Anda di halaman 1dari 7

LUXMETER

Lokasi Pengukuran : a. Ruang Komputer Gedung K


b. Ruang Kerja Gedung TC lantai 1

Tabel Spesifikasi Ruangan :


Dimensi (m) Jumlah
No. Nama Ruang Armatur Keterangan
Panjang Lebar Tinggi
Terpasang
1 Ruang Komputer 10 5,1 3 8 1 armatur
berisi 2
2 Ruang Kerja 6 4 3 4
lampu

Perhitungan Jumlah Armatur menurut SNI 03-6575-2001 mengenai pencahayaan


buatan
ExA
N =
Ø x Kp x Kd

Keterangan :
N = Jumlah Armatur
E = Tingkat pencahayaan minimum (berdasarkan tabel 4.1.2 SNI 03-
6575-2001 mengenai tingkat pencahayaan minimum yang
direkomendasikan)
A = Luas ruangan perancangan pencahayaan
Ø = Nilai lumen lampu (sesuai dengan catalog lampu dari pabrik )
Kp = Koefisien Pengguna (berdasarkan SNI 03-6575-2001 mengenai
kriteria perancangan, nilai koefisien penggunaan (Kp)
dikeluarkan oleh pabrik pembuat armatur)
Kd = Koefisien Depesiasi (berdasarkan SNI 03-6575-2001 bernilai 0,8
karena pemeliharaan dilakukan secara baik pada lampu dan
armatur)
a. Perhitungan Jumlah Armatur Ruang Komputer Gedung K
ExA
N =
Ø x Kp x Kd

350 x 51
=
(2 x 3000) x 0,59 x 0,8

17.850
=
2832

= 6,33 buah armature

= 6 buah armature

Dari perhitungan mengenai banyaknya jumlah armatur yang


dipasang dalam ruang komputer terjadi perbedaan jumlah pemasangan.
Perhitungan menurut SNI 03-6575-2001 jumlah pemasangan armatur pada
ruang komputer seharusnya sebanyak 6 buah, akan tetapi pada
kenyataannya pemasangan armatur sebanyak 8 buah. Akibat hal ini
menyebabkan kecerahan yang berlebih dari armatur atau silau. Alternatif
pengendalian tingkat kesilauan pada ruang komputer yaitu memotong
pandangan langsung terhadap lampu menggunakan bahan tak tembus
cahaya, kisi-kisi atau bagian permanen dari bangunan ( berdasarkan SNI
03-6575-2001 mengenai pencahayan buatan ).

Tabel Saran Prioritas Objek

No. Saran Prioritas


1 Monitor
2 Perbaiki Periode Berikutnya √
3 Jadwalkan Perbaikan
4 Segera Perbaiki
b. Perhitungan Jumlah Armatur Ruang Kerja Gedung TC
ExA
N =
Ø x Kp x Kd

350 x 24
=
(2 x 3000) x 0,59 x 0,8

8400
=
2832

= 3 buah armature

= 3 buah armature

Pemasangan jumlah armatur pada ruang kerja melebihi dari perhitungan


jumlah armatur menurut SNI 03-6575-2001. Jumlah pemasangan armatur
pada ruang kerja seharusnya sebanyak 3 buah, akan tetapi pada
kenyataannya pemasangan armatur sebanyak 4 buah. Akibat hal ini
menyebabkan kecerahan yang berlebih dari armatur atau silau. Alternatif
pengendalian tingkat kesilauan pada ruang kerja yaitu memotong
pandangan lansung terhadap lampu menggunakan bahan tak tembus
cahaya, kisi-kisi atau bagian permanen dari bangunan ( berdasarkan SNI
03-6575-2001 mengenai pencahayan buatan ).

Tabel Saran Prioritas Objek

No. Saran Prioritas


1 Monitor
2 Perbaiki Periode Berikutnya √
3 Jadwalkan Perbaikan
4 Segera Perbaiki
a. Ruang Komputer
No. Jarak Lumen Dokumentasi
(m) (lux)
1. 0,5 831,0

2. 1 361,6

3. 2 219,4

4. 2,5 201,3
5. 3 113,7

Ruang Kerja

No. Jarak Lumen Dokumentasi


(m) (lux)
1. 1 802

2. 1,5 550

3. 2 353,2
4. 2,5 294,3

5. 3 112,4
Pemakaian APD untuk pengukuran Temperature Panel dan Intensitas
Cahaya pada suatu ruangan

Pemakaian APD mengikuti aturan :


a. Undang Undang No.1 tahun 1970 mengenai Keselamatan Kerja
b. KEPMENAKERTRANS No.75 Tahun 2002 tentang pemberlakuan
Standar Nasional Indosesia SNI No:SNI-04-0225-2000 mengenai
persyaratan umum Instalasi Listrik 2000 (PUIL 2000) ditempat kerja.
c. PERMENAKERTRANS RI No. Per-08/MEN/VII/2010 tentang Alat
Pelindung Diri

Keterangan :
1. Safety Helm
2. Safety Shoes
3. Safety Wearpack

Anda mungkin juga menyukai