Bab 1 Pendahuluan ABJ
Bab 1 Pendahuluan ABJ
PENDAHULUAN
Demam berdarah adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus
dan ditularkan melalui nyamuk. Nyamuk yang dapat menularkan penyakit demam
berdarah adalah nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Demam Dengue
atau Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh virus yang termasuk kedalam
genus Flaviridae. Dengue Virus memiliki 4 jenis serotipe yang beredar khususnya
di Indonesia, yaitu Dengue Virus (DV) 1, DV 2, DV 3, dan DV4. Masa inkubasi
penyakit berkisar antara 1 hingga 4 hari, timbul demam (mohon lihat gambar 1).
Sehari sebelum demam atau H-1 dengan teknik diagnosis deteksi NS1, maka
antigen virus telah bisa di deteksi. Sebelumnya deteksi atau diagnosis DBD
mendasarkan kepada antigen-antibodi yang baru bisa di deteksi pada hari ke 3
atau 4 setelah demam berlangsung, atau hari ke-7 setelah infeksi berjalan.1
1. Hua Xu., Biao Di., Yu-xian Pan, Li-wen Qiu, Ya-di Wang, Wei Hao, Li
Juan He, Kwok-yung Yuen, and Xiao-yan Che (2006): Serotype 1-Specific
Monoclonal Antibody-Based Antigen Capture Immunoassay for Detection
of Circulating Nonstructural Protein NS1: Implications for Early
Diagnosis and Serotyping of Dengue Virus Infections; J of Clinical
Microbiology, Aug, p 2872-2878.
2. World Health Organization. 2007. Demam Berdarah Dengue. Diagnosis,
treatment, prevention and control. Geneva.
3. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Guideline Tatalaksana
Demam Berdarah Dengue. Jakarta.
4. Gubler DJ. 2002. Epidemic dengue/dengue hemorrhagic fever as a public
health, social and economic problem in the 21st century. Trends Microbiol
2002; 10: 100-103.
5. Soegeng, S. 2004. Demam Berdarah Dengue. Universitas Erlangga,
Surabaya.