Anda di halaman 1dari 6

iv

DAFTAR PUSTAKA

Analisa Tim Teknis TPST UNDIP. 2015. TPST UNDIP.


http://hmtlundip.com/2016/06/25/tpst-undip-2/. Diakses tanggal 2
Oktober 2017 pukul 12.50.
Anggarini, Riani. 2015. Perencanaan Pemindahan dan Pengangkutan Sampah
Kampus Universitas Diponegoro Tembalang Semarang. Teknik
Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro: Semarang.
Anjangsari, Eki. 2010. Vermikomposting Campuran Feses Gajah (Elephas
maximus sumatrensis) Dan Seresah. Institut Teknologi Sepuluh
Nopember: Surabaya.
Arifin, Z., dan Amik K. 2008. Pertanian Organik Menuju Pertanian
Berkelanjutan. Bayumedia Publishing: Malang.
Azizah, Azka. 2017. Pengaruh Penambahan Campuran Pupuk Kotoran Sapi dan
Kambing Terhadap Kualitas Kompos TPST UNDIP. Jurnal Teknik
Lingkungan, Vol.6, No.3.
Brata, B. 2006. Pertumbuhan Tiga Spesies Cacing Tanah Akibat Penyiraman Air
Dan Pengapuran Yang Berbeda. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia,
8(1), 69-75.
Budihardjo, M. A., 2006. Studi Potensi Pengomposan Sampah Kota Sebagai
Salah Satu Alternatif Pengelolaan Sampah di TPA dengan Menggunakan
Aktivator EM4. Jurnal Presipitasi, 1 (1), 25-30
Cahaya, T. S. Andhika. dan Dody A.N. 2008. Pembuatan Kompos dengan
Menggunakan Limbah Padat Organik (Sampah Sayuran dan Ampas
Tebu). Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Diponegoro:
Semarang.
Chen L.A., Moore M.E., de Haro-Murti. 2012. On-Farm Composting
Management. University of Idaho Extension
Cooperband, L. 2002. The Art and Science of Composting: A Resource for
Farmers and Compost Producers. University of Wisconsins: Madison
v

Damanhuri, E dan Padmi. 2010. Diktat Kuliah Pengelolaan Sampah. Institut


Teknologi Bandung: Bandung.
Damanhuri dan Padmi, 2016. Pengelolaan Sampah Terpadu. Penerbit ITB:
Bandung.
Damayanti, Verika. 2016. Pengaruh Penambahan Limbah Sayuran Terhadap
Kandungan C-Organik dan Nitrogen Total dalam Vermikomposting
Limbah Rumen dari Sapi Rumah Potong Hewan (RPH). Universitas
Diponegoro: Semarang
Diah. 2006. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Balai Tanah: Bogor
Djaja, W. 2008. Langkah Jitu Membuat Kompos dari Kotoran Ternak & Sampah.
Agromedia Pustaka: Jakarta
Gusmailina. 2010. Pengaruh Arang Kompos Bioaktif Terhadap Pertumbuhan
Anakan Bulian (Eusyderoxylon zwageri) dan Gaharu (Aquilaria
malaccensis). Pusat Litbang Hasil Hutan: Bogor.
Hadisuwito, S. 2007. Membuat Pupuk Kompos Cair. PT. Agromedia Pustaka:
Jakarta.
Hadiwiyono, 1983. Penerangan dan Pemanfaatan Sampah. Penerbit Idayu:
Jakarta.
Hartutik, Sri., Sriatun., dan Taslimah. 2009. Pembuatan Pupuk Kompos dari
Limbah Bunga Kenanga dan Pengaruh Persentase terhadap
Ketersediaan Nitrogen Tanah
Haug, Roger. 1993. The Practical Handbook of Compost Engineering. Lewis
Publisher: Florida
Indriani, Y. H. 2011. Membuat Kompos Secara Kilat. Penebar Swadaya: Jakarta
Insam dan Bertoldi. 2001. Compost Science and Technology Volume 8 Waste
Management (Chapter 33)
Irawan, B. 2014. Dekomposisi Bahan Organik oleh Fungsi Saprotrof dan
Preparasi Konsorsium Fungi Sebagai Inokulum Perombakan Seresah.
Respository UGM
vi

