Anda di halaman 1dari 6

POMR MATA 2

Nama : Panahasini Winaomi


NIM : 201620401011080
Kelompok : F27
Summary of data base Clue and Cue Problem list Initial Planing
Diagnosis Diagnosis Terapi Monitoring Edukasi
Tanggal periksa : 7 November 2017 - Perempuan - OD - OD - Test lapang -Timol Subjektif: - Menjelaskan
Ruangan : Poli Mata - 54 tahun Leukokoria Leukokoria pandang 2xgtt 1 OS Keluhan pada pasien
No. RM : 19 54 29 - Pandangan - OS - OS (konfrontasi - Glaucon pasien, menderita
mata kiri sedikit 3x1 glaucoma
Glaukoma Glaukoma test, terutama
Identitas Pasien kabur, pandangan - Renapar yaitu
Nama : Sulasmi mata kiri terkontrol terkontrol perimetri) 1x1 keluhan neuropati
Usia : 54 tahun semakin gelap trabek + trabek + - Gonioskopi mata optic yang
Alamat : Kepatihan-Jombang perlahan-lahan obat obat - OCT kabur, berhubungan
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga sejek 1 tahun yll - Funduskopi nyeri, dengan
Agama : Islam - Penglihatan nerocoh, kelainan
Suku/bangsa: Jawa menyempit dan mata lapang
Pendidikan : SMP samar pandang dan
merah,
- Pandangan atrofi papil
Keluhan Utama terselimuti kabut gatal saraf optic
Penglihatan kabur/blereng putih dengan TIO
RPS : - OS Post op Objektif : yang tinggi
- Mata kiri tidak dapat melihat. Keluhan ini terjadi trabek 6 bulan - Visus sebagai
secara perlahan-lahan sejak 1 tahun yang lalu, yll, gatal (+) - TIO penyebabnya.
dimulai dengan pandangan pada mata kiri sedikit ngeres (+) - Segmen - Direncanakan
kabur. Pasien juga merasakan pandangan pada mata - VOD: LP (-) anterior dilakukan
kiri semakin gelap tidak seperti dulu. VOS: 0,5/60 - Segmen pemeriksaan
- Pasien mengeluh apabila berjalan sering menabrak - TOS: 13 mmHg posterior penunjang
dan tersandung karena merasa penglihatannya - Test berupa
menyempit dan samar-samar untuk melihat benda- lapang Gonioskopi
benda yang ada disekitarnya. pandang yang
- Nyeri cekot-cekot, nerocoh (+). - Eksavakasi bertujuan
papil untuk melihat
- Mata kiri terasa kabur, kalau melihat sesuatu dengan sudut bilik
seperti diselimuti kabut putih, OCT mata depan
- Post op trabektomi 6 bulan yang lalu, saat ini lebih jelas
keluhan sudah membaik, nyeri (-) nerocoh (-) gatal dan melihat
(+) ngeres (+) apakah
- RPD : Mata kanan buta, 1 tahun lalu kelilipan dan glaucoma
dikucek-kucek lalu dibiarkan. sudut terbuka
RPD: atau sudut
- DM (-), HT (-), pengguna lensa kontak (-), tertutup.
penyakit menular seksual (-), Alergi (-) Lalu
RPK: dilanjutkan
Penyakit mata (-), DM (-), HT (-), glaucoma (+), dengan
katarak (-), kelainan refraksi (-) pemeriksaan
RPSos: (-) OCT untuk
melihat ratio
Pemeriksaan Fisik : C/D saraf
Pmx Fisik : mata dengan
KU : Cukup - lebih jelas
GCS 456 dan melihat
TD : 130/80 mmHg segmen
N : 88 x/menit posterior
S : 36.7 C mata ada atau
RR : 20 x/menit tidak adanya
BB : 60 Kg eksudat pada
K/L : A/I/C/D -/-/-/-, JVP flat, pembesaran KGB (- retina.
) - Terapi yang
Status lokalis diberikan
Mata berbentuk
- VOD : LP (-) tetes mata
- VOS : 0,5/60 dan tablet
minum.
- TOS: 13 mmHg Tablet minum
OD Pemeriksaan OS salah satunya
adalah
Blefarospasme Palpebra Blefarospasme glaucon yang
(-) (-) berisi
Edema (-) Edema (-) asetazolamide
yang
Entroipion (-) Entropion (-)
berfungsi
Hiperemi (-) Konjungtiva Hiperemi (-) untuk
CVI (-) bulbi CVI (+) menurunkan
PCVI (-) PCVI (-) TIO dengan
Sekret (-) Sekret (-) jalan blok
Jaringan Jaringan aktivitas
fibrovaskuler fibrovaskuler (- enzim
karbonat
(-) ) anhydrase
Hiperemi (-) Konj. Hiperemi (-) sehingga
Benjolan (-) Palpebra Benjolan (-) produksi
superior - humor aquos
inferior menurun.
Normal Sclera Normal Obat yang
berikutnya
Keruh Kornea Jernih adalah
Neovaskular Edema (-) Renapar,
(+) yaitu obat
Edema (+) yang
Sulit CoA Dalam berfungsi
dievaluasi Hifema (-) menurunkan
Flare (-) produksi
Sulit Midriasis (-) cairan dengan
Pupil
dievaluasi jalan
RC + penghambat
ACE dan
Regular Iris Regular diuretic
Warna cokelat Warna cokelat hemat
Shadow (-) Shadow (-) kalium.
Adapun obat
Sulit Lensa Jernih tetes Timol,
dievaluasi Timol adalah
tetes mata
yang
Thorax : mengandung
Simetris, ves +/+ Rh -/- wh -/- timolol 5 mg
Cor s1s2 tunggal yang
Abdomen : berfungsi
Soefl, BU (+) Normal, nyeri tekan (-) timpani untuk
Ekstremitas : menurunkan
Akral hangat, edema (-/-) CRT <2detik TIO dengan
jalan blok
reseptor beta
adrenergic
secara
nonselektif,
Titik kerja
obat ini
adalah
dengan
menurunkan
produksi
humor
aquous di
korpus siliaris
yang
diberikan 1
tetes
sebanyak 2x
dalam sehari.
- Penyakit ini
mempunyai
komplikasi
yaitu
gangguan
pengelihatan
yang
irreversible
atau menetap
bila tidak
tertangani.
- Prognosis
penyakit ini
baik selama
tidak ada
komplikasi,
tetapi untuk
pengelihatan
kembali
normal
seperti dulu
kemungkinan
tidak bisa.

Anda mungkin juga menyukai