Anda di halaman 1dari 29

BAHAN AJAR IPA SMK KLS XI SEMESTER 1

STANDAR KOMPETENSI : memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

KOMPETENSI DASAR : mengidentifikasi jenis limbah

LIMBAH
A. PENGERTIAN LIMBAH
Limbah = sampah = polutan ( bahan penyebab pencemaran ).Suatu zat dikatakan polutan
apabila :Jumlah zat melebihi ambang batas. Berada pada waktu yang tidak tepat.Berada pada
tempat yang tidak tepat
Pengertian limbah
suatu usaha kegiatan manusia yang sengaja buangan ke lingkungan dan menimbulkan
dampak negative pada lingkungan.

B. PENGELOMPOKAN LIMBAH

1. Berdasarkan jenis senyawanya Limbah organic


Limbah an organic

2. berdasarkan wujudnya limbah padat Sampah organic mudah busuk


Sampah anorganik dan
organik tak membusuk
Sampah abu
Sampah bangkai binatang
Sampah sapuan
Sampah industri

Limbah cair limbah cair domestic


Limbah cair industry
Rembesan dan luapan
Air hujan

Limbah gas ( CO, CO2, NO2,SO2, HCL,NH3,CH4)

3. Berdasarkan wujudnya limbah domestik


limbah industri
Limbah pertanian
Limbah pertenakan
Limbah pertambangan sumbernya

4. Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3)


PENGELOMPOKAN LIMBAH.

1. BERDASARKAN JENISNYA.
a. Limbah/Sampah organic : Sampah yang tersusun dan berasal dari bahan organic seperti
hewan dan tumbuhan serta dapat diuraikan oleh mikroorganisme ( hewan, jamur dan
bakteri ).
Contoh : kotoran hewan, manusia, dedaunan, jerami, sisa makanan,sisa tumbuhan mati,
dll.
Sifat-sifat sampah organic :
 Mengandung unsur karbon
 Berasal dari makluk hidup
 Mudah busuk
 Limbah dapat sebagai sumber penyakit
 Hasil pembusukan membentuk gas metan (CH4) penyebab kerusakan lingkungan
 Dapat dimanfaatkan untuk pembuatan kompos.
b. Limbah/Sampah anorganik : sampah yang tersusun dan berasal dari bahan an organik ,
biasanya di ambil dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui atau proses
industry .
Contoh : Sampah logam, kaca, kain, karpet, tulang, kayu, kertas,plastic, karat dll.

2. BERDASARKAN WUJUDNYA.
A. Limbah/Sampah padat : Sampah yang berwujud padat
Contoh : Plastik, kaca .sisa besi, Daun, kertas, sisa makanan, jerami.
Pengelompokan sampah padat ada 6 macam yaitu :
1. Sampah organic mudah busuk (garbage) yaitu limbah padat semi basah, berupa
bahan-bahan organic yang mudah membusuk atau terurai oleh mikro organism.
Sampah ini umumnya berasal dari sector pertanian dan makanan seperti sisa dapur,
sisa makanan, sampah sayuran dan kulit buah-buahan.
2. Sampah organic dan organic tak membusuk (rubbish) yaitu limbah padat anorganik
atau organic cukup kering yang sulit terurai oleh mikro organisme sehingga sulit
membusuk contoh : selulosa, kertas, plastic, kaca dan logam.
 Selulosa yaitu merupakan bahan yang terbuat dari berbagai macam bahan
yang terbuat dari serat.
 Kertas yaitu terbuat dari kayu yang mudah didaur ulang.
 Plastic yaitu merupakan bahan polimar sintetis yang murah, kuat dan
mudah diperoleh dan tahan lama. Plastic tidak busuk dan secara kimia
sedikit berbahaya bagi manusia dan dapat didaur ulang. Plastic banyak
digunakan untuk kantong-kantong pembingkus, pembuatan botol,
komponen kendaraan, komponen elektronik.
 Kaca : kaca dibuat dari pasir kuarsa dan batu gamping. Kaca digunakan
untuk dalam bentuk botol dan komponen kendaraan. Kaca tidak mudah
busuk dan secara kimia tidak berbahaya bagi manusia. Kaca juga mudah
untuk didaur ulang.
 Logam : logam berat dapat menyebabkan terjadinya pencemaran
lingkungan. Contoh : raksa (Hg), cadmium (Cd), timah hitam (Pb), kromium
(Cr), seng (Zn).
- Raksa ( Hg)
Nama latin hydrargyrum adalah merupakan logam alami yang satu-
satunya logam pada suhu kamar berwujud cair.
Air raksa digunakan untuk kegiatan penembang emas, prduksi gas.
Raksa bila bergabung dengan belerang, raksa akan membentuk garam
raksa, garam raksa digunakan untuk untuk krim pemutih dank rim anti
septic.
Raksa bersenyawa dengan karbon membentuk senyawa organo raksa
contoh : metil raksa dihasilkan oleh mikro organisme (bakteri) diair dan
ditanah. Bila bakteri termakan oleh ikan dan ikan dimkan oleh manusia
akan menimbulkan paralisis (hilangnya kemampuan untuk bergerak
karena kerusakan syaraf. Ini terlihat pada peristiwa teluk minata dan
sungai jintsee jepang.
- Cadmium (Cd)
Banyak terdapat dikerak bumi, penyebarannya bersama seng.
Manusia terkontaminasi biasanya melalui pencernaan makanan dan
pernapasan.
Gejala yang ditimbulkan : sesak napas, sakit kepala, menggigil, dll.
- Timah hitam (Cd)
Banyak terdapat dikerak bumi, digunakan sebagai pelapis untuk bahan
kerajinan dari tanah,batrai basah (aki) dan campuran BBM.
Gejala yang ditimbulkan sakit pada sendi, kepala, anemia dan paralisis
pada urat syaraf.
- Kromium (Cr)
Banyak digunakan untuk campuran besi dalam pembuatan baja agar
tidak berkarat dan berkekuatan tinggi. Bila senyawa krom terkontak
dengan kulit menimbulkan gatat-gatal, iritasi (bisul bernanah) dan bila
masuk dalam saluran pernapasan menyebabkan kanker paru-paru,
asma.
- Seng (Zn)
Banyak digunakan untuk melapisi kuningan bila terkena kulit bias
meninbulkan gangguan kesehatan dan diare.
3. Sampah abu (ashes) yaitu : limbah padat berupa abu. Biasanya hasil pembakaran.
Sampah ini mudah terbawa angin karena ringan dan tidak mudah membusuk.
4. Sampah bangkai binatang (dead animal ) yaitu : semua limbah yang berupa bangkai
binatang seperti tikus, ikan, dan binatang ternak yang mati. Limbah ini relative kecil
jumlahnya, tetapi jikaterjadi bencana alam, sampah ini akan bermasalah karena
mudah busuk dan bau.
5. Sampah sapuan (street sweeping ) yaitu : limbah padat hasil sapuan jalanan yang
berisi berbagai sampah yang tersebar dijalanan, seperti dedaunan, kertas,dan
plastic.
6. Sampah industri (industrial waste) yaitu semua limbah padat yang berasal dari
buangan industri. Komposisi sampah ini tergantung dari jenis industrinya. Semakin
banyak industry yang berdiri, akan semakin besar dan beragam sampahnya.