Jannah, M. 2003. Evaluasi Kualitas Kompos dari Berbagai Kota sebagai Dasar
dalam Pembuatan SOP (Standard Operating Procedure) Pengomposan.
(Skripsi). Institut Pertanian Bogor: Bogor.
Johnson, L. C. dan Damman, A. W. H. 1991. Species-controlled sphagnum decay
on a shouth Swedish raised bog. Oikos. 61: 234-242.
Joker, D. 2002. Pterocarpus indicus Willd. Informasi Singkat Benih. Indonesia
Forest Seed Project: Bandung
Lisdiyanti, Puspita. 2011. Sukses Membuat Pupuk Cair. Bentara Cipta Prima:
Jakarta.
Mehl, Jessica A. 2008. Pathogen Destruction and Anaerobic Decomposition in
Composting Latrines : A Study from Rural Panama. Michigan
Technological University.
Mirwan, M. 2012. Optimasi Pengomposan Sampah Kebun dengan Variasi Aerasi
dan Penambahan Kotoran Sapi sebagai Bioaktivator. Jurnal Ilmiah
Teknik Lingkungan 4(1) : 61 – 66.
Muhammad, Trisna Afriadi. 2017. Pengaruh Penambahan Pupuk Kotoran
Kambing Terhadap Hasil Pengomposan Daun Kering di TPST UNDIP.
Jurnal Teknik Lingkungan, Vol.6, No.3.
Mulyani, S., Kartasapoetra dan Sastroatmodjo, 1991. Mikrobiologi Tanah. Rineka
Cipta: Jakarta
Mulyani, H. 2007. Pengembangan Model Pengkomposan di RW X Paten Gunung,
Kelurahan Rejowinangun Selatan. Kota Magelang. Laporan Penelitian
Akademik Teknik Tirta Wiyata.
Mulyani, H. 2014. Optimasi Perancangan Model Pengomposan. Trans Info
Media: Jakarta.
Mulyono. 2016. Buku Ajar Kajian Teori dan Aplikasi Optimasi Perancangan
Model Pengomposan. CV. Trans Info Media: Jakarta
Murayama, S. dan Zahari, A. B. 1992. Biochemical decomposition of tropical
forest. In Proceeding of the International Symposium on Tropical
Peatland. Malaysia
vii

Nikolaou, A. 2010. Comparative Studies of Aerobic and Anaerobic Treatment of


MSW Organic Fraction in Landfill Bioreactors.
Nugroho, P. 2012. Panduan Membuat Pupuk Kompos Cair. Pustaka Baru Press:
Yogyakarta
Nurdiansyah, A.B. 2015. Pengaruh Berbagai Tingkat Dosis Effective
Microorganism 4 terhadap Rasio C/N, Rasio C/P. pH dan Fosfor
Kompos Pelepah Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jack). Universitas
Lambung Mangkurat: Banjarbaru.
Pardosi, A. H., Irianto dan Mukhsin. 2014. Respons Tanaman Sawi terhadap
Pupuk Organik Cair Limbah Sayuran pada Lahan Kering Ultisol. Jambi:
Universitas Jambi. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2014,
Palembang 26-27 September 2014 ISBN : 979-587-529-9.
Purwasasmita M, Kunia K. 2009. Mikroorganisme Lokal Sebagai Pemicu Siklus
Kehidupan Dalam Bioreaktor Tanaman. Seminar Nasional Teknik
KimiaIndonesia-SNTKI: Bandung.
Raabe, R, D. 2016. The Rapid Composting Method. University of California:
California
Rao, N.S. and Subba, 1994. Mikroorganisme Tanah dan Pertumbuhan.
Universitas Indonesia Press: Jakarta
Ruskandi. 2006. Pembuatan Kompos Limbah Kebun Pertanaman Kelapa
Polikultur. Buletin Teknik Pertanian Vol.11 No.1.
Schoonover, J.E., Crim, J.F. 2015. An introduction to soil concepts and the role of
soils in watershed management. Journal of Contemporary Water
Research & Education. 154 (1) 21 – 47.
Simamora, S., Salundik, Sriwahyuni dan Surajin. 2005. Membuat Biogas
Pengganti Bahan Bakar Minyak dan Gas Dari Kotoran Ternak.
Agromedia Pustaka: Jakarta.
Soeryoko, Hery. 2011. Kiat Pintar Memproduksi Kompos. Lily Publisher:
Yogyakarta.
viii

