutnya dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan
tanggungjawab, peduli lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan karya kerajinan di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat
dalam berinteraksi secara karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya
efektif dengan lingkungan dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk
sosial dan alam serta dalam membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami desain produk dan pengemasan karya
dan menganalisis kerajinan dari bahan lunak berdasarkan konsep
pengetahuan faktual, berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan
konseptual, prosedural, dan lainnya
metakognitif berdasarkan 3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
76
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rasa ingin tahunya tentang mendukung proses produksi kerajinan dari bahan
ilmu pengetahuan, lunak
teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Memahami proses produksi kerajinan dari bahan lunak
humaniora dengan wawasan di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
kemanusiaan, kebangsaan, sumber
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Menganalisis peluang usaha kerajinan dari bahan lunak
terkait penyebab fenomena berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah
dan kejadian, serta setempat
menerapkan pengetahuan 3.5 Memahami desain produk dan pengemasan karya
prosedural pada bidang kerajinan dari bahan keras berdasarkan konsep
kajian yang spesifik sesuai berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya
dengan bakat dan minatnya setempat dan lainnya
untuk memecahkan masalah 3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi usaha kerajinan dari bahan
keras
3.7 Menganalisis proses produksi usaha kerajinan dari
bahan keras di wilayah setempat melalui pengamatan
dari berbagai sumber
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha kerajinan
dari bahan kerasberdasarkan pengamatan peluang
usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan
menyaji dalam ranah dari bahan lunak berdasarkan konsep berkarya dengan
konkret dan ranah abstrak pendekatan budaya setempat dan lainnya
terkait dengan 4.2 Mendesain prosesproduksi karya kerajinan dari bahan
pengembangan dari yang lunak berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya
dipelajarinya di sekolah dan prosedurberkarya dengan pendekatan budaya
secara mandiri, bertindak setempat dan lainnya
secara efektif dan kreatif, 4.3 Membuat karya kerajinan dari bahan lunak yang
serta mampu menggunakan berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai
metoda sesuai kaidah teknik dan prosedur
keilmuan 4.4 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk
kerajinan dari bahan lunak yang dihasilkan berdasarkan
pengamatan pasar
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya dari bahan
keras berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha
dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain proses produksi usaha kerajinan dari bahan
keras berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya
dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya
setempat dan lainnya
4.7 Menciptakan usaha karya kerajinan dari bahan keras
yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya
sesuai teknik dan prosedur
4.8 Menyusun aspek perencanaan usaha kerajinan dari
bahan keras

77
REKAYASA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk rekayasa di wilayah setempat
yang dianutnya dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, rekayasa dan kewirausahaan di wilayah setempat dan
tanggungjawab, peduli lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan produk rekayasa di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat
dalam berinteraksi secara produk rekayasa di wilayah setempat dan lainnya
efektif dengan lingkungan dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk
sosial dan alam serta dalam membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami desain produk dan pengemasan karya
dan menganalisis rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana
pengetahuan faktual, berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan
konseptual, prosedural, dan budaya setempat dan lainnya
metakognitif berdasarkan 3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
rasa ingin tahunya tentang mendukung proses produksi rekayasa sebagai
ilmu pengetahuan, pembangkit listrik sederhana
teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Memahami proses produksi rekayasa sebagai
humaniora dengan wawasan pembangkit listrik sederhana di wilayah setempat
kemanusiaan, kebangsaan, melalui pengamatan dari berbagai sumber
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Menganalisis peluang usaha rekayasa sebagai
terkait penyebab fenomena pembangkit listrik sederhana berdasarkan pengamatan
dan kejadian, serta pasar di lingkungan wilayah setempat
menerapkan pengetahuan 3.5 Memahami desain produk dan pengemasan karya
prosedural pada bidang rekayasa inovatif yang menggunakan teknologi tepat
kajian yang spesifik sesuai guna dan produk sekitar berdasarkan konsep berkarya
dengan bakat dan minatnya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat
untuk memecahkan masalah dan lainnya
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi usaha rekayasa inovatif
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk
sekitar
3.7 Menganalisis proses produksi usaha rekayasa inovatif
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk
sekitar di wilayah setempat melalui pengamatan dari
berbagai sumber
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha rekayasa
inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan
produk sekitar berdasarkan pengamatan peluang usaha
78
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa
menyaji dalam ranah sebagai pembangkit listrik sederhana berdasarkan
konkret dan ranah abstrak konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat
terkait dengan dan lainnya
pengembangan dari yang 4.2 Mendesain prosesproduksi karya rekayasa sebagai
dipelajarinya di sekolah pembangkit listrik sederhanaberdasarkan identifikasi
secara mandiri, bertindak kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur
secara efektif dan kreatif, berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan
serta mampu menggunakan lainnya.
metoda sesuai kaidah 4.3 Membuat karya rekayasa sebagai pembangkit listrik
keilmuan sederhana yang berkembang di wilayah setempat dan
lainnya sesuai dengan teknik dan prosedur
4.4 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk
rekayasa sebagai pembangkit listrik sederhana yang
dihasilkan berdasarkan pengamatan pasar
4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa
inovatif yang menggunakan teknologi tepat guna dan
produk sekitar berdasarkan konsep berkarya dan
peluang usahadengan pendekatan budaya setempat dan
lainnya
4.6 Mendesain prosesproduksi usaha rekayasa inovatif
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk
sekitar berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber
daya, teknologi, dan prosedur berkarya dengan
pendekatan budaya setempat dan lainnya.
4.7 Membuat karya rekayasa inovatif yang menggunakan
teknologi tepat guna dan produk sekitar yang
berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai
dengan teknik dan prosedur.
4.8 Menyusun aspek perencanaan usaha rekayasa inovatif
yang menggunakan teknologi tepat guna dan produk
sekitar

