Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi komunikasi.


Secara harafiah, komunikasi berasal dari Bahasa Latin: COMMUNIS yang berarti
keadaan yang biasa, membagi. Dengan kata lain, komunikasi adalah sutu proses di dalam
upaya membangun saling pengertian. Dalam suatu organisasi biasanya selalu
menekankan bagaimana pentingnya sebuah komunikasi antar anggota organisasi untuk
menekan segala kemungkinan kesalahpahaman yang bisa saja terjadi. Komunikasi juga
merupakan suatu seni untuk dapat menyusun dan menghantarkan suatu pesan dengan
cara yang gampang sehingga oranglain dapat mengerti dan menerima.\
Berikut ini adalah definisi serta penjelasan mengenai komunikasi menurut beberapa ahli:
 Tappen
Tappen (1995) mendefinisikan komunikasi sebagai suatu pertukaran pikiran,
perasaan, pendapat, dan pemberian nasihat yang terjadi antara dua orang atau lebih
yang bekerja sama.
 Paloalto
Ketika dua orang sedang bersama, mereka berkomunikasi secara terus menerus
karena mereka tidak dapat berperilaku. PALO ALTO sangat percaya bahwa seseorang
tidak dapat tidak berkomunikasi
 Himstreet & Baty
Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu
sistem yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyak-sinyal, maupun
perilaku atau tindakan.
 Bovee
Komunikasi adalah suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan
 Laswell
Komunikasi adalah proses yang menggambarkan siapa mengatakan apa dengan cara
apa, kepada siapa dengan efek apa.
 Carl I. Hovland
Komunikasi adalah proses dimana seseorang individu atau komunikator mengoperkan
stimulan biasanya dengan lambang-lambang bahasa (verbal maupun non verbal)
untuk mengubah tingkah laku orang lain
 Theodorson & Thedorson
Komunikasi adalah penyebaran informasi, ide-ide sebagai sikap atau emosi dari
seseorang kepada orang lain terutama melalui simbol-simbol
 Edwin Emery
Komunikasi adalah seni menyampaikan informasi, ide dan sikap seseorang kepada
orang lain.

 Delton E, Mc Farland
Komunikasi adalah suatu proses interaksi yang mempunyai arti antara sesama
manusia.
 William Albig
Komunikasi adalah proses sosial, dalam arti pelemparan pesan/lambang yang mana
mau tidak mau akan menumbuhkan pengaruh pada semua proses dan berakibat pada
bentuk perilaku manusia dan adat kebiasaan
 Charles H. Cooley
Komuniksi berarti suatu mekanisme hubungan antar manusia dilakukan dengan
mengartikan simbol secara lisan dan membacanya melalui ruang dan menyimpan
dalam waktu

 Winnet
Komunikasi merupakan proses pengalihan suatu maksud dari sumber kepada
penerima, proses tersebut merupakan suatu seri aktivitas, rangkaian atau tahap-tahap
yang memudahkan peralihan maksud tersebut
 Karfried Knapp
Komunikasi merupakan interaksi antar pribadi yang menggunakan sistem simbol
linguistik, seperti sistem simbol verbal (kata-kata) dan non verbal. Sistem ini dapat
disosialisasikan secara langsung / tatap muka atau melalui media lain (tulisan, oral,
dan visual).
2.2 Fungsi komunikasi
FUNGSI-FUNGSI KOMUNIKASI MENURUT PAKAR KOMUNIKASI
1. Menurut Thomas M. Scheidel
Kita berkomunikasi terutama untuk menyatakan dan mendukung identitas-diri,
untuk membangun kontak social dengan orang di sekitar kita, dan untuk
mempengaruhi orang lain untuk merasa, berpikir, atau berperilaku seperti yang kita
inginkan
2. Menurut Gordon I. Zimmerman et al
Tujuan komunikasi dibagi menjadi dua kategori. Pertama, kita berkomunikasi untuk
menyelesaikan tugas-tugas yang penting bagi kebutuhan kita – untuk memberi
makan dan pakaian kepada diri-sendiri, memuaskan kepenasaran kita akan
lingkungan, dan menikmati hidup. Kedua, kita berkomunikasi untuk menciptakan
dan memupuk hubungan dengan orang lain
3. Menurut Rudolf F. Verderber
Komunikasi mempunyai dua fungsi. Pertama, fungsi social, yakni untuk tujuan
kesenangan, untuk menunjukan ikatan dengan orang lain, membangun dan
memelihara hubungan. Kedua, fungsi pengambilan keputusan, yakni memutuskan
untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu pada saat tertent, seperti: apa yang
akan kita makan pagi hari, apakah kita akan kuliah atau tidak, bagaimana belajar
menghadapi tes.

4. Menurut Judy C. Pearson dan Paul E. Nelson


Komunikasi mempunyai dua fungsi umum. Pertama, untuk kelangsungan hidup diri-
sendiri yang meliputi: keselamatan fisik, meningkatkan kesadaran pribadi,
menampilkan diri kita sendiri kepada orang lain dan mencapai ambisi
pribadi.Kedua, untuk kelangsungan hidup masyarakat, tepatnya untuk memperbaiki
hubungan sosial dan mengembangkan keberadaan suatu masyarakat.
5. Menurut William I.Gordon
Komunikasi mempunyai empat fungsi menurut kerangka yang dikemukakan, yakni:
Komunikasi sosial
Fungsi komunikasi sebagai komunikasi sosial setidaknya mengisyaratkan bahwa
komunikasi penting untuk membangun konsep diri kita, aktualisasi-diri, untuk
kelangsungan hidup, untuk memperoleh kebahagiaan, terhindar dari tekanan dan
ketegangan, antara lain lewat komunikasi yang menghibur, dan memupuk hubungan
dengan orang lain.

Komunikasi ekspresif
Komunikasi ekspresif tidak otomatis bertujuan mempengaruhi orang lain, namun dapat
dilakukan sejauh komunikasi tersebut menjadi instrument untuk menyampaikan
perasaan-perasaan (emosi) kita.

Komunikasi ritual
Komunikasi rutual bertujuan untuk komitmen mereka kepada tradisi keluarga,
komunitas, suku, bangsa, negara, ideology, atau agama mereka.

Komunikasi instrumental
Komunikasi instrumental mempunyai beberapa tujuan umum: menginformasikan,
mengajak, mengubah sikap dan keyakinan, dan mengubah perilaku atau menggerakan
tindakan, dan juga menghibur.

Anda mungkin juga menyukai