B. Sampah cair : Sampah berwujud cair hasil buangan manusia dan beserta bahan-
bahan buangan lain yang tercampur (tersuspensi) maupun terlarut dalam air.
Limbah cair dapat dikelompokan menjadi 4 kelompok yaitu :
1. Limbah cair domestic (domestic wastewater) yaitu limbah cair hasil buangan
dari perumahan (rumah tangga) contoh : air bekas cucian deterjen, air sabun, air
tinja dan air urin.
2. Limbah cair industri ( industrial wastewater) yaitu limbah cair hasil buangan
industri. Contoh : - sisa pewarna kain dari industri tekstil
-air cucian daging, buah, sayur dari pengolahan makanan.

3. Rembesan dan luapan (infiltration and inflow) yaitu limbah cair yang berasal
dari sumber yang memasuki saluran pembuangan limbah cair melalui rembesan
kedalam tanah /luapan dari permukaan. Limbah tersebut merembes disebabkan
karene pipa yang rusak/bocor ataupun pecah.
4. Air hujan (strom water) yaitu : limbah cair yang berasal dari air hujan diatas
permukaan tanah yang membawa partikel-partikel buangan padat atau cair.

C. Sampah gas : Sampah yang berwujud gas.


Limbah gas yang dibuang keudara biasanya mengandung partikel-partikel bahan
padatan misalnya abu, asap, kabut atau cairan ( misalnya tetesan asam sulfat) yang
berukuran sangat kecil dan ringan sehingga tersuspensi dengan gas-gas tersebut.
Partikel bahan padatan atau cairan ini biasa disebut sebagai materi partikulat.
Contoh : CO, CO2, NO, SO, HCL
- CO ( karbon monoksida ) merupakan gas beracun ( gas pembunuh )
karena gas CO memiliki daya ikat yang tinggi untuk berikatan dengan
hemoklobin (hb) dibanding dengan gas oksigen (O2) sehingga jaringan
tubuh kekurangan oksigen.
- CO2 (karbon dioksida) merupakan gas yang bersal dari hasil
pembakaran BBM. Meningkatnya jumlah CO2 diudara meninbulkan
naiknya suhu permukaan bumi (efek rumah kaca).
- NO (nitrogen oksida ) merupakan gas yang berasal gas buangan
kendaraan bermotor. Efek yang ditimbulkan seperti iritasi pada mata,
radang paru-paru dan mudah berikatan dengan hemoklobin dan bila
bereaksi dengan air dapat menimbulkan hujan asam.
- SO (sulfur oksida ) bila bereaksi dengan air menghasilkan asam sulfat
(H2SO4) disebut hujan asam. Peningkatan SO diudara dapat
meninbulkan gangguan kesehatan, radang paru-paru, gagal jantung.
- HCL (asam clorida) dapat mengganggusan pernapasan.

3. BERDASARKAN SUMBERNYA
a. Limbah domestic yaitu limbah yang bersal dari pemukiman penduduk (RT)
Contoh : - Sisa-sisa makanan (sampah organic)
-Plastik dan kaleng (sampah anorganik yang dapat didaur ulang).
-Botol (sampah anorganik yang dapat digunakan kembali).
-Deterjen (sampah anorganik yang tidak dapat diuraikan oleh alam)
- Sisa obat (sampah khusus).
b. Limbah Pertanian / perkebunan
Contoh : Jerami, sisa daun-daunan, pestisida, pupuk.
c. Limbah Bangunan kontstruksi / banguanan
Contoh : kayu, sias kaca, sisa cat, sisa semen.
d. Limbah Perdagangan.
Contoh : sisa pengemas, sisa sayuran.
e. Limbah Perkantoran / sarana pendidikan
Contoh : kardus, kertas tinta.
f. Limbah Industri.
Contoh : sisa pelarut, potongan bahan, emisi mesin dll.

4. LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)


Defenisi B3 menurut PP RI No. 18/1999 adalah sisa suatu kegiatan yang mengandung bahan
berbahaya dan beracun, yang karena sifat /kosentrasinya, baik secara langsung maupun
tidak langsung merusak lingkungan hidup, kesehatan, maupun manusia.
Limbah B3 dapat diklasifikasikan sebagai zat atau bahan yang mengandung satu atau lebih
senyawa :
 Limbah mudah meledak yaitu limbah yang pada suhu dan tekanan standar (25 C,760
mmHg) dapat meledak bila suhu tekanan tinggi yang dengan cepat merusak
lingkungan.
 Limbah mudah terbakar yaitu limbah yang mempunyai salah satu sifat berikut :
a. Limbah berupa cairan yang mengandung alcohol kurang dari 24% dan pada titik
nyala tidak lebih dari 60 C. akan menyala bila kontak dengan api.
b. Bukan berupa cairan dapat terbakar malalui gesekan, penyerapan uap air,
perubahan kimia secara pontan.
c. Merupakan limbah yang bertekanan mudah terbakar.
d. Merupakan limbah pengoksidasi.
 Limbah bersifat reaktif yaitu limbah yang mempunyai salah satu sifat berikut
a. Limbah yang pada keadaan normal tidak stabil dan dapat menyebabkan
perubahan tanpa peledakan.
b. Limbah yang dapat bereaksi hebat dengan air.
c. Limbah yang apabila bercampur dengan air berpotensi menimbulkan ledakan,
menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan
bagi kesehatan manusia dan lingkungan.
d. Limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepas atau menerima oksigen
atau limbah organic yang tidak stabil dalam suhu tinggi.
 Limbah beracun limbah yang mengandung pencemar yang bersifat beracun bagi
manusia atau lingkungan yang dapat menyebabkan kematian atau sakit serius
apabila masuk kedalam tubuh melalui pernapasan, kulit atau mulut.
 Limbah menyebabkan infeksi yaitu limbah kedokteran, limbah dari labortorium atau
limbah lainnya yang terinfeksi kuman penyakit menular. Limbah ini berbahaya
karena mengandung kuman penyakit seperti hepatitis dan kolera dapat ditularkan
pada pekerja, pembersih jalan dan masyarakat disekitar lokasi pembuangan limbah.
 Limbah bersifat korosif yaitu limbah yang mempunyai salah satu sifat berikut :
a. Menyebabkan iritasi ( terbakar) pada kulit.
b. Menyebabkan proses perkaratan pada lempeng baja.
c. Mempunyai PH sama atau kurang dari 2 untuk limbah yang bersifat asam dan
sama atau sama atau lebih besar dari 12,5 untuk yang bersifat basa.
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

MENGELOMPOKAN LIMBAH BERDASARKAN JENIS SENYAWANYA


( LIMBAH ORGANIK DAN LIMBAH AN ORGANIK)

NAMA KELOMPOK………………….......................................
NAMA SISWA 1………………………………………………………..
2………………………………………………………..
3………………………………………...............
4……………………………………………………
5……………………………………………………
6……………………………………………………

A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

B. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi jenis limbah

C. INDIKATOR
Pengelompokan limbah berdasarkan jenis senyawanya yaitu limbah organic dan limbah an
organic.

D. TUJUAN
1. Mengelompokan limbah/buangan rumah tangga kedalam limbah organic dan limbah an
organic.
2. Menentukan limbah / buangan rumah tangga yang dapat dimanfaatkan kembali dan cara
memanfaatkannya.

E. INFORMASI SINGKAT
Berdasarkan jenis senyawanya sampah/limbah dibedakan atas 2 macam yaitu
1. Sampah organic : Sampah yang tersusun dan berasal dari bahan organic seperti hewan dan
tumbuhan serta dapat diuraikan oleh mikroorganisme ( hewan, jamur dan bakteri ).
Contoh : kotoran hewan, manusia, dedaunan, jerami, sisa makanan,sisa tumbuhan mati.
Sifat-sifat sampah organic :
 Mengandung unsur karbon
 Berasal dari makluk hidup
 Mudah busuk
 Limbah dapat sebagai sumber penyakit
 Hasil pembusukan membentuk gas metan (CH4) penyebab kerusakan lingkungan
 Dapat dimanfaatkan untuk pembuatan kompos.
2. Sampah anorganik : sampah yang tersusun dan bersal dari bahan anorganik , biasanya di
ambil dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui atau proses industry.
Contoh : Sampah logam, kaca, kain, karpet, tulang, kayu, kertas,plastic, karat dll

F. LANGKAH-LANGKAH/PROSEDUR KERJA
1. Amati dan catat jenis-jenis bahan kamu dan anggota keluargamu buang ketempat sampah
atau kesaluran pembuangan dirumah selama beberapa hari.
2. Kelompokkan jenis-jenis bahan buangan tersebut menjadi limbah organic dan an organic.
Tulislah hasil pengelompokanmu dalam tabel berikut.

Tabel 1 hasil pengelompokan limbah organic dan limbah an organic

NO LIMBAH ORGANIK LIMBAH AN ORGANIK


3. Tentukan limbah apa saja dari yang telah kamu tulis diatas yang dapat dimanfaatkan
kembali beserta cara memanfaatkannya. Tuliskan pekerjaanmu pada tabel berikut.

Tabel 2. Limbah yang dapat dimanfaatkan kembali.