BUDIDAYA

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk budidaya di wilayah setempat
yang dianutnya dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, budidaya dan kewirausahaan di wilayah setempat dan
tanggungjawab, peduli lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan produk budidaya di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
79
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan
dalam berinteraksi secara melaksanakan kegiatan budidaya di wilayah setempat
efektif dengan lingkungan dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk
sosial dan alam serta dalam akhir untuk membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami desain produk dan pengemasan hasil
dan menganalisis budidaya pembenihan ikan konsumsi berdasarkan
pengetahuan faktual, konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat
konseptual, prosedural, dan dan lainnya
metakognitif berdasarkan 3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
rasa ingin tahunya tentang mendukung proses produksi budidaya pembenihan ikan
ilmu pengetahuan, konsumsi
teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Menganalisis proses produksi budidaya pembenihan
humaniora dengan wawasan ikan konsumsi di wilayah setempat melalui
kemanusiaan, kebangsaan, pengamatan dari berbagai sumber
kenegaraan, dan peradaban 3.4 Menganalisis peluang usahabudidaya pembenihan ikan
terkait penyebab fenomena konsumsi berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan
dan kejadian, serta wilayah setempat
menerapkan pengetahuan 3.5 Memahami desain produk dan pengemasan hasil
prosedural pada bidang budidaya pembenihan ikan hias berdasarkan konsep
kajian yang spesifik sesuai berkarya dan peluang usaha dengan pendekatan budaya
dengan bakat dan minatnya setempat dan lainnya
untuk memecahkan masalah 3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi usaha budidaya
pembenihan ikan hias
3.7 Menganalisis proses produksi usaha budidaya
pembenihan ikan hias di wilayah setempat melalui
pengamatan dari berbagai sumber
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha budidaya
pembenihan ikan hias berdasarkan pengamatan peluang
usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya
menyaji dalam ranah pembenihan ikan konsumsi berdasarkan konsep
konkret dan ranah abstrak berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan
terkait dengan lainnya
pengembangan dari yang 4.2 Mendesain prosesproduksibudidaya pembenihan ikan
dipelajarinya di sekolah konsumsiberdasarkan identifikasi kebutuhan
secara mandiri, bertindak sumberdaya dan prosedurberkarya dengan pendekatan
secara efektif dan kreatif, budaya setempat dan lainnya
serta mampu menggunakan 4.3 Mempraktikkan budidaya pembenihan ikan konsumsi
metoda sesuai kaidah yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya
keilmuan sesuai teknik dan prosedur
4.4 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan
produkbudidaya pembenihan ikan konsumsi yang
dihasilkan berdasarkan pengamatan pasar
4.5 Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya
80
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pembenihan ikan hias berdasarkan konsep berkarya dan
peluang usaha dengan pendekatan budaya setempat dan
lainnya
4.6 Mendesain proses produksiusaha budidaya pembenihan
ikan hias berdasarkan identifikasi kebutuhan
sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan
budaya setempat dan lainnya
4.7 Mempraktikanbudidaya pembenihan ikan hias yang
berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai
teknik dan prosedur
4.8 Menyusun aspek perencanaan usaha budidaya
pembenihan ikan hias

PENGOLAHAN

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR


1. Menghayati dan 1.1 Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
mengamalkan ajaran agama dan keberagaman produk pengolahan di wilayah
yang dianutnya setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan
mengamalkan perilaku dalam menggali informasi tentang keberagaman produk
jujur, disiplin, pengolahan dan kewirausahaan di wilayah setempat
tanggungjawab, peduli dan lainnya
(gotong royong, kerjasama, 2.2 Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri
toleran, damai), santun, dalam memperkenalkan produk pengolahan di wilayah
responsif dan pro-aktif dan setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong,
bagian dari solusi atas bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan
berbagai permasalahan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat
dalam berinteraksi secara produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya
efektif dengan lingkungan dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk
sosial dan alam serta dalam membangun semangat usaha
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami desain produk dan pengemasan pengolahan
dan menganalisis dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas
pengetahuan faktual, daerah berdasarkan konsep berkarya dengan
konseptual, prosedural, dan pendekatan budaya setempat dan lainnya
metakognitif berdasarkan 3.2 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
rasa ingin tahunya tentang mendukung proses produksi usaha pengolahan dari
ilmu pengetahuan, bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah
teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Menganalisis proses produksi pengolahan dari bahan
humaniora dengan wawasan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah di
kemanusiaan, kebangsaan, wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
kenegaraan, dan peradaban sumber
terkait penyebab fenomena 3.4 Menganalisis peluang usahapengolahan dari bahan
81
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan kejadian, serta nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah
menerapkan pengetahuan berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah
prosedural pada bidang setempat
kajian yang spesifik sesuai 3.5 Memahami desain produk dan pengemasan pengolahan
dengan bakat dan minatnya dari bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
untuk memecahkan masalah berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha
dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
3.6 Memahami sumber daya yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
3.7 Memahami proses produksi usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik di
wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai
sumber
3.8 Menganalisis aspek-aspek perencanaan usaha
pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
produk kosmetik berdasarkan pengamatan peluang
usaha
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mendesain produk dan pengemasan pengolahan dari
menyaji dalam ranah bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
konkret dan ranah abstrak berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan
terkait dengan budaya setempat dan lainnya
pengembangan dari yang 4.2 Mendesain prosesproduksipengolahan dari bahan
dipelajarinya di sekolah nabati dan hewani menjadi produk
secara mandiri, bertindak kosmetikberdasarkan identifikasi kebutuhan
secara efektif dan kreatif, sumberdaya dan prosedurberkarya dengan pendekatan
serta mampu menggunakan budaya setempat dan lainnya
metoda sesuai kaidah 4.3 Membuat karya pengolahan dari bahan nabati dan
keilmuan hewani menjadi produk kosmetik yang berkembang di
wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan
prosedur
4.4 Menciptakan peluang usaha sesuai dengan
produkpengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi produk kosmetikyang dihasilkan berdasarkan
pengamatan pasar
4.5 Mendesain produk dan pengemasan pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
berdasarkan konsep berkarya dan peluang usaha
dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
4.6 Mendesain proses produksi usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan
prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat
dan lainnya
4.7 Membuat pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi produk kosmetik yang berkembang di wilayah
setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur
4.8 Menyusun aspek perencanaan usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi produk kosmetik
82
83
Kompetensi Dasar Kelompok Mata Pelajaran Dasar Bidang Kejuruan Pada Bidang
Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan
a. Kompetensi Dasar Fisika

