SEDIMEN
A.
Warna
Beberapa ciri warna mineral yang penting pada batuan
sedimen :
- kwarsa : berwarna putih jernih, putih susu dan tidak
memiliki belahan.
- mika : apabila berwarna putih diberi nama muskovit,
bila berwarna hitam diberi nama biotit, keduanya
dicirikan adanya belahan seperti lembaran-
lembaran.
- feldspar : apabila berwarna merah daging diberi
nama ortoklas
(bidang belah tegak lurus/ 90°), bila berwarna
putih abu- abu diberi nama plagioklas (belahan
kristal kembar).
- karbonat : biasanya mineral ini diberi nama kalsit dan
1
Praktikum Geologi Dasar
Laboratorium Geofisika FMIPA Universitas Mulawarman
dolomit, ciri utama mineral karbonat ini adalah
bereaksi dengan HCl.
- lempung : bila berwarna putih berkilap tanah disebut
kaolin yang merupakan hasil pelapukan feldspar,
dan bila berwarna kelabu disebut illit yang
merupakan hasil pelapukan muskovit.
2
Praktikum Geologi Dasar
Laboratorium Geofisika FMIPA Universitas Mulawarman
B. Tekstur
Tekstur merupakan kenampakan batuan berkaitan dengan
ukuran, bentuk, dan susunan butir mineral dalam batuan. Tekstur
batuan dapat dijadikan petunjuk tentang proses (genesa) yang terjadi
pada waktu lampau sehingga menghasilkan batuan tersebut.
Tekstur umum yang sering dijumpai pada batuan sedimen :
1. Tekstur klastik : jenis tekstur batuan sedimen ini merupakan
hasil rombakan material-material yang telah ada sebelumnya.
Yang perlu diperhatikan pada
batuan sedimen klastik adalah ukuran dan bentuk butir. Untuk
ukuran butir
digunakan skala W. Wentworth sebagai berikut :
Nama batuan Ukuran butir (mm)
Boulder (bongkah) >
Cobble (brangkal) 256
64 -
256
Pebble (kerakal) 4–
Granule (kerikil) 264–
4
Sand 1/16 –
(pasir)
Silt 2 –
1/256
(lanau) 1/16
Clay (lempung) <
1/256
Agar lebih mudah melakukan pengukuran ukuran butir, maka
digunakan alat
pembanding ukuran butir batuan (komparator).
C. STRUKTUR
Struktur adalah kenampakan hubungan antar bagian batuan
yang berbeda. Macam-macam struktur yang terdapat pada batuan
sedimen lebih bergantung pada hubungan antar butir yang
mengontrol dari teksturnya, antara lain dibedakan menjadi 3 macam :
1. Berlapis : bila ketebalan batuan lebih besar dari 1 cm disebut
lapisan dan bila
lebih kecil dari 1 cm disebut laminasi.
2. Berdegradasi : bila butiran dalam batuan semakin halus dari
bagian atas sampai bawah
3. Silang-siur : bila satu seri perlapisan saling memotong dalam
tubuh batuan
Nama Mahasiswa :
Praktikum Geologi Dasar 5
Laboratorium Geofisika FMIPA Universitas Mulawarman