NO JENIS LIMBAH CARA PEMANFAATANNYA
DISKUSI
1. Jelaskanlah maksud dari limbah ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
2. Sebutkanlah sifat-sifat limbah organic ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
3. Sebutkan pengertian dari limbah organic beserta contohnya ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
4. Sebutkan pengertian limbah an organic beserta contohnya ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
5. Jenis limbah apa yang banyak dapat dimanfaatkan kembali ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

KESIMPULAN
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………….........................................................
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

MENGELOMPOKAN LIMBAH BERDASARKAN WUJUDNYA


(LIMBAH CAIR, LIMBAH PADAT, LIMBAH GAS )

NAMA KELOMPOK………………….......................................
NAMA SISWA 1………………………………………………………..
2………………………………………………………..
3………………………………………...............
4……………………………………………………
5……………………………………………………
6……………………………………………………………

A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

B. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi jenis limbah

C. INDIKATOR
Pengelompokan limbah berdasarkan jenis wujudnya yaitu limbah cair, limbah padat dan limbah
gas.

D. TUJUAN
Mengelompokan limbah-limbah dihasilkan oleh berbagai sumber yang berbeda berdasarkan
wujudnya.

E. INFORMASI SINGKAT
Berdasarkan wujudnya limbah/sampah dibagi atas 3 macam yaitu limbah padat, limbah cair dan
limbah gas.

F. LANGKAH-LANGKAH/PROSEDUR KERJA
1. Pilihlah salah satu sumber penghasil limbah dibawah ini yang menurut kelompokmu yang
paling menarik untuk dibahas.
 Domestic
 Industry
 Pertanian
 Pertambangan.
2. Carilah informasi melalui buku, Koran atau internet mengenai macam-macam limbah yang
dihasilkan sumber-sumber tersebut diatas kemudian kelompokkan dalam tabel dibawah ini
Tabel 1 hasil pengelompokkan limbah dari berbagai sumber berdasarkan wujudnya.

NO SUMBER LIMBAH CAIR LIMBAH PADAT LIMBAH GAS

3. Bandingkan data kelompokmu dengan kelompok lain.


DISKUSI
1. Sebutkan macam-macam limbah berdasarkan sumbernya ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
2. Jelaskan pengelompokkan limbah cair ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Jelaskan pengelompokkan limbah padat ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
4. Sebutkan macam-macam gas yang terdapat diudara dan jelaskan masing-masing gas tersebut?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
5. Sebutkan minimal 3 contoh limbah yang dapat didaur ulang ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

KESIMPULAN
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………...
BAHAN AJAR IPA SMK KLS XI SEMESTER 1

STANDAR KOMPETENSI : memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

KOMPETENSI DASAR : mengidentifikasi jenis polusi pada lingkungan kerja.

POLUSI LINGKUNGAN

Indikator yang digunakan untuk mengetahui kerusakan atau pencemaran lingkungan adalah “ baku
mutu lingkungan hidup “ diatur dalam UU RI nomor 23 tahun 1997 tentang pengelolahan lingkungan
hidup. yaitu :
a. Pasal 1 ayat 11 tentang baku mutu lingkungan
b. Pasal 1 ayat 12 tentang pencemaran lingkungan ( masuk atau dimasukannya zat, energy dan
komponen lain kedalam lingkungan oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun ketingkat
tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai peruntukannya.

A. PENGERTIAN POLUSI.
1. Menurut sk mentri kependudukan lingkungan hidup nomor 02/MENKLH/1998.
Polusi adalah masuk atau dimasukannya zat, energy, air/udara oleh kegiatan manusia dan
proses alam sehingga kualitasnya air/udaramenjadi kurang/tidak dapat berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukannya.
2. Menurut UU pokok pengolahan lingkungan hidup nomor 4 tahun 1982
Polusi adalah masuk atau dimasukannya makluk hidup, zat, energy atau komponen lain
kedalam lingkungan atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh
proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai tingkat tertentu, menyebabkan
lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya.

Zat atau bahan yang dapat menyebabkan polusi disebut polutan


Suatu zat dapat disebut polutan apabila :
 Jumlahnya melebihi normal.
 Berada pada waktu yang tidak tepat
 Berada pada yang tidak tepat.

Sifat polutan adalah :


 Merusak untuk sementara tetapi bila bereaksi dengan lingkungan tidak merusak
lagi.
 Merusak dalam waktu lama contohnya : timah hitam (Pb) tidak merusak bila
kosentrasinya rendah tapi dalam waktu lama terakomudasi dalam tubuh dapat
menimbulkan penyakit.

Jenis polusi dapat dibedakan berdasarkan :


1. Tempat terjadinya terdiri dari
a. Polusi udara
b. Polusi air
c. Polusi tanah
2. Jenis bahan pencemarannya
a. Polusi karena bahan fisik
b. Polusi karena bahan kimia c. Polusi karena biologi.
B. POLUSI UDARA
Pengertian polusi udara adalah : masuk atau dimasukan zat, energy atau komponen lain ke
dalam udara oleh kegiatan manusia sehingga udara tidak dapat memenuhi fungsinya.
Pencemaran udara merupakan pencemaran yang menyeluruh sebab bila terjadi pencemaran di
suatu tempat akan menyebar ke areal yang luas.
Pencemaran udara dapat terjadi karena :
1. Proses pergesekan permukaan menyebabkan udara tercemar oleh partikel padat
dengan berbagai ukuran. Contoh pabrik penggergajian kayu, penggilingan batu kapur,
pengasahan baja.
2. Penguapan merupakan fase dari cair ke gas. Terjadi pada : pelarut cat, perekat dan tiner.
3. Proses pembakaran terjadi jika materi bereaksi dengan oksigen.