Sriharti dan T. Salim. 2008. Pemanfaatan Limbah Pisang untuk Pembuatan


Kompos Menggunakan Komposter Rotary Drum. Prosiding Seminar
Nasional Teknoin Bidang Teknik Kimia dan Tekstil: Yogyakarta
Standar Nasional Indonesia 19-7030-2004 Tentang Spesifikasi Kompos Dari
Sampah Organik Domestik
Subandriyo. 2012. Optimasi Pengomposan Sampah Organik Rumah Tangga
Menggunakan Kombinasi Aktivator EM4 dan MOL terhadap Rasio C/N.
Ilmu Lingkungan Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro:
Semarang
Sucipto, C.D. 2012. Teknologi Pengolahan Daur Ulang Sampah. Gosyen
Publising: Yogyakarta
Sudradjat. 2007. Mengelola Sampah Kota. Penebar Swadaya: Jakarta
Susanto, A. 2016. Studi Pengolahan Sampah Daun di Kampus Univeritas
Hasanudin. Program Studi Teknik Lingkungan Jurusan Teknik Sipil
Universitas Hasanudin
Suswardany, D.L., Ambarwati, dan Y. Kusumawati. 2006. Peran Effective
Microorganism-4 (EM-4) dalam Meningkatkan Kualitas Kimia Kompos
Ampas Tahu. Universitas Muhammadiyah Surakarta: Surakarta
Sutanto, R. 2002. Penerapan Pertanian Organik. Kanisius: Yogyakarta.
Sutari, N.W.S. 2009. Pengujian KualitasBio-Urine Hasil Fermentasi Dengan
Mikroba yang Berasal dari BahanTanaman terhadap Pertumbuhan dan
Hasil Tanaman Sawi (Brassica JunceaL ). Program Pasca Sarjana
Universitas Udayana: Denpasar
Sutedjo, M. M., A. G. Kartasapoetra, R. D. S. Sastroatmodjo. 1991. Mikrobiologi
Tanah. Rineka Cipta: Jakarta
Tchobagnoglous, G., H. Theisen, and S. Vigil. 1993. Integrated Solid Waste
Management (Engineering Principles and Management Issues). McGraw
– Hill, Inc : Singapore
Tobing. E.L. 2009. Studi Tentang Kandungan Nitrogen, Karbon (C) Organik Dan
C/N Dari Kompos Tumbuhan Kembang Bulan (Tithonia diversifolia).
ix

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/13891/1/09E00957.pdf.
Tanggal Akses 2 Oktober 2017
U.S. Environmental Protection Agency. 1991. Composting Yard Trimming and
Municipal Solid Waste. Office of Solid Waste and Emergency Responses
Walidaini, R. D. A. 2016. Pengaruh Penambahan Pupuk Urea dalam
Pengomposan Sampah organik secara Aerobik menjadi Kompos Matang
dan Stabil Diperkaya. Universitas Diponegoro: Semarang
Widarti, B.N. 2015. Pengaruh Rasio C/N Bahan Baku pada Pembuatan Kompos
dari Kubis dan Kulit Pisang
Wiryanti, Ilma. 2014. Pemanfaatan Limbah Buah-Buahan dalam Pembuatan
Bioaktivator Sederhana untuk Mempercepat Proses Pengomposan (Studi
Pendahuluan). Seminar Nasional Riset Inovatif II Tahun 2014
Yulianto. 2009. Buku Pedoman Pengolahan Sampah Terpadu: Konversi Sampah
Pasar Menjadi Kompos Berkualitas Tinggi. Yayasan Danamon Peduli
Yuniwati. 2012. Optimasi Kondisi Proses Pembuatan Pupuk Organik dengan
Cara Fermentasi Menggunakan EM4. Jurnal Teknologi 5 (2) : 172 – 181
Zucconi, F ., A. Pera, M. Forte dan M. de Bertoldi. 1981. Evaluating Toxicity of
Immature Compost. Biocycle

Anda mungkin juga menyukai