Asuhan Keperawatan
Asuhan Keperawatan
DI RUANG BOUGENVILE
No. RM : 611685
Umur : 20 Tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : -
Agama :ISLAM
Bangsal : Bougenvile
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Alasan masuk RS :
Pasien mengatakan tidak pernah sakit parah. Baru kali ini sakit parah sampai opname.
Biasanya pasien cuma sakit seperti batuk dan pilek saja.
Sebelumnya anggota keluarga tidak ada yang mengalami masalah kesehatan yang
sama dengan pasien dan keluraga tidak memiliki riwayat penyakit keturunan.
¨ DM
¨ Asma
¨ Hipertensi
¨ Jantung
C. PEMERIKSAAN FISIK
2. Sistem Pernafasan
Respirasi : 20x/menit.
Kualitas : Reguler
Pemeriksaan Thorax :
3. Sistem Kardiovaskular
TD : 110/70 mmHg
Suhu : 37,0 oC
CRT : 2 detik.
Pemeriksaan Kardiovaskuler:
GCS : E : 4 M : 6 V : 5
1) Antropometri
BB : 50 kg TB : 160 cm IMT:19,53LLA : 22 cm
2) Clinical sign :
Pasien tampak lemah, rambut pasien hitam, anggota tubuh pasien lengkap, mukosa
bibir pucat, kunjungtiva pucat, kulit lembab.
3) Diet :
Alasan: Klien mengatakan tidak ada nafsu makan, karena tidak suka dengan menunya.
6. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : Terdapat luka post operasi app
Auskultasi : -
Perkusi : Terdengar tympani
Palpasi : Terdapat nyeri tekan saat ditekan pada abdomen atas, dan tidak
ada pembengkakan.
7. Sistem Muskuloskeletal
5 5
5 5
Kekuatan otot :
Kemampuan ADL’s:
Kegiatan 1 2 3
Mandi V
Berpakaian V
Makan V
Berdandan V
Toileting V
9. Sistem Reproduksi
a. Fecal
¨ Konstipasi
¨ Diare
b) Karakteristik feses
¨ Konsistensi : Keras
b. Bladder
a. Frekuensi BAK : -
Nyeri :
R: Pasien mengatakan nyeri saat pada perut kanan tepatnya luka habis operasi.
c. Istirahat/ Tidur
1. Nilai / Kepercayaan
2. Koping / stress
Mempunyai tekanan dalam hidup : Tidak ada tekanan dalam hidup baik dengan
Keluarga,tetangga maupun tamannya.
Status emosional : Pasien mengatakan ingin cepat pulang karena sudah tidak betah
dan bosen.
3. Hubungan
Penyakit mempengaruhi hubungan keluarga/ orang lain: Tidak, penyakit pasien tidak
mempengaruhi hubungan keluarga maupun dengan orang lain akan tetapi semakin
mempererat persaudaraan karena pasien lebih mendapatkan banyak perhatian dari
saudara, teman dan keluarga untuk kesembuhan pasien.
Teman serumah : -
4. Persepsi Diri
Yang dirasakan terkait hospitalisasi : Pasien mengatakan cemas akan sakitnya dan
Pasien mengatakan tidak tahu soal sakitnya dan tidak tahu harus berbuat apa.
Perilaku klien sesuai dengan situasi : Gelisah, lebih mendekatkan diri pada Allah .
Daftar kebutuhan pendidikan selama di rawat : Proses penyakit yang dialami oleh
pasien dan bagaimana cara perawatannya.
e. Discharge Planning
a) Menganjurkan pasien dan keluarga untuk mengontrol aktivitas agar tidak berlebihan
untuk menghindari kelelahan
b) Menganjurkan pada pasien dan keluarga untuk selalu memenuhi kebutuhan nutrisi
pasien sesuai dengan kebutuhan tubuh.
TERAPI:
1. Injeksi
Ø Ranitidin
Ø Ketorolac
Ø Ambacyn
DATA PENUNJANG:
2. Hasil labpatohematologi
Nama : Sdr. D
Umur : 20tahun
Mahasiswa,
(Erlina Yuniawati)
ANALISIS DATA
INTERVENSI KEPERAWATAN
· Pasien melaporkan Nyeri berkurang · Observasi respon verbal dan non verbal
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tanggal /
Implementasi Evaluasi Paraf
Jam
Senin, 19 · Melakukan operan jaga S :Pasien mengatakan karakteristik nyeri: A &
Agustus
2013 · Membina hubungan P: Pasien mengatakan nyeri karena L
saling percaya dengan penyakitnya
14.00 pasien dan keluarga
Q: Pasien mengatakan nyeri seperti
14.30 · Memonitor keadaan ditusuk-tusuk
umum pasien
14.35 R: Pasien mengatakan nyeri saat pada
· Melakukan pengkajian perut kanan tepatnya luka habis operasi.
15.00 karakteristik nyeri dengan
(P,Q,R,S,T) S: Pasien mengatakan nyeri skala 5
15.30 (rentang 1-10)
· Melakukan observasi
15.45 respon verbal dan non T: Pasien mengatakan nyeri jika untuk
verbal pasien bergerak.
16.00
· Menganjurkan pasien O :Pasien tampak lemah,tampak sedikit
17.00 untuk napas dalam dan nyaman , tanda-tanda vital:
relaksasi dalam TD:120/80mmHg, Nadi: 80 x/menit, RR: 20
mengurangi nyeri x/menit, Suhu: 36,5 oC.
P : Lanjutkan intervensi:
P : Lanjutkan intervensi:
Tanggal /
Implementasi Evaluasi Paraf
Jam
Senin, 19 · Melakukan operan jaga S :Pasien mengatakan mobilisasi di A&
Agustus bantu dan kadang-kadang sendiri tapi
2013 · Membina hubungan saling pelan-pelan. L
percaya dengan pasien dan
14.00 keluarga O :Terlihat kebutuhan ADL’snya di bantu
oleh keluarganya, skor ADL’s :10
14.30 Mengkaji kemampuan dengan di bantu, TD: 120/80 mmHg,
pasien dalam mobilisasi Nadi: 82x/menit, RR: 20 x/menit, Suhu:
14.35 36,0oC
· Melakukan pengukuran
16.00 vital sign A:Maslah teratasi sebagian
· Monitor ttv
Selasa,20 · Melakukan operan jaga S :Pasien mengatakan A&
Agustus sedikitmemahami gerakan ROM dan
2013 · Memonitor keadaan umum teknik mobilisasi L
pasien
07.30 O :Terlihat kebutuhan ADL’snya masih di
Mengkaji kemampuan bantu oleh keluarganya, skor ADL’s :8
08.20 pasien dalam mobilisasi dengan di bantu, TD: 120/80 mmHg,
Nadi: 78x/menit, RR: 20 x/menit, Suhu:
09.30 · Memonitor vital sign pasien 36,0oC