Macam-macam pulusi di udara :


1. Materi partikulat
 Materi partikulat terdiri dari atas partikel padat dan partikel cair yang tersuspensi di
udara
 Materi partikulat berupa partikel padat disebut debu sedangkan materi partikulat
berupa partikel cair disebut kabut.
 Beberapa istilah dalam materi partikulat
- Aerosol ( materi partikulat ) adalah tersebarnya partikel halus zat padat
atau cair dalam gas atau udara.
- Kabut (fog ) adalah aerosol (partikulat) berupa butiran air yang berada
di udara.
- Debu (dust) adalah partikulat berupa butiran padat yang melayang
diudara karena adanya hembusan angin.
- Asap (smoke ) adalah campuran antara butiran padat dan cairan yang
berbaur melayang di udara.
- Fume adalah partikulat yang berasal dari kodensasi uap logam
- Plume adalah asap yang keluar dari cerobong asap suatu industry
- Smoge adalah campuran asap dan kabut.
2. Nitrogen oksida ( NO )
 NO berasal dari gas buangan hasil pembakaran generator uap pembangkit listrik
yang menggunakan gas alam.
 NO merupakan gas berwarna coklat kemerahan dan diatmosfer dapat bereaksi
menjadi asam nitrat.
 NO merupakan gas yang bersifat toksin bagi manusia dan umumnya mengganggu
system pernapasan. Efeknya terhadap kesehatan apabila NO masuk ke paru-paru
mampu membentuk asam nitrit dan asam nitrat yang merusak jaringan lendir
(muskus).
3. Karbon monoksida (CO)
 Gas tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa.
 Dihasilkan dari pembakaran yang tidak sempurna dari bahan yang mengandung
karbon.
 Efek terhadap kesehatan dapat mengurangi pengikatan O2 oleh Hb karena gas CO
lebih mudah berikatan dengan heamoklobin (Hb) membentuk CO Hb sehingga
tubuh akan kekurangan oksigen (O2) hal ini akan dapat menimbulkan kematian.
4. Karbon dioksida (CO2)
 Sumbernya : hasil pembakaran sempurna bahan bakar fosil ( bensin, minyak tanah
batu bara). Akibatnya
a. menyerap panas sehingga dapat menaikkan suhu bumi yang di sebut dengan
pemanasan global dan efek dari rumah kaca.
b. Jika larut dalam air akan mempengaruhi pH air,suhu dan kadar garam.osil
 Lingkungan kerja yang menghasilkan :
a. Bengkel motor / mobil
b. PLTA
c. Transportasi
d. Pabrik berbahan bakar fosil
 Penanggulangannya :
a. Penghijauan disekitar tempat kerja
b. Pembuatan kolam.

5. Suffur oksida/balerang oksida (SO)


 Meliputi : SO2 (belerang dioksida), SO3 (belerang trioksida), H2S (asam belerang).
 Sumber bahan bakar sufful oksida adalah :
a. Pembakaran bahan bakar fosil yang mengandung sulfide, kandungan sulfide
pada bahan bakar menentukan KUALITAS BAHAN BAKAR, semakin banyak
sulfide yang dikandung bahan bakar semakin rendah kualitas bahan bakarnya,
karena semakin buruk pencemaran yang ditimbulkan.
b. Pengolahan biji logam
c. Kilang minyak
d. Letusan gunung
e. Batu bara
f. Pembusukan sampah organic
 Akibat dari pencemaran oksida belerang :
a. Menyebabkan bronchitis
b. Melumpuhkan dan merusak organ pernafasan
c. Menimbulkan hujan asam. Setiap permukaan jaringan yang dilalui udara dan
uap air akan bereaksi dengan SO2 yang membentuk asam H2SO3. Jika asam ini
terdapat di udara dan turun ke bumi menjadi hujan asam.
Akibat hujan asam :
1. Jika hujan asam jatuh ke sungai, danau dan kolom, makhluk hidup yang ada
di sana akan mati karena pH air akan bertambah.
2. Merusak permukaan logam ( pagar rumah, rel kereta api)
3. Merusak permukaan batuan (candi, genteng dan granit)
 Lingkungan kerja yang menghasilkan polutan oksida belerang
a. Pasar
b. Bengkel
c. Pabrik berbahan bakar batu bara
d. PLTA
e. Pengeboran minyak
 Penanggulangannya :
a. Menghindari penimbunan sampah
b. Menganti bahan bakar dengan bahan bakar alternative.
6. Hidrokarbon
 Sumber : Pembakaran tidak sempurna dan penguapan bahan bakar fosil,
Pembakaran batu bara, knalpot mobil, knalpot motor, penguapan aspal di jalan.
 Akibat pencemaran hydrocarbon : kanker jantung
 Lingkungan kerja yang menghasilkan polutan ini :
a. Pom bensin
b. Pangkalan atau distributor minyak tanah
c. PLTG (pembangkit listrik tenaga gas)
 Penanggulangan :
a. Pengoperasian pada suhu yang rendah
b. Transaksi dilakukan pada tempat yang sejuk.

7. OZON ( O3 )
 Sumber ozon : Dari loncatan listrik di udara pada waktu ada petir saat terjadi hujan
lebat.
 Ozon berupa gas warna biru bening,berbau tajam, dan pengoksida yang kuat.
 Akibat dari ozon :
a. Sakit pada dada
b. Batuk
c. Radang
d. Menimbulkan bintik hitam pada daun tembakau dan anggur
e. Memudarkan warna pakaian
f. Merusak ban dan isolasi listrik

8. SUARA (KEBISINGAN)
 Suara sebagai polutan bila suara tersebut mengganggu, dikenal sebagai polusi suara
atau kebisingan yang dapat merusak pendengaran manusia dan hawan.
 Kebisingan ada 3 macam yaitu :
a. Kebisingan impulsif adalah kebisingan datang terus menerus contoh : suara
palu.
b. Kebisingan kontinyu adalah kebisingan dating terus menerus dalam waktu
cukup lama. Contoh : suara mesin yang dihidupkan.
c. Kebisingan semi kontinyu adalah kebisingan kontinyu yang kemudian hilang dan
kemudian muncul lagi. Contoh : suara pesawat terbang dan kareta api.