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari
mengamalkan ajaran agama hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad
yang dianutnya raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang mengatur
karakteristik fenomena gerak, fluida, dan kalor
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
mengamalkan perilaku tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
jujur, disiplin, bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
tanggungjawab, peduli peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
(gotong royong, kerjasama, wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
toleran, damai), santun, dan berdiskusi
responsif dan pro-aktifdan 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam
menunjukan sikap sebagai aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
bagian dari solusi atas melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
berbagai permasalahan percobaan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan 3.1 Memahami hakikat fisika dan prinsip-prinsip
dan menganalisis pengukuran (ketepatan, ketelitian dan aturan angka
pengetahuan faktual, penting)
konseptual, dan prosedural 3.2 Memahami gerak lurus dengan kecepatan dan
berdasarkan rasa ingin percepatan konstan
tahunya tentang ilmu 3.3 Menganalisis besaran fisis pada gerak melingkar
pengetahuan, teknologi, dengan kecepatan konstan dan penerapannya dalam
seni, budaya, dan teknologi
humaniora dalam wawasan 3.4 Memahami hukum –hukum Newton
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5 Memahami konsep gerak translasi dan rotasi
kenegaraan, dan peradaban 3.6 Memahami konsep keseimbangan benda tegar
terkait penyebab fenomena 3.7 Memahami konsep impuls dan hukum kekekalan
dan kejadian dalam bidang momentum
kerja yang spesifik untuk 3.8 Memahami konsep usaha, energi dan daya
memecahkan masalah. 3.9 Mendiskripsikan sifat elastisitas material dari suatu
bahan
3.10 Menerapkan hukum-hukum yang berhubungan dengan
fluida statis dan dinamis
3.11 Mendiskripsikan konsep suhu dan kalor
3.12 Memahami pengaruh kalor terhadap zat
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan
84
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menyaji dalam ranah menggunakan peralatan dan teknik yang tepat untuk
konkret dan ranah abstrak penyelidikan ilmiah.
terkait dengan 4.2 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan
pengembangan dari yang perpindahan - waktu untuk mengetahui, kecepatan, dan
dipelajarinya di sekolah kecepatan –waktu untuk mengetahui percepatan
secara mandiri, dan mampu 4.3 Menyajikan hasil analisis berdasarkan pengamatan
melaksanakan tugas terkait dengan gerak melingkar
spesifik di bawah 4.4 Menggunakan hukum Newton dalam memecahkan
pengawasan langsung. masalah kehidupan sehari-hari
4.5 Merencanakan dan melaksanakan percobaan gerak
translasi dan rotasi
4.6 Merencanakan dan melaksanakan percobaan
keseimbangan benda tegar
4.7 Menggunakan konsep impuls dan momentum dalam
memecahkan masalah sehari-hari
4.8 Menyajikan hasil analisis berdasarkan hasil pengamatan
tentang usaha, energi dan daya dalam kehidupan sehari-
hari
4.9 Merencanakan dan melaaksanakan percobaan berkaitan
dengan elastisitas suatu bahan
4.10 Menyajikan hasil analisis berdasarkan
pengamatan/percobaan berkaitan dengan sifat-sifat
fluida statik dan dinamik
4.11 Mengolah hasil penyelidikan yang berkaitan dengan
suhu dan kalor
4.12 Menyaji hasil penyelidikan mengenai cara perpindahan
kalor

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari
mengamalkan ajaran hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad
agama yang dianutnya raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang mengatur
karakteristik bunyi, cahaya, gas, fenomena optik,
gelombang, listrik, dan magnet
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
mengamalkan perilaku tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
jujur, disiplin, bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
tanggungjawab, peduli peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
(gotong royong, kerjasama, wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
toleran, damai), santun, dan berdiskusi
responsif dan pro-aktifdan 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam
menunjukan sikap sebagai aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
bagian dari solusi atas melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
berbagai permasalahan percobaan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
85
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami sifat, persamaan gas dan hukum-hukum
dan menganalisis thermodinamika
pengetahuan faktual, 3.2 Mendiskripsikan konsep gelombang mekanik dalam
konseptual, prosedural, dan kehidupan sehari-hari dan teknologi
metakognitif berdasarkan 3.3 Memahami konsep dan prinsip gelombang bunyi dan
rasa ingin tahunya tentang cahaya dalam teknologi
ilmu pengetahuan, 3.4 Menganalisis penggunaan alat–alat optik dalam
teknologi, seni, budaya, kehidupan sehari–hari dan teknologi
dan humaniora dalam 3.5 Mengevaluasi prinsip kerja peralatan listrik searah
wawasan kemanusiaan, (DC) dalam kehidupan sehari-hari
kebangsaan, kenegaraan, 3.6 Menganalisis rangkaian arus bolak-balik (AC) serta
dan peradaban terkait penerapannya
penyebab fenomena dan 3.7 Menganalis gaya listrik, kuat medan listrik, fluks,
kejadian dalam bidang potensial listrik, energi potensial listrik serta
kerja yang spesifik untuk penerapannya pada berbagai kasus
memecahkan masalah. 3.8 Menganalisis induksi magnet dan gaya magnetik pada
berbagai produk teknologi
3.9 Memahami fenomena induksi elektromagnetik
berdasarkan percobaan
3.10 Mengevaluasi pemikiran dirinya tentang radiasi
elektromagnetik, pemanfaatannya dalam teknologi dan
dampaknya pada kehidupan
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Merencanakan dan melaksanakan percobaan sifat gas
menyaji dalam ranah dan hukum thermodinamika
konkret dan ranah abstrak 4.2 Merencanakan dan melaksanakan pengamatan konsep
terkait dengan gelombang mekanik dalam kehidupan sehari-hari dan
pengembangan dari yang teknologi
dipelajarinya di sekolah 4.3 Merencanakan dan melaksanakan percobaan
secara mandiri, bertindak interferensi gelombang cahaya
secara efektif dan kreatif, 4.4 Menyajikan ide/rancangan sebuah alat optik untuk
dan mampu melaksanakan keperluan dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi
tugas spesifik di bawah 4.5 Merencanakan dan melaksanakan percobaan rangkaian
pengawasan langsung. listrik searah (DC)
4.6 Memecahkan masalah terkait rangkaian arus bolak-
balik (AC) dalam kehidupan sehari-hari.
4.7 Menyajikan data dan informasi tentang kapasitor dan
manfaatnya dalam kehidupan sehari
4.8 Melaksanakan pengamatan induksi magnet dan gaya
magnetik disekitar kawat berarus listrik
4.9 Mencipta produk sederhana dengan menggunakan
prinsip induksi elektromagnetik
4.10 Menyajikan hasil analisis tentang radiasi
elektromagnetik, pemanfaatannya dalam teknologi, dan
dampaknya pada kehidupan

86
b. Kompetensi Dasar Pemrograman Dasar

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari
mengamalkan ajaran agama hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad
yang dianutnya raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Mendiskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan
berbagai sumber energi di alam.
1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan
ajaran agamanya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
Mengamalkan perilaku tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
jujur, disiplin, bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
tanggungjawab, peduli peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
(gotong royong, kerjasama, wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
toleran, damai), santun, dan berdiskusi
responsif dan pro-aktifdan 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam
menunjukan sikap sebagai aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
bagian dari solusi atas melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
berbagai permasalahan percobaan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan 3.1 Memahami penggunaan data dalam algoritma dan
dan menganalisis konsep algoritma pemrograman
pengetahuan faktual, 3.2 Memahami struktur algoritma serta menganalisis data
konseptual, dan prosedural dalam suatu algoritma percabangan
berdasarkan rasa ingin 3.3 Memahami struktur algoritma serta menganalisa data
tahunya tentang ilmu dalam suatu algoritma perulangan serta
pengetahuan, teknologi, 3.4 Menerapkan bahasa pemrograman
seni, budaya, dan 3.5 Menerapkan penggunaan tipe data, variabel, konstanta,
humaniora dalam wawasan operator, dan ekspresi
kemanusiaan, kebangsaan, 3.6 Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam
kenegaraan, dan peradaban bahasa pemrograman
terkait penyebab fenomena 3.7 Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa
dan kejadian dalam bidang pemrograman
kerja yang spesifik untuk 3.8 Menerapkan keseluruhan konsep algoritma dalam
memecahkan masalah. penyelesaian masalah kompleks
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menggunakan algoritma pemrogramanuntuk
87
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menyaji dalam ranah memecahkan permasalahan
konkret dan ranah abstrak 4.2 Menggunakan algoritma percabangan untuk
terkait dengan memecahkan permasalahan
pengembangan dari yang 4.3 Memecahkan permasalahan dengan algoritma
dipelajarinya di sekolah perulangan
secara mandiri, dan mampu 4.4 Mengolah algoritma ke dalam bentuk kode program
melaksanakan tugas komputer
spesifik di bawah 4.5 Mengolah data menggunakan konsep tipe data,
pengawasan langsung. variabel, konstanta, operator dan ekspresi
4.6 Memecahkan masalah menggunakan struktur kontrol
percabangan
4.7 Memecahkan masalah menggunakan struktur kontrol
perulangan
4.8 Menganalisa kesalahan dalam program komputer

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari
mengamalkan ajaran hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad
agama yang dianutnya raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Mendiskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan
berbagai sumber energi di alam.
1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan
ajaran agamanya dalam kehidupan sehari-hari.
1.4 Meningkatkan nilai-nilai keimanan dalam upaya untuk
mencegah pengaruh negatif perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi.
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
mengamalkan perilaku tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
jujur, disiplin, bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
tanggungjawab, peduli peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
(gotong royong, kerjasama, wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
toleran, damai), santun, dan berdiskusi
responsif dan pro-aktifdan 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam
menunjukan sikap sebagai aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
bagian dari solusi atas melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
berbagai permasalahan percobaan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mendiskripsikan operasi aritmatika
dan menganalisis 3.2 Mendiskripsikan operasi logika
pengetahuan faktual, 3.3 Memahami penggunaan array 1 dimensi untuk
konseptual, prosedural, dan penyimpanan data di memori
metakognitif berdasarkan 3.4 Memahami penggunaan array 2 dimensi untuk
88
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rasa ingin tahunya tentang penyimpanan data di memori
ilmu pengetahuan, 3.5 Memahami penggunaan array multidimensi untuk
teknologi, seni, budaya, penyimpanan data di memori
dan humaniora dalam 3.6 Memahami operasi string
wawasan kemanusiaan, 3.7 Mendiskripsikan konversi antar tipe data
kebangsaan, kenegaraan, 3.8 Memahami konsep pointer
dan peradaban terkait 3.9 Mendiskripsikan penggunaan fungsi
penyebab fenomena dan 3.10 Memahami penggunaan fungsi rekursif
kejadian dalam bidang 3.11 Menerapkan pointer ke fungsi
kerja yang spesifik untuk 3.12 Menerapkan header file dalam pemrograman
memecahkan masalah. 3.13 Menerapkan logika pencarian data
3.14 Menerapkan logika pengurutan data
3.15 Menerapkan bahasa pemrograman pada aplikasi bisnis
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Memecahkan permasalahan perhitungan dengan operasi
menyaji dalam ranah aritmatika
konkret dan ranah abstrak 4.2 Memecahkan permasalahan logika dengan operasi
terkait dengan logika
pengembangan dari yang 4.3 Menyajikan kumpulan data berdimensi 1 dalam bentuk
dipelajarinya di sekolah array
secara mandiri, bertindak 4.4 Menyajikan kumpulan data berdimensi 2 dalam bentuk
secara efektif dan kreatif, array
dan mampu melaksanakan 4.5 Menyajikan kumpulan data berdimensi banyak dalam
tugas spesifik di bawah bentuk array
pengawasan langsung. 4.6 Memecahkan permasalahan terkait operasi string
4.7 Memecahkan masalah konversi antar tipe data
4.8 Memodifikasi data melalui pointer
4.9 Memecahkan masalah prosedural menggunakan konsep
fungsi
4.10 Memecahkan masalah prosedural menggunakan konsep
fungsi rekursif
4.11 Memodifikasi data melalui pointer ke fungsi
4.12 Memodifikasi program prosedural menggunakan
header file
4.13 Menyajikan logika pencarian data pada aplikasi bisnis
4.14 Menyajikan logika pengurutan data pada aplikasi bisnis
4.15 Memecahkan kasus aplikasi bisnis menggunakan
konsep bahasa pemrograman prosedural

c. Kompetensi Dasar Sistem Komputer

KELAS X
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari
mengamalkan ajaran agama hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad
yang dianutnya raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan
berbagai sumber energi di alam
1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan
89
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
Mengamalkan perilaku tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
jujur, disiplin, bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
tanggungjawab, peduli peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
(gotong royong, kerjasama, wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
toleran, damai), santun, dan berdiskusi
responsif dan pro-aktifdan 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam
menunjukan sikap sebagai aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
bagian dari solusi atas melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
berbagai permasalahan percobaan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan 3.1 Memahami sistem bilangan(Desimal, Biner, Oktal,
dan menganalisis Heksadesimal)
pengetahuan faktual, 3.2 Memahami relasi logik dan fungsi gerbang dasar
konseptual, dan prosedural (AND, OR, NOT, NAND, EXOR)
berdasarkan rasa ingin 3.3 Memahami operasi Aritmatik
tahunya tentang ilmu 3.4 Memahami Arithmatic Logic Unit (Half-Full Adder,
pengetahuan, teknologi, Ripple Carry Adder)
seni, budaya, dan 3.5 Memahami rangkaian Multiplexer, Decoder, Flip-Flop
humaniora dalam wawasan dan Counter
kemanusiaan, kebangsaan, 3.6 Memahami organisasi dan arsitektur komputer
kenegaraan, dan peradaban 3.7 Memahami media penyimpan data eksternal (magnetik
terkait penyebab fenomena disk, RAID, optical disk dan pita magnetik)
dan kejadian dalam bidang 3.8 Menganalisis memori berdasarkan karakteristik sistem
kerja yang spesifik untuk memori (lokasi,kapasitas,satuan,cara akses,kinerja,tipe
memecahkan masalah. fisik,dan karakteristik fisik)
3.9 Memahami memori semikonduktor (RAM, ROM,
PROM, EPROM, EEPROM, EAPROM)
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menggunakan sistem bilangan (Desimal, Biner, Oktal,
menyaji dalam ranah Heksadesimal) dalam memecahkan masalah konversi
konkret dan ranah abstrak 4.2 Merencanakan rangkaian penjumlahan dan
terkait dengan pengurangan dengan gerbang logika (AND, OR, NOT,
pengembangan dari yang NAND, EXOR)
dipelajarinya di sekolah 4.3 Melaksanakan percobaan Aritmatik Logik Unit (Half-
secara mandiri, dan mampu Full Adder, Ripple Carry Adder)
melaksanakan tugas 4.4 Menerapkan operasi aritmatik dan logik pada
spesifik di bawah Arithmatic Logic Unit
pengawasan langsung. 4.5 Merencanakan dan membuat rangkaian Counter up dan
Counter down
4.6 Menyajikan gambar struktur sistem komputer Von
Neumann
4.7 Membedakan beberapa alternatif pemakaian beberapa
media penyimpan data (semikonduktor, magnetik disk,
90
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
RAID, optical disk dan pita magnetik)
4.8 Menyajikan gagasan untuk merangkai beberapa
memori dalam sistem komputer
4.9 Menerapkan sistem bilangan pada memori
semikonduktor ( adress dan data )

KELAS XI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari
mengamalkan ajaran hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad
agama yang dianutnya raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan
berbagai sumber energi di alam
1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan
ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin
mengamalkan perilaku tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
jujur, disiplin, bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
tanggungjawab, peduli peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
(gotong royong, kerjasama, wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
toleran, damai), santun, dan berdiskusi
responsif dan pro-aktifdan 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam
menunjukan sikap sebagai aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
bagian dari solusi atas melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
berbagai permasalahan percobaan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami sistem input-proses-output
dan menganalisis 3.2 Memahami Perangkat Eksternal /pheriperal
pengetahuan faktual, 3.3 Memahami struktur dan interkoneksi bus.
konseptual, prosedural, dan 3.4 Memahami dan menganalisis kaidah dan simbol-simbol
metakognitif berdasarkan yang digunakan pada flowchart atau struktogram
rasa ingin tahunya tentang 3.5 Memahami organisasi prosesor, register dan siklus
ilmu pengetahuan, instruksi (fetching, decoding, executing)
teknologi, seni, budaya, 3.6 Memahami struktur CPU dan fungsi CPU
dan humaniora dalam 3.7 Memahami karakteristik set instruksi (operand dan
wawasan kemanusiaan, operasi)
kebangsaan, kenegaraan, 3.8 Memahami mode dan format pengalamatan
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.

91
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Merencanakan dan membuat perangkat input –proses-
menyaji dalam ranah output dengan menggunakan modul I/O terprogram
konkret dan ranah abstrak 4.2 Merangkai Perangkat Eksternal dengan console unit
terkait dengan 4.3 Menggunakan struktur dan interkoneksi bus untuk
pengembangan dari yang membuat jaringan
dipelajarinya di sekolah 4.4 Menggunakan kaidah dan simbol-simbol yang
secara mandiri, bertindak digunakan pada flowchart atau struktogram untuk
secara efektif dan kreatif, memecahkan masalah.
dan mampu melaksanakan 4.5 Menggunakan organisasi prosesor, register dan siklus
tugas spesifik di bawah instruksi (fetching, decoding, executing) untuk
pengawasan langsung. memecahkan masalah
4.6 Membuat rangkaian internal CPU
4.7 Menggunakan set instruksi (operand dan operasi) untuk
memecahkan masalah
4.8 Menggunakan mode dan format pengalamatan untuk
memecahkan masalah

C. Muatan Lokal
Muatan lokal yang dikembangkan di Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan
Jaringan SMKN 1 Tanjung guna menopang pembelajaran kejuruan serta memperhatikan
potensi daerah adalah Teknik Komputer dan JaringanDiharapkan dengan muatan lokal
ini tamatan memiliki kompetensi tambahan berupa kemampuan melakukan usaha
terutama yang menjadi produk unggulan di daerah ini, terlebih dengan adanya pola
kerja sama sehingga memudahkan dalam pemasaran produk.
Pembelajaran yang dijalankan ditekankan pada pendekatan praktek langsung
untuk memberikan bekal bagi siswa sehingga menumbuhkan semangat berwirausaha
pada diri peserta didik setelah melakukan kegiatan pembelajaran.

Adapun Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang dikembangkan guna


mencapai tujuan diatas adalah sebagai berikut :

Semester 3. Design Grafis


Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1 2
1.1. Menunjukkan menu ikon aplikasi pembuat
grafis
1. Menggunakan 1.2. Menggunakan menu ikon aplikasi pembuat grafis
Software Aplikasi 1.3. Membuat grafis dengan variasi berbagai
Pembuat Grafis ukuran, warna dan bentuk

92
Semester 5. Design Web

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar


1 2
1.2. Memahami dasar-dasar pemrograman berbasis
web

1. Menggunakan 1.2. Membuat Kompetensi dengan bahasa


Software Aplikasi pemrograman berbasis web
Pembuat WEB

1.3. Mengisi check list hasil pengujian

D. Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran wajib yang
merupakan bagian integral dari kurikulum sekolah. Kegiatan pengembangan
dirimerupakan upaya pembentukan watak dan kepribadian peserta didik yangdilakukan
melalui kegiatan bimbingan dan konseling serta kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan-kegiatan yang tercakup dalam pengembangan diri, diantaranya
pemecahan masalah pribadi dan kehidupan sosial, penanganan masalah belajar,
pengembangan karir, dan kegiatan-kegiatan yang tercakup dalam ekstrakurikuler.
Pengembangan diri pada SMKN 1 Tanjung terutama ditujukan untuk bimbingan karir
dan pengembangan kreativitas peserta didik serta yang terpenting juga sebagai media
untuk menanamkan sikap mandiri dan bertanggung jawab , yang merupakan
implementasi nilai-nilai kewirausahaan dan budaya bangsa dalam kehidupan sehari-
hari.
Ruang Lingkup Kegiatan Pengembangan Diri di Kompetensi Keahlian Teknik
Komputer dan Jaringan SMKN 1 Tanjung adalah :

a. Bimbingan karir meliputi pengembangan:


1)Kehidupan pribadi
2)Kemampuan sosial
3)Wawasan dan perencanaan karir.

b. Bimbingan konseling meliputi pengembangan:


1) Kehidupan pribadi
2) Kemampuan sosial
3) Kemampuan belajar
93
c. Kesamaptaan, yang meliputi pendidikan kedisiplinan dan peraturan baris berbaris,
pemahaman UU Lalu Lintas dan safety riding, narkoba dan HIV/AIDS.

Kegiatan kesamaptaan di SMKN 1 Tanjung di mulai dengan kegiatan Latihan


Dasar Disiplin yang dilaksanakan pada saat siswa baru diterima sebagai siswa,
yakni setelah mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

d. Ekstrakurikuler, diantaranya meliputi kegiatan:


1. Seni Paduan Suara, Teater, Tari
2. Olah raga, Sepak Bola, Bola Volley, Basket, Pencak Silat
3. Kerohanian, Seni Baca Al-Quran, Weda Walakya, Dammapadha
4. Pramuka, PMR/UKS
5. English Club
6. Mading

E. Beban belajar
 Materi Dasar kejuruan dan Kompetensi Kejuruan sesuai dengan kebutuhan
Kompetensi Keahlian untuk memenuhi standar kompetensi kerja.
 Penyelenggaraan pembelajaran khususnya materi produktif di SMKN 1 Tanjung
diselenggarakan dalam bentuk pendidikan sistem ganda, dengan implementasi
berupa praktek kerja lapangan.
 Alokasi waktu satu jam pelajaran tatap muka adalah 45 menit.
 Beban belajar SMK meliputi kegiatan pembelajaran tatap muka, praktik di sekolah
dan kegiatan kerja praktik di dunia usaha/industri ekuivalen dengan 41 jam pelajaran
perminggu.
 Minggu efektif penyelenggaraan pendidikan SMK adalah 34 - 38 minggu.
 Lama penyelenggaraan pendidikan di SMKN 1 Tanjung adalah 3 tahun.

F. Ketuntasan Belajar
Berdasarkan panduan materi Pelatihan Pendampingan Kurikulum 2013 Kriteria
ketuntasan belajar minimal (KKM) untuk KI-3 dan KI-4 adalah B- (2.66) dengan
demikian seorang peserta didik dinyatakan belum menguasai KD yang dipelajarinya
apabila menunjukkan indikator nilai < 2.66 dari hasil tes formatif. Sedangkan untuk KI-
1 dan KI-2 untuk seluruh mata pelajaran, yakni jika profil sikap peserta didik secara
umum berada pada kategori baik atau B (3.00) menurut standar yang ditetapkan satuan
pendidikan. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk seluruh mata pelajaran yang
ada di Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan SMKN 1 Tanjung tahun
2017/2018.
94
Table Ketuntasan belajar di Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan
SMKN 1 Tanjung tahun 2017/2018 adalah sebagai berikut ini:
Nilai Kompetensi
Predikat
Pengetahuan Keterampilan Sikap
A 4 4
SB
A- 3.66 3.66
B+ 3.33 3.33
B 3 3 B
B- 2.66 2.66
C+ 2.33 2.33
C 2 2 C
C- 1.66 1.66
D+ 1.33 1.33
K
D 1 1