Sumber-sumber polusi udara :


1. Kegiatan manusia
Contohnya :
 aktifitas manusia
 Trasportasi
 Pembuangan sampah rumah tangga,
 Pembakaran.
2. Secara alami.
Contohnya :
 letusan gunung berapi
 kebakaran hutan.
Dampak polusi udara :
1. Berdampak pada kesehatan manusia
2. Berdampak pada tanaman.
3. Terjadinya hujan asam.
4. Terjadinya efek rumah kaca
5. Terjadinya kerusakan ozon.

C. POLUSI AIR
Pengertian pencemaran air adalah : : masuk atau dimasukan zat, energy atau komponen lain ke
dalam air oleh kegiatan manusia sehingga air tidak dapat memenuhi fungsinya.
 Air yang ada dibumi 97 % adalah air laut, 3 % adalah air tawar. Air biasa juaga
disebut pelarut universal karena semua materi larut dalam air.
 Air mempunyai 3 wujud yaitu padat, cair dan gas.Perubahan wujud air disebut
dengan siklus air.
 Siklus air meliputi :
a. Proses penguapan yaitu : perubahan wujud cair jadi gas.
b. Proses kondensasi yaitu : perubahan wujud uap menjadi cair (pengembunan)
c. Proses tranportasi oleh angin
d. Terjadinya hujan
e. Peresapan air.
 Hujan yang jatuh di bumi ada yang mengalir dan ada yang meresap kedalam tanah.
Peresapan ini melalui 2 cara yaitu :
a. Infiltrasi : gerakan air masuk kedalam permukaan tanah
b. Perkolasi : Proses penyaringan air melalui pori-pori tanah sehingga air
permukaan (bias masuk, sampai kedalam tanah, air terhan oleh batuan. Dari
batuan ini keluar mata air.
 Kebutuhan air makin lama makin meningkat,semakin bertambah jumlah penduduk
kebutuhan terhadap air semakin meningkat.
 Permasalahan yang terjadi pada air :
a. Turunnya permukaan air tanah.
b. Pencemaran air.
 Syarat-syarat air yang layak digunakan :
a. Syarat fisis ( suhu, kekeruhan, kadar zat padat tersuspensi ).
b. Syarat biologis : Air terbebas dari bakteri pathogen (bakteri yang merugikan )
contoh bakteri colli
c. Syarat kimia, meliputi :
- pH ( derajat keasaman ) , pH air laut 8,1 – 8,4 , pH air tawar 6,0 – 8,8 .
PH dipengaruhi oles CO2 t erlarut, semakin banyak CO2 yang terlarut,pH
semakin rendah (semakin asam ).
- DO : oksigen terlarut, baik langsung dari udara maupun dari tumbuh-
tmbuhan.
- BOD ; banyaknya oksigen terlarut yang digunakan tumbuhan dan hewan
untuk oksidasi kimia carbon (metabolism ). Semakin rendah BOD
kualitas air semakin bagus.
- Kandungan garam (salinitas).Kandungan garam air laut 33 -36 ppm.
- Nutrien. (fosfor dan nitrogen).
Macam-macam polusi diair
1. Agen penyebab penyakit
Adalah : organism-organisme yang dapat mengidentifikasi dan dapat menyebabkan penyakit
contoh : bakteri,virus, protozoa, cacing dan parasit.
2. Limbah yang memerlukan oksigen
Maksudnya limbah terdiri atas limbah organic yang dapat diuraikan oleh bakteri aerob
Contohnya :
- Kotoran hawan
- Sisa tumbuhan
- Limbah industry (industry pengolahanmakanan, kertas dan minyak)
3. Bahan kimia organic
Maksudnya : bahan kimia organic yang mengandung atom karbon.
Contohnya
- Pestisida
- Minyak
- Gasoline
- Plastic (vinie klorida)
- Pelarut pada produk pembersih
4. Bahan kimia an organic
Adalah : polutan yang mengandung unsure kimia selain karbon
Contohnya
- Senyawa asam
- Senyawa garam-garaman
- Logam berat (timbale dan merkuri)
5. Nutrient tumbuhan
Maksudnya bahan-bahan kimia yang dapat menstimulasi pertunbuhan tumbuhan dan
ganggang.
Contoh
- Nitrat ( No3)
- Fosfat (PO4)
- Ammonium (NH4)
6. Sedimen
Adalah endapan berbagai partikel padat. Sedimen dapat menjadi polutan bagi air apabila
jumlahnya berlebihan.
Contoh
- Partikel pasir
- Lumpur
- Batuan didasar perairan.
7. Bahan radio aktif
Adalah bahan radio aktif yang mengandung atom dari senyawa isotop yang tidak stabil
sehingga memancarkan radiasi secara spontan/radio.
8. Panas
Panas dapat menjadi polutan diair apabila berlebihan sehingga suhu diperairan meningkat
terlalu tinggi.

Sumber-sumber polusi air


a. Limbah rumah tangga.
Contoh air bekas cucian , sisa minyak goring.
b. Tranportasi
Contoh : oli bekas, tumpahan bahan bakar, tumpahan minyak tanah.
c. Limbah pertanian
Contoh pemakaian herbisida , pestisida pupuk secara berlebihan.
d. Limbah industry
Magnesium sulfat, , asam sulfat, pelarut,pewarna, logam berat ( air raksa dan merkuri).
Pada saat penambangan bias menghasilkan bahan – bahan kimia dan lumpur dalam jumlah
besar sehingga dapat mencemari air.
e. Kegiatan penebangan hutan.
Penebbangan hutan secara besar-besaran dapat menimbuulkan pengikisan tanah oleh angin
dan tanah. Lapisan tanah yang terbawa air akan mengurangi kualitas air oleh kekeruhan.

Dampak polusi air:


1. Dampak pada kesehatan manusia seperti infeksi kulit, infeksi lambung, diare
2. Rusak ekosistem laut karena pencemaran tumpahan minyak.

D. POLUSI TANAH.

Pengertian polusi tanah adalah : masuk atau dimasukan zat, energy atau komponen lain ke
dalam tanah oleh kegiatan manusia sehingga tanah tidak dapat memenuhi fungsinya.

Macam-macam polusi tanah :


1. Sampah yang sukar hancur
Contohnya : plastic, kaleng minumam dan karet sintetis.
Pengemas modern (plastic) mengandung Pb dan karsinogenik penyebabkan kanker.
Kelebihan pengemas modern (plastic) :
a. Perlindungan sempurna terhadap produk
b. Dapat ditulisi segala informasi tentang produk
c. Mudah pengangkutan dan penyimpanannya.
Kekurangan :
a. Tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme
b. Mahal sebab perlu biaya pembuatan
c. Ada yang mengandung racun dan logam
Pengemas tradisional dapat diuraikan oleh mikroorganisme, Contoh daun pisang.
Lingkungan kerja yang menghasilkan : Rumah tangga, Pasar, Kantor, Sekolah
Penanggulangan :
a. Menggunakan pengemas tradisional
b. Menggunakan pengemas yang dapat digunakan kembali
2. Limbah rumah tangga
Contohnya : deterjen yang meresap kedalam tanah bersifat non biodegradable ( sulit terurai
secara alami) yang mempengaruhi nutrisi tanah.
Deterjen terbuat dari ABS (Alkyl benzene sulfanat) dan SLS (sodium lauryl sulfat) yang
berasal dari minyak bumi sehingga tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme. Deterjen
juga mengandung senyawa phosphor penyebab pertumbuhan ganggang.
Lingkungan kerja yang menghasilkan adalah :
a. Rumah tangga
b. Pencucian mobil
c. Jasa laundy
Penanggulangan : menggunakan deterjen yang rama lingkungan.
3. bahan kimia pertanian (pestisida dan pupuk)
 pestisida merupakan bahan yang digunakan untuk membunuh pengganggu atau perusak
tanaman.
Pestisida yang biasa digunakan :
a. Insektisida : pemberantas serangga ( DDT, ALDRIN, PARATHION )
b. Herbisida : pemberantas gulma ( natrium borat )
c. Fungisida : Pemberantas jamur ( larutan Bordeaux )
d. Nemasida : Pemberantas cacing ( Bassamid )
e. Rodentisida : Pemberantas hewan pengerat ( racumi )
f. Disinfektan : bahan pemberantas mikroorganism (triklorofeno).
Bentuk-bentuk pestisida :
a. Emulsi :pestisida cair yang dilarutkan dalam cairan.Disimbolkan dengan E, contoh 50
EC
b. Butiran : terbuat dari bahan aktif, kuarsa dan perekat, contoh furadan 3 G
c. Tepung : terbuat dari bahan aktif dan tanah liat, symbol P (powder), contoh :
sevvedan 70 WP
d. Minyak, symbol SCO, contoh hasudi.
Penanggulangan :
a. Penggunaan pestisida secara bijak
b. menggunakan predator alam sebagai pengganti pestisida.
 Pupuk
Digunakan untuk memenuhi unsure-unsur yang diperlukan oleh tanah. Pupuk mencemari
tanah dengan cara penambahan nutrient pada tanah / air sehingga komposisi tanah
berubah, dan menyebabkan eutrofikasi pada air.
Berdasarkan pembentukannya pupuk dapat dibedakan :
a. Pupuk organic : pupuk yang berasal dari sisa hewan dan tumbuhan yang dalam
proses pelapukannya menjadi tanah
b. Pupuk buatan : pupuk yang dibuat pabrik dengan kandungan unsure disesuaikan
dengan kebutuhan tanaman. Contoh : Urea
Pupuk buatan dibedakan atas :
a. Pupuk tunggal : pupuk yang hanya memenuhi 1 unsur yang dibutuhkan tanaman.
Contoh : nitrogen, fosfor, TS, kalium.
b. Pupuk majemuk : pupuk yang mengandung 2 / lebih nutrient yang dibutuhkan oleh
tumbuhan. Contoh : Amophos (NH4H2PO4).
Lingkungan kerja yang menghasilkan : pertanian, perkebunan, kehutanan.
Penanggulangan : menggunakan pupuk oganik.

Dampak pencemaran tanah :


1. Kerusakan lingkungan.
2. Hilangnya lapisan tanah yang mengandung nutrisi.
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

PENCEMARAN UDARA

NAMA KELOMPOK………………….......................................
NAMA SISWA 1………………………………………………………..
2………………………………………………………..
3………………………………………...............
4……………………………………………………
5……………………………………………………
6……………………………………………………………

A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

B. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi jenis limbah

C. INDIKATOR
Pengelompokan limbah berdasarkan jenis wujudnya yaitu limbah cair, limbah padat dan limbah
gas.

D. TUJUAN
Mengetahui adanya pencemaran udara

E. INFORMASI SINGKAT
Berdasarkan tempat terjadinya polusi dibagi atas 3 macam yaitu polusi udara, polusi air dan
polusi tanah.

F. LANGKAH-LANGKAH/PROSEDUR KERJA
 Alat dan bahan
- Kertas karton berukuran 30x30 cm
- Plastic kaca berukuran 20x20 cm
- Plaster bening.
- Minyak goreng.
 Cara kerja
1. Gunting bagian tengah karton sehingga membetuk lubang segi empat yang
berukuran 20x20 cm.
2. Letakkan plastic kaca pada lubang tersebut lalu rekatkan plastic kaca pada
karton menggunakan plaster bening.
3. Oleskan plastic kaca dengan minyak goreng.
4. Temple/gantung pada lubang ventilasi dikelasmu setelah 1-2 hari, amati plastic
kaca tersebut dan bandingkan dengan keadaan sebelum ditempel.
5. Tulislah hasil pengamatanmu pada tabel dibawah ini.

Sebelum di tempel Sesudah di tempel


Pertanyaan :
1. Apakah terdapat perbedaan pada plastic kaca antara sebelum dan sesudah ditempel pada lubang
ventilasi ? jika iya mengapa terjadi perubahan ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
2. Sebutkan factor-faktor penyebab pencemaran udara ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
3. Sebutkan akibat yang ditimbulkan dari pencemaran udara ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
4. Sebutkan pengaruh pencemaran udara terhadap tubuh manusia ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
5. Sebutkan dan jelaskan 6 komponen polutan udara ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
6. Sebutkan 3 manfaat udara ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
7. Sebutkan pengertian dari pencemaran udara?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
8. Kesimpulan dari hasil percobaan ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………...................................
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

PENCEMARAN UDARA
(efek gas rumah kaca terhadap tumbuhan)

NAMA KELOMPOK………………….......................................
NAMA SISWA 1………………………………………………………..
2………………………………………………………..
3………………………………………...............
4……………………………………………………
5……………………………………………………
6……………………………………………………………

A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

B. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi jenis limbah

C. INDIKATOR
Pengelompokan limbah berdasarkan jenis wujudnya yaitu limbah cair, limbah padat dan limbah
gas.

D. TUJUAN
Mengetahui efek gas rumah kaca (co2) terhadap pertumbuhan tanaman.

E. INFORMASI SINGKAT
Berdasarkan tempat terjadinya polusi dibagi atas 3 macam yaitu polusi udara, polusi air dan
polusi tanah.

F. LANGKAH-LANGKAH/PROSEDUR KERJA
 Alat dan bahan
- Bibit tanaman (kacang merah, jagung dan sebagainya)
- cuka
- soda kue
- gelas plastic bekas air mineral atau pot kecil 2bh
- plastic pembungkus (2 lembar)
- tali atau karet pengikat (2 buah)
- tutup botol air mineral (1 buah )
-
 Cara kerja
1. Letakkan 2 bh gelas plastic atau pot berisi bibit tanaman ditempat yang disinari
matahari secara langsung.
2. Campurkan soda kue dan cuka dalam tutup botol air mineral. Perhatikan
gambar berikut ini :

Ket : percampuran soda kue dan cuka akan menghasilkan gas karbon dioksida
(co2).

3. Letakan tutup botol diatas tanah dalam salah satu gelas atau pot berisi
tanaman, kmudian segera tutup dengan plastic dan ikat dengan tali atau karet.
Lihat gambar berikut ini.

4. Lakukan langkah serupa untuk tanaman yang lainnya, namun tanpa campuran
cuka dan soda kue. Tanaman ini berfungsi sebagai control.

5. Amati pertumbuhan, uap air kedua tanaman setiap hari selama satu minggu.

6. Bandingkan data kedua tanaman tersebut dan catat dalam tabel

Tanaman 1 Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari 7


Uap air
Pertumbuhan tanaman
T. kontrol Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari 7
Uap air
Pertumbuhan tanaman

Pertanyaan :

1. Berdasarkan hasil kegiatanmu, adakah hubungan antara gas karbon dioksida dengan uap air dan
pertumbuhan tanaman ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
2. Bagaimana hubungan antara uap air dengan kondisi pertumbuhan tanaman ?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Menurut pendapatmu, adakah hubungan antara hasil kegiatanmu ini dengan kejadian
pemanasan global yang sedang terjadi ? jelaskan jawabanmu.
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
4. Kesimpulan /saran.
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

PENCEMARAN AIR
(efek limbah deterjen terhadap peristiwa eutrofikasi diperairan)

NAMA KELOMPOK………………….......................................
NAMA SISWA 1………………………………………………………..
2………………………………………………………..
3………………………………………...............
4……………………………………………………
5……………………………………………………
6……………………………………………………………

A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan.

B. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi jenis limbah

C. INDIKATOR
Pengelompokan limbah berdasarkan jenis wujudnya yaitu limbah cair, limbah padat dan limbah
gas.

D. TUJUAN
Memahami efek limbah deterjen terhadap terhadap peristiwa eutrofikasi diperairan.

E. INFORMASI SINGKAT
Berdasarkan tempat terjadinya polusi dibagi atas 3 macam yaitu polusi udara, polusi air dan
polusi tanah.

F. LANGKAH-LANGKAH/PROSEDUR KERJA

 Alat dan bahan :


- Air yang berasal dari permukaan kolam atau danau
- Air hangat
- Deterjen
- Botol air mineral (1500 ml)
 Cara kerja :
1. Isi botol air mineral dengan air hangat dan potong sesuai gambar

2. Campurkan sedikit deterjen kedalam air hangat, lalu isi bagian botol
tersebut dengan air kolam atau danau.
3. Lakukan langkah yang sama untuk botol kedua, namun tanpa menggunakan
deterjen.
4. Letakkan kedua botol ditempat yang terkena cahaya matahari penuh.
5. Lakukan pengamatan dua kali dalam seminggu selama lebih kurang 2
minggu
6. Catat hasil pengamatan dalam tabel berikut.

Botol 1
Kenampakan Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari 7
Kk warna
kekeruhan
Gelombang
udara
bau

Botol 2
Kenampakan Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari 7
Kk warna
kekeruhan
Gelombang
udara
bau

7. Kesimpulan
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………..............................

Anda mungkin juga menyukai