Keterangan:
SB = Sangat Baik, B = Baik, C = Cukup, K = Kurang

Berdasarkan tabel di atas, Pada KD untuk KI-3 dan KI-4, seorang peserta didik
dinyatakan belum menguasai KD yang dipelajarinya apabila menunjukkan indikator
nilai < 2.66 dari hasil tes formatif. Seorang peserta didik dinyatakan sudah tuntas belajar
dengan menguasai KD yang dipelajarinya apabila menunjukkan indikator nilai ≥ 2.66
dari hasil tes formatif. Bagi peserta didik yang belum tuntas untuk kompetensi tertentu
harus mengikuti pembelajaran remedial, sedangkan bagi yang sudah tuntas boleh
mempelajari kompetensi berikutnya.
Untuk mengetahui apakah peserta didik sudah atau belum tuntas menguasai suatu
kompetensi dapat melihat posisi nilai yang diperoleh berdasarkan tabel konversi nilai
berikut.
Konversi nilai akhir Predikat
(Pengetahuan
Sikap
Skala 100 Skala 4 dan
Keterampilan)
86 -100 4 A
SB
81- 85 3.66 A-
76 – 80 3.33 B+
71-75 3.00 B B
66-70 2.66 B-

95
61-65 2.33 C+
56-60 2 C C
51-55 1.66 C-
46-50 1.33 D+
K
0-45 1 D

Apabila peserta didik memperoleh nilai antara 66 sd. 70, dia ada pada posisi
predikat B- untuk kategori pengetahuan atau keterampilan. Artinya, peserta didik itu
sudah mencapai ketuntasan dalam menguasai kompetensi tersebut.
Namun untuk KI-1 dan KI-2 peserta didik baru dinyatakan lulus apabila telah
mencapai nilai antara 71-75 (skala 100) atau memiliki nilai 3.00 untuk skala 4 atau telah
berada pada posisi B.

G. Nilai Raport, Kenaikan Kelas dan Kelulusan


Nilai raport tiap mata pelajaran pada tiap akhir semester di Kompetensi Keahlian
Teknik Komputer dan Jaringan SMKN 1 Tanjung mengikuti perumusan sebagai
berikut :

No Mata pelajaran Rumus Keterangan


.
1 Pend Agama NA = 0,5 Nilai Teori+ 0,5 Nilai Praktik Yang dimaksud dengan
nilai Teori adalah nilai
tugas yang bersifat
teori,nilai ulangan
harian,nilai mid
semester dan nilai
ulangan semester

2 Produktif/ Kelas X :
Kejuruan NA = 0,5 Nilai Teori + 0,5 Nilai Praktik Sudah jelas
Akomodasi Kelas XI dan XII :
Perhotelan NA = 0,3 NilaiTeori + 0,7 Nilai Praktik
3 PKn NA = (T + H + 2M + 3S + 3K) : 10 NA = Nilai
Bahasa Akhir(Raport)
Indonesia H = Rata-rata Ul.Harian
Matematika M = Nilai Mid
S = Nilai semester
K = Nilai Sikap
Nilai Sikap diperoleh
dari
Kerajinan
siswa,Kepribadian
siswa dan sikapnya

96
dalam proses
pembelaran
4 Penjasorkes NA = 0,3 Nilai Teori + 0,7 Nilai Praktik Sudah jalas
Seni Budaya
KKPI
Mulok

5 Bahasa Inggris NA = 0,7 Nilai Teori + 0,3 Nilai Praktik Sudah jelas
IPA
Kewirausahaan

Dimana nilai tiap komponen merupakan integrasi aspek afektif, psikomotorik dan
kognitif.

Kriteria kenaikan kelas di Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan


SMKN 1 Tanjung adalah sebagai berikut :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun
pelajaran yang diikuti.
2. Nilai (deskripsi) sikap sekurang-kurangnya BAIK.
3. Nilai Ekstrakurikuler Pendidikan Kepramukaan sekurang-kurangnya BAIK (Nilai
ini tidak kita perhitungkan karena Pend.Kepramukaan belum diwajibkan untuk
semua siswa di SMK Negeri 1 Tanjung).
4. Tidak memiliki lebih dari dua yang masing-masing nilai kompetensi pengetahuan
dan/ atau kompetensi keterampilannya di bawah KKM.Apabila ada
mapel/kompetensi yang tidak mencapai KKM pada semester ganjil ,nilai akhir
diambil dari rerata semester ganjil dan genap pada tahun pelajaran tersebut.
Syarat pada butir 4 dilihat dari data rerata nilai semester 1 dan 2.
Catatan :
1. Nilai Ketuntasan Belajar kompetensi pada mata pelajaran wajib kelompok A,
B dan C1=60 (Standar Nasional).
2. Nilai Ketuntasan Belajar kompetensi pada mata pelajaran C2 dan C3=70
(Standar Nasional)

Adapun untuk kriteria kelulusan, maka SMKN 1 Tanjung telah menetapkan


kriteria kelulusan dari satuan pendidikan sebagai berikut :

a. Kriteria kelulusan siswa dari smk negeri 1 tanjung adalah :


97
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
2. Memperoleh Nilai Sikap/Prilaku minimal baik;dan
3. Lulus US dan USBN
Lulus US dan USBN dengan syarat sebagai berikut :
 Rata-rata nilai US dan USBN minimal 70
 Tidak ada nilai mapel US yang kurang dari 60
 Tidak ada nilai mapel USBN yang kurang dari 50
b. Kehadiran siswa minimal 80%
c. Kelulusan siswa dari Satuan Pendidikan ditetapkan melalui rapat dewan guru.

H. Penjurusan

Untuk penjurusan siswa dilakukan saat pendaftaran peserta didik baru dengan
didasarkan atas :
1. Nilai Ujian Nasional (NUN) dan Ijazah tingkat pendidikan sebelumnya.
2. Tes Wawancara Minat
3. Tes Kemampuan Dasar Akademik

98
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan
mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah
pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang
mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan
hari libur.

A. Alokasi Waktu
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Pada bulan Juli dan berakhir pada bulan Juni
tahun berikutnya.
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun
pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk muatan lokal, ditambah
jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah
semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur
umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

99
Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya tertera pada
tabel berikut.
A. ANALISIS MINGGU EFEKTIF SEMESTER 1 (GANJIL)

1. Banyaknya Pekan Dalam Satu Semester

N Bulan dan Tahun Banyak Pekan


o
1 Juli 2017 2
2 Agustus 2017 5
3 September 2017 4
4 Oktober 2017 4
5 Nopember 2017 5
6 Desember 2017 4
Jumlah 24

2. Banyak Pekan Yang Tidak Efektif

a. Hari pertama masuk sekolah/MOS : 1 Pekan


b. Libur Umum/Khusus : 1 Pekan
c. Ulangan Tengah Semester(UTS) : 1 Pekan
d. Ulangan Semester : 1 Pekan
e. Sekitar pembagian Raport/Remidial : 1 Pekan
f. Libur Semester : 2 Pekan
Jumlah Pekan yang tidak efektif : 7 Pekan

3. Banyak Pekan Efektif dalam Semester Ganjil = (24 – 7 ) = 17 Pekan

B. ANALISIS MINGGU EFEKTIF SEMESTER 2 (GENAP)

1. Banyaknya Pekan Dalam Satu Semester

N Bulan dan Tahun Banyak Pekan


o
1 Januari 2018 5
2 Pebruari 2018 4
3 Maret 2018 4
4 April 2018 4
5 Mei 2018 5
6 Juni 2018 4
Jumlah 26

100
2. Banyak Pekan Yang Tidak Efektif:

Kelas X dan XI Kelas XII


a. Libur Umum, a. Libur Umum, Khusus/Keagamaan : 3
Khusus/Keagamaan : 3 Pekan Pekan
b. UKK : 1 Pekan b. UKK : 1 Pekan
c. Ulangan Tengah Semester ( MID ) : c. USBN dan UN : 2 Pekan
1 Pekan
d. US dan UN kelas XII : 2 Pekan d. Setelah UN : 8 Pekan
e. Ulangan Semester : 1 Pekan e. Libur Semester : 2 Pekan
f. Sekitar Pembagian Raport/Remid : 1
Pekan
g. Libur Semester : 2 Pekan

Jumlah Pekan yang Tidak efektif : 11 Jumlah Pekan yang Tidak efektif : 16
Pekan Pekan

3. Banyak Pekan Efektif dalam Semester 2 (genap) kelas X dan XI = (26 – 11 ) = 15 Pekan
4. Banyak Pekan Efektif dalam Semester 2 (genap) kelas XII = (26 – 16 ) = 10 Pekan

C. BANYAK MINGGU EFEKTIF DAN HARI EFEKTIF TAHUN PELAJARAN


2017/2018

No Kelas Semester Banyak Minggu Banyak hari Efektif Keterangan


. Efektif
1 X(Sepuluh) Ganjil 17 102
Genap 15 90
Jumlah 32 192
2 XI(Sebelas) Ganjil 17 102
Genap 15 90
Jumlah 32 192
3 XII(Dua Ganjil 17 102
belas)
Genap 10 60
Jumlah 27 162

101
KALENDER PENDIDIKAN SMK NEGERI 1 TANJUNG
TAHUN DIKLAT 2017/2018

102
BAB V
PROGRAM TINDAK LANJUT DAN ANALISA KONTEKS

No Komponen Aspek Hasil Analisis Konteks Program Tindak Lanjut


.
1 Standar Penyiapan Pembelajaran - Tidak semua membuat RPP sesuai Mengadakan Workshop secara
Proses dan keadaan semestinya berkesinambungan tentang:
Standar - Sebagian dari guru belum membuat - Penyusunan RPP
Penilaian Pedoman Penskoran - Pedoman penskoran dan
- Sebagian dari guru belum membuat Penilaian
Analisis Hasil Penilaian - Membuat Analisis hasil
penilaian dan
melaksanakan program
perbaikan dan pengayaan

103
2 Kondisi - Peserta Didik - Peserta Didik lebih dari 32 orang Diupayakan tahun yang akan
Internal datang
Dikurangi supaya 32 orang

- Pendidik - 0,076% guru belum S1/D4


Disarankan agar guru yang
belum S1/D4 menempuh
- Memenuhi Kompetensi - Guru belum disertifikasi dan belum kuliah S1/D4
Pedagogik memiliki sertifikak pendidik sebagai
- Memenuhi Kompetensi bukti memiliki 4 Pendataan Guru yang
Kepribadian kompetensi(Pedagogik,Kepribadian, memenuhi
- Memenuhi Kompetensi Sosial,Profesional) Syarat untuk disertifikasi
sosial
- Memenuhi Kompetensi
Profesional

- Tenaga Kependidikan - Koordinator TU berpendidikan SMA Disarankan Koordinator TU


- Tidak ada tenaga Laboran agar Kuliah S1
Sekolah mengusulkan untuk
mendapatkan Laboratorium
dan mengisi ketenagaannya

Sekolah membuat proposal


- kelengkapan Ruang Sarana dan Usulan kelengkapan sarana
- Sarana dan Prasarana
Prasarana kurang 9 item dan prasarana yang masih
kurang kepada pemerintah
terkait
- Efisiensi penggunaan biaya
- Biaya Operasional kurang memadai dan Usulan kenaikan iuran
- Pembiayaan
Komite
- Optimalisasi Sistim
- SIM sudah berjalan tapi belum Informasi
- Program Sekolah
optimal Manajemen(SIM)

Diupayakan agar dilakukan


- Tidak melaksanakan penilaian penilaian khusus tahun pel
- Penilaian Khusus
khusus 2017/2018
- Komite Sekolah - Reorganisasi Komite kurang optimal Optimalisasi Reorganisasi
Pengurus Komite Masa Bhakti
Berikutnya

104

Anda mungkin juga